Rahasia Seorang Menantu - Bab 105 Bayarannya Masih Bisa Dinaikkan!
"Tuan muda Wang berlapang dada, aku mewakili Yoyo mengucapkan terima kasih banyak pada Tuan muda Wang!"
Di unit perawatan intensif VIP, Andrew Sun akhirnya merasa lega, dia berkata dengan sangat tulus: "Terima kasih Tuan muda Wang karena telah memaafkannya, aku akan kembali dan segera mengatur masalah penandatanganan kontrak, aku pasti akan menyelesaikan hal ini dengan baik!"
Mario Wang mengangguk pelan: "Baguslah kamu mengerti. Ingat, ini terakhir kalinya aku memaafkannya, saat kembali nanti beri tahu Yoyo Sun dia harus berubah, berperilaku baik, jika dia jatuh ke tanganku lagi ... "
Berbicara sampai di sini, Mario Wang perlahan berbalik dan tidak berkata apa-apa lagi.
"Mengerti, mengerti!" Andrew Sun bergegas mengangguk: "Setelah kejadian kali ini, Yoyo pasti akan berubah, aku jamin ini terakhir kalinya dia melakukan kesalahan, jika dia berani membuat masalah lagi, Tuan muda Wang bisa menanganinya sesuka hati, bahkan membunuhnya, aku juga tidak akan keberatan sedikitpun! "
Mario Wang melambaikan tangannya dengan santai tanpa menoleh.
Andrew Sun mundur beberapa langkah dengan hati-hati, dia tidak berani bersuara, kemudian dia berbalik, membuka pintu, berjalan keluar seperti mendapatkan pengampunan.
Setelah sekitar tiga detik kemudian ...
"Wow!" Shellen Lin dan ketiga teman sekelasnya berseru pada saat yang sama, mereka sangat terpesona: "Kakak ipar, tadi kamu terlihat sangat keren, sangat tampan!"
Wajah seorang teman sekelasnya memerah karena gembira dan berkata dengan manja: "Kak Mario, apakah kamu memiliki adik laki-laki di keluargamu? Aku belum punya pacar, bisakah kamu memperkenalkannya padaku?"
"Aku juga lajang, aku juga mau!" Dua teman sekelas lainnya berseru, mereka tertawa bersama: "Kak Mario, kami semua lajang, apakah kamu punya teman CEO? Yang sedikit lebih tua juga tidak masalah, tipe yang mengejar cinta sejati!"
Mario Wang berpikir sejenak, kemudian menggelengkan kepalanya dengan kaku: "Aku tidak memiliki teman CEO, tetapi ada beberapa teman lajang, apakah kalian ingin mempertimbangkannya?"
"Kak Mario menyebalkan, kami tidak mau penjaga keamanan!" Ketiga gadis itu terkikik dan menjadi heboh.
————————
Atas pengaturan kepala rumah sakit Dome Niu, Mario Wang, Shellen Lin dan yang lainnya tidak perlu menemani George Cheng, ada sebanyak 6 perawat wanita diutus untuk menemani George Cheng dan memberikan perawatan yang cermat.
Hingga sekitar pukul delapan pagi, George Cheng perlahan terbangun di ranjang rumah sakit.
"Kamu sudah sadar!" Shellen Lin tidur dengan nyenyak sepanjang malam,dia baru saja datang ke bangsal dengan tiga teman sekelasnya, mereka langsung mengelilingi George Cheng dan berkata: "George Cheng, apakah kamu baik-baik saja, bagaimana keadaanmu?"
Terutama Shellen Lin, dia langsung masuk ke pelukan George Cheng, memeluknya erat-erat, karena takut dia akan pingsan lagi.
"Aku baik-baik saja." George Cheng membelai rambut Shellen Lin, dia seolah-olah teringat sesuatu: "Mana kakak ipar, tadi malam aku samar-samar seperti melihat kakak ipar."
Berbicara tentang Mario Wang, keempat gadis itu semuanya langsung bersemangat dan mengoceh: "Kamu tidak lihat, semalam pemuda berambut pendek itu membawa orang ke rumah sakit untuk balas dendam ..."
Mereka mengoceh menceritakan apa yang terjadi tadi malam.
"Apakah yang kalian katakan itu benar?" George Cheng tercengang: "Kakak ipar adalah seorang anak orang kaya, dan dia adalah seorang master yang pernah berlatih seni bela diri, demi mengejar cinta sejati, dia menyembunyikan identitasnya… Aku akan merahasiakannya, aku pasti akan merahasiakannya!"
Pada saat ini, Mario Wang juga berjalan masuk dan tersenyum pada George Cheng: "Bagaimana keadaanmu?"
George Cheng tampak gugup dan sangat berhati-hati: "Kakak ... kakak ipar, aku baik-baik saja."
Mario Wang duduk di samping ranjang rumah sakit, mengulurkan tangan untuk menyentuh pergelangan tangan George Cheng, merasakannya selama beberapa detik, dan mengangguk dengan perlahan: "Tubuhmu cukup baik, tidak sia-sia berlatih taekwondo, tubuhmu pulih dengan cepat, kamu sekarang sudah bisa pulang."
"Benarkah?" Shellen Lin sangat gembira: "Kakak ipar, kamu tidak berbohong padaku bukan, apakah George Cheng bisa pergi bersenang-senang dengan kami sekarang?"
Mario Wang tersenyum dan mengangguk: "Ya, tetapi kamu harus berhati-hati, kamu tidak boleh melakukan olahraga berat, atau kamu harus dirawat di rumah sakit lagi."
"Oke!" Shellen Lin mengejeknya, lalu berkata dengan gembira: "Ganti pakaianmu, pulang, ayo kita pergi keluar bersenang-senang!"
Seorang pria dan empat wanita berkemas dengan rapi, dan berangkat dari rumah sakit untuk melanjutkan liburan musim dingin mereka.
Sampai mereka pergi, Mario Wang mengeluarkan ponselnya, dia berpikir sejenak, mengirim pesan teks, dan berkata pada dirinya sendiri: "Seharusnya sudah aman, pasti tidak akan tersebar keluar, Shellen adik sepupu ini, bahkan jika dia membocorkan identitasku, Karin juga pasti tidak akan mempercayainya, hehe! "
Pada saat yang sama.
Karin Wei mempertahankan jadwal keseharian dengan baik, saat ini, dia sudah datang ke Perusahaan Keamanan Tianwang dan mulai bekerja.
"Direktur Karin, Direktur Karin!" Seorang asisten wanita muda, memegang map elektronik, berlari ke kantor general manajer dengan terengah-engah: "Direktur Karin, cepatlah, ayo kita pergi, Tuan Sun datang ke sini pagi-pagi sekali, dan menunggu Anda untuk menandatangani kotrak, dia ingin mempekerjakan seratus penjaga keamanan dari kita! "
Seratus? !
Karin Wei tidak merespons untuk sesaat, dia tercengang.
Sejak berdirinya, Perusahaan Keamanan Tianwang mereka telah merekrut lebih dari 120 karyawan selain 9 "veteran" pertama, perkembangan bisnis sangat sulit, karyawan mereka pada umumnya menjadi pengawal bagi para bos dan orang kaya di beberapa kota di sekitar Kota A, dengan demikian perusahaan baru bisa lanjut dioperasikan.
Langsung mempekerjakan seratus penjaga keamanan adalah berkah bagi mereka, Perusahaan Keamanan Tianwang akan segera berjaya!
"Tunggu sebentar." Karin Wei pintar, dia menangkap pokok utama dari apa yang dikatakan asisten wanita itu: "Tadi kamu bilang 'Tuan Sun', Tuan Sun mana?"
Asisten wanita itu sangat gembira: "Ada berapa banyak Tuan Sun di Kota A kita? Tentu saja pemimpin Keluarga Sun, Andrew Sun!"
"Dia!" Karin Wei tersentak dan segera berdiri dari kursi: "Ayo pergi, temani aku temui Tuan Sun!"
Andrew Sun hanya membawa sekretaris pribadi, bahkan pengawal pun tidak dibawa, dia menunggu dengan cemas di ruang tamu.
Jika hal ini tidak ditangani dengan baik, jika Tuan muda Wang marah, nyawa Yoyo Sun tidak akan terselamatkan, dia sangat sulit mengendalikan perasaan gugupnya!
