Satan's CEO Gentle Mask - Bab 57 Tatapan Hina Anni

Namun Jacob dan Chelsea sudah dibawa pergi oleh Anni dan Charles pagi ini, saat ia melihat kalender yang digantung pada sisi dinding, ia baru ingat ternyata ini adalah hari dimana dia dan Kakak Su akan pergi menghadiri pesta bersama-sama.

Gaun yang sudah dipesan ulang itu berada di depan hadapan matanya, dia tiba-tiba merasa sedikit gugup. Setiap kali ia muncul di tengah situasi seperti ini, dia selalu saja teringat kembali akan kenangannya yang tidak terlalu baik itu. Setelah menghirup nafas yang dalam, jika dia sudah memutuskan untuk pergi bersama dengan Kakak Su, maka dia harus menghadapinya.

Setelah selesai merias diri dan duduk di atas mobil Kakak Su, Kylie Man masih saja menggenggam tangannya sendiri dengan gugup, sambil menatap ke arah cahaya lampu yang berada di luar jendela dan merasakan keadaan yang kini sudah berubah. Pada saat itu, dia juga menaiki mobil Kingston Ou, lalu membiarkan dirinya terus menginjak dirinya terus-menerus.

“Sudah, kita sudah sampai.”

Suara lelaki yang lembut itu mengiang di samping telinga Kylie Man, ia berusaha untuk tersenyum dan membuat dirinya terlihat sedikit lebih senang, Kylie Man hanya tidak ingin membuat Kakak Su ini mengkhawatirkan dirinya. Untung saja cahaya yang sedikit remang ini membuat senyumannya terlihat kurang jelas, lelaki yang penuh penantian itu hanya ingin memperlihatkan kesayangannya kepada semua orang.

Kylie Man tidak pernah berpikir bahwa acara pesta perkumpulan Keluarga Su ternyata lebih mirip dengan sebuah upacara penghargaan, setidaknya karpet merah di depan pintu serta deretan artis ternama di dalamnya itu sudah membuat Kylie Man mulai ingin mengundurkan diri.

Namun, kehadiran wajah dirinya dan Evan Su yang terlihat sangat bernuansa timur di depan pintu ini langsung menarik perhatian semua orang, siapapun tidak pernah berpikir bahwa lelaki yang tidak pernah hadir selama tiga tahun itu akan muncul saat ini, bahkan didampingi oleh seorang wanita timur yang cantik.

Kylie Man mulai menyesali keputusannya, karena ia baru saja muncul di tempat ini, namun dia sudah tidak tahan akan setiap sorotan mata yang memanas, yang tertuju kepadanya ini, dimana termasuk tatapan provokasi serta permusuhan, yang sudah cukup untuk membuatnya ingin melangkah mundur. Setelah ia melirik lelaki yang berada di sisinya dengan tatapan minta tolong, pihak lawannya itu menatapnya dengan ekspresi penuh rasa cinta, hingga akhirnya berubah menjadi maksud menyesal, jika dia mempunyai pilihan, dia pasti tidak akan mendengarkan ucapan Anni dan terjebak ke dalam semua ini.

Tangan kecilnya menggenggam erat lengan kokoh lelaki tersebut, Kylie Man seperti seekor anak domba yang tersesat di tengah kerumunan serigala, untung saja Kakak Su tetap saja melindunginya, namun hal ini semakin menjadikannya sebagai pusat perhatian.

Tatapannya tidak sengaja menatap ke arah semua orang di dalam aula tersebut. Pantas saja pesta Keluarga Su diadakan di sebuah aula hotel seprti ini. Dia dapat melihat banyak sekali wajah yang ia kenali di tempat ini, tidak peduli apakah penyiar program berita, ataupun selebriti dengan karir yang sedang memuncak, semuanya berada disini, mereka mempunyai latar mereka tersendiri. Ia berpaling dan menatap lelaki yang berada di sisinya ini, apakah mereka semua adalah anggota Keluarga Su?

Tanpa menghiraukan tatapan Kylie Man yang penuh omelan, ia hanya diam-diam tersenyum kepada dirinya sendiri, Kylie Man yang polos ini sudah berhasil dijebak oleh tindakan Anni. Dia tidak ingin menghadiri pesta ini karena tempat ini dipenuhi oleh kehausan dan kemunafikan, tidak bermakna sedikitpun namun Anni dapat meyakinkan Kylie Man tanpa menggunakan segala jenis alasan, namun hal ini juga cukup baik, semua petua dalam keluarga berkata bahwa dia tidak mempunyao hak sebagai pewaris, lihat saja apa yang masih bisa mereka katakan lagi saat ini.

Setelah mengikuti Evan Su berjalan hingga ke pusat pesta, sebagian besar orang yang berdiri di sana terlihat memiliki wajah bernuansa timur. Kylie Man tersenyum lembut kepada mereka, mendapatkan pujian dari beberapa lelaki, bahkan menerima rasa iri dari para wanita. Ada beberapa tatapan tajam yang bahkan hampir saja menembus tubuhnya.

“Ayah, Paman, ini adalah temanku, Kylie Man.”

Setelah merasakan adanya tatapan yang hendak menginvestigasinya, Kylie Man bergegas menundukkan kepalanya, lalu tersenyum kepada pihak lainnya, namun tatapannya itu hanya mendapati dua lelaki paruh baya dengan sikap yang dingin, sekalipun mereka berdua sudah tidak lagi muda, namun wajah yang tampan itu tetap saja membuat mereka terlihat memikat dengan kedewasaan mereka.

Namun, kedua orang tersebut seharusnya memberikan tatapan yang paling akrab kepada Kakak Su, tetapi mereka kini bersikap sangat dingin, ada permasalahan apa yang sebenarnya tidak ia ketahui di tengah ini semua?

“Apakah kamu kira Tuan Besar akan senang selama kamu sembarangan mencari seorang wanita? Jangan lupa, kamu adalah anggota Keluarga Su, anggota Keluarga Su itu tidak seharusnya melewati kehidupan yang sembrono.”

Suara dingin itu terasa seakan-akan menunjukkan keponakan yang berada di depan hadapannya ini adalah musuhnya. Kesan Kylie Man terhadap kedua orang itu tiba-tiba merendah, namun Evan Su tetap saja tersenyum hangat dan datar, seakan-akan senyuman itu sudah tercetak pada wajahnya, tidak ada hubungannya dengan perasaannya, dia kini tidak terlihat berbeda dengan diirnya yang umumnya tidak berekspresi.

“Tentu saja, anggota Keluarga Su tidak boleh hidup sesuka hatinya, jika tidak, kamu pasti sudah diusir dari rumah sejak awal.”

Serangan kembali yang tidak berperasaan itu membuat ekspresi kedua orang di depan hadapannya menjadi sangat tidak enak, namun mereka tidak mempunyai kesempatan untuk melawan, mereka hanya bisa merasa takut terhadap juniornya ini.

“Kak, mengapa kamu harus bersusah payah memperhitungkan semua ini, dia hanyalah orang yang disingkirkan dari keluarga besar saja, jika aku adalah kalian, aku hanya akan membenturkan kepalaku hingga tewas saja, mengapa aku harus terus berjuang susah payah di dunia ini, hingga akhirnya menjadi lelucon konyol bagi orang lain.”

Suara yang ia kenali itu terdengar, namun nada bicaranya terdengar sangat asing, Kylie Man menatap terkejut gadis yang berada di depan hadapannya ini, gaunnya yang berwarna emas itu membuatnya terlihat semakin anggun dan mewah, wajahnya tetap terlihat menawan disertai dengan sedikit kepolosan, hanya saja, Anni yang saat ini terlihat angkuh seperti seorang putri. Bahkan nada bicaranya saja berubah menjadi kejam dan keras.

“Kamu...... Apakah ada orang yang berbicara dengan ayahnya sepertimu ini?”

Menurut orang luar, ditegur sendiri oleh putra-putrinya itu mungkin sedikit sulit diterima. Wajah lelaki paruh baya yang tinggi dan kurus itu langsung terlihat memerah dalam sekejap, dia menatap putra dan putirnya sendiri dengan sedikit kesal, namun berakhir hingga pertengahan jalan.

“Jangan bicarakan seakrab itu, jangan lupa, kita adalah pewaris Keluarga Su yang sesungguhnya, kamu dan dia adalah penerus selain daripada harta kakek, aku kini adalah direktur terbesar dari Su’s Corp., jika kamu lagi-lagi menggila dengan aku dan kakakku, aku akan langsung menyingkirkanmu keluar.”

Wajah kecil Anni langsung terlihat mendingin dalam sekejap, Kylie Man tidak bisa membayangkan gadis kecil yang selalu tersenyum dan mengiengi Jacob serta Chelsea itu ternyata mempunyai sisi lain yang sedingin ini, dia hanya tertawa pahit sejenak, sepertinya orang yang paling sederhana di dalam semua ini adalah dirinya sendiri.

Ekspresi kedua lelaki itu terlihat semakin tidak enak, hingga akhirnya melarikan diri dari tatapan hina kedua bersaudara itu. Kylie Man memiringkan kepalanya dan menatap kedua orang itu dengan kebingungan, namun ia dapat melihat selintas kekecewaan yang muncul di tengah tatapan mereka berdua, ternyata, mereka tidak sepenuhnya tidak berperasaan seperti itu di dalam hati.

“Sudahlah, Kak Kylie, ada beberapa hal yang hanya akan kusampaikan kepadamu lain kali, saat ini, bagaimana kalau aku membawamu pergi berkenalan dengan teman-temanku sejenak?”

