Anak Sultan Super - Bab 36 Kedatangan Wanita Cantik
Leticia tidak percaya atas kenyataan yang terjadi di hadapannya, dan berkata di dalam hatinya: “Kenapa ini bisa terjadi?”
David Huo pun berkata dengan nada rendah: “Maafkan aku, aku telah berbuat salah kepada kalian, aku tidak akan mengulanginya lagi.”
David Huo yang melihat ekspresi Leticia Zhao yang tidak mempercayainya, segera berlutut di hadapannya dan berkata: “Maafkan aku, aku benar-benar minta maaf kepada kalian, dan aku akan berjanji untuk memberikan sponsor kepada kalian juga, tolong maafkan aku.”
Leticia yang melihat adegan seperti ini merasa sangat terkejut, berpikir hantu apa yang masuk ke dalam bajingan ini atau mungkin ini adalah perbuatan Erwin Gu. Hmmm... Erwin Gu pasti yang telah menyuruhnya. Dan tidak menyangka bahwa Erwin Gu ini benar-benar bukanlah orang biasa dan memiliki kemampuan dan latar belakang yang sangat hebat. Melihat David Huo yang berlutut di depannya hanya demi meminta maaf, mereka pun merasa tidak enak hati dan memaafkan David Huo.
Pada keesokan harinya setelah tragedi pada jamuan makan tersebut, Evelyn Dang yang cukup menyukai uang dan kekuasaan telah melihat betapa hebatnya Erwin Gu, dan memutuskan untuk datang menemui Erwin Gu.
Pada saat Evelyn Dang masuk ke dalam perusahaan tersebut, para karyawan pria terpana melihat kecantikan Evelyn Dang, dan semua orang tidak menyangka bahwa dia berjalan ke arah Erwin Gu.
Evelyn Dang yang saat ini berada di depan Erwin Gu berkata: “Erwin, malam ini aku sendirian tidak ada yang menemaniku makan malam, apakah kamu ingin menemaniku makan malam?
Erwin Gu tanpa memandangnya dan tidak berpikir banyak berkata: “Aku sedang sibuk, tidak ada waktu kosong.”
Evelyn Dang yang mendengar jawaban yang begitu kasar dari Erwin Gu menahan amarahnya dan dengan tetap senyum berkata: “Tidak masalah, aku bisa menantimu disaat kamu ada waktu kosong.” Evelyn Dang berkata sambil meninggalkan nomor telepon di atas mejanya dan kemudian pergi berjalan keluar.
Para teman kerja yang melihat Erwin Gu menolak ajakan wanita yang begitu cantiknya berkata: "Erwin Gu, apakah kamu seorang laki-laki jantan, wanita cantik seperti ini kamu tolak begitu saja!"
"Ya, kamu benar-benar tidak tahu diri."
"Hei, kamu benar-benar tidak mengerti perasaan orang lain."
"Erwin Gu, jangan bilang, kamu benar-benar tidak ingin pergi !!"
Beberapa rekan sudah merasa kesal.
"Tentu saja tidak pergi." kata Erwin Gu tegas.
Mendengar kata-kata Erwin Gu, beberapa rekan aku semuanya memiliki ekspresi tercekik. Wanita cantik di genggaman tangannya, ternyata ditolak begitu saja, terlalu kejam.
"Erwin Gu."
Saat semua orang berbicara, seseorang yang Erwin Gu bahkan tidak memikirkannya sama sekali muncul di depan Erwin Gu.
"Mariska Chu?"
Erwin Gu mulai berpikir dalam hatinya, bahwa dia tidak ada hubungan sama sekali dengan Mariska Chu. Dia datang mencari dirinya sendiri untuk apa? ? ? ? ?
Rekan kerja hampir pingsan karena cemburu. Baru saja seorang wanita cantik telah pergi, dan kemudian seorang wanita cantik lainnya juga datang.
Erwin Gu, ada apa ini? Begitu Sally Su pergi, bunga keberuntungan Erwin Gu pun datang? ?
Semua orang bahkan berpikir, apakah Erwin Gu sengaja mencari seseorang untuk berakting dengannya? ? ?
"Baru saja Evelyn Dang pergi, kemudian kamu datang." kata Erwin Gu sambil tersenyum.