"Tuan Sun." Karin Wei dan asisten wanitanya berjalan ke ruang tamu, dengan sangat sopan, dan secara inisiatif mengulurkan tangan kanan: "Halo, aku adalah ..."
Perkenalan diri belum selesai, namun Andrew Sun sudah tersenyum dan lebih sopan daripada Karin Wei: "Nona Karin, tidak, Manajer Karin! Kita pernah bertemu sebelumnya, pernah bertemu sebelumnya, dan kali ini aku datang ke sini ..."
Dia segera mengatakan tentang hal Afrika: "Aku berharap dapat mempekerjakan seratus penjaga keamanan dari perusahaan kalian untuk bertanggung jawab melindungi bisnis investasi Keluarga Sun di Afrika, aku harap Manajer Karin bisa setuju."
Sambil berbicara, dia menyerahkan kontrak yang telah lama disiapkan kepada Karin Wei.
Karin Wei hanya meliriknya sejenak, dan dia langsung tercengang seketika.
Mempekerjakan seratus penjaga keamanan untuk melindungi bisnis Keluarga Sun di Afrika, total selama tiga tahun, bayarannya adalah ... 1 miliar Yuan!
Bayaran rata-rata setiap penjaga keamanan adalah 10 juta Yuan!
"Ini, ini ..." Karin Wei berkata dengan dilema: "Tuan Sun, Anda seharusnya tahu situasi perusahaan kami, bagaimanapun, perusahaan baru saja didirikan dan dananya tidak banyak ..."
Andrew Sun sangat jelas salah memahami maksud Karin Wei, dan dia langsung berkata: "Manajer Karin, jika kamu tidak puas dengan bayarannya, aku dapat menaikkannya menjadi 12 miliar Yuan ... tidak, 15 miliar Yuan!"
Karin Wei: "..."
Apakah ini Tuan Sun yang hanya menghentakkan kakinya saja sudah bisa membuat Kota A berguncang? Bagaimana ada yang membicarakan bisnis dengan cara seperti ini, aku tadi belum selesai bicara!
Novel Terkait
Perjalanan Selingkuh
LindaAku bukan menantu sampah
Stiw boyAdore You
ElinaThe True Identity of My Hubby
Sweety GirlIstri Pengkhianat
SubardiMy Perfect Lady
AliciaDark Love
Angel VeronicaRahasia Seorang Menantu×
- Bab 1 Mario Wang
- Bab 2 Masuk Ke Keluarga
- Bab 3 Serahkanlah Padaku
- Bab 4 Mengatakan Kebenaran
- Bab 5 Minta Maaf
- Bab 6 Hadiah
- Bab 7 Seleranya Tidak Bagus
- Bab 8 Bisakah Mengerjakan Soal Pilihan Ganda?
- Bab 9 Bagaimana Kamu Mengatakannya
- Bab 10 Membeli Pakaian
- Bab 11 Masa Lalu
- Bab 12 Lianchuang Group
- Bab 13 Acara Perjamuan
- Bab 14 Ayah dan Anak Zhu Yang Menyedihkan
- Bab 15 Senang Bekerja Sama Denganmu
- Bab 16 Philip Gu
- Bab 17 Kemarahan Tuan Muda Wang
- Bab 18 Penjahat
- Bab 19 Apakah Sekarang Sudah Mengaku Kalah?
- Bab 20 Clara
- Bab 21 Tuan Sun
- Bab 22 Salah Paham
- Bab 23 Bersenang-senang
- Bab 24 Penyamaran
- Bab 25 Mengoleskan Tabir Surya
- Bab 26 Aku Yang Akan Mengolesi Istriku
- Bab 27 Mengoleskan Tabir Surya Secara Bersama-sama
- Bab 28 Lakukan Yang Terbaik
- Bab 29 Sengaja Mempersulit
- Bab 30 Teknik Membalikkan Ikan
- Bab 31 Murahan
- Bab 32 Melakukan Sesuatu!
- Bab 33 Membuat Ingatanmu Tahan Lama
- Bab 34 Tidak Bisa Diusir
- Bab 35 Summer Of Romance
- Bab 36 Memainkan Piano
- Bab 37 Menghabisinya Dengan Uang!
