Kisah Si Dewa Perang - Bab 68 Ibu Cemburu Lagi
Delapan puluh miliar, aku membelinya!
Perkataan David Chu, meskipun tenang, tapi menimbulkan gelombang besar, membuat Manajer kedai kopi dan semua pelayan toko tercengang, para pelanggaran di tempat kejadian, satu persatu juga menatap dengan mata besar, ada orang bahkan tersedak kopi, batuk terus-menerus.
"Tu, Tuan, apakah anda yakin, ingin menghabiskan delapan puluh miliar, membeli toko kami?" Dalam mata indah Manajer penuh dengan keraguan dan ketidakpercayaan.
Sebelumnya dia mengutip empat puluh miliar, itu sudah membuat laporan palsu banyak, sekarang David Chu sekali keluar, harganya sudah dua kali lipat, cukup untuk membeli dua kedai kopi.
Hanya Violet Smith yang terlihat biasa, tersenyum santai, terhadap David Chu yang berkelas seperti itu, delapan puluh miliar, juga hanyalah angka yang sangat kecil saja.
"Hahaha, kekanak-kanakan, kamu masih menganggap serius kata-katanya?!” Cody Xu tertegun dua detik, lalu tertawa terbahak-bahak, dengan wajah penuh sarkasme dan mengejek: "Lihatlah ekspresinya, apa ada delapan ratus ribu di sekujur tubuhnya, masih bilang delapan puluh miliar, benar-benar sangat konyol—— "
Wajah Manajer memerah, juga terasa dirinya telah dipermainkan orang.
Dan saat ini, David Chu baru saja melempar kartu bank ke situ dengan asal, sesaat itu, senyum di wajah Cody Xu langsung mengeras.
Cody Xu seluruh orangnya terlihat seperti melihat hantu saja, menatap kartu bank itu dengan rasa tak tersangka, berseru: "Ini, adalah kartu hitam Citibank, jumlah tabungan minimum, semuanya adalah dua puluh triliun!"
Sebagai putra Direktur Bank ABC (Agricultural Bank of China), bagaimana mungkin dia tidak mengenal itu. Hanya yang mengejutkannya adalah, David Chu rakyat bajingan seperti itu, bagaimana bisa memiliki kartu bank seperti itu? Mengapa dia bisa memilikinya?
Apa jangan-jangan, kartu itu adalah palsu? !
Betul, pasti begitu, pasti begitu!
Dalam hati Cody Xu menghibur dirinya sendiri begitu.
"Tu, Tuan, mohon anda, mohon anda menunggu sebentar, aku akan bertanya pada Manajer Umum——"
Manajer toko itu seluruh orangnya benar-benar kebingungan, melihat David Chu begitu sepertinya tidak bercanda, dia tidak berani mengabaikannya, segera mengangkat telepon dan bertanya kepada Manajer Umum kedai kopi.
Sepuluh menit kemudian, seorang wanita berbadan tinggi, berusia awal tiga puluhan telah menyetir BMW datang ke toko, menyerahkan sebuah surat perjanjian kontrak dengan hormat:
"Selamat, Tuan Chu, kedai kopi ini sekarang menjadi milik anda."
Sekejap mata, menghasilkan empat juta militar dengan mudah, mengapa tidak mau melakukan bisnis pengambilan uang itu, itu sudah menguntungan berlipat-lipat!
Cody Xu benar-benar terlihat murung, seluruh orangnya pun terlihat bodoh——
Bocah itu, benar-benar menghabiskan delapan juta miliar, membeli tempat itu?
"Kedai kopi ini berikan kepadamu saja, lain kali bosan tidak ada kerjaan, juga punya tempat untuk istirahat." David Chu memegang tangan Violet Smith, bersuara dan berkata, membuat muka orang belakang semakin memerah saja, seperti bunga persik yang mekar, penuh rasa terharu.
Meskipun terhadap Ratu Taman Bermain Happy Valley itu, kedai kopi kecil itu tidak penting baginya, tapi dengan karena pemberian David Chu, jadi terlihat lebih berharga.
"Di saat yang sama, lain kali toko aku melarang keras memasuki orang berpura-pura semacam dia, aku melihatnya terasa menjijikkan." David Chu dengan santai mengejutkan Cody Xu, lalu, merangkul pinggang lembut Violet Smith, di bawah semua karyawan toko
dengan mengantar hormat, pergi dengan langkah besar.
Setelah kejadian berakhir, dia akan pergi dan menyembunyikan pahala dan reputasinya——
Di kedai kopi, kerumunan orang mendidih sesaat, para pelanggan dan karyawan, perlahan-lahan mulai membicarakannya:
"Wah, ganteng banget, mendominasi banget, melambaikan tangan langsung delapan puluh miliar, menjadi wanitanya, benar-benar sangat bahagia!"
