Satan's CEO Gentle Mask - Bab 39 Hukuman Yang Disebut Pria Itu

"Sebenarnya, kami baru saja tahu tentang masalah ini. Tetapi fakta bahwa perusahaan lawan mengetahui informasi rahasia perusahaan, benar-benar tidak ada kaitannya dengan departemen jaringan kami. Anggota kami tidak hanya memiliki teknologi paling canggih, tetapi juga bekerja dalam shift dua puluh empat jam, perubahan shift setiap tiga jam, setidaknya ada dua orang setiap shiftnya, jika ada kelainan yang ditemukan, pasti akan memberitahu pada saya, tapi, kamu belum menemukan kelainan dalam beberapa hari terakhir. "

Supervisor muda departemen jaringan mendorong dengan gugup kacamata di ujung hidungnya. Mampu menyelesaikan kalimat yang begitu panjang di depan CEO Ou yang marah sudah menjadi batasnya, pada saat ini, pria itu sedang menundukkan kepala menatap karpet merah, benar-benar tidak punya kekuatan sebagai peretas domestik terkemuka.

Mata yang panjang dan gelap, dengan dingin mengawasi sekelompok pengawas di depannya, kemarahan meningkat di hatinya, bisnis yang seharusnya dipatahkan, sekarang memiliki pergolakan, dan tidak hanya membiarkan perusahaan yang bermusuhan mengetahui harga terendah Ou’s Corp, bahkan informasi spesifik juga telah dicuri.

Meskipun kejadian ini mungkin tidak menyebabkan Ou’s Corp kehilangan daftar ini, tapi semua persiapan yang dibuat di masa lalu menjadi sia-sia sekarang, hal seperti ini tidak mungkin terjadi terjadi di Ou’s Corp.

"Bagaimana menurutmu? Semua orang di sini adalah eksekutif senior yang memiliki akses ke dokumen rahasia, menurut kalian, mengapa rahasia Ou’s Corp bisa diperoleh oleh perusahaan lain?"

Ruang besar menjadi sangat sunyi dalam sekejap, dan bahkan suara keringat dingin yang jatuh di tanah langsung diperbesar beberapa kali. Bahkan satu menit dan satu detik menjadi sangat lambat, tetapi para pengawas, bahkan keberanian untuk menyeka keringat dingin di dahi mereka, tampaknya menguap dengan kemarahan pria itu.

"Saya telah mengetahui melalui saluran berita saya bahwa bahan-bahan itu dijual kepada mereka oleh orang misterius. Bahkan, mereka bahkan tidak tahu apakah orang lain itu laki-laki atau perempuan, masalah ini, aku bisa tidak memperpanjangnya, tapi, aku mau kalian dalam tiga hari, menemukan cara untuk menghadapinya, kalau tidak, kalian semua harus keluar dari Ou’s Corp."

Ultimatum diberikan, tetapi eksekutif elit itu semuanya seperti mendapat musuh yang sangat hebat. Dibutuhkan kerja keras bagi mereka dan berdiri di sini untuk menerima siksaan dari CEO setan, mereka akan memilih yang pertama tanpa ragu-ragu, lagi pula, menghadapi pria ini jelas merupakan hukuman terbesar bagi mereka.

"Keluarlah, ingat, aku hanya memberi kalian tiga hari, jika dalam tiga kalian tidak bisa melakukannya, pergilah langsung ke departemen personalia untuk mengambil biaya pesangon."

Beberapa supervisor segera mundur dan berterima kasih kepada Kingston Ou di kantor, meninggalkan Kingston Ou sendirian.

Menengadah, bersandar pada kursi belakang hitam dari kulit murni, mata gelap, dengan serius menatap lampu kristal yang rumit. Baru saja dia dapat melihat dari reaksi orang-orang itu bahwa orang yang mengkhianati rahasianya bukanlah mereka, tetapi selain mereka, dia tidak bisa memikirkan siapa yang akan mengambil informasi rahasia dengan begitu akurat.

Kesadarannya kembali, matanya jatuh pada bingkai foto yang sangat indah di atas meja, dalam gambar yang jelas itu, Kylie Man dengan gaun putih tersenyum ramah pada dirinya sendiri.

"Diana Leng, tanpa sadar, kamu telah pergi dariku selama setahun penuh, apakah kamu merindukanku? Tapi aku sangat merindukanmu, sekarang, ada seorang gadis di sampingku yang mirip denganmu, aku ingin membawanya tetap bersama di sisiku, apakah kamu akan menyalahkanku? "

Gumaman biasa, tetapi menceritakan emosi tulus yang menyentuh semua orang, tidak akan ada orang yang menyangka, CEO yang seperti setan itu ternyata memiliki sisi penuh kasih sayang.

"Aku pernah berkata, kamu akan menjadi satu-satunya istri, tenang saja, kamu selamanya tetap akan menjadi Nyonya Ou, tapi aku terlalu kesepian, jadi, aku ingin menyimpan bayanganmu bersamaku selamanya, biarkan dia menjadi kekasihku, menjadi ibu dari anak-anak kita, bagaimana? "

Bingkai foto yang halus itu menempel pada wajahnya yang tampan. Hanya saja, sentuhan hangat yang awalnya ada sudah tidak ada lagi, sekarang dia merasa dingin, tiba-tiba dia sangat merindukan wanita itu, merindukan kehangatan yang dia berikan padanya.

Ia menaruh foto Diana Leng ke tempat semula, kemudian Kingston Ou mengambil interkom dan menekan tombol yang familiar, setelah beberapa saat, pihak sana terhubung, terdengar suara rendah yang menyenangkan.

"Janice Luo, siapkan mobil untukku, aku akan ke Paramount."

“Baik CEO, mobil sudah diparkir di bawah tanah."

Setelah menutup panggilan interkom, sudut mulut Kingston Ou terangkat, membangkitkan sentuhan seksi, pagi melankolis tersapu, dan bahkan merasa bahwa ketika ia melihat wanita itu, hatinya masih sedikit bersemangat, dia tidak tahu bahwa wanita tidak tahu berterima kasih itu, apakah juga memikirkannya?

Kylie Man tidak pernah tahu bahwa ternyata kelas itu adalah sebuah siksaan, tidak peduli apakah itu pelajaran yang disukainya, atau pelajaran yang tidak disukainya, menurutnya, semua tampak seperti sekelompok lalat yang tak kenal lelah.

Amplop merah muda telah dikepalkan dengan kuat di tangannya, dan secara tidak sengaja, keringat telah merendam kertas surat itu menjadi lembek. Tetapi dia tidak pernah memikirkan mengapa orang asing misterius itu meninggalkannya dengan surat dengan bentuk tulisan seperti itu. Sekali lihat juga tahu, itu adalah tulisan tangan seorang gadis.

Tapi sekarang, dia benar-benar sangat takut, dia terus menerus mencari orang yang mencurigakan, dan wajahnya yang cantik dipenuhi dengan ekspresi khawatir. Dia tahu bahwa jika orang itu benar-benar menepati janjinya, maka Andreas Man akan bebas setelah malam ini.

Waktu masih berlalu begitu lama. Jam tiga sore yang Kylie Man harapkan belum tiba, sebaliknya, kedatangan satu orang lain yang membuat hati Kylie Man semakin tegang.

Mobil sport Porsche merah diparkir di tempat parkir Paramount, bahkan jika sekelilingnya juga mobil-mobil mewah, tapi mobil itu sama seperti pemiliknya yang sombong, mobilnya ia letakkan di depan mobil lainnya, maka mobil lain seperti tidak bernilai, sama seperti pria yang turun dari mobil, bahkan mengenakan setelan jas sederhana, tapi memiliki rasa menekan yang kuat.

Sambil mengerutkan kening, Kingston Ou merasa sedikit tidak puas dengan wanita yang tidak datang untuk menyambutnya. Jelas-jelas Janice Luo telah memberi tahu wanita ini, dalam bayangannya, setiap wanita yang mau makan dengan dirinya, pasti akan menunggu dirinya lebih dulu, tapi sekarang, tempat parkir kosong, selain dirinya dan beberapa mobil sport, tidak ada jejak wanita itu.