Dalam sekejap, gadis yang dingin itu langsung berubah menjadi menggemaskan kembali, Kylie Man hanya merasa sedikit ragu, kemudian membiarkan gadis itu menarik tangannya dan berjalan menuju ke tengah kerumunan. Ada beberapa hal yang mungkin saja belum tentu dimengerti oleh teman yang paling akrab sekalipun, dia hanya perlu tahu bahwa Annie dan Kakak Su itu bersikap baik sesungguhnya kepadanya.

Setelah ditarik Anni secara paksa, wajah kecil Kylie Man yang anggun itu pun terpaksa tersenyum. Dirinya yang sensitif ini dapat merasakan tatapan panas dari para gadis-gadis di tengah acara tersebut, yang ingin sekali langsung menelannya hingga lenyap dari bumi ini.

Ia menggosok dahinya yang sakit, Kylie Man tidak pernah mneyangka bahwa menghadiri acara perkumpulan Keluarga Su itu ternyata lebih sulit dibandingkan memandikan Jacob dan Chelsea pada saat yang bersamaan. Sambil meminum segelas jus lemon, walaupun suasana di tempat ini sangat ramai, namun ia tiba-tiba merindukan kedua bayi di rumah.

“Sini, aku perkenalkan kepada kalian sejenak, wanita cantik ini adalah——teman kakakku.”

Dia sengaja menggertakkan giginya pada perkataan teman, sepasang mata yang bergemilang itu dilintasi oleh tatapan licik, Anni kemudian membalas kembali tatapan cemburu, tatapan iri, ataupun tatapan hina itu dengan senyuman dinginnya di dalam hati.

Sebagian besar dari beberapa orang itu sudah menyepelekan mereka sebelumnya, saat ini, mereka hanya bisa tersenyum melihat posisi Nyonya Su ini.

Namun...... Senyuman pada wajahnya yang bulat itu tidak terlihat pada tatapannya. Selama ada dirinya, maka dia tidak akan membiarkan para wanita pencatut itu menduduki posisi kepala keluarga wanita ini.

“Halo semuanya, namaku Kylie Man.”

Tanpa memperhatikan ekspres Anni yang bangga itu, dia benar-benar tidak mengerti mengapa Anni akan menyingkirkan dirinya seperti itu.

“Hei, aku kira wanita secantik apa yang akan dibawa Keluarga Su kemari, ternyata hanyalah gadis yang kurus lemas seperti ini, benar-benar tidak pantas dilihat sedikitpun.”

Suara sindiran sinis mulai terdengar di sisi tubuhnya, saat berpaling, Kylie Man pun melihat sebuah wajah menawan. Rambut berwarna kecoklatan itu terlihat bergelombang, lekukan tubuh yang memikat dilapisi oleh rok model duyung berwarna kuning keemasan, bibir yang memerah itu memikat perhatian semua orang.

“Aku kira siapa lagi yang berselera rendah seperti ini, ternyata kamu, Carina, apakah kamu mengira kakakku akan tertarik dengan wanita berdada bersar namun tidak berotak sepertimu ini?”

Jawaban dengan kekerasan yang serupa itu membuat wanita barat yang cantik itu tidak bisa mempertahankan harga dirinya untuk sementara. Dia hanya melirik tajam Kylie Man dan Anni, lalu membuat sikap ‘lihat dan tunggu saja’. Namun, berdasarkan kekuatan Anni, dia pun tidak berani memamerkan kekuatannya.

“Huh, wanita seperti bus umum ini berani sekali mencoba untuk bersaing mendapatkan kakakku, Kak Kylie, kamu tidak perlu takut, tidak peduli siapapun yang berani ingin menyepelekanmu, mereka harus melewati diriku terlebih dahulu!”

Setelah menatap tajam ke arah sekeliling, saat Kylie Man melihat ekspresi kesal Anni, ia pun megangkat tangannya, lalu perlahan mengelus kepalanya, di sekelilingnya terdengar suara nafas yang kesal, siapapun tidak pernah menyangka bahwa gadis setan kecil yang membuat semua orang dalam keluarga besar itu tak berdaya ternyata membiarkan gadis lain mengelus kepalanya.

“Baiklah, kamu tidak perlu bersikap seperti seekor induk ayam kecil dan melindungiku dibawah sayapmu, tenang saja, aku bisa menjaga diriku sendiri, cepat pergi selamatkan suamimu, lihat, dia sepertinya akan segera ditenggelamkan oleh para wanita itu sebentar lagi.”

Tatapan semua orang tertuju ke arah Anni yang terlihat kesal, Kylie Man akhirnya menemukan sebuah tempat yang bersih dan tenang. Ia menggenggam segelas jus lemon di tangannya, sambil meminum cairan yang terasa asam dan manis itu sedikit demi sedikit.

Novel Terkait

Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu