Rahasia Seorang Menantu - Bab 286 Kekuasaan Tuan Wang!

Saat melihat Mario Wang, Bris Dekker terkejut.

Sepertinya anak muda ini familiar?

"Bagaimana? Tak mengenaliku?" Kedua tangan Mario Wang masuk ke dalam kantung celana, wajahnya santai, perlahan-lahan maju mendekati Bris Dekker, "Bukankah kamu ingin bertemu denganku dan juga ingin membunuhku? Sekarang aku sudah datang, kamu pikir-pikir lagi, siapa aku?"

Bris Dekker sadar akan sesuatu.

Pria muda negara B ini semakin dilihat semakin familiar. Khususnya seringai pria itu. Dulu dia seperti pernah melihatnya, tapi dia tak ingat!

"Tuan?" Dua pengawal di belakang Bris Dekker maju selangkah, dengan pelan berkata, "Bagaimana kalau bunuh sekarang?"

Barusan Bris Dekker sudah bilang, selama Bris Dekker memberi isyarat, tak peduli dia siapa, tembak saja!

"Bunuh!" Bris Dekker menggertakkan giginya, wajahnya kesal sekali.

Tak peduli siapa pria muda ini, bahkan jika sebelumnya mereka pernah bertemu, bahkan jika latar belakang keluarganya tak sembarangan, hari ini pria itu harus mati! Orang-orang yang membunuh rakyat negara M harus diperlakukan begini!

Shusss!

Kedua pengawal negara M beraksi bersamaan, pistol dalam dekapan mereka langsung dikeluarkan, peluru sudah berada di dalam pistol, tinggal tembak!

Tetapi...

"Ini bukan negara M, kalau kalian menembak, apa kalian sudah bertanya padaku?" Mario Wang tersenyum, tiba-tiba tubuhnya maju ke depan.

Hushhh!

Seperti seorang phantom, dengan cepat kedua tangan Mario Wang merampas pistol milik kedua pengawal tersebut, lalu kedua tangannya berbalik.

Tak tak...

Dua pistol yang siap tembak, tak sampai 2 detik, peluru di pistol tersebut dikosongkan, lalu dibuang asal di lantai.

"....." Bris Dekker dan kedua pengawal tersebut ternganga!

Hal yang terjadi sangat cepat, terlalu tak bisa dibayangkan, terlalu gila!

Pistol itu adalah pistol khusus terbaru negara M, tak pernah dipublikasi keluar, pistol bagian dalamnya sangat rahasia! Pria ini terlihat seperti pria muda biasa, tapi tak diduga sangat mudah merebut pistol dari pengawal terlatih dan pria itu lebih terlatih membongkar isi pistol. Hal ini bagaimana mungkin?!

Merebut pistol, membongkar pistol... gerakan pria itu sangat mulus. Bahkan mereka tak melihat jelas proses pembongkaran pistol itu!

"Tu.. tuan Wang..." saat ini tatapan seluruh staf tertuju ke Mario Wang. Tatapan yang sangat bersemangat, antusias dan penuh hormat!

Sedari awal mereka sudah menerima kabar dari atasan sehingga mereka tahu identitas Mario Wang!

Tuan pertama dari Negara B, cucu tunggal tuan besar Wang, penerus dari keluarga Wang dan keluarga Luo, generasi muda pertama dari negara B!

Kekuatan pria itu mengejutkan semua orang!

"Ka.. kamu bermarga Wang?" Bris Dekker melongo, lalu kembali menatap Mario Wang. Tiba-tiba kepalanya terasa meledak, pupil matanya membesar, "Ka.. kamu Mario? Kamu tuan Wang?"

Barusan Mario Wang membongkar isi pistol, di tangan pria itu masih menempel minyak pelumas dari pistol, lalu pria itu berjalan ke depan Bris Dekker, mengelap tangannya dengan baju Bris Dekker, senyuman mengembang di sudut bibir Mario Wang, "O. Sekarang sudah mengenaliku?"

Bris Dekker: "...."

Bris Dekker ingin menangis tapi tak ada air mata yang keluar, ingin menyesal pun terlambat!

Tentu saja Bris Dekker mengenal Mario Wang. 7 tahun yang lalu, di upacara kedewasaan pria itu, Bris Dekker mewakili negara M membawa hadiah untuknya.

Saat itu dia pernah berjabat tangan dengan Mario Wang. Tak tahu, apakah karena canggung, saat itu wajah Mario Wang memunculkan ekspresi ganjil. Ekspresi pria saat itu sama dengan pria yang ada di depannya sekarang, kemiripan wajah keduanya mencapai 90%!