“Aku tahu, aku baru saja melihat Evelyn Dang berjalan pergi, dan aku baru datang.” Mariska Chu sebenarnya tiba bersamaan dengan Evelyn Dang, tetapi untuk menghindari pertemuan dengan Evelyn Dang, Mariska Chu menunggu di dalam mobil sampai Evelyn Dang keluar. Kemudian barulah naik ke atas.
"Lalu mengapa kamu mencari aku?" Kata Erwin Gu sambil melihat Mariska Chu.
“Aku ingin mengundangmu makan malam.” Mariska Chu tidak peduli apa hubungan antara Lily Lin dan Erwin Gu, atau bahkan jika Lily Lin dan Erwin Gu sudah hidup bersama, dia akan berjuang untuk memperebutkannya.
“Maaf, aku tidak mempunyai waktu kosong hari ini.” Erwin Gu menolak tanpa berpikir.
Rekan-rekan itu sekali lagi melirik ke arah Erwin Gu. Orang ini tiba-tiba menolak dua wanita cantik, keduanya adalah wanita yang sangat cantik.
“Bajingan, Erwin Gu, sejak kapan kamu menjadi begitu sombongnya, begitu tinggi dan dingin, dan wanita yang begitu cantik secara langsung mengundangmu makan malam, kamu ternyata menolaknya.” Teman kerja yang tidak tahan melihatnya langsung berdiri, dan berkata untuk membantu Mariska.
Tidak ada yang tahu tentang Erwin Gu, tapi Doni Li tahu. Erwin Gu adalah pemegang saham dua perusahaan besar, tentunya tidak sembarang orang yang dia cari. Sekarang pikirkanlah, ketika Sally Su dengan kejam mempermalukan Erwin Gu, sekarang pikirkan tentang betapa konyol dan bodohnya itu. Dia dan rekan-rekannya masih membuat keributan bersama, dan Sally Su mengkhianati Erwin Gu dan yang lebih konyol lagi adalah bersama dengan Nicholas Ren.
Meskipun Mariska Chu ditolak oleh Erwin Gu, Mariska Chu tidak bermaksud untuk segera menyerah.
“Kalau begitu kapan kamu ada waktu dan ingin makan dengan aku, silakan hubungi aku kapan saja, dan aku akan selalu menunggu panggilan darimu.” Setelah berbicara selesai, dia letakkan kartu nama, berbalik dan pergi.
Novel Terkait
Uangku Ya Milikku
Raditya DikaTernyata Suamiku Seorang Sultan
Tito ArbaniCinta Pada Istri Urakan
Laras dan GavinCinta Tapi Diam-Diam
RossieBalas Dendam Malah Cinta
SweetiesAsisten Wanita Ndeso
Audy MarshandaMata Superman
BrickEternal Love
Regina WangAnak Sultan Super×
- Bab 1 Bersabar Sebentar Lagi
- Bab 2 Penantian yang Berbuah Manis
- Bab 3 Permainan Baru Saja Dimulai
- Bab 4 Makan Malam
- Bab 5 Pembalasan
- Bab 6 Mentraktir
- Bab 7 Sandiwaranya Keterlaluan
- Bab 8 Kakak Drake Dipukuli
- Bab 9 Perkenalan Singkat
- Bab 10 Masalah Keluarga Lin
- Bab 11 Percaya
- Bab 12 Pria Simpanan
- Bab 13 Member Card Klub Sky
- Bab 14 Ternyata Berhasil
- Bab 15 Menginap
- Bab 16 Kaget
- Bab 17 Blue Diamond Member Card
- Bab 18 Tempat Modifikasi Mobil
- Bab 19 Berputar di Lintasan
- Bab 20 Sekretaris Qin
- Bab 21 Jangan-Jangan Benaran Dia?
- Bab 22 Sesuai dengan Harapan
- Bab 23 Dilabrak
- Bab 24 Bertanya
- Bab 25 Aku Akan Menceraikanmu
- Bab 26 Pemegang Saham Terbesar
- Bab 27 Berlutut!
- Bab 28 Modifikasi Mobil
- Bab 29 Rencana David Huo
- Bab 30 Perjamuan Hotel Flow Heart
- Bab 31 Fitnah
- Bab 32
- Bab 33 Menentukan Hidup Mati Seorang
- Bab 34 Kenyataan Terkuak
- Bab 35 Maafkan Aku
- Bab 36 Kedatangan Wanita Cantik
- Bab 37 Memandang Orang dari Luarnya Saja
- Bab 38 Mencari Masalah dengan Orang yang Salah
- Bab 39 Kakak Gu
- Bab 40 Merelokasi Panti Asuhan
- Bab 41 Berani-beraninya Kamu
- Bab 42 Apapun Akan Aku Lakukan
- Bab 43 Kuda Perang
- Bab 44 Mobil Balap yang Menakjubkan
- Bab 45 Kecelakaan
- Bab 46 Maaf, Aku Sudah Kurang Ajar
- Bab 47 Tahukah Kamu Siapa Sebenarnya Dia?
