I'm Rich Man - Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
Raut wajah Celson Shi sedikit berubah, ia menganggukkan kepala.
“Ini adalah sebuah keharusan, sebagai pengurus keuangan, kamu harus memastikan bahwa uang ini sampai ke tangan orang-orang yang membutuhkan, bukan untuk keperluan lain, oh iya, kudengar, keluargamu menyumbang miliaran kali ini, aku sangat berterima kasih!”
“Ini sudah seharusnya aku lakukan, kita harus membagikan apa yang kita punya!”
Setelah itu, Charles Lee bangkit, ia melihat bahwa Liani Su sudah pergi keluar, ia merasa panik dan segera ingin mengikutinya, namun Celson Shi tidak membiarkan Charles Lee hilang dari pandangannya.
“Ada apa Tuan Muda? Apakah kamu punya urusan lain?”
Charles Lee menggaruk-garuk kepalanya dengan canggung.
“Ini pertama kalinya aku menghadiri acara seperti ini, aku merasa sedikit canggung, ingin mencari angina sebentar.”
Celson Shi pasti merasa tidak enak untuk melarangnya, ia mengangguk sembari hendak mengantar Charles Lee berjalan keluar.
Charles Lee hendak menolak niat baiknya, namun beberapa sekretaris berjalan mendekatinya, mereka tampak ingin membahas sesuatu, Celson Shi tidak punya pilihan lain selain membiarkan Charles Lee pergi seorang diri.
Celson Shi sedikit khawatir melihat Charles Lee yang berjalan menjauh.
“Apa yang kalian lakukan? Apa kalian tidak melihat aku hendak pergi dengan Charles Lee? Ada sesuatu yang tidak beres dengan anak ini, aku rasa aku harus sering mengikutinya, berjaga-jaga agar ia tidak macam-macam, bagaimana jika terjadi sesuatu? Kurang ajar kalian, tidak datang ketika dibutuhkan tapi datang saat tidak dibutuhkan!”
Ketua dari orang-orang itu masih muda, ia menatap Celson Shi dan berkata.
“Bos, mengapa kamu panik sekali? Anak ini dibesarkan di luar, sifatnya sangat lemah dan lugu, aku telah menyelidiki tentang identitasnya dan kehidupannya di masa lalu, selama hidupnya ia selalu dipandang rendah oleh orang lain, ia juga tidak pernah melakukan sesuatu yang hebat dan berguna! Bahkan ketika Keluarga Lee telah menemukannya, mereka masih memiliki sedikit rasa tidak bersedia menganggapnya keluarga, apa lagi jika orang lain? Kamu tidak perlu berpikir terlalu jauh, terserah apa mau mereka, lagi pula tidak ada urusannya denganmu!”
Setelah itu ia menggaruk-garuk kepalanya, lalu ia berjalan sampai dekat jendela, ia melihat Charles Lee yang sedang berdiri di luar, lalu tertawa.
“Kamu lihat kan? Anak ini tidak terlihat seperti keuturunan keluarga kaya, kamu tidak perlu mempedulikannya! Keluargamu tidak memiliki tandingan di setiap generasinya, bos, biarkan saja hal ini, tidak perlu kamu pikirkan, nanti akan kubereskan masalah ini!”
Setelah itu, ia menggelengkan kepala, seperti tidak mempedulikan Charles Lee, atau bisa dibilang, ia tidak merasa ada yang perlu ditakutkan dari Charles Lee, ia hanya pria muda yang miskin, namun tiba-tiba menjadi orang kaya.
Setiap hari yang ia pikirkan adalah bagaimana caranya mengalahkan orang lain, ia tidak mungkin memikirkan masalah ini.
“Kamu punya cara?”
“Tentu saja punya, bos, percaya padaku, dalam waktu sesingkat mungkin aku akan menyingkirkan anak ini, tunggu saja!”
Saat ini ia berada di lantai bawah dan memandang sekeliling, di sekitar situ tidak tampak ada jejak Liani Su, jelas-jelas Liani Su baru saja melewati tempat ini, namun sekarang pergi kemana dia? Kemana dia harus mencari Liani Su?
Saat sedang merasa panik, seorang pria muda yang menawan muncul di hadapannya, berjalan ke arahnya dengan cepat.
Charles Lee pernah bertemu dengannya, ia pastilah adik Celson Shi.
“Tuan Shi, lama sekali kita tidak bertemu!”
“Haha, Charles Lee, kita pernah bertemu sebelumnya! Tidak kusangka kamu masih mengingatku, kakakku menyuruhku turun dan memastikan apakah kamu memiliki masalah? Bagaimana? Bukankah kamu tidak pernah menghadiri acara seperti ini sebelumnya? Sekarang tiba-tiba kamu hadir disini, pasti merasa tidak biasa!”
Carel Shi terkekeh, ia berjalan ke samping Charles Lee.
“Dulu aku sangat jarang menghadiri acara-acara seperti ini! Acara seperti ini terlalu banyak orang yang hadir, selama hidupku mungkin hanya dua kali menghadiri acara seperti ini, sedikit aneh bagiku untuk bersama orang-orang, aku lebih suka menyendiri!”
Carel Shi tertawa dingin, namun ia tidak berani mengatakan apapun, ia hanya mengangguk.
“Aku juga merasakan hal yang sama, sangat tidak menyukai acara seperti ini! Aku selalu merasa menghadiri acara seperti ini sangat merepotkan, baru berjalan beberapa langkah sudah bertemu direktur dari perusahaan lain, sangat canggung! Charles, kurasa kita memiliki banyak persamaan, kita suka ketenangan!”
Orang ini melihat Charles Lee tidak bicara, ia mengira Charles Lee kebingungan, maka ia melanjutkan perkataannya.
“Kudengar bahwa kamu mengetahui identitasmu saat kamu masih sekolah, namun setelah kembali ke keluargamu, kamu tetap menjadi orang yang rendah hati, orang sepertimu sangat jarang ditemui! Maka dari itu keluarga kami juga menilaimu berbeda dari orang kaya yang lain! Bagaimana kamu bisa menyukai kehidupan yang sederhana? Sekarang kamu telah memiliki banyak uang, apa yang kamu inginkan, apa yang kamu mau lakukan, tidak ada seorangpun yang bisa melarangnya, apakah kamu tidak senang?”
Charles Lee mendengar ini, wajahnya menjadi pucat, ia merasa canggung dan menggaruk-garuk kepalanya.
“Bagaimana bisa aku tidak senang?” apa yang sebenarnya anak ini ingin lakukan? Mengapa tiba-tiba ia menanyakan pertanyaan seperti ini, apakah ia memiliki tujuan lain?
Memikirkan hal ini, ia melanjutkan perkataannya.
“Memang aku senang, namun kakek tidak pasti memberi uang kepadaku! Aku ingin memiliki kehidupan yang mewah, namun harta yang dimiliki tidak cukup, disamping itu, pelatihan kepadaku belum selesai, aku sekarang tidak bisa melakukan apa-apa, hanya bisa mendengarkan perintah kakek! Sudah lama, aku jujur padamu, aku tidak pernah merasakan kehidupan seperti orang kaya!”
Carel Shi awalnya hanya ingin menjadi lebih dekat dengan Charles Lee, ia tahu apa yang Charles Lee sukai, dan itu berjalan sangat mulus, namun ia tidak menyangka bahwa harta yang Charles Lee miliki tidak cukup untuknya.
Orang terdahulu di keluarganya tidak memberikan harta pada sang Tuan Muda, ini adalah berita besar.
“Haha, jika hanya karena masalah ini, kamu tidak perlu khawatir! Aku tidak memiliki barang lain, namun aku punya uang untuk bisa kamu gunakan!”
Charles Lee tahu bahwa lawan bicaranya tidak memiliki niat baik kali ini, ketika ia mendengar ucapannya, ia mengerutkan keningnya.
“Bagaimana bisa begitu, itu adalah uang milik keluargamu, bagaimana bisa aku menggunakannya!”
“Kita ini berteman, sudah seperti saudara sendiri, jangan sungkan begitu kepadaku! Aku membutuhkan sedikit bantuanmu, jika berhasil, aku akan memberikanmu sejumlah uang, cukup untuk membiayai hidup bahkan setengah dari umurmu, lebih bagus dari pada di rumahmu!”
Novel Terkait
Ternyata Suamiku Seorang Sultan
Tito ArbaniBaby, You are so cute
Callie WangMy Lifetime
DevinaEternal Love
Regina WangMilyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu
Milea AnastasiaI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan