Rahasia Seorang Menantu - Bab 220 Merubah Skrip.

Biasanya Mario Wang selalu berada di pelatihan tenaga dalam, tentu saja dia tahu yang terjadi di lantai satu tempat gym!

"Adi... sangat bisa bersikap." Mario Wang duduk dengan menyilangkan kaki di lantai, sudah menyelesaikan latihannya, tersenyum tipis lalu berpikir sebentar, setelah itu menelpon seseorang.

Dia menelpon Daniel yang berada di Kanada!

"Daniel." Telpon tersambung, Mario Wang bicara terlebih dahulu, "Skrip acara《Rich Moms》 sudah siap?"

Nada suara Daniel selalu berlebihan, "Oh, bos kesayanganku, relaks. Satu minggu sebelumnya skrip sudah selesai, beberapa artis Hollywood dan Kanada juga sudah dipersiapkan, kapanpun bisa mulai syuting."

"Bagus." Mario Wang sangat puas, "Sekarang berikan soft filenya padaku."

Setelah itu telepon ditutup.

Tak sampai 5 menit, naskah acara minggu pertama dikirim ke komputer Mario Wang.

Lalice, Jennifer, Angelo... totalnya 6 artis pria internasional dan 3 artis wanita internasional tertulis di halaman depan. Mereka adalah penyemangat yang Daniel hubungi, tujuan akhirnya hanya satu.... Olive Lin!

Alur acara ini adalah memilih kastel elit dari Eropa atau taman kerajaan dan ada juga tempat terkenal di jaman kaisar Yandi dan Huangdi. Acara ini merekam kehidupan sehari-hari seorang ibu kaya, di dalam acara akan menampilkan tata krama, sikap, kebudayaan, cara memasak, hubungan relasi....

Waktu syuting belum ditentukan, akan berubah sesuai situasi!

"Angelo ini.. perannya terlalu banyak di sini." Mario Wang tak pernah mendengar nama artis ini, sudut bibirnya tertarik, lalu menelpon Daniel lagi, "Daniel, siapa Angelo? Apa dia memberimu keuntungan?"

Daniel mematung, lalu langsung menggeleng, "Tidak tidak. Bos besar, acara ini anda yang mengaturnya, bagaimana mungkin aku berani turun tangan? Angelo adalah salah satu artis yang akhir-akhir populer di Hollywood. Aku mengaturnya untuk banyak berinteraksi dengan ibu mertua anda. Membuat para penonton tahu bahwa ibu anda tak biasa!"

"Ganti." Mario Wang tersenyum tipis, "Di sini aku memilih artis pria, salah satunya artis muda yang berpengaruh, namanya Adi Hu. Seluruh bagian Angelo, berikan pada Adi. Segera revisi skrip ini lalu komunikasikan dengan Anwar."

Daniel langsung menurut dan mengiyakan, "Jangan khawatir bos, aku langsung mengerjakannya!"

Mario Wang menutup teleponnya lalu sudut bibirnya tertarik ke atas.

Adi Hu, kamu memberitahukan tempat gymku, aku juga akan membantumu. Dengan acara ini aku akan mengangkat popularitasmu ke atas!

————————

"Hebat!"

Jam 6.30 sore, Adi Hu baru kembali dari Tianwang Gym ke kantor Happy Ent, lalu langsung menerima skrip revisi. Pria itu tak kuasa mengangkat kepalan tangannya, wajahnya antusias sekali!

Segala hal yang dilakukannya di Tianwang Gym mendapatkan balasan!

Bagiannya bertambah banyak, dia menjadi aktor di deretan pertama di seluruh syuting acara ini, ada banyak interaksi dengan Olive Lin, frekuensinya berada di layar kaca tinggi sekali!

"Tuan Hu!" Eliza Liang juga melihat skrip, wanita itu lebih antusias dibanding Adi Hu, "Tebakan anda benar. Mario bukan orang sembarangan. Anggaplah dia bukan bos dibalik Happy Ent, pasti hubungannya dengan sang bos besar sangat dekat. Skrip diubah, kemampuannya besar sekali!"

Walaupun Adi Hu antusias, tapi hatinya masih tetap tenang, "Eliza, kamu dan aku tahu hal ini, jangan ada orang ketiga yang tahu. Mario sangat rendah diri di hadapan keluarga Wei, mungkin sekali dia sedang menyembunyikan identitasnya. Kita harus bekerja sama, orang luar biasa sepertinya, sangat tak suka orang yang banyak cakap. Kamu harus ingat yang ku katakan!"