- Bab 38 Tebal Uang
- Bab 39 Langsung Merobeknya
- Bab 40 Lukisan Terkenal Yang Palsu
- Bab 41 Nama Baik Sangat Penting Seperti Bayangan Pohon
- Bab 42 Ingin Bukti? Aku Memberimu!
- Bab 43 Gerakan Membunuh Mematikan
- Bab 44 Serangan Bajak Laut
- Bab 45 Pahlawan Menyelamatkan Wanita Cantik
- Bab 46 Tegas, Cepat dan Kejam!
- Bab 47 Dirasuki Raja Akting
- Bab 48 Menyelamatkan Karin Wei
- Bab 49 Peringkat Naga Long
- Bab 50 Raja Perang Akan Segera Bertindak
- Bab 51 Raja Ada Di Depan, Wanita Cantik Ada Di Belakang!
- Bab 52 Terkejut Terkejut Terkejut
- Bab 53 Philip Gu Yang Panik
- Bab 54 Ancaman Sandera!
- Bab 55 Kapal Pesiar Bercipratan Darah
- Bab 56 Pahlawan!
- Bab 57 Mengubah Kembali Ke Identitas
- Bab 58 Dimana Dia?
- Bab 59 Mario Wang yang malang
- Bab 60 Penguapan Dunia
- Bab 61 Perasaan Bahagia
- Bab 62 Adik Sepupu
- Bab 63 Sepasang Kekasih
- Bab 64 Bergerak Sangat Cepat
- Bab 65 Bangkrut
- Bab 66 Perangkap
- Bab 67 Kesempatan Terakhir
- Bab 68 Badai Dahsyat
- Bab 69 Setengah Jam
- Bab 70 Cinta Lama
- Bab 71 Mohon Ampun
- Bab 72 Pasti Fendi Zhang!
- Bab 73 Siapa Yang Menyuruhmu Memindahkan?
- Bab 74 Aku Memprovokasi Siapa
- Bab 75 Tersanjung!
- Bab 76 Mengapa Harus Meminta Maaf?
- Bab 77 Berpisah Dengan Tidak Senang
- Bab 78 Pelelangan Amal Pesta Koktail
- Bab 79 Sampai Jumpa Lagi
- Bab 80 Usir Dia Pergi!
- Bab 81 Tak Terduga!
- Bab 82 Tak Berharga Sama Sekali.
- Bab 83 Saint Bandit!
- Bab 84 Mulai Melelang.
- Bab 85 Tulus
- Bab 86 Nilai Potensial.
- Bab 87 Permintaanku.
- Bab 88 Cara Kejam
- Bab 89 Fendro Chen.
- Bab 90 Kopassus Serigala!
- Bab 91 Perusahaan Keamanan
- Bab 92 Obrolan Malam Di Balkon
- Bab 93 Diberhentikan
- Bab 94 Melamar
- Bab 95 Mengembalikan Harta Negara
- Bab 96 Menjemput
- Bab 97 Kakak Iparku Adalah Sampah
- Bab 97 Konflik di Bar
- Bab 99 Dewa Datang
- Bab 100 Membawa Datang Orang
- Bab 101 Sudah Seharusnya Minta Maaf
- Bab 102 Siapa Kamu Sebenarnya?!
- Bab 103 Aku Sangat Mencintainya
- Bab 104 Cinta Sejati
- Bab 105 Bayarannya Masih Bisa Dinaikkan!
- Bab 106 Perjamuan Keluarga
- Bab 107 Pertengkaran
- Bab 108 Paling Lama Lima Menit
- Bab 109 Bukan Pembohong, Itu Benar!
- Bab 110 Tidak Perhatikan
- Bab 111 Merangkaklah Ke Sini
- Bab 112 Kamu Tunggu Saja
- Bab 113 Mengejarnya Secara Terang-Terangan
- Bab 114 Carol
- Bab 115 Pergi Ke Afrika Selatan!
- Bab 116 Bingung
- Bab 117 Ansandro
- Bab 118 Pria Seram
- Bab 119 Ancaman
- Bab 120 Paku
- Bab 121 Tidak Perlu Selalu Cemberut!
- Bab 122 Gadis Konyol
- Bab 123 Pusat Perhatian
- Bab 124 Dipromosikan
- Bab 125 Kabur Dari Rumah
- Bab 126 Membunuh Orang
- Bab 127 Dia Sangat Mirip Denganmu
- Bab 128 Hugo Wei Yang Terkejut
- Bab 129 Terkenal Di Seluruh Negeri
- Bab 130 Saint Bandit Muncul Lagi
- Bab 131 Hancurkan!
- Bab 132 Sendirian Menepati Janji
- Bab 133 Naik Ke Kapal
- Bab 134 Cium Aku!
- Bab 135 Sahabat
- Bab 136 Aku Tidak Akan Menandatangani Yang Dibawah 100 Juta Yuan
- Bab 137 Pandangan Yang Bagus
- Bab 138 Sepuluh Juta Setahun
- Bab 139 Tingkat Teratas Dunia
- Bab 140 Mari Kita Sama-Sama Berbohong
- Bab 141 Felicia Ling
- Bab 142 Peluk Di Atas Panggung
- Bab 143 Si Tua Mesum
- Bab 144 Diblokir Sepenuhnya
- Bab 145 Aku Akan Berbicara Yang Masuk Akal Dengannya
- Bab 146 Lebih Mengerikan Dari Kematian!
- Bab 147 Diselesaikan Sekaligus
- Bab 148 Semua Diselesaikan
- Bab 149 Satu Keluarga Tiga Orang
- Bab 150 Berbohong!
- Bab 151 Masing-Masing Dengan Pemikiran Sendiri
- Bab 152 Aku Yang Membayar Pesanan Ini
- Bab 153 Mengejar Hidangan
- Bab 154 Pengakuan
- Bab 155 Memperbesar
- Bab 156 Orang Di Bidang Yang Sama Adalah Musuh
- Bab 157 Dukungan
- Bab 158 Benaran Tidak Bisa Menyalahkanku
- Bab 159 Reuni Teman Sekelas
- Bab 160 Sanjungan
- Bab 161 Menyanyi
- Bab 162 Ciuman Kuat.
- Bab 163 Berhenti.
- Bab 164 Siapa Yang Memukul?
- Bab 165 Aktor Terhebat!
- Bab 166 Kekuatan Dua Pesan Singkat.
- Bab 167 Penyelesaian.
- Bab 168 Mengabulkan Permintaan.
- Bab 169 Menjadi Penulis Lagu Felicia Ling.
- Bab 170 Bos Tertinggi.
- Bab 171 Ahli Kecil
- Bab 172 Pria Brengsek Hani
- Bab 173 Mengajakmu Pergi Ke Kamar Mandi
- Bab 174 Mulai Memarahi!
- Bab 175 Terpengaruh
- Bab 176 Lima Tuan Muda Kota A
- Bab 177 Apa Yang Dinamakan Mode!
- Bab 178 Menyulitkanku Sekali Lagi!
- Bab 179 Visi Dan Kebijaksanaan Berat
- Bab 180 Benar-benar Kagum
- Bab 181 Keindahan Dari Timur
- Bab 182 Bukti!
- Bab 183 Bunuh Si Anjing Ini!
- Bab 184 Hormat
- Bab 185 Hanya Mengobrol
- Bab 186 Adegan Yang Diharapkan
- Bab 187 Ayah Dan Anak Perempuan Itu Adalah Musuh
- Bab 188 Mengobrol Dengan Ibu Mertua
- Bab 189 Mimpi Seorang Gadis Menjadi Artis!
- Bab 190 Pernyataan Cinta Wanita Cantik
- Bab 191 Masa Lalu Olive Lin
- Bab 192 Kamu Akan Tahu Rasa
- Bab 193 Ingin Kamu Tahu Rasa
- Bab 194 Baik Bagi Kedua Belah Pihak
- Bab 195 Pertunjukan Dimulai
- Bab 196 Olive Lin Di Atas Panggung
- Bab 197 Master Fanna Yang Kasihan
- Bab 198 Ayah Dan Anak Keluarga Zhu Yang Lebih Menyedihkan
- Bab 199 Berjalan Ke Arah Internasional
- Bab 200 Produser
- Bab 201 Roti Murahan Berkulit Kuning
- Bab 202 Si Gendut Yuric
- Bab 203 Merasa Kagum
- Bab 204 Peringatan
- Bab 205 Abdi Wu
- Bab 206 Pemerasan
- Bab 207 Yuda Zhuo
- Bab 208 Bermulut Keras!
