Satan's CEO Gentle Mask - Bab 506 Kesakitan Yang Begitu Mendalam

“Bibi, apa yang sedang kamu pikirkan? Kenapa melamun!” Gerald mengerakan lengan Kylie, sambil melihat wajahnya yang sedih itu, lalu perlahan berkata, “Bibi, jangan merasa kesal kepada Gerald! Gerald tidak sengaja!”

“Anak manis, tidak apa-apa! Bibi hanya sedikit merasa tidak enak badan, tidak ada hal apapun!” Kylie menjelaskan kepada Gerald! Dirinya yang masuk ke dalam perasaannya sendiri ini! Bagaimana bisa menyalahkan dia!

“Bibi, kamu lihat! Di layar itu ada paman!” Gerald dengan bersemangat mengerakan lengannya, dia menunjukan sebuah layar di tempat ini! Kylie memutarkan pandangannya, dia melihat sebuah berita! Dia dan Xander kecelakaan?

Tidak mungkin! Hal ini pasti akan sama dengan sebelumnya, demi menghancurkan perkumpulan itu, maka dari itu dia melakukan ini! Pasti seperti itu! Dia tidak mungkin pergi begitu saja dari hidupnya, tidak akan seperti itu! Dia sendiri pernah mengatakan, tidak akan melakukan hal yang menyakiti dirinya lagi! Itu pasti bukan dia!

“Bibi! Telepon genggam kamu berbunyi!” Gerald mendengarkan sebuah suara dari kantong Kylie, sambil menarik baju Kylie! Kemudian berkata dengan pelan kepada Kylie, “Bibi! Kenapa? Kenapa terlihat tidak senang! Apakah karena paman berada di televisi, membuat kamu tidak senang?”

“Benar! Karena paman berada di televisi...” Wajah Kylie ditutupi dengan air mata yang mengalir ke wajahnya! “Ini tidak mungkin terjadi! Tidak mungkin! Pasti dia sedang merencanakan sesuatu!” Tangan Kylie memegang dengan erat! Dia tidak dapat mempercayai semua ini! Dia tidak percaya orang ini pergi begitu saja! Dia selalu berada di sisinya! Kenapa bisa pergi begitu saja!

“Bibi?” Gerald terus melihat ke arah Kylie, melihat dia yang terus berkata dan membuat dia tidak mengerti, tetapi dia tergeletak begitu saja di depannya! Seketika membuat seluruh tempat ini menjadi kacau, dan mulai menangis dari sini!

Di telinga Kylie terdengar sebuah suara... Kingston perlahan-lahan pergi dari matanya! “Jangan!” Kylie berteriak dan terkejut! Dia terduduk di kasur! Dia kembali mengingat dirinya tadi sedang bersama dengan Gerald di taman! Ternyata, semua yang terjadi itu hanya mimpi!

“Kamu sudah bangun!” Dengan sebuah suara serak terdengar di telinga Kylie, perlahan hati Kylie terasa terbang! Kenapa ada Elexa di sini? Apa yang terjadi?

“Nyonya, anda...” Kylie melihat siaran di televisi, sebuah ledakan dia hampir bisa melihat Kingston... matanya tidak bisa menahan air mata ini, tidak bisa!

“Nyonya, katakan kepadaku, semua ini palsu! Dia tidak berada di mobil itu!” Kylie memegang tangan Elexa, dia berharap dia bisa memberitahu semua ini! Dia tidak percaya, orang yang mengantarkan dia tadi pagi, selang satu jam berlalu... dia sungguh tidak bisa percaya! “Di dalam hal ini pasti ada sesuatu bukan! Katakan kepadaku! Apakah ada mengirimkan dia...”

“Kylie, semua ini sungguhan! Kamu jangan bertanya lagi! Mereka sungguh... aku tadi telah menuju ruangan mayat, dan itu benar mereka berdua! Sungguh itu mereka berdua!” Elexa menjelaskan dengan berat kepada Kylie, dia sungguh tidak ingin percaya semua ini! Tetapi...

“Aku tidak percaya!” Kylie menghempaskan selimutnya, lalu berjalan kemudian memutarkan kepalanya melihat Elexa yang terdiam di sana, hal ini membuat kakinya terhentikan! Apa yang ia lakukan, ekspresi seorang kesakitan dari seorang ibu!

“Nyonya, seharusnya kamu lebih sakit dari aku! Maafkan aku!” Kylie menahan kesakitan ini! Pada saat ini, bukan saatnya dia merasa sedih, masih banyak lagi yang harus di urusnya!

“Yang penting, kamu sudah sadar!” Elexa tidak berkata apapun, dia berdiri dari sofa sambil melihat wajah Kylie yang penuh dengan air mata, dan dengan ragu dia kembali berkata, “Dia sudah tidak ada! Kamu harus lebih bisa menjaga dirimu, apakah kamu mengerti?” Elexa dengan keras menepuk pundak Kylie!

“Nyonya! Aku...” Kylie ingin terus bertanya apa yang terjadi dengan Kingston, hanya saja ketika bibirnya terbuka, dia sudah merasakan dirinya yang bersalah! Di saat seperti ini, semua orang baru saja harus menerima kenyataan seperti ini! Dia sendiri hanya ingin mengetahui kebenarannya, tentu saja jika di bahas akan menyakitkan hatinya, jadi apa yang bisa di beritahukan kepada diri ini!

“Aku tahu kamu ingin bertanya apa! Kejadian ini, aku selalu berharap ini palsu, seperti kejadian kemarin, menyesal ketika bahagia sebelum kejadian ini, mereka sudah di serang di sebuah cafe! Aku merasa itu pasti orang-orang tersebut! Membuat mereka tidak memiliki jalan lagi!” Elexa menarik nafasnya dengan dalam, perlahan kembali berkata! Jika bukan karena mereka yang melacak penyerangan itu, dia tidak dapat memastikan kejadian itu adalah di luar rencana!

“Benar... seperti itu!” Kylie dengan tidak bertenaga duduk di kasur, sambil termenung! Dia sungguh tidak percaya dia pergi begitu saja! Bukankah hubungan mereka baru saja membaik? Bukankah mereka baru memasuki kehidupan? Apakah dia sungguh pergi begitu saja? Bagaimana bisa! Masih ada hal indah yang harus mereka kerjakan! Bagaimana bisa di pergi begitu saja!

“Menurtmu?” Chelsea berdiri di dekat jendela, sambil bertanya kepada Jacob!

“Aku tentu saja berharap semua ini palsu! Tetapi, lihatlah ekspresi nenek yang begitu sedih! Mungkin saja ini sungguh telah terjadi!” Jacob dengan tidak bisa apa-apa menaikan pundaknya, setelah mereka mendapatkan kabar mama terjatuh pingsan, mereka sendiri telah menghubungi papa beberapa kali, tetapi tidak bisa!

“Bagaimanapun aku tidak percaya, papa bisa pergi begitu saja, pergi dari kehidupan kita!” Chelsea dengan tidak puas melihat ke arah Jacob, “Jangan lupa jika rencana kita baru saja di mulai, seharusnya rencana kali ini tidak akan sama dengan yang kapan lalu! Selalu saja ketika semua ini menjadi kenyataan, papa mengalami hal yang tidak terduga!”

“Tetapi semua ini seperti itu, persis seperti yang dulu, sebelum melakukan rencana, terjadi hal seperti ini, jadi bagaimana kamu akan menyelesaikan ini!” Jacob melihat Chelsea yang berada di sampingnya, dengan tidak bisa apa-apa menghelakan nafasnya, entah mengapa kejadian kali ini terasa aneh!

“Aku ingin!” Chelsea mendengar helaan nafas dari Jacob, sedikit merasa tidak puas! “Jika kali ini dia sedang mengalami masalah bersama Xander, maka kita harus memeriksa apa yang urusan Xander mencari dia! Dan juga, kali ini mereka mendapatkan masalah penyerangan di sini!”

“Benar itu! Sungguh mengejutkan karena permsalahan ini hampir mirip dengan sebelumnya, aku merasa, sepertinya ada hal yang ditutupi mata di sini!” Jacob dengan percaya diri berkata, “Tetapi, hal yang bisa kita pikirkan, maka orang yang membunuh, juga memikirkan ini! Berarti keberadaan dia lebih berbahaya dari pada dugaannya sendiri!” Chelsea menganggukan kepalanya! Tebakan mereka di sini, sudah hampir menyelediki semua ini, berarti...

“Tetapi, untuk apa gunanya semua ini! Apalagi, papa telah memutuskan hubungannya dengan nenek bukan?” Jacob dengan penasaran bertanya kepada Chelsea yang berada di sampingnya, masih ada apa lagi yang menghalangi pergerakanmereka? “Dan mengapa pergerakan ini harus bersama dengan Xander! Hal ini, apakah menurutmu, ada hubungannya dengan kita!” Jacob yang berkata, membuat mata ini menjadi berbinar!

“Tidak mungkin!” Chelsea menaikan pundaknya, hingga detik ini sudah berapa kali penculikan yang mereka hadapi! Mereka seharusnya tidak semudah itu di jadikan target! Kenapa selalu saja ada orang yang ingin menangkap mereka!

“Perkataan kakak ada benarnya! Menurutku ini juga bisa terjadi! Jika tidak pasti ingin melakukan sesuatu kepada mama! Jika seperti itu.. maka mama sedang dalam bahaya!” Chelsea dan Jacob yang berkata, lalu mendorong pintu kamar Gerald, sambil melihat Gerald sedang tertidur, kemudian mereka menutup kembali pintu kamar!

“Sekarang, orang yang paling mungkin di serang, adalah kita bertiga! Bukankah kita seharusnya membuat rencana!” Jacob melihat ke arah Chelsea, karena perlindungan paling menguntungkan telah tiada, maka mereka hanya bisa menjaga diri mereka saja! Mereka saling menatap, lalu perlahan menghelakan nafasnya! Bahkan Charles entah berada di mana sekarang! mereka seperti mulai terisolasi sendiri!

“Lebih baik kita melihat mama!” Chelsea merasa ragu, tadi karena mengira nenek mengetahui urusan di dalam, maka dari itu membiarkan nenek dan mama saling berbincang! Tetapi sekarang, nenek sepertinya tidak begitu mengetahui lebih banyak dari mereka!

Kylie yang mendengar pergerakan dari pintu, perlahan matanya di buka, dan melihat ke arah Jacob dan Chelsea yang berjalan ke arahnya! Dengan erat melihat mereka berdua! Sambil berkata dengan pelan! Dia sendiri tidak tahu harus bagaimana mengatakan kepada Chelsea dan Jacob! Bagaimana bisa dia pergi begitu saja! Kenapa dia pergi begitu saja!

Bukankah dia berkata akan menjaga mereka? Kenapa!

“Jacob, Chelsea! Izinkan mama memeluk kalian ya?” Kylie berkata! Bagaimana cara dia untuk memberitahu anak-anaknya ini tentang urusan ini! Bagaimana caranya!

Kingston brengsek, dia meninggalkan kekacauan ini untuk di urusnya! Dia sendiri yang berjanji dengan serius! Lalu malah melakukan hal seperti ini! Apakah... sudah kecewa? Tetapi mengapa dia masih tetap tidak percaya jika dia telah pergi! Kenapa dia masih percaya orang ini masih ada! Dia memang bajingan! Sekarang setiap harinya dia harus memikirkannya! Dia... telah mencintainya!

Mulai dari pertama kali bertemu dengan dia, dia telah mencintainya! Maka dari itu dia selalu terjerumus, setiap kali ia merasa kecewa, tetapi tidak melupakan kesakitan di dalam hatinya! Dia terus saja menantikan kebahagiaan dalam keluarga kecilnya ini! Selalu...

“Mama, kamu mau ke mana?” Jacob dan Chelsea melihat Kylie yang merapikan barang di kamar! Tetapi bukankah itu barang yang sutradara kirim? Dia mau ke mana?

“Aku mau mencari dia! Dia pasti masih berada di mana! Dan menunggu kita menyelamatkan dia! Pasti! Aku akan mencari dia! Tidak boleh membiarkan dia seorang dia... tidak boleh!” Kebahgiaan yang mereka rasakan kemarin, menghilang seperti gelembung busa, gelembung busa yang perlahan pecah! Hal ini sungguh membuatnya merasa sakit!

“Mama, anda tenanglah!” Chelsea berkata kepada Kylie! Pada saat ini, tidak baik membiarkan mama di sini! Tidak boleh! Padahal dirinya ini telah mengalami bahaya yang bertubi-tubi, bagaimana bisa dia pergi dari tatapan mereka!