"Hm!" Eliza Liang mengangguk.

Sebelumnya, Eliza Liang ragu dengan keputusan Adi Hu, berpikir tak ada yang hebat dari Tianwang Gym dan berpikir Adi Hu tak perlu menyebarkan secara gratis tentang tempat gym ini.

Tapi sekarang Eliza Liang tahu penilaian Adi Hu hebat!

Tak perlu dipikirkan lagi, yang merubah skirp adalah Mario Wang, karena segala hal yang sudah dilakukan Adi Hu dan mendapatkan respon baik dari Mario Wang.

"Sekarang mulai baca skrip dengan seksama!" Adi Hu memeluk skrip tebal tersebut, mengambil pensil lalu mulai membaca dengan serius.

Membaca skrip dengan teliti merupakan pelajaran dasar dari aktor profesional. Orang berpengaruh tetaplah orang berpengaruh, tak bisa dibandingkan dengan artis muda lainnya!

Di saat yang sama di ruang tamu keluarga Wei. Olive Lin juga mengambil skrip tersebut, alisnya berkerut, wajahnya kesulitan.

Total kekayaan keluarga Wei sekarang mencapai 3 milyar yuan, mereka sudah masuk dalam jajaran orang kaya teratas di kota A. Olive Lin selalu menemani Helbert Wei bekerja keras demi perusahaan elektronik mereka, terkait kegiatan yang ada di dalam skrip, wanita itu sama sekali tak paham!

Tata krama, sikap, kebudayaan, cara memasak, hubungan relasi... hanya sikap yang dia tahu selama dia bertahun-tahun berada di dunia bisnis dan membuatnya menjadi wanita dewasa yang berbeda. Hubungan relasinya juga tak buruk, tentang tata krama dia tahu sedikit, terkait cara memasak dan kebudayaan, itulah kelemahannya!

Karin Wei menemani Olive Lin membaca skrip, bahkan Helbert Wei ada di samping memberi ide, wajah ketiganya gugup.

Karena... variety show ini belum pernah terjadi sebelumnya, belum syuting pun beritanya sudah tersebar dimana-mana, di internet, TV, pencarian terpanas... tak tahu ada berapa orang yang menanti acara ini, khususnya para kumpulan bintang. Mereka menarik semua mata, begitu resmi tayang, pengaruhnya bisa dibayangkan!

Pasti meledak!

"Bu, jangan gugup." Karin Wei tak henti-hentinya menyemangati, "Di bidang memasak, ibu bisa belajar dengan bibi Chen. Beliau sudah 20 tahun bersama kita, sejak kecil aku memakan masakan beliau. Kemampuan masaknya hebat!"

Tak jauh dari sana, bibi Chen sedang bebersih, begitu mendengar ucapan tersebut, bibi Chen merona, "Nona Karin, aku masih bisa memasak masakan rumah, tapi membuat nyonya belajar masak dariku, itu tak mungkin. Itu akan membuat malu di acara!"

"Ada juga pelatihan kebudayaan." Olive Lin melambai-lambaikan tangannya, mengisyaratkan bibi Chen jangan gugup, "Pelatihan budaya apanya. Bertahun-tahun aku tak membaca buku. Bagaimana kalau... aku tak ikut acara ini?"

Karin Wei：“……”

Kontrak sudah ditanda tangani, apa sekarang bisa menarik nya kembali?

Biasanya kompensasinya luar biasa!

"Ibu mertua, di bagian ini sepertinya kurang bagus..." Mario Wang duduk di sudut ruang tamu, diam-diam menatap ketiga anggota keluarga Wei, pria itu selalu diam. Sekarang dia tersenyum, mengeluarkan ponselnya lalu mengirim sebuah pesan.

Memasak, pelatihan kebudayaaan, itu semua bukan masalah!

Karena...

Pesan ini langsung Mario Wang kirim kembali ke keluarganya!

Mewariskan keluarga kuno beribu-ribu tahun, pengetahuan budaya yang sangat dalam, hal ini hanya bisa digambarkan dengan... Keluarga Wang dari Negara B yang penuh teka-teki!