"Tuan Wang, kenapa anda datang?!" Bris Dekker memaksakan senyum, lalu mengulurkan tangan kanannya, "Anda lihat, i... ini salah paham!"

Salah paham?

Sudut bibir Mario Wang mengembang, kedua tangannya dilap di baju Bris Dekker, mengelapnya hingga bersih, lalu tersenyum ceria, "Kamu kan yang ingin bertemu denganku? Sekarang kamu bertanya kenapa aku datang? Bukankah kamu ingin bertemu dengan pemilik bar? Ingin meminta penjelasan? Aku adalah orang yang kamu cari. Sekarang aku ingin tahu, apa penjelasanmu?"

Dia ingin penjelasan apa?

Tak mau apapun!

Wajah Bris Dekker memucat, ekspresinya canggung, ada senyuman juga di wajahnya, "Salah paham. Semuanya salah paham, bagaimana mungkin aku ingin meminta penjelasan... aku hanya penasaran, siapa orang yang berani mengambil resiko begitu dan membeli bar. Ternyata tuan Wang! Kejutan, ini sebuah kejutan!"

Yang ada di pikiran Bris Dekker hanya satu kata, brengsek! Negara B keterlaluan, tak disangka Mario Wang muncul untuk melakukan ini, sengaja mencari masalah, tak beralasan, suka melawan!

"Aku tahu kamu tidak terima." Mario Wang melirik Bris Dekker, senyum di bibirnya mengembang, "Dan juga pasti dalam hati kamu memakiku..."

Ekspresi Mario Wang tiba-tiba dingin, "Sekarang ingat, ini adalah negara B, bukan negara M. Di tanah negara B, negara M tak boleh bersikap kurang ajar! Kalau tidak terima, perang saja. 5 juta tentara Negara B akan siap menanti. Kalau tak berani berperang, pergi!"

Tubuh Bris Dekker gemetar kedinginan, wajahnya memburuk.

Kamu ingin berperang, aku akan iyakan!

Jika ucapan itu datang dari mulut orang lain, Bris Dekker pasti akan mengejek mereka, bahkan akan tertawa terbahak-bahak.

Tapi ucapan ini datang dari Mario Wang!

Orang yang berada di belakang Mario Wang adalah pria tua itu, lambang kekuatan negara B. Ucapan beliau takkan bisa diragukan!

"Tuan Wang, anda becanda!" Bris Dekker membungkuk dan menunduk, tak berani memikirkan apapun, "Kita adalah teman karib, yang terpenting adalah rekan kerja sama internasional. Bagaimana bisa kita berperang? Tuan Wang, aku masih memiliki banyak pekerjaan, aku tak akan menggunakan waktu berharga anda."

Selesai bicara, tanpa menunggu balasan Mario Wang, Bris Dekker pergi dengan perasaan kesal bersama dua pengawal.

"Tuan Wang berkuasa sekali!" Di lobi kedutaan besar, seluruh staf termasuk penanggung jawab bertepuk tangan dengan meriah, "Tuan Wang berkuasa! Tuan Wang tak memiliki musuh!"

Melihat kepergian Bris Dekker, perlahan-lahan kepala Mario Wang menoleh, lalu tersenyum, "Semuanya tenang."

Suara riuh tepuk tangan berhenti, semuanya menjadi tenang.

"Kalau nantinya ada hal seperti ini, kalian tak perlu mempertimbangkan perbedaan posisi." Nada suara Mario Wang tenang, tetapi tetap masih ada penekanan dari Mario Wang, "Ingat, di aspek masalah luar negeri, kalian mewakili seluruh negara B. Bahkan jika menghadapi presiden negara M, kalian tak harus takut, menjadi kecil hati dan tak berani bersuara. Itu baru pantas menjadi staf kedutaan besar!"

Semua orang mengangguk, ada penyesalan di wajah mereka, mereka sangat percaya pada Mario Wang. Tuan Wang tak salah bicara, yang kami wakilkan bukan orang, tapi negara!

"Baiklah, masalah di sini sudah selesai, aku harus pulang." Mario Wang melambaikan tangannya, "Ingat, masalah hari ini masuk ke dalam rahasia tingkat 1, tak boleh bocor ke orang luar!"

Para staf menjawab bersamaan, "Ya!"

Mario Wang tak bicara lagi, pria itu meninggalkan ruangan lalu mengendarai mobil audi A8 nya kembali ke kediaman keluarga Wei.

Novel Terkait

Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
3 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu