Anak Sultan Super - Bab 37 Memandang Orang dari Luarnya Saja

Erwin Gu menggelengkan kepalanya tanpa daya: "Hei, ini bukan kehidupan yang diinginkan seorang tuan muda."

Begitu dia mengatakan ini, beberapa pasang mata menatap Erwin Gu bersamaan, dan mata semua orang penuh dengan amarah.

"Erwin Gu, apakah kamu sengaja pamer?"

"Itu benar, Erwin Gu, jangan terlalu kelewatan!!!"

"Apakah kamu ingin mencari masalah???"

"Hei, jika aku seperti kamu. Aku akan bersedia melakukan apa saja."

Beberapa rekan memandang Erwin Gu tanpa daya.

Erwin Gu tersenyum dan berkata: "Tuan Gu kalian ini memang sangatlah mengagumkan, hanya ingin hidup single saja. Jika tidak kalian ingin pergi menggantikanku??"

Erwin Gu mengubah tempat tinggal untuk dirinya sendiri, sekarang ini, jangankan membeli sebuah villa, bahkan untuk membeli sepuluh villa saja bisa, tetapi dia tinggal sendiri saja dan membeli terlalu besar akan merasa sangat hampa.

Erwin Gu memberi tahu Lily Lin tentang ide ini. Lily Lin adalah wanita yang tidak biasa, dia memberitahu Erwin Gu bahwa menonton film hantu setiap malam tidak akan terasa bergejolak. Membuat bulu kuduk di seluruh tubuh Erwin Gu menjadi berdiri.

Ternyata benar, Lily Lin bukanlah seorang wanita biasa, Erwin Gu berkata dalam hatinya sendiri, bahwa jika selanjutnya ada masalah lebih baik selesaikan sendiri saja, dia tidak boleh membiarkan Lily Lin memberikan ide untuknya.

Ketika pada saat ada waktu kosong, Erwin Gu datang ke kantor penjualan dan berencana memesan rumah pilihannya.

Namun, karena mobil Erwin Gu masih diperbaiki di bengkel mobil Kelvin Zhao, jadi Erwin Gu pergi dengan naik taksi.

Ketika sampai di tempat itu, dan turun dari mobil, ada sebuah mobil convertible merah di depan mata. Ketika seorang wanita turun dari mobil, mengalihkan pandangannya ke Erwin Gu, memandang dengan ekspresi jijik.

Wanita itu berpikir, bisakah hantu malang ini membeli rumah di sini? ? ? Sangatlah konyol.

Meskipun Kota A hanyalah kota biasa tingkat ketiga yang bukan seperti kota pusat yang sangat maju, harga perumahannya juga sangatlah tinggi. Dan mereka melihat bahwa harga perumahan di Daerah Tongxiang telah mencapai harga yang sangat menakutkan yaitu 20.000 RMB (sekitar 40 juta rupiah) per meter perseginya.

Jadi, jika bisa datang ke sini untuk membeli rumah, itu pasti dengan modal yang cukup tinggi, dan itu pasti bukan sesuatu yang orang biasa mampu beli.

Erwin Gu memasuki kantor penjualan bersama wanita itu.

Tapi begitu masuk, semua sales mengelilingi wanita itu, dan untuk waktu yang lama tidak ada yang memedulikan Erwin Gu. Karena penjualan ini semua terkait dengan pendapatannya sendiri.

Wanita itu menjadi semakin sombong. Dia mengangkat dagunya dan berkata kepada sales ini: "Oh, aku tidak membutuhkan begitu banyak orang untuk menemani aku, jadi cepatlah dan urus tamu lain !! Jika tidak, mereka akan pergi, meskipun tidak semua orang mampu membelinya. "

Begitu kata-kata ini keluar, semua orang melihat ke arah Erwin Gu, dan tidak ada yang ingin menyapa Erwin Gu.

“Apakah dengan memakai pakaian yang bagus, membuktikan kamu lebih banyak uang?” Erwin Gu berkata dengan tenang dan santai.

Novel Terkait

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu