Satan's CEO Gentle Mask - Bab 411 Benar-benar Di Luar Dugaan

“Nona Kylie Man, jika itu Anda, kami akan merasa sangat terhormat!” Manager itu jelas sedikit terkejut pada pengunjung itu, tetapi setelah melihat wajah Kylie Man, dia langsung mengubah sikapnya. Tersenyum dan berbicara dengan Kylie Man di depannya, "Jika boleh, bisakah kami berfoto denganmu?"

“Tentu saja boleh. Tapi, apakah ada masalah dengan piano ini?” Kylie Man tidak mengerti apa yang terjadi sehingga manager ini sangat peduli dengan piano ini.

"Bukan karena ada masalah, tapi piano kami ini sangat berharga, akan selalu ada yang datang dan ingin menyentuhnya! Kadang-kadang kami akan membuat pengecualian untuk membiarkan pianis memainkan sebuah lagu. Nona Kylie Man, mungkin aku akan menunda waktumu, tidak perlu sungkan, silahkan?” Manager membuat gerakan mempersilahkan di depan Kylie Man.

“Terima kasih.” Kylie Man menjawabnya pelan, dia perlahan duduk di depan piano, jari tangannya dengan lembut menyentuh hitam putih not piano, terdengar suara yang jernih, Kylie Man seperti mendengar suara termanis di dunia. Dia tersenyum dengan lembut, jari-jari menari dengan lembut di atas not piano! Lalu terdengar nada-nada yang keluar, musik lembut terus menerus bergema di dalam restoran.

Kingston Ou berhenti di depan pintu restoran, dan musik lembut dan indah terdengar dari dalam restoran. Dia melihat dari jendela bergaya Prancis yang terang itu, Kylie Man sedang serius memainkan piano, musik yang tenang dan indah itu bergema di dalam kepalanya. Dia hanya mengalihkan pandangannya sedikit kepada sosok yang memunggungi, bagaimanapun dia, Kingston Ou tetap dapat mengenalinya.

Satu-satunya hal yang tidak bisa dipahami oleh Kingston Ou adalah mengapa mereka berdua bisa bersama? Dan pada saat ini, tempat ini? Nikolas Guan memiliki perasaan khusus terhadap piano unik itu. Tapi, dia bisa membawa Kylie Man kemari, ini benar-benar sangat di luar dugaan!

“Aku hanya keluar untuk makan siang, apa yang kamu rasakan?” Kingston Ou mengeluarkan ponsel yang bergetar dari sakunya, menjawab dengan pelan dan membalikkan punggungnya berjalan pergi.

Tetapi pada saat yang sama Nikolas Guan sepertinya merasa ada yang terus memperhatikannya dari belakang, ketika dia baru membalikkan badannya, dia dari belakang jendela bergaya prancis melihat seseorang, dia hampir tidak dapat mempercayai apa yang dilihatnya, Kingston Ou seharusnya ada di tempat kebakaran semalam, tidak mungkin muncul di sini. Tetapi setelah bertahun-tahun berhubungan dengannya, dia tidak mungkin salah lihat!

Tangan Kylie Man tidak berhenti bergerak, hanya saja Nikolas Guan dengan terburu-buru pergi membuatnya terkejut, saat dia menghadap ke arah luar jendela dia menekan nada yang salah, Kylie Man mengangkat matanya dan melihat senyumnya yang lembut, itu secerah matahari musim dingin yang hangat. Kekhawatiran di hatinya sampai saat tadi dia melihatnya baru merasa lega! Kingston Ou sungguh baik-baik saja, dia benar-benar lolos dari kecelakaan itu!

Kylie Man menurunkan pandangannya, saat dia kembali fokus dengan pianonya, matanya perlahan mulai kabur! Dia menghela nafas dalam-dalam, berusaha menenangkan emosinya, tapi tetap tidak menunjukkan perubahan apapun. Dia tahu Kingston Ou baik-baik saja, ini seharusnya menghiburnya, tapi sekarang dia mulai memperhatikan lebih banyak lagi.

Nikolas Guan melihat orang-orang yang melewatinya, dan bergegas menatap sekeliling, sosok yang tadi berhenti di pintu masukdan sekarang menghilang begitu saja! Dia tidak percaya hal seperti ini akan terjadi! Bagaimana bisa dia menghilang begitu saja? Dia seharusnya berada di sini! Dia tidak mungkin salah lihat! Orang itu, pasti Kingston Ou, dia belum meninggalkan mereka!

Kylie Man mendongak lagi, tetapi yang terlihat adalah sosok Nikolas Guan yang bolak-balik di luar jendela, seolah-olah dia telah kehilangan sesuatu! Dia terus berteriak di dalam telepon, Kylie Man tahu pasti telah terjadi sesuatu! Dia tadi melihat Kingston Ou, pasti terlihat juga olehnya! Kalau tidak, dia tidak akan seemosional ini .....

Kylie Man membungkuk memberi hormat ke semua pengunjung yang dibawah panggung, dan perlahan berjalan mengikuti arah karpet merah dan perlahan berjalan turun menuruni tangga. Dia berusaha mengatur emosinya, berjalan ke tempat semula mereka, dan menatap tulip kuning di atas meja. Mencium aroma segarnya, dan perasaan gelisah dalam hatinya menjadi tenang kembali!

Nikolas Guan tanpa sengaja berbalik, melihat Kylie Man dengan lembut memegang kelopak bunga itu dalam tangannya, dan dengan pelan menciumnya. Ekspresinya yang lembut seolah-olah tersenyum bahagia, Nikolas Guan memperhatikannya sekilas, lalu mengesampingkan kecemasannya sendiri, dan memperhatikan kembali layar ponselnya. Pesan yang diterima sebelumnya adalah verifikasi DNA persis sama dengan milik Kaingston Ou!

Kylie Man berbalik dan melihat sosok di luar jendela, tapi tidak melihat apa-apa. Kylie Man yang terlihat sedih dengan sopan berbicara dengan pengunjung yang dengan sopan bertanya padanya. Bahkan ada beberapa pengunjung yang memberinya seikat bunga. Kylie Man tersenyum menerima bunganya, dan berforo bersama dengan orang disampingnya.

Ketika Nikolas Guan berjalan kembali ke kamar, dia melihat orang-orang dengan akrab mengelilingi Kylie Man, dengan sopan berterima kasih kepada Kylie Man, memberikan bunga dan berfoto bersama. Sikapnya yang menjadi tenang membuat Nikolas Guan merasa bersalah, seolah-olah kemarin tidak terjadi apa-apa! Kylie Man menatap Nikolas Guan yang di depannya, dan kemudian menjelaskan kepada tamu yang berkumpul di sampingnya dengan canggung.

"Jika bukan karena kamu muncul di sini, aku rasa kita mungkin akan kewalahan dengan mereka! Terima kasih kamu keluar tepat waktu! Terima kasih!” Kylie Man mentap Nikolas Guan dengan lembut, melihat tatapannya yang ragu-ragu, lalu bertanya dengan pelan, “Hm, apakah ada sesuatu yang salah? Kenapa kamu menatapku dengan aneh?” Kylie Man mengalihkan pandangannya, menoleh ke bayangan di cermin sebelahnya, dia merasa tidak ada yang salah dengan dirinya, tapi Nikolas Guan masih menatapnya lekat. Ekspresi diamnya seperti mengingatkan kembali akan pertanyaan yang telah lama di terbenam dalam benaknya!

"Hm, aku ingat saat aku melihatmu untuk yang kedua kalinya, di jamuan malam, tidak ada kesalahan apapun! Aku ingat saat aku memberimu seikat mawar merah yang indah itu, dan kamu memberitahuku , kamu alergi akan bunga, saat itu kamu sengaja mempermalukanku, bukannya begitu?” Nikolas Guan sampai sekarang masih mengingat ekspresi tegas Kylie Man, dan dia tidak dapat mempercayainya. “Apakah kamu sangat membenciku? Aku selalu menunjukkan rasa kagumku padamu!” Nikolas Guan menatap Kylie Man disampingnya yang sedikit mengerutkan kening, lalu tersenyum canggung padanya.

"Sebenarnya tidak, hanya saja merasa sedikit aneh, bukannya kita baru bertemu untuk yang kedua kalinya? Dan Kamu memberiku seikat mawar begitu saja, bagiku ini bukanlah hal yang baik! Setidaknya sampai sekarang, aku masih masih berpikir seperti ini. " Kylie Man menggelengkan kepalanya dengan pasrah, “Hm, dan aku hanya mengungkapkan ketidaksukaanku secara tidak langsung saja! Tidak ada yang salah dengan ini!”

"Jika Kamu berpikir begitu, maka biarlah! Jika sekarang aku memberimu seikat bunga kembali, akankah kamu menolakku dengan sikap yang sama?” Nikolas Guan bertanya dengan penasaran, menatap senyuman Kylie Man yang tipis, mengangkat bahunya, dan menjawab dengan lembut. “Aku rasa aku tahu jawabannya, sungguh sangat melukai! Aku rasa sekarang tidak sedikit Bunga yang sudah kamu dapatkan! Bukan hanya mawar merah!”

“Tidak apa-apa. Aku akan terbiasa, dan tidak akan merasa tidak nyaman, bukannya begitu?” Kata Kylie Man dengan pelan dari samping, dan mengangkat bahunya dengan pasrah, menurunkan alisnya dan dipipinya tergantung senyuman tipis.

"Kurasa aku harus menyesuaikan diri dengan sikapmu mulai sekarang! Hari ini aku keluar bersamamu, memang merupakan pilihan yang tepat, kalau tidak aku tidak akan secepat ini memahamimu! Sepertinya untuk bisa terbiasa dengan hidupmu di masa depan, aku sedikitpun tidak akan pergi dari sisimu!” Nikolas Guan menatap Kylie Man dengan dalam dan berkata dengan pelan, melihat ekspresinya yang terkejut, lalu Nikolas Guan mengangkat bahunya dengan santai. “Hm, aku hanya ingin lebih dekat denganmu, tidak ada maksud yang lain!”

“Karena kamu telah menjelaskannya dengan sangat jelas, apakah aku punya alasan untuk menolaknya?” Tanya Kylie Man dengan lembut, jika setiap hari dipantau olehnya, sedikit banyak akan membuat Kylie Man tidak nyaman …. rasanya seperti diawasi oleh orang lain.

“Sama sekali tidak ada.” Nikolas Guan mengangkat bahunya dengan pasrah, seolah-olah menyesuaikan dengan sikap Kylie Man, lalu menjelaskannya, “Kita memiliki awal yang baik, setidaknya sekarang kamu mulai jujur di depanku! Ini seharusnya adalah awal dari peningkatan hubungan kita! ”Nikolas Guan berkata dengan tenang, melihat ekspresi ragu Kylie Man, lalu tertawa pelan.

Jacob bersandar di pintu kamar, mendengarkan dengan cermat langkah kaki di lorong, dia berkata dengan lembut kepada Chelsea, "Sekarang kita bahkan tidak bisa menemukan brankas, apalagi membukanya!"

“Kak, apakah semalam Paman Ou mengatakan kamar ini? Bukannya begitu?” Chelsea duduk di atas karpet di dalam kamar, menatap sekeliling, memperhatikan rak buku indah disampingnya, mengajukan sederet pertanyaan yang ada di dalam hatinya!

"Ya di sini! Tapi, selain buku-buku di rak-rak buku ini, sepertinya aku tidak menemukan yang lain lagi? Bagaimana denganmu?” Kata Jacob sambil melihat-lihat buku dari rak buku, banyak buku di sini yang tidak pernah dia dengar, sangat sulit membayangkan, Paman Guan tiap hari di lingkungan seperti ini menangani berkas-berkas, sungguh hidup yang sangat menyedihkan!

"Disini ada << Alkitab >>. Tapi apakah dia memiliki keyakinan seperti ini?Aku sedikit tidak percaya!” Tangan Chelsea mengeluarkan <> dari rak buku, Jacob melihat tembok di belakang meja besar itu bergerak membuka sebuah jendela. Dan langsung bisa melihat brangkas di dalamnya!

"Adik, kamu benar-benar jenius! Namun, kunci kombinasinya seharusnya tidak bisa kita selesaikan, apakah kamu yakin ingin mengambil resiko ini untuk mencobanya?" Jacob mengambil bangku dan mengamati kunci kode brangkas. Kesulitan ini di luar dugaan mereka!