- Bab 209 Bakat!
- Bab 210 Anjing Yang Setia
- Bab 211 Menyapa
- Bab 212 Persiapan.
- Bab 213 Kejutan Tak Terduga.
- Bab 214 Empat Mega Bintang.
- Bab 215 Jangan Bergerak!
- Bab 216 Hugo Wei Yang Licik!
- Bab 217 Melepas Kacamata Hitam dan Penutup Kepala!
- Bab 218 Member Terhormat!
- Bab 219 IQ dan EQ Yang Tinggi!
- Bab 220 Merubah Skrip.
- Bab 221 Pelatihan Mendesak
- Bab 222 Wanita Kaya
- Bab 223 Jangan Disiarkan!
- Bab 224 Mencicipi
- Bab 225 Siapa Pemenangnya
- Bab 226 Pertunjukannya Disiarkan!
- Bab 227 Image Yang Sempurna
- Bab 228 Rencana Ke Tiga
- Bab 229 Ini Adalah Kelebihannya!
- Bab 230 Wawancara Eksklusif Dengan Mario Wang!
- Bab 231 Tidak Sadar
- Bab 232 Apakah Kamu Mau Muka?
- Bab 233 Helbert Wei Yang Kesepian
- Bab 234 Kepala Keluarga
- Bab 235 Marcel Lai!
- Bab 236 Inferior
- Bab 237 Menantu Keluarga Wei?
- Bab 238 Dalam Posisi Ini!
- Bab 239 Tersenyumlah!
- Bab 240 Berfoto Bersama
- Bab 241 Direktur Wei Mau Melakukan Bunuh Diri!
- Bab 242 Set Berantai!
- Bab 243 Halusinasi?
- Bab 244 30 detik
- Bab 245 Hideki Zheng!
- Bab 246 Grup Long Negara B!
- Bab 247 Pelurunya Sisakan Untukmu
- Bab 248 Sekarang Kamu Senang?
- Bab 249 Setengah Langkah Bos Tua!
- Bab 250 Aku, Helbert Wei, ingin menyebutmu yang terhebat!
- Bab 251 Perusahaan Aibo!
- Bab 252 Bear
- Bab 253 Hanya Sebuah Pelajaran!
- Bab 254 Kamu Sebutkan Angkanya, Aku Akan Memberikan!
- Bab 255 Gelang Pintar
- Bab 256 Perang Harga!
- Bab 257 Penolakan
- Bab 258 Penyakit Hati
- Bab 259 Datang Berkunjung!
- Bab 260 Tuan Muda!
- Bab 261 Sialan!
- Bab 262 Yakin Tidak Hidup Mengandalkan Wanita!
- Bab 263 Mengakhiri Kontrak Pernikahan?
- Bab 264 Bicara Dari Hati Ke Hati!
- Bab 265 XF Technology!
- Bab 266 Tolong Tunjukkan Kartu Pas
- Bab 267 Suamiku, Kamu Datang!
- Bab 268 Saudaramu mengerti segalanya!
- Bab 269 Peluru Penembus Perisai!
- Bab 270 Fendy Zhang Palsu! !
- Bab 271 Diselingkuhi?
- Bab 272 Jabat Tangan!
- Bab 273 Mengintai!
- Bab 274 Ceritakan Untuk Didengar?
- Bab 275 Tuan Wang, Kamu Adalah Ayah Kandungku!
- Bab 276 Dunia Bawah!
- Bab 277 Bersantai
- Bab 278 Joy Bar
- Bab 279 Lemparan Bahu!
- Bab 280 Mengagumi Negara Lain!
- Bab 281 Tidak Bisa Bela Diri.
- Bab 282 Membersihkan Sampah!
- Bab 283 Penerus Bangsa!
- Bab 284 Bunuh Tanpa Ampun!
- Bab 285 Aku Dengar Kamu Ingin Bertemu Denganku?
- Bab 286 Kekuasaan Tuan Wang!
- Bab 287 Kekhawatiran George Cheng.
- Bab 288 Si Bejat, Joe!
- Bab 289 Hak Khusus!
- Bab 290 Kamu Mau Mereka Mati Dengan Bagaimana?