Kisah Si Dewa Perang - Bab 124 Balas Dendam
Sepuluh tahun yang lalu, karena Dafu Lee, si bajingan ini, yang ingin menganiaya adik perempuannya, Vivi Zhou dan beberapa siswi lainnya, setelah itu, orang tua murid mengajukan petisi, tetapi karena dia yang berasal dari keluarga kaya raya, sehingga dia lolos dengan begitu saja.
Malam itu, dirinya membawa pisau dapur menyerang ke rumahnya, membuat bajingan itu ketakutan dan berhasil menyuruhnya menandatangani pengakuan dan menyerah diri kepada pengadilan, kemudian dia dijatuhi hukuman lebih dari sepuluh tahun penjara, tindakan ini juga mengembalikan keadilan kepada Vivi Zhou dan beberapa siswi lainnya.
Karena itu juga, dirinya dibenci oleh Keluarga Li, mereka menyuap beberapa orang dan menjadikannya sebagai tersangka atas kasus 'perampokan dan pembunuhan yang disengaja', dengan niat ingin membunuh dirinya.
Setelah itu, Rey Zhou mengaturnya untuk bergabung dalam militer untuk menghindari bencana ini, perjalanan ini memakan waktunya sepuluh tahun!
Tanpa diduga, sekarang, Dafu Lee, si bajingan ini sudah dibebaskan dari penjara, apakah dia dibebaskan lebih cepat?
"Benar-benar sialan, aku baru dibebaskan dari penjara langsung bertemu denganmu, waktunya untuk membalas dendam."
Dafu Lee menatapnya dengan tatapan ganas, matanya sepertinya keluar api, ingin menelan David Chu secara hidup-hidup,
"Karena dirimu, aku harus dipenjara selama sepuluh tahun, sepuluh tahun, tahukah kamu kehidupan seperti apa yang aku lewati di dalam sana? Aku selalu menantikan hari di mana aku dibebaskan dan akan menghajarmu hingga menjadi abu."
Dafu Lee menggertakan giginya, tersentak dan menatap tajam ke arah David Chu.
Dia benar-benar tidak mengerti, mengapa sepuluh tahun yang lalu dia begitu takut dengannya, hanya membawa pisau dapur saja cukup membuatnya ketakutan hingga ngompol di celana dan menandatangani pengakuan untuk menyerah?
Selama sepuluh tahun di penjara, setiap kali dia memikirkan hal ini, dia ingin sekali menamapar diri sendiri, mengapa saat itu dia begitu tidak berguna.
Saat ini, Tuhan memberinya kesempatan lagi, dia ingin membalas dendam.
Karin Yun ketakutan melihat ekspresi mengerikan dari Dafu Lee, wajah cantiknya menjadi pucat, dan tanpa sadar dia bersembunyi di balik bahu lebar David Chu.
David Chu juga melirik Dafu Lee sekilas dan berkata, "Kamu bisa dipenjarakan, semua karena tindakanmu sendiri."
"Kamu cabul, melakukan kekerasan pada siswi yang tidak bersalah, melecehkan gadis di bawah umur, menerima hukuman mati pun tidak berlebihan untukmu."
“Kentut!” Dafu Lee mengutuk dengan getir, dia berteriak dengan arogan, “Aku yang merasa penampilan beberapa gadis itu lumayan, ini merupakan keberuntungan mereka, saat melepaskan baju, membuka kedua kaki mereka dan mereka akan mendapatkan bayaran yang tinggi, ke mana lagi mereka bisa mendapatkan tawaran yang bagus seperti ini?"
Dia mendengus dingin dan berkata dengan sangat puas, "Bersama denganku, bisa makan enak, memakai perhiasaan yang mewah, bukankah jauh lebih baik daripada menjadi kampungan selamanya? Aku sedang membantu mereka, menyelamatkan mereka, mereka seharusnya berterima kasih kepadaku."
Di belakangnya, ada seorang bawahannya juga mulai menghinanya,"Ya, di luar sana sudah tidak tahu ada berapa banyak wanita yang ingin menjalin hubungan dengan Direktur Lee, ini merupakan kehormatan dari mereka."
Karin Yun membuka bibir merahnya dan mengepalkan tangan dengan marah, dia benar-benar kesal menghadapi kedua orang ini.
Mata David Chu berangsur-angsur mendingin, dia menggosok tangannya, menunjukkan niat membunuh.
"Tampaknya sepuluh tahun penjara belum membuatmu menyadari kesalahanmu, benar-benar mustahil bagi seekor anjing untuk mengubah kebiasaan memakan kotorannya sendiri."
Karena itu, dia tidak keberatan membantunya, agar dia bisa lebih cepat mati, sekali untuk selamanya.
“Haha, hei, bicara tentang ini, aku juga ingin berterima kasih padamu, jika bukan karena kamu, bagaimana mungkin aku bisa mengenal Bos dari penjara dan menjalin hubungan dengan Four Seas Group.” Dafu Lee mencibir, berkata dengan sangat sombong,
"Sekarang aku bukan Bos batu bara yang ada pada sepuluh tahun yang lalu, saat ini, aku adalah bos dari 'Perusahaan Energi Fu Cheng', apakah kamu tahu siapa pemegang saham utama di balik perusahaan kami? Kamu akan ketakutan setelah mendengar namanya."
Dafu Lee yang berlagak sombong dan dengan terus membanggakan diri berkata, "Dia adalah Jonathan Ma selaku Presiden Four Seas Group, Kepala Preman di Kota Jiangling, yang disapa baik Tuan Ma!"
David Chu hanya tersenyum tipis, melihat ekspresi Dafu Lee seolah-olah sedang melihat orang bodoh.
“Diriku saat ini bisa membunuhmu seperti membunuh semut.” Dafu Lee tersenyum muram, mengulurkan jari, dan menunjuk dada David Chu, “Pembalasan kita akan dihitung pelan-pelan, aku akan membiarkanmu hidup serasa mati..."
"Dan wanita di belakangmu, gadis kecil dari Keluarga Zhou, aku juga akan menangkapnya, membuatmu melihat dengan jelas bagaimana aku menanggalkan sehelai demi sehelai, aw aw aw..."
Sebelum dia menyelesaikan kata-katanya, Dafu Lee tiba-tiba menjerit seperti babi yang hendak dipotong.
David Chu menarik jari-jarinya, menjentikkannya dengan kuat, terdengar bunyi klek, tulang jarinya langsung patah, sakitnya menyebar ke seluruh tubuhnya, membuat Dafu Lee langsung berkeringat dingin, dia marah sambil berguling di lantai, mirip dengan babi gemuk yang hendak disembelih.
Bak! Bak!
David Chu langsung memberinya dua tamparan keras, kemudian berkata dengan nada dingin, "Aku juga ingin memberitahumu, jika kamu tidak puas, cukup menyerangku saja, aku akan main denganmu. Jika kamu berani menyentuh kerabat di sekitarku, aku akan menguji kesabaranmu."
"Sepuluh tahun yang lalu, aku bisa mengirimkanmu ke penjara, sepuluh tahun kemudian, aku juga bisa dengan mudah membunuhmu, mengerti?!"
Wajah Dafu Lee membengkak seperti kepala babi, hidungnya sudah keluar ingus, dia terus memohon ampun padanya, "Paham, mengerti, aku sudah salah, ampuni aku..."
"Bajingan."
David Chu mengerutkan kening, dia benar-benar malas menghadapi bajingan sepertinya, dia menendang perutnya dengan satu kaki, lawannya langsung memuntahkan cairan asam dan memutarkan bola matanya, kemudian jatuh di lantai dengan kondisi kejang-kejangg.
David Chu menghempaskan tangannya dengan jijik, setelah itu dia membawa Karin Yun yang sudah ketakutan sejak lama pergi meninggalkan tempat itu.
"Direktur Lee, Anda, Anda baik-baik saja? "
Bawahannya yang memiliki penampilan jelek benar-benar ketakutan dengan keahlian David Chu, kemudian dia ketakutan dan tidak berani mengeluarkan sepatah kata pun, lima menit setelah David Chu pergi, dia baru berlari mendekati dan memberi pertolongan kepada Dafu Lee.
“Oh, tidak, sungguh menyakitkan, bajingan, apa yang kamu lakukan barusan, mengapa kamu tidak membalasnya!” Dafu Lee menampar langsung anak buahnya, anak buahnya langsung berputar beberapa putaran, giginya pun terbang.
"Direktur Lee, aku, aku juga bukan lawannya, jangan khawatir, aku akan segera menghubungi saudara dari Four Seas Group, kita akan mengatur lebih banyak orang dan membacok bajingan ini sampai mati besok."
Bawahannya menyombongkan diri, dia tidak percaya bahwa David Chu begitu terampil mampu satu lawan puluhan orang, nantinya pasti akan membuatnya takut setengah mati.
"Sialan, baru bebas dari penjara sudah dihajar oleh anak ini, aku akan membunuhnya." Dafu Lee menyeringai dan meludahkan darah, mencekik amarah dari hatinya.
Dia mengertakkan gigi dan berdiri, tiba-tiba, dia melihat selembar tagihan dari Rumah Sakit, sepertinya tidak sengaja jatuh saat David Chu menyerangnya tadi.
Dia mengerutkan kening dan mengambilnya, melirik sekilas dan mencibir, "Rey Zhou, akhirnya sudah berada di rumah sakit, hari ini ditemukan olehku di sini, lihatlah bagaimana aku mempermainkanmu!"
"David Chu, kamu berani melawanku, aku akan menyerang ayah angkatmu!"
Dafu Lee melemparkan slip pembayaran ke wajah bawahannya, "Besok, Rey Zhou, lelaki tua itu, akan dioperasi, ini adalah informasi kamarnya dan juga dokter yang menanganinya, apa yang harus kamu lakukan selanjutnya tidak perlu diajari olehku lagi, bukan?"
Bawahannya mengangguk dan tersenyum sinis, "He he, mengerti, mengerti, masalah seperti ini, aku paling jago..."
"Besok, cukup menunggu kabar baik saja."
Novel Terkait
Husband Deeply Love
NaomiCinta Pada Istri Urakan
Laras dan GavinLove From Arrogant CEO
Melisa StephanieLove Is A War Zone
Qing QingHalf a Heart
Romansa UniverseKisah Si Dewa Perang×
- Bab 1 Pria Pun Bisa Bersedih
- Bab 2 Aku Telah Kembali
- Bab 3 Anak Haram
- Bab 4 Ayah Adalah Pahlawan
- Bab 5 Sepuluh Tahun Berlalu, Segalanya Masih Sama, Hanya Orang yang Berbeda
- Bab 6 Aku Tidak Tertarik Mendengar Omong Kosong
- Bab 7 Tidak Bisa Melakukannya
- Bab 8 Kamu Hebat Sekali
- Bab 9 Lumpuhkan ‘Petingginya’
- Bab 10 Apakah Dirimu Terlihat Seperti Ikan Ini?
- Bab 11 Angin yang Besar, dan Kuat (1)
- Bab 12 Angin yang Besar, dan Kuat (2)
- Bab 13 Dia Akan Menghormati Aku Seperti Dewa
- Bab 14 Kedatangan Jonathan Ma
- Bab 15 Apakah Dunia Sedang Terbalik?
- Bab 16 Semua Ini Karena Pamanku
- Bab 17 Pertarungan Ayah dan Anak
- Bab 18 Akhirnya Kamu Kembali
- Bab 19 Memukulmu Karena Kamu Rendahan
- Bab 20 Datang Mencari Gara-Gara
- Bab 21 Kamu Terima Tidak?
- Bab 22 Aku Punya Ayah
- Bab 23 Mau Adik Laki-laki
- Bab 24 Perasaannya Tidak Buruk
- Bab 25 Masalah Pernikahan Karin Yun
- Bab 26 Gadis Kecil yang Licik
- Bab 27 Biarkan Dia yang Datang Menemuiku
- Bab 28 pertunjukan Bagus, Dimulai!
- Bab 29 Leo, Teh!
- Bab 30 Ini Baru Kekuasaan
- Bab 31 Dia Telah Berlutut
- Bab 32 Pemuda Pertama di Kota Jiangling, Hanya Begitu Saja
- Bab 33 Tidak Bulat Sama Sekali
- Bab 34 Wanita yang Menjadi Kuat Ketika Telah Menjadi Seorang Ibu
- Bab 35 Kecemburuan
- Bab 36 Siapa Kamu!
- Bab 37 Minta Maaf Kepada Wanitaku
- Bab 38 Selamat Malam, Istriku
- Bab 39 Aku Dipaksa
- Bab 40 Orang Tuaku, Ingin Bertemu Denganmu
- Bab 41 Wanita Yang Tinggi Hati
- Bab 42 Kamu Tidak Sepadan Putriku
- Bab 43 Aku Bersedia Menerima Putrimu Sebagai Budak Keluargaku
- Bab 44 Aku Bahkan Berani Membunuhmu
- Bab 45 Ini Adalah Hot West Wind!
- Bab 46 Arak Ini Bernilai Enam Miliyar!
