Anak Sultan Super - Bab 42 Apapun Akan Aku Lakukan

“Gedo Cao, buka matamu lebar-lebar dan lihat siapa aku ini?” Erwin Gu mengucapkan kalimat ini dengan tenang.

Penjaga keamanan mengelilingi Erwin Gu dengan ketat, karena takut Erwin Gu akan melarikan diri, tapi mereka melihat Erwin Gu begitu tenang, mereka tidak berani melakukan apapun. Ditambah lagi pria ini benar-benar berani memukuli Presdir Cao di kantornya sendiri, kecuali dia adalah orang bodoh, atau ia memang orang yang hebat.

Gedo Cao mencari kaca matanya. Dia ingin segera melihat bajingan mana yang dengan beraninya memukulinya, tapi kacamatanya tidak tahu terbang kemana. Jadi dalam pandangan Gedo Cao, ada bayangan gelap. Hidung dan wajah yang dipukuli sampai bengkak.

Gedo Cao menahan rasa sakit dan berteriak: "Aku tidak peduli kamu siapa, kamu jangan berharap keluar dari tempatku. Aku akan membuat mu tidak bisa keluar dari sini !!!

“Wah, sepertinya Presdir Cao kita, semakin tua saja ya, telah kehilangan rambutnya, dan telah kehilangan ingatannya, begitu cepatnya melupakanku?” Erwin Gu berpura-pura tenang dan berkata, kalau-kalau benda tua ini benar-benar tidak dapat melihat dengan jelas ataupun benar-benar melupakan aku, kamu hanya bisa menerima penderitaan ini.

Gedo Cao bertanya-tanya dalam hatinya, siapa yang berani memasuki kantornya dengan santai di Kota A, dan bahkan memukuli dirinya sendiri di kantornya, orang hebat macam apa? ? ?

“Kristin, temukan kacamataku dan bawakan kemari.” Gedo Cao di dalam hatinya terus berdegup kencang.

Kristin Guo terlihat bingung mendengar apa yang dikatakan Gedo Cao, dia bergegas keluar untuk mencari kacamata dan menyerahkannya kepada Gedo Cao. Meski kacamata itu tidak cocok untuk Gedo Cao, setidaknya dia bisa samar-samar melihat siapa orang di sofa seberang.

Gedo Cao memakai kacamatanya, mengusap matanya dengan kuat, dan detak jantungnya berhenti karena ketakutan. Bukankah ini Tuan Gu? ? ? ? Mengapa dia muncul di kantorku? ? ?

Gedo Cao juga merupakan anggota Klub Sky. Dia berada di ruang perjamuan hari itu dan melihat Erwin Gu menarik keanggotaan Hardi Feng. Bagaimana bisa dewa ini muncul di kantorku? ? ? Lalu mengapa memukuliku? ? ?

Gedo Cao berteriak pada satpam itu: "Kalian semua keluar dari sini !!! Keluar !!!"

Namun, petugas keamanan sepertinya telah salah mengerti maksud Gedo Cao, dan segera mengulurkan tangan untuk meraih Erwin Gu. Kaki Gedo Cao ketakutan saat melihat adegan ini.

“Dasar bajingan! Aku benar-benar menyuruh kalian pergi, bajingan! Apa yang kalian lakukan masih bengong saja ???? !!!” Gedo Cao menunjuk penjaga keamanan dan berteriak dengan marah.

Para penjaga keamanan saling melihat satu sama lain dengan tercengang, apakah Gedo Cao ini konyol? ? Dia bukannya membereskan orang yang memukulnya, tetapi malahan menyuruh mereka pergi.

Jelas, bukan hanya penjaga keamanan yang tercengang, bahkan Kristin Guo pun tidak percaya. Kristin Guo bahkan lebih terkejut lagi. Mengapa tiba-tiba dia begitu panik? ? ? ? ?

Sekelompok penjaga keamanan keluar, di atas kepala Gedo Cao yang sedang mengalir darah, berjalan ke arah Erwin Gu dengan polos. Perasaan dia saat ini seperti memegang sesuatu di mulut buaya. Jika tidak hati-hati akan lenyap seketika.

Hardi Feng adalah contoh nyata Setelah kartu keanggotaannya di Klub Sky ditarik, meskipun Erwin Gu tidak pernah menargetkannya sepanjang waktu, banyak mitra lainnya, mereka takut menyinggung perasaan Erwin Gu. Dengan cara ini, perusahaan Hardi Feng kehilangan banyak uang seketika, dan tidak bisa bertahan, sampai-sampai perusahaan itu bangkrut.

Saat ini, Gedo Cao tidak ingin berjalan di jalur Hardi Feng lagi.

Pada saat ini, Kristin Guo, yang berada di samping, tampak tercengang, pemuda macam apa ini? Dia benar-benar memukul Gedo Cao dan duduk di sofa dengan santai, tapi Gedo Cao justru memperlakukannya dengan hormat, karena takut menyinggungnya.

Erwin Gu bahkan tidak melihat Gedo Cao dan bertanya: "Kamu yang mengerjakan proyek panti asuhan, kan?"

Mendengar Erwin Gu menanyakan ini padanya, Gedo Cao langsung berkeringat dingin! Karena kejadian ini, Gedo Cao melakukannya dengan tidak bersih.

Tapi bagaimana masalah ini ada hubungannya dengan Erwin Gu? ?

"Gedo Cao, aku telah menjadi sukarelawan di panti asuhan itu selama empat tahun, tapi hari ini aku diseret ke sekolah yang rusak oleh sekelompok orang di panti asuhan. Apakah kamu memiliki sesuatu yang ingin dijelaskan tentang masalah ini Gedo Cao?" Erwin Gu sengaja bertanya pada Gedo Cao.

Kaki Gedo Cao gemetar, kejadian ini memang benar-benar berhubungan dengan Erwin Gu!!

Kegembiraan yang baru saja lenyap dalam sekejap. Berkata dengan gagap: "Tuan Gu, aku ... aku ... aku benar-benar tidak tahu bahwa kamu adalah sukarelawan di panti asuhan itu. Maafkan aku, kamu jangan khawatir, aku akan segera menangani masalah ini dan menjanjikanmu jawaban yang memuaskan." Gedo Cao berkata dengan cepat.

Apanya keuntungan besar, apanya pusat perbelanjaan besar, dalam sekejap, dia tidak berani meminta apapun, jika dia menyinggung Erwin Gu, jangankan keuntungan besar, bahkan anggota Klub Sky saja akan hilang dalam sekejap. Nasibnya akan sama dengan Hardi Feng, bahkan lebih buruk dari Hardi Feng. "Tuan Cao, orang-orangmu terlihat tidak sopan juga ya. Memindahkan barang ya memindahkan barang saja. Dengan kasarnya menghancurkan banyak barang!!!" Erwin Gu memandang Gedo Cao dan melanjutkan.

"Oh, Tuan Gu benar-benar maaf. Benda-benda itu pasti sudah tua. Jangan khawatir. Tuan Gu, jangan khawatir, aku akan segera membeli peralatan dan fasilitas baru, dan panti asuhan tidak perlu membayar sepeser pun, dijamin pasti akan kuberikan yang terbaik untuk anak-anak." Ini tentu saja bukan apa-apa bagi Gedo Cao, bagaikan hanya setetes air di ember saja.

Kristin Guo yang berdiri di samping menatap Erwin Gu terus. Dia benar-benar tidak tahu siapa pemuda ini? Perkataan Gedo Cao terdengar sangat ketakutan, dalam sekejap proyek yang telah direncanakan selama beberapa tahun dilepaskan begitu saja, di seluruh kota A ini, siapa yang begitu hebatnya? ? ? ?

Gedo Cao melihat bahwa Erwin Gu tidak berbicara, terasa ada 10.000 semut kecil di dalam hatinya, merangkak dan merangkak. Dengan ketakutan bertanya: "Tuan Gu, sebenarnya, aku tahu bahwa aku telah disesatkan oleh keuntungan besar. Jika Anda memiliki ketidakpuasan atau persyaratan, sebutkan saja. Selama aku Gedo Cao dapat melakukannya, aku benar-benar akan melakukannya. Tolong maafkan aku kali ini, tolong pertahankan keanggotaan aku di Klub Sky!!! "

Ketika Gedo Cao menyebutkan Klub Sky, Kristin Guo di samping akhirnya mengerti mengapa Gedo Cao begitu rendah hati.

Kristin Guo telah bekerja dengan Gedo Cao selama beberapa tahun, tentu saja, dia tahu di dalam hatinya apa arti keanggotaan Klub Sky! !

Masih ingat bahwa ketika Gedo Cao baru saja mendapatkan kartu keanggotaan Klub Sky, dia dengan senang hati membicarakannya selama beberapa hari di depannya dan menceritakan banyak hal kepadanya tentang Klub Sky.

Meskipun Klub Sky dihitung sebuah Klub saja, namun, pada dasarnya ini seperti aliansi bisnis, dan kekuatan aliansi ini bisa dikatakan cukup kuat. Tidak hanya mencakup pedagang tingkat atas dari satu kota A saja, tetapi yang paling penting adalah bahwa orang-orang di belakang Klub Sky memiliki kekuatan yang tak terukur. Selama orang Klub Sky ingin membantu, bahkan seorang pengemis pun akan menjadi selebriti kaya dalam semalam. Dan orang yang ingin Klub Sky hancurkan, bahkan jika seorang miliarder, dapat menjadi miskin seketika.

Pengaruh besar ini tidak bisa dimiliki sembarang orang begitu saja! ! ! !