"Sangat iri, meskipun menjadi orang ketiganya, jadi cewek simpanan juga bisa, wuwu——"
"Heng, sudahlah, tidak melihat keindahan cewek cantik orang barat itu, betapa indahnya itu, kita semua wanita biasa, bagaimana mungkin bisa dilihat oleh dia?"
"Yi? Kenapa orang ini masih disini, juga tidak merasa memalukan, dirinya tidak punya kemampuan, masih berpura-pura dan melakukan masalah dimana-mana, dipukuli wajahnya kan?"
"Betul, berpakaian dengan cara centil dan vulgar, aku mengira itu adalah generasi orang kaya kedua, ternyata adalah seorang pembohong, benar-benar menjijikkan!"
Mulut Cody Xu ditampar terus, wajahnya sudah menghitam dan membiru, gosip di sekitar, seperti tamparan keras yang lagi dan lagi, tanpa henti menampar di wajahnya dengan tidak berbelas kasihan, berbunyi plak plak!
Pada saat ini, dia sangat ingin segera menemukan lubang dan menyelip masuk.
※※※※※※※※※※※※※
David Chu malas pergi memperhatikan pemikiran Cody Xu saat itu, mengucapkan selamat tinggal pada Violet Smith, pergi ke taman kanak-kanak untuk menjemput Bella, kemudian masuk ke dapur, untuk menyiapkan makanan mewah untuk putri tersayang.
Setelah dua jam lebih bersibukan, bau wangi yang datang dari dapur membuat Bella yang sedang berbaring di sofa sambil menonton TV, mengendus keras hidung kecilnya, dan berlari kemari mengikuti aromanya.
"Waw, hari ini benar-benar makan besar, ada steak, lobster, dan juga kaviar."
Mata besar Gadis kecil berbinar-binar, menyeka air liurnya.
Hari ini David Chu menunjukkan bakatnya, telah memasak makanan Prancis yang sangat mewah, steak lada hitam, ikan kod goreng, lobster keju, salmon, juga ada sepanci sup jamur krim yang kental, serta kue kecil yang unik dan salad sayuran berwarna-warni terang.
Hidangannya sangat indah, wangi dan lezat pun ada semua, hanya melihat sekali, langsung membuat orang memiliki nafsu makan yang besar.
"Ayo makan, tidak akan melupakanmu." David Chu mencubit pipi Gadis kecil, menuangkan segelas anggur merah Bordeaux untuk Karin Yun, makan malam dengan cahaya lilin, yang romantis dan menghangatkan.
"David Chu, kamu juga bisa makanan barat?"
Karin Yun juga sedikit terkejut, melihat penuh dengan makanan lezat di atas meja, hatinya penuh dengan kebahagiaan dan kepuasan, orang ini tersembunyi banyak keahliannya.
"Tidak ada guru yang mengajarinya, makanan barat lebih gampang lagi, bahan masak ada sudah biasa berhasil delapan puluh persen." David Chu memberikan sepasang pisau dan garpu perak, dan berkata: "Cobain, bagaimana keterampilannya."
Karin Yun terkekeh, mengambil pisau dan garpu yang diberikan David Chu, memotong steak dengan anggun dan terampil, bibir merahnya sedikit terbuka, matanya yang indah menyipit, menikmatinya dengan teliti.
"Yah, kepingan salju dan daging Wagyu yang berkelas atas, setengah matang, empuk dan berair, memiliki rasa yang lembut——"
Wajah Karin Yun keluar senyuman, menghembus napas, rasa kepuasan dan kebahagiaan yang terbawa oleh makanan lezat, serasa seperti angin sepoi-sepoi, yang menghilangkan rasa lelah dan bosan dalam bekerja seharian.
Dia sambil menikmati makanannya yang enak, sambil bertanya: "David Chu, apa kamu telah menang lotere, bahan-bahan makanan ini semuanya sangat berharga, bahkan saat aku di Keluarga Yun, juga tidak berani berlebihan begitu. Bagaimana bisa rela memakainya? ? "
David Chu memotong steak untuk Bella yang murung, membiarkan Gadis kecil makan dengan nyaman, sambil berkata: "Aku mana ada keberuntungan itu, semua bahan makanan ini, semuanya dikirimkan Violet Smith, bahan makanan terbaik yang diterbangkan dari seluruh penjuru negeri, menghadiahkan untuk kita."
Bella mengangkat tangan kecilnya dengan gembira: "Terima kasih, Kak Violet Smith."
Dan Karin Yun, mendengar nama "Violet Smith" itu, ekspresi yang senang menjadi tidak wajar, seluruh badannya merasa tidak nyaman.
Melihat-lihat bahan-bahan makanan yang indah dan mahal itu lagi, di dalam otaknya tiba-tiba muncul angkuh dan dingin Violet Smith itu, penampilan yang benar-benar sangat cantik, serta, bersama dengan David Chu, berbicara dan tertawa, gambaran bermesraan.
Karin Yun hanya merasa hatinya dipenuhi dengan sesuatu, asam dan sepat, tidak memiliki nafsu makan sama sekali lagi.
Dia sedikit mengerut keningnya, meletakkan pisau dan garpunya, "Aku tidak makan lagi."
“Hah? Ibu, kenapa.” Bella mengedipkan matanya dengan besar, tampak bingung.
"Ini adalah makanan yang diberikan Kak Violet Smith kamu untuk orang yang menyelamatkan hidupnya, aku tidak mampu mencernanya." Mata indah Karin Yun menyapu pandangan pada David Chu, mengerutkan bibir, berjalan ke lemari es dengan sombong, mengeluarkan segelas mie instan, kembali ke ruang tamu dengan marah.
Tangan kecil Bella yang merasa tertekan, memandang David Chu dengan samar, "Ayah, ibu sepertinya cemburu lagi, haruskah kita pergi membujuknya?"
David Chu mengosok kepala Gadis kecil, "Tidak perlu, ibumu suka makan mie instan, biarkanlah dia menikmatinya dengan tenang."
"Baik, ayah benar, kalau begitu ayo kita makan semua bagian ibu, hehe——" Bella bersorak.
Celepuk!
Karin Yun yang di ruang tamu tersandung, hampir jatuh, dia menggigit gigi peraknya, matanya yang indah penuh dengan amarah.
Bah, kamu yang suka makan mie instan, seluruh keluargamu menyukai mie instan!
Novel Terkait
Istri kontrakku
RasudinPejuang Hati
Marry SuCutie Mom
AlexiaLelaki Greget
Rudy GoldLove at First Sight
Laura VanessaCinta Yang Terlarang
MinnieUntouchable Love
Devil BuddyKisah Si Dewa Perang×
- Bab 1 Pria Pun Bisa Bersedih
- Bab 2 Aku Telah Kembali
- Bab 3 Anak Haram
- Bab 4 Ayah Adalah Pahlawan
- Bab 5 Sepuluh Tahun Berlalu, Segalanya Masih Sama, Hanya Orang yang Berbeda
- Bab 6 Aku Tidak Tertarik Mendengar Omong Kosong
- Bab 7 Tidak Bisa Melakukannya
- Bab 8 Kamu Hebat Sekali
- Bab 9 Lumpuhkan ‘Petingginya’
- Bab 10 Apakah Dirimu Terlihat Seperti Ikan Ini?
- Bab 11 Angin yang Besar, dan Kuat (1)
- Bab 12 Angin yang Besar, dan Kuat (2)
- Bab 13 Dia Akan Menghormati Aku Seperti Dewa
- Bab 14 Kedatangan Jonathan Ma
- Bab 15 Apakah Dunia Sedang Terbalik?
- Bab 16 Semua Ini Karena Pamanku
- Bab 17 Pertarungan Ayah dan Anak
- Bab 18 Akhirnya Kamu Kembali
- Bab 19 Memukulmu Karena Kamu Rendahan
- Bab 20 Datang Mencari Gara-Gara
- Bab 21 Kamu Terima Tidak?
- Bab 22 Aku Punya Ayah
- Bab 23 Mau Adik Laki-laki
- Bab 24 Perasaannya Tidak Buruk
- Bab 25 Masalah Pernikahan Karin Yun
- Bab 26 Gadis Kecil yang Licik
- Bab 27 Biarkan Dia yang Datang Menemuiku
- Bab 28 pertunjukan Bagus, Dimulai!
- Bab 29 Leo, Teh!
- Bab 30 Ini Baru Kekuasaan
- Bab 31 Dia Telah Berlutut
- Bab 32 Pemuda Pertama di Kota Jiangling, Hanya Begitu Saja
- Bab 33 Tidak Bulat Sama Sekali
- Bab 34 Wanita yang Menjadi Kuat Ketika Telah Menjadi Seorang Ibu
- Bab 35 Kecemburuan
- Bab 36 Siapa Kamu!
- Bab 37 Minta Maaf Kepada Wanitaku
- Bab 38 Selamat Malam, Istriku
- Bab 39 Aku Dipaksa
- Bab 40 Orang Tuaku, Ingin Bertemu Denganmu
- Bab 41 Wanita Yang Tinggi Hati
- Bab 42 Kamu Tidak Sepadan Putriku
- Bab 43 Aku Bersedia Menerima Putrimu Sebagai Budak Keluargaku
- Bab 44 Aku Bahkan Berani Membunuhmu
- Bab 45 Ini Adalah Hot West Wind!
- Bab 46 Arak Ini Bernilai Enam Miliyar!
