Anak Sultan Super - Bab 120 Pewaris Keluarga Wang
Kevin Song memang memiliki status yang tinggi di perusahaan. Jika seseorang menyinggungnya, orang itu pasti tidak akan mendapatkan buah yang baik jika ingin bertahan di industri hiburan ini.
Tidak lama kemudian, Hendra Lu yang penuh dengan bau asap rokok masuk dan melihat Chika Qin berjongkok di sudut ruangan latihan sambil menangis. Dia sangat terkejut dan segera berlari mendatanginya.
Erwin Gu sudah menasihatinya, jika ada yang mengganggu Chika Qin, dia harus membalasnya dengan ganas, dan Chika Qin sama sekali tidak boleh merasa dirugikan!
Saat ini, Hendra Lu bertanya pada Chika Qin dengan sangat cemas, “Ada apa? Chika Qin? Siapa yang mengganggumu? Aku akan membalas dendam untukmu!”
Chika Qin mengangkat wajahnya yang penuh dengan air mata, kemudian menggelengkan kepalanya sambil berkata, “Tidak apa-apa, tidak ada yang menggangguku!”
“Omong kosong, apa kamu menganggapku bodoh? Jika tidak ada yang mengganggumu, lalu ada apa denganmu? Cepat beritahu aku, aku pasti akan mematahkan kakinya!” kata Hendra Lu. Dia dan Chika Qin sering bersama akhir-akhir ini, dia juga memiliki kesan yang baik tentang Chika Qin. Perasaan itu bukanlah perasaan antara pria dan wanita, melainkan perasaan yang lebih realistis untuk menjaga adik perempuan.
Hendra Lu adalah orang yang tidak berperasaan, tetapi setelah berhubungan selama beberapa waktu ini, dia juga tersentuh oleh kepolosan dan kebaikan Chika Qin. Sekarang dia tidak hanya menjalankan tugas yang diberikan oleh Erwin Gu, tetapi juga benar-benar berharap dengan tulus bahwa Chika Qin bisa baik-baik saja.
“Aku benar-benar baik-baik saja”, kata Chika Qin. Dia tahu jika dia memberitahu Hendra Lu, dia pasti akan membalasnya. Dia tidak ingin orang lain melindunginya karena hal kecil ini. Jika kesulitan seperti ini saja tidak bisa dihadapinya, dia tidak perlu melakukan hal ini lagi ke depannya.
“Hei, kamu ini, jika Erwin Gu tahu, dia pasti akan memukulku hingga mati. Siapa sebenarnya yang mengganggumu, cepat beritahu padaku!” kata Hendra Lu. Dia sangat menyesalinya, dia hanya keluar untuk merokok dan masalah besar pun terjadi. Bagaimana dia bisa menjelaskannya pada Erwin Gu ke depannya?
“Aku akan bersih-bersih, aku benar-benar tidak apa-apa!” kata Chika Qin menguatkan dirinya dan mengeluarkan senyuman yang dipaksa.
“Bersih-bersih? Ada bibi yang bersih-bersih, apa yang kamu bersihkan?” tanya Hendra Lu dengan aneh.
Chika Qin tidak mengatakan apapun. Dia mengambil kain lap dan mulai mengelap meja.
Hendra Lu menggertakkan giginya dengan marah. Chika Qin pasti telah diganggu oleh seseorang, dan status orang itu di sini jelas tidak rendah. Bajingan itu, jika aku menemukanmu, aku pasti akan mematahkan kakimu itu.
Hendra Lu melangkah ke depan dan merebut kain lap Chika Qin untuk membantunya bersih-bersih, tetapi ditolak oleh Chika Qin. Dia hanya bisa melihat Chika Qin dengan kasihan dan memikirkan bagaimana cara untuk meminta maaf pada Erwin Gu.
Sementara itu, Chika Qin diam-diam membuat keputusan di hatinya. Ini adalah jalan yang bergelombang, dia tidak akan membiarkan Erwin Gu membantunya di masa depan, dan tentu saja, dia juga tidak akan membiarkan Hendra Lu melapor ke Erwin Gu.
Ketika Chika Qin mengobrol dengan Hendra Lu, dia memberitahu Hendra Lu bahwa dia ingin melangkah selangkah demi selangkah. Hendra Lu merasa sangat sedih, gadis yang begitu baik ini akan diperlakukan dengan tidak adil, dan pada saat yang bersamaan, dia juga dikalahkan oleh kepolosan Chika Qin. Di zaman seperti ini, bagaimana mungkin kamu bisa mendapatkan hasil yang kamu inginkan jika hanya dengan berusaha keras!
Hendra Lu tentu juga tahu bahwa suatu hari nanti Chika Qin akan berdiri di sini dengan melepaskan semua ketidakdewasaannya dan kepolosannya. Hanya butuh waktu baginya untuk menghadapi semua kenyataan itu.
Sementara itu, setelah keanggotaan keluarga Wang dibatalkan dari Klub Sky, dalam waktu kurang dari setengah bulan, semua teman baik yang dikenal di pusat perbelanjaan di Kota Linchuan langsung memutuskan hubungan dengan keluarga Wang. Seluruh Kota Linchuan tidak memiliki tempat untuk keluarga Wang.
Meskipun kaki Fredik Wang dipukul hingga patah, tetapi teknologi kedokteran saat ini bisa memulihkannya asalkan ada waktu yang cukup. Namun, meskipun kakinya bisa sembuh, tetapi keluarga Wang telah benar-benar jatuh.
Yuri Wang terus memikirkan cara agar dapat menstabilkan posisi keluarga Wang, tetapi semua yang telah dia lakukan tidak pernah ada kabarnya, dan itu membuatnya tidak bisa menyelamatkan keluarga Wang.
Selain itu, jika mati pun, dia harus mati dengan memahaminya, tetapi sekarang Yuri Wang tidak tahu mengapa masalahnya bisa menjadi seperti itu.
“Yuri, apakah keluarga Wang kita benar-benar akan jatuh seperti ini?” tanya Soni Wang.
Tatapan Yuri Wang sangat tegas. Dia tidak akan menyerah begitu saja.
“Ada seseorang yang bisa membantu kita, tetapi aku belum menemukan identitasnya”, kata Yuri Wang. Tentu saja, orang yang dikatakan oleh Yuri Wang adalah Erwin Gu. Orang yang dihormati oleh William Wang pasti bukanlah orang yang mudah.
“Kalau begitu cepat cari dia! Yuri, jangan biarkan keluarga Wang berakhir seperti ini!”
“Ayah, jangan khawatir, aku tidak akan memberikan kesempatan pada siapa pun untuk menambah masalah, tetapi aku masih butuh waktu”, kata Yuri Wang. Informasi Yuri Wang tentang Erwin Gu hampir tidak ada, dan dia bahkan tidak tahu di mana dia harus menemukan Erwin Gu, tetapi akhirnya sekarang dia memiliki harapan. Jika dia menyerah begitu saja, bagaimana hidupnya setelahnya.
“Baik, semangatlah, ayah percaya padamu. Selain itu, kita juga tidak bisa membiarkan masalah Fredik begitu saja, kita harus balas dendam untuknya”, kata Soni Wang pada Yuri Wang. Kali ini, Fredik Wang telah dipukul dengan sangat kejam, dan Soni Wang pun hampir frustasi karena itu.
Yuri Wang juga berpikiran yang sama pada awalnya, tetapi status keanggotaan telah dibatalkan dengan seperti itu, jadi Yuri Wang masih tidak memedulikan masalah itu dulu.
“Ayah, itu memang kesalahan Fredik Wang sendiri”, kata Yuri Wang.
Jika sebelum kejadian itu terjadi, Yuri Wang pasti tidak akan berkata seperti itu, karena keluarga Wang masih memiliki modal untuk Fredik Wang sombong, tetapi sekarang keluarga Wang tidak ada apa-apanya, Soni Wang masih berpikir untuk membalaskan dendam putranya yang brengsek itu, sedangkan pihak itu adalah anggota dari Klub Sky, dan kualifikasi apa yang dia miliki untuk balas dendam?
“Yuri, apa maksudmu?” kata Soni Wang dengan tidak senang.
“Jika bukan kalian berdua yang memanjakan Fredik Wang hingga seperti itu, apa dia akan dipukuli orang lain? Sekarang nasib keluarga Wang masih belum diketahui, dan kamu masih ingin membalas dendam. Wanita yang dia pukul adalah anggota dari Klub Sky, apa kamu ingin aku mengambil nyawaku sebagai gantinya?”
“Yuri, aku tidak peduli, apapun yang kamu pikirkan, kamu harus mengembalikan status keanggotaan keluarga kita”, kata Soni Wang.