- Bab 48 Mengunjungi Super Car Club
- Bab 49 Pilihkan Mobil Sport Untukku
- Bab 50 Apakah Aku Telah Berbuat Sesuatu Padanya?
- Bab 51 Aku Melihatnya
- Bab 52 Penyelamatan
- Bab 53 Menyuruhku Mengeluarkan Uang?
- Bab 54 1999 Tangkai Bunga Mawar
- Bab 55 Bertemu di Kota A Lagi
- Bab 56 Kakak Huo dari Mana Saja Kamu
- Bab 57 Aku Memukul Orang
- Bab 58 Memohon Ampun
- Bab 59 Kalau Dia Tidak Bangun Semua Akan Mati
- Bab 60 Sadar Juga
- Bab 61 Kecemburuan
- Bab 62 Keberanian dan Harapan
- Bab 63 Masa Muda yang Membingungkan
- Bab 64 Meningkatkan Kemampuan
- Bab 65 Bukan Bar Biasa
- Bab 66 Erwin Gu Cepat Pergi!
- Bab 67 Apakah Ini Mimpi?
- Bab 68 Satu Gerakan Saja
- Bab 69 Bibir Merah yang Mempesona
- Bab 70 Kemasukkan Iblis
- Bab 71 Apakah Mengenalnya?
- Bab 72 Rencana di Reuni
- Bab 73 Mendadak Menjadi Orang Kaya
- Bab 74 Iri Hati
- Bab 75 Reuni Kelas
- Bab 76 Penghinaan Erwin Gu
- Bab 77 Kamu Pikir Kamu Siapa?
- Bab 78 Mempermalukannya
- Bab 79 Keinginan untuk Berkembang
- Bab 80 Siasat dalam Dunia Bisnis
- Bab 81 Perusahaan Bobrok
- Bab 82 Permainan Baru Saja Dimulai
- Bab 83 Anggota Sky Group
- Bab 84 Menyelidiki Erwin Gu
- Bab 85 Ini yang Kedua Kalinya
- Bab 86 Tendangan dari Bawah Meja
- Bab 87 Permintaan Maaf
- Bab 88 Kesempatan
- Bab 89 Bersedia Menjadi Pion
- Bab 90 Kedatangan Para Tuan Muda
- Bab 91 Roda Kehidupan
- Bab 92 Masuk Jurang dan Tidak Bisa Kembali Lagi
- Bab 93 Mencari Viona Han
- Bab 94 Di Mana Viona Han?
- Bab 95 Dipekerjakan Gu Group
- Bab 96 Mendatangi Heri Pan
- Bab 97 Di Atas Langit Masih Ada Langit (1)
- Bab 98 Di Atas Langit Masih Ada Langit (2)
- Bab 99 Kita Akan Bertemu Lagi
- Bab 100 Dokter Asing!
- Bab 101 Apa Itu Kaum Rendahan!
- Bab 102 Duduk di Kursi Roda Selamanya?
- Bab 103 Perjamuan Bisnis
- Bab 104 Berlutut untuk Meminta Maaf
- Bab 105 Rencana yang Sia-Sia
- Bab 106 Sebuah Kejutan
- Bab 107 Jamuan Bisnis
- Bab 108 Apakah Tamu VIP Datang?
- Bab 109 Penyesalan yang Sangat Berharga
- Bab 110 Identitas Erwin Gu Diketahui?
- Bab 111 Seorang Tokoh Besar
- Bab 112 Kecurigaan Kuat Terhadap Erwin Gu
- Bab 113 Sky Club
- Bab 114 Rencana Balas Dendam
- Bab 115 Balas Dendam
- Bab 116 Kembali ke Kota A
- Bab 117 Pamer
- Bab 118 Kartu Keanggotaan Klub Sky
- Bab 119 Bergaul dalam Industri Hiburan
- Bab 120 Pewaris Keluarga Wang
- Tamat