Setelah berpikir, ia kemudian merasa lega, mungkin wanita itu ada di kelas. Mau tidak mau ia merasa sedikit konyol, ternyata dia bisa berpikir impulsif, tanpa peduli hal apapun dan langsung bergegas ke sekolah. Ngomong-ngomong, dia masih alumni sekolah ini, dia tahu semua peraturan, hanya saja dia tidak pernah menaatinya.

Bersandar pada mobil sport merah, hari ini, dia sengaja tidak membawa sopir, dia hanya ingin melihat wanita itu, sekarang masih pagi, dia memutuskan untuk langsung menjemputnya dan memberinya kejutan besar.

Setelah sosok tampannya muncul di Paramount, dalam sekejap langsung menarik keterkejutan orang. Orang-orang yang mengetahui Kingston Ou, tidak segan untuk bolos kelas demi melihat lelaki legendaris itu.

Tapi, ke mana pun dia pergi, dia tidak peduli dengan berbagai hal yang ada di sekitarnya, di mata dan hatinya saat ini, hanya ada sosok itu seorang.

Tidak ingat kelas yang diatur Janice Luo untuknya, dia hanya ingat di mana ruang kelas itu. Kaki yang ramping berjalan dengan langkah anggun, tetapi ada senyum santai di wajah iblis itu, Kingston Ou bersinar seperti seorang pangeran yang mulia, membuat hati wanita yang tak terhitung jumlahnya terpesona dan membuat hati lelaki yang tak terhitung jumlahnya hancur.

Setelah menemukan kelas Kylie Man, ternyata masih jam kelas. Dari jendela yang terbuka, sekali lihat juga langsung menemukan sosok kurus itu. Alis tampannya terangkat, mengapa punggu wanita itu begitu kurus, kelihatannya sangat rapuh, apakah karena dirinya mengabaikannya sebelumnya? Jejak rasa bersalah muncul, dia telah memutuskan bahwa dia akan menebusnya pada Kylie Man, tunggu sampai masalah Andreas Man berlalu.

Sosok ramping bersandar di jendela, menatap sosok itu dengan serius. Pemantik api di tangannya menyala, kemudian dengan tangan satunya menyalakan sebatang rokok. Dia menjejalkan rokok putih di antara bibir tipis berwarna muda, sebenarnya, dia lebih ingin mencium bibir halus Kylie Man.

Sudah ada banyak orang di sekitarnya, tidak hanya wanita, tetapi juga banyak pria. Di mata mereka, Kingston Ou adalah keberadaan mistis, karena mustahil untuk dilampaui, ia hanya dapat ditiru sekuat tenaga. Tapi, mereka semua penasaran, sebenarnya ada apa di ruangan ini yang menarik perhatian lelaki misterius ini.

Akhirnya, setelah bel sekolah berbunyi, ruang kelas Kylie Man menjadi ramai, tetapi gadis-gadis itu tidak bisa menahan teriakan ketika mereka melihat pria di luar jendela.

Kylie Man terseret oleh suara gadis-gadis itu, ia seperti biasanya akan mengemasi semuanya dan kemudian pergi diam-diam, ia bahkan tidak ingat apa yang dijanjikan Janice Luo pagi ini. Baru setelah bayangan hitam tinggi menghalangi jalannya, dia menengadah, malah melihat wajah tampan yang familiar.

"Mengapa kamu ada di sini?"

Kingston Ou memandangi Kylie Man yang terkejut di depannya, matanya dipenuhi ekspresi ketidakpuasan. Dia berada di luar ruang kelas Kylie Man, menunggunya setengah jam. Ini sudah merupakan hadiah dari Tuan Muda Ou, tetapi wanita ini tampaknya telah melupakan janji makan siang dengannya. Hatinya mau tidak mau merasa sedikit tidak senang, bahkan dengan wajah tampannya itu, raut mukanya tampak dingin.

“Apakah kamu lupa, Janice Luo seharusnya sudah memberitahumu, aku dan kamu akan makan siang bersama hari ini.”

Suara rendah pria itu terdengar dan langsung memikat para gadis di sekitarnya. Tapi Kylie Man malah menggigil, dia bisa mendengar dinginnya kata-kata pria itu. Jika, setiap kali dia tidak taat, pria itu akan berbicara kepada dirinya dengan nada ini, maka satu-satunya hal yang menantinya adalah hukuman yang disebut pria itu.