“Kamu tidak peduli?” kata Yuri Wang dengan senyum yang bengis. Mudah sekali dia mengatakannya. Dia selalu menahan itu semua, tetapi pewaris keluarga Wang tidak pernah menjadi dirinya. Apakah itu adalah perbedaan antara pria dan wanita?
“Ayah, karena kamu tidak peduli, berikan ahli waris keluarga Wang padaku saja!” kata Yuri Wang, “Aku akan mendapatkan kembali status keluarga Wang sebelumnya”, lanjutnya.
“Tidak bisa”, tolak Soni Wang bahkan tanpa memikirkannya, “Ke depannya kamu akan menikah dengan orang lain, bagaimana mungkin ahli waris keluarga Wang kita diberikan padamu?” kata Soni Wang.
“Cih, karena aku adalah wanita, tidak peduli berapa banyak yang aku keluarkan, aku bahkan tidak bisa dibandingkan dengan orang tak berguna seperti Fredik Wang, dan kamu akan selalu mendukungnya, kan?” tanya Yuri Wang dengan enggan.
“Kamu akan menikah di masa depan, apa kamu ingin aku memperlakukan seluruh harta keluarga Wang sebagai mas kawinmu? Adikmu memang tidak berkemampuan sepertimu, tetapi penerus keluarga kita harus mengandalkannya. Itu adalah kenyataan yang tidak akan bisa kamu ubah”, kata Soni Wang dengan tegas.
Yuri Wang tidak pernah berterus terang tentang masalah ini, tetapi dia tidak menyangka bahwa ayahnya adalah orang yang seperti itu.
“Karena aku tidak bisa mendapatkan apa-apa, untuk apa aku berusaha keras di sini? Suruh putra kesayanganmu itu mencari cara sendiri!” kata Yuri Wang sambil berdiri seperti akan pergi.
“Yuri Wang, kamu masih anggota keluarga Wang-ku, dan kamu punya kewajiban untuk membantuku”, teriak Soni Wang dengan suara yang kecil. Dia tentu tahu bagaimana kemampuan putranya sendiri. Bahkan jika Fedrik Wang dipukuli hingga babak belur pun, dia juga tidak akan bisa menyelesaikan masalah ini, tapi meski begitu pun, dia masih tetap menjadi pewaris keluarga Wang.
Novel Terkait
Cinta Di Balik Awan
KellyBack To You
CC LennyPerjalanan Selingkuh
LindaMy Tough Bodyguard
Crystal SongThe Winner Of Your Heart
ShintaAnak Sultan Super×
- Bab 1 Bersabar Sebentar Lagi
- Bab 2 Penantian yang Berbuah Manis
- Bab 3 Permainan Baru Saja Dimulai
- Bab 4 Makan Malam
- Bab 5 Pembalasan
- Bab 6 Mentraktir
- Bab 7 Sandiwaranya Keterlaluan
- Bab 8 Kakak Drake Dipukuli
- Bab 9 Perkenalan Singkat
- Bab 10 Masalah Keluarga Lin
- Bab 11 Percaya
- Bab 12 Pria Simpanan
- Bab 13 Member Card Klub Sky
- Bab 14 Ternyata Berhasil
- Bab 15 Menginap
- Bab 16 Kaget
- Bab 17 Blue Diamond Member Card
- Bab 18 Tempat Modifikasi Mobil
- Bab 19 Berputar di Lintasan
- Bab 20 Sekretaris Qin
- Bab 21 Jangan-Jangan Benaran Dia?
- Bab 22 Sesuai dengan Harapan
- Bab 23 Dilabrak
- Bab 24 Bertanya
- Bab 25 Aku Akan Menceraikanmu
- Bab 26 Pemegang Saham Terbesar
- Bab 27 Berlutut!
- Bab 28 Modifikasi Mobil
- Bab 29 Rencana David Huo
- Bab 30 Perjamuan Hotel Flow Heart
- Bab 31 Fitnah
- Bab 32
- Bab 33 Menentukan Hidup Mati Seorang
- Bab 34 Kenyataan Terkuak
- Bab 35 Maafkan Aku
- Bab 36 Kedatangan Wanita Cantik
- Bab 37 Memandang Orang dari Luarnya Saja
- Bab 38 Mencari Masalah dengan Orang yang Salah
- Bab 39 Kakak Gu
- Bab 40 Merelokasi Panti Asuhan
- Bab 41 Berani-beraninya Kamu
- Bab 42 Apapun Akan Aku Lakukan
- Bab 43 Kuda Perang
- Bab 44 Mobil Balap yang Menakjubkan
- Bab 45 Kecelakaan
- Bab 46 Maaf, Aku Sudah Kurang Ajar
- Bab 47 Tahukah Kamu Siapa Sebenarnya Dia?
- Bab 48 Mengunjungi Super Car Club
- Bab 49 Pilihkan Mobil Sport Untukku
- Bab 50 Apakah Aku Telah Berbuat Sesuatu Padanya?
- Bab 51 Aku Melihatnya
- Bab 52 Penyelamatan
- Bab 53 Menyuruhku Mengeluarkan Uang?
- Bab 54 1999 Tangkai Bunga Mawar
- Bab 55 Bertemu di Kota A Lagi
- Bab 56 Kakak Huo dari Mana Saja Kamu
- Bab 57 Aku Memukul Orang
- Bab 58 Memohon Ampun
- Bab 59 Kalau Dia Tidak Bangun Semua Akan Mati
- Bab 60 Sadar Juga
- Bab 61 Kecemburuan
- Bab 62 Keberanian dan Harapan
- Bab 63 Masa Muda yang Membingungkan
- Bab 64 Meningkatkan Kemampuan
- Bab 65 Bukan Bar Biasa
- Bab 66 Erwin Gu Cepat Pergi!
- Bab 67 Apakah Ini Mimpi?
- Bab 68 Satu Gerakan Saja
- Bab 69 Bibir Merah yang Mempesona
- Bab 70 Kemasukkan Iblis
- Bab 71 Apakah Mengenalnya?
- Bab 72 Rencana di Reuni
- Bab 73 Mendadak Menjadi Orang Kaya
- Bab 74 Iri Hati
- Bab 75 Reuni Kelas
- Bab 76 Penghinaan Erwin Gu
- Bab 77 Kamu Pikir Kamu Siapa?
- Bab 78 Mempermalukannya
- Bab 79 Keinginan untuk Berkembang
- Bab 80 Siasat dalam Dunia Bisnis
- Bab 81 Perusahaan Bobrok
- Bab 82 Permainan Baru Saja Dimulai
- Bab 83 Anggota Sky Group
- Bab 84 Menyelidiki Erwin Gu
- Bab 85 Ini yang Kedua Kalinya
- Bab 86 Tendangan dari Bawah Meja
- Bab 87 Permintaan Maaf
- Bab 88 Kesempatan
- Bab 89 Bersedia Menjadi Pion
- Bab 90 Kedatangan Para Tuan Muda
- Bab 91 Roda Kehidupan
- Bab 92 Masuk Jurang dan Tidak Bisa Kembali Lagi
- Bab 93 Mencari Viona Han
- Bab 94 Di Mana Viona Han?
- Bab 95 Dipekerjakan Gu Group
- Bab 96 Mendatangi Heri Pan
- Bab 97 Di Atas Langit Masih Ada Langit (1)
- Bab 98 Di Atas Langit Masih Ada Langit (2)
- Bab 99 Kita Akan Bertemu Lagi
- Bab 100 Dokter Asing!
- Bab 101 Apa Itu Kaum Rendahan!
- Bab 102 Duduk di Kursi Roda Selamanya?
- Bab 103 Perjamuan Bisnis
- Bab 104 Berlutut untuk Meminta Maaf
- Bab 105 Rencana yang Sia-Sia
- Bab 106 Sebuah Kejutan
- Bab 107 Jamuan Bisnis
- Bab 108 Apakah Tamu VIP Datang?
- Bab 109 Penyesalan yang Sangat Berharga
- Bab 110 Identitas Erwin Gu Diketahui?
- Bab 111 Seorang Tokoh Besar
- Bab 112 Kecurigaan Kuat Terhadap Erwin Gu
- Bab 113 Sky Club
- Bab 114 Rencana Balas Dendam
- Bab 115 Balas Dendam
- Bab 116 Kembali ke Kota A
- Bab 117 Pamer
- Bab 118 Kartu Keanggotaan Klub Sky
- Bab 119 Bergaul dalam Industri Hiburan
- Bab 120 Pewaris Keluarga Wang
- Tamat