- Bab 47 Keluarga Kalian Muncul Naga Sejati
- Bab 48 Bella Yang Murung
- Bab 49 Putri, Pilih Sesukamu
- Bab 50 Air Cucuran Jatuhnya ke Pelimbahan Juga
- Bab 51 Tempat Kalian Ini, Aku Menginginkannya
- Bab 52 Ini Yang Namanya Mendominasi
- Bab 53 Apa Yang Dilakukan Dengan Putri Yang Jahat
- Bab 54 Wanita Yang Legendaris
- Bab 55 Keluarga Tang dari Jiangling
- Bab 56 Hak dan Kebebasan Dihapuskan
- Bab 57 Selamat Datang Untuk Anda
- Bab 58 Bau Cemburu yang Sangat Tajam
- Bab 59 Siapa Berani Menyentuhku?
- Bab 60 Bunuh dengan Tangan Terbalik
- Bab 61 Permasalahan Hati Wanita
- Bab 62 Semakin Tinggi Posisi, Semakin Kesepian
- Bab 63 Racun Dandala
- Bab 64 Nama Dewa Sura
- Bab 65 Sayang, kamu sudah datang!
- Bab 66 Dunia Kungfu
- Bab 67 Maaf, Uang Memang Kertas Sampah
- Bab 68 Ibu Cemburu Lagi
- Bab 69 Undangan Justin Sun
- Bab 70 Tuan Muda Xu, Bertemu Lagi
- Bab 71 Dipukul Orang?
- Bab 72 Benar-benar Cari Mati
- Bab 73 Tuan Chu?
- Bab 74 Pamanmu Tidak Berarti Apa-apa
- Bab 75 Kakak Beradik
- Bab 76 Jonathan Meminta Pertolongan
- Bab 77 Kedatangan Adik Perempuan
- Bab 78 Sudah Seharusnya Kamu Menjadi Lajang
- Bab 79 Satu Lawan Satu? Apakah Kamu Mampu?
- Bab 80 Tiada Taranya
- Bab 81 Ada Aku Disini, Apa yang Perlu Ditakutkan?
- Bab 82 Lihat dengan Baik, Pelajari dengan Baik
- Bab 83 Mati Dengan Satu Jari
- Bab 84 Hanya Sebuah Makhluk Liar
- Bab 85 Berapa Jumlah Kepala yang Kamu Punya?
- Bab 86 Pahlawan Yang Tiada Taranya
- Bab 87 Rasa Kehidupan
- Bab 88 Saudara Munafik
- Bab 89 Selamat Datang ke Rumah Baru Kita
- Bab 90 Sepertinya aku benar-benar jatuh cinta sama kamu
- Bab 91 Kakak Ipar Misterius
- Bab 92 Tidak Tahu Diri
- Bab 93 Master Chu, Anda Sudah Datang
- Bab 94 Kamu Tidak Pantas
- Bab 95 Serang Kamu Saja?
- Bab 96 Pria Gentleman
- Bab 97 Adikku
- Bab 88 Keluarga yang Tidak Tahu Malu
- Bab 99 Kamu Memiliki Seorang Kakak yang Baik
- Bab 100 Aku Menantikannya
- Bab 101 Gaun Pengantin Harga Setinggi Langit
- Bab 102 Apa Kabar Tuan
- Bab 103 Menemanimu
- Bab 104 Tidak Senasib
- Bab 105 Sesepuh Tua Tiba
- Bab 106 Tak Tertandingi
- Bab 107 Tampar Kembali
- Bab 108 Kamu Itu Siapa?
- Bab 109 Dewa Perang
- Bab 110 Seluruh Tamu Pergi Dengan Tenang
- Bab 111 Memperkenalkan Wanita Untuk David Chu
- Bab 112 Teman Lama
- Bab 113 Bekerja Menjadi Petugas Keamanan di Bawah Kepemimpinan Aku
- Bab 114 Menyusahkan Dirinya Sendiri
- Bab 115 Pasti Merupakan Anak Kandungnya
- Bab 116 Bibi, Kamu Kasihan Sekali
- Bab 117 Banyak Sekali Orang Yang Membual
- Bab 118 Apakah Dia Layak Untuk Putriku
- Bab 119 Penerima Wanita Bekas
- Bab 120 Kamu Pikir Kamu Siapa
- Bab 121 Calon Menantu
- Bab 122 Memiliku, Sudah Cukup
- Bab 123 Bertemu Dafu Lee Lagi
- Bab 124 Balas Dendam
- Bab 125 Keadaan Darurat
- Bab 126 Yakin 100%
- Bab 127 Menerima murid wanita
- Bab 128 Etika kedokteran
- Bab 129 Menjelaskan padaku
- Bab 130 Kebencian semakin bertambah