- Bab 47 Keluarga Kalian Muncul Naga Sejati
- Bab 48 Bella Yang Murung
- Bab 49 Putri, Pilih Sesukamu
- Bab 50 Air Cucuran Jatuhnya ke Pelimbahan Juga
- Bab 51 Tempat Kalian Ini, Aku Menginginkannya
- Bab 52 Ini Yang Namanya Mendominasi
- Bab 53 Apa Yang Dilakukan Dengan Putri Yang Jahat
- Bab 54 Wanita Yang Legendaris
- Bab 55 Keluarga Tang dari Jiangling
- Bab 56 Hak dan Kebebasan Dihapuskan
- Bab 57 Selamat Datang Untuk Anda
- Bab 58 Bau Cemburu yang Sangat Tajam
- Bab 59 Siapa Berani Menyentuhku?
- Bab 60 Bunuh dengan Tangan Terbalik
- Bab 61 Permasalahan Hati Wanita
- Bab 62 Semakin Tinggi Posisi, Semakin Kesepian
- Bab 63 Racun Dandala
- Bab 64 Nama Dewa Sura
- Bab 65 Sayang, kamu sudah datang!
- Bab 66 Dunia Kungfu
- Bab 67 Maaf, Uang Memang Kertas Sampah
- Bab 68 Ibu Cemburu Lagi
- Bab 69 Undangan Justin Sun
- Bab 70 Tuan Muda Xu, Bertemu Lagi
- Bab 71 Dipukul Orang?
- Bab 72 Benar-benar Cari Mati
- Bab 73 Tuan Chu?
- Bab 74 Pamanmu Tidak Berarti Apa-apa
- Bab 75 Kakak Beradik
- Bab 76 Jonathan Meminta Pertolongan
- Bab 77 Kedatangan Adik Perempuan
- Bab 78 Sudah Seharusnya Kamu Menjadi Lajang
- Bab 79 Satu Lawan Satu? Apakah Kamu Mampu?
- Bab 80 Tiada Taranya
- Bab 81 Ada Aku Disini, Apa yang Perlu Ditakutkan?
- Bab 82 Lihat dengan Baik, Pelajari dengan Baik
- Bab 83 Mati Dengan Satu Jari
- Bab 84 Hanya Sebuah Makhluk Liar
- Bab 85 Berapa Jumlah Kepala yang Kamu Punya?
- Bab 86 Pahlawan Yang Tiada Taranya
- Bab 87 Rasa Kehidupan
- Bab 88 Saudara Munafik
- Bab 89 Selamat Datang ke Rumah Baru Kita
- Bab 90 Sepertinya aku benar-benar jatuh cinta sama kamu
- Bab 91 Kakak Ipar Misterius
- Bab 92 Tidak Tahu Diri
- Bab 93 Master Chu, Anda Sudah Datang
- Bab 94 Kamu Tidak Pantas
- Bab 95 Serang Kamu Saja?
- Bab 96 Pria Gentleman
- Bab 97 Adikku
- Bab 88 Keluarga yang Tidak Tahu Malu
- Bab 99 Kamu Memiliki Seorang Kakak yang Baik
- Bab 100 Aku Menantikannya
- Bab 101 Gaun Pengantin Harga Setinggi Langit
- Bab 102 Apa Kabar Tuan
- Bab 103 Menemanimu
- Bab 104 Tidak Senasib
- Bab 105 Sesepuh Tua Tiba
- Bab 106 Tak Tertandingi
- Bab 107 Tampar Kembali
- Bab 108 Kamu Itu Siapa?
- Bab 109 Dewa Perang
- Bab 110 Seluruh Tamu Pergi Dengan Tenang
- Bab 111 Memperkenalkan Wanita Untuk David Chu
- Bab 112 Teman Lama
- Bab 113 Bekerja Menjadi Petugas Keamanan di Bawah Kepemimpinan Aku
- Bab 114 Menyusahkan Dirinya Sendiri
- Bab 115 Pasti Merupakan Anak Kandungnya
- Bab 116 Bibi, Kamu Kasihan Sekali
- Bab 117 Banyak Sekali Orang Yang Membual
- Bab 118 Apakah Dia Layak Untuk Putriku
- Bab 119 Penerima Wanita Bekas
- Bab 120 Kamu Pikir Kamu Siapa
- Bab 121 Calon Menantu
- Bab 122 Memiliku, Sudah Cukup
- Bab 123 Bertemu Dafu Lee Lagi
- Bab 124 Balas Dendam
- Bab 125 Keadaan Darurat
- Bab 126 Yakin 100%
- Bab 127 Menerima murid wanita
- Bab 128 Etika kedokteran
- Bab 129 Menjelaskan padaku
- Bab 130 Kebencian semakin bertambah