Satan's CEO Gentle Mask - Bab 339 Cinta Yang Murni

“Aku akan berbicara dengan kedua bocah itu, hanya saja tidak hari ini!” Nikolas menyimpan kembali tatapannya dari jendela, dengan nada yang berat dia berkata, dia tidak akan melepaskan mereka, kecuali hari ini!

Aldio melihat ketiga orang yang bermain di lapangan ini, membuatnya tersenyum, senyuman mereka bertiga! Sangat indah ketika berada di bawah sinar matahari, bahkan ada orang yang tega ingin menghancurkan mereka? Hal ini sungguh membuat dia merasa tidak tega...

Jacob dan Chelsea merasa lelah karena berlarian disana, lalu mereka duduk di lantai sambil melihat ke sekeliling, dari sana ada seorang pria yang di dampingi beberapa pengawal! Mereka telah melihat berkas itu berkali-kali dan bagaimana mereka tidak tahu jika orang itu adalah Nikolas!

“Dia telah menemukannya!” Jacob mengangkat kepalanya lalu berkata, dia tahu jika hari ini akan tiba hanya saja tidak tahu jika semua ini secepat itu!

“Iya! Hanya saja tidak tahu mengapa, dia tidak melakukan apapun hari ini!” Chelsea memperlihatkan senyuman yang kecewa, dia selalu menunggu apa yang akan terjadi! Kelihatannya tidak ada harapan lagi!

“Mama masih duduk di kursi! Seharusnya tidak akan terjadi apa-apa!” Chelsea melihat Kylie dengan khawatir! Mereka memberikan senyuman kepada mama!

“Seharusnya tidak...” Jacob mengikuti adiknya melihat.

Kylie yang melihat kedua bocah duduk disana, sambil menikmati cahaya matahari terlihat sangat menikmatinya! Hanya saja kenapa Aldio tak kunjung datang! Seharusnya mengurusi administrasi tidak selama itu! Sambil Kylie berpikir lalu ingin berdiri tetapi karena kakinya yang tidak bisa memijak dengan baik, tubuhnya sedikit melangkah mundur!

Jacob dan Chelsea yang melihat Kylie hampir terjatuh, keduanya sama-sama berteriak! Dengan segera berdiri dan berlari! Tetapi langkah kakinya terhenti karena terkejut melihat hal ini!

Kylie dengan tidak bisa menjelaskan sambil melihat pria ini, bukankah dia bisa saja memegangnya? Kenapa harus memeluknya? “Tuan terimakasih! Aku tidak kenapa-kenapa! Kamu bisa menurunkan aku!” Kylie berkata dengan canggung.

Nikolas tersenyum dengan canggung, sambil menurunkan Kylie! Sungguh tidak mengerti kenapa Kingston bisa menyukai wanita bodoh ini! Bahkan dia tidak bisa berdiri dengan benar... tetapi kebodohannya, seperti mempunyai cara lain untuk menyelesaikannya!

“Hehe... maaf, tidak sengaja. Ini adalah kartu namaku!” Nikolas tersenyum dengan hangat, lalu memberikan kartu namanya!

Kylie terlihat tercengang ketika melihat kartu nama itu! Dia dan Kingston berada di dalam satu perusahaan, maka...

“Nona Kylie, aku adalah pengemarmu, dan sangat beruntung bisa bertemu denganmu!” Perkataan Nikolas seperti membuat Kylie menghelakan nafasnya!

“Kenapa? Apakah ada yang ingin nona Kylie katakan?” Nikolas dengan dekatnya bertanya, dan ketika melihat wajah Kylie yang terlihat tidak enak, membuat dia tidak tahu harus berkata apa!

“Tidak apa-apa! Terimakasih!” Kylie menghelakan nafasnya, tanpa berkata apapun lagi, sambil memutarkan tubuhnya duduk di kursi, bagaimanapun caranya, apakah hidupnya tidak bisa lepas dari dia?

“Maka aku akan pergi dulu, tetapi aku merasa kita akan bertemu lagi!” Nikolas tersenyum, mungkin pertemuan dengannya ini adalah sebuah pembukaan yang baik!

“Dia berkenalan dengan mama...” Suara Chelsea terasa bergetar, apa yang dia lihat seharusnya tidak benar terjadi!

“Dia bahkan melambaikan tangannya kepada kita!” Jacob menarik tangan Chelsea, mereka melihat semua ini! Lalu Nikolas pergi begitu saja dari depannya mereka!

“Segera lihat kondisi mama.” Chelsea mengikuti lengan kakaknya lalu berjalan kesana, sekarang bukan saatnya untuk kagum dengan gayanya Nikolas! Mama pasti terkejut, maka dari itu dia terduduk disana!

“Mama?” Jacob dengan lembut berkata dan memegang lengan mamanya! Dari tadi hingga sekarang, mama terus saja memegang kartu nama ini dengan tatapan yang kosong melihat ke arah lantai!

“Lihat apa yang tertulis disana.” Chelsea mengambil kartu namanya Nikolas, lalu disana tertulis Ou’s Corp! Tidak perlu berkata apapun lagi, mama pasti masih mengingat orang itu, jika tidak bagaimana bisa dia kehilangan kesadaran seperti ini, hanya karena melihat nama itu aja!

Aldio keluar dari bagian ruangan penginapan rumah sakit, lalu melihat Kylie yang seperti kehilangan kesadaran, tatapan matanya melihat ke sebuah pohon disana! Wajahnya terlihat sedih, apa yang terjadi, bahkan kedua bocah itu juga seperti itu?

“Hmm, bukankah kita akan ke taman?” Aldio berkata pelan, lalu melihat ketiga orang ini yang terlihat sedih.

“Iya! Ada banyak hal yang membuat kita tidak senang, ayo kita berjalan-jalan di taman! Bagaimanapun kita akan pergi besok! Maka hari ini kita akan mengesampingkan semua hal yang membuat kita tidak senang! Lalu hidup dengan bahagia.” Chelsea dengan pelan menghiburnya, bagaimanapun sekarang bukan waktunya untuk merasa sedih!

“Benar! Benar!” Jacob ikut berkata dari samping, lalu mengambil kartu nama dari adiknya sambil mengumpalnya dan membuangnya ke tong sampah, lalu ketika kertas itu hampir masuk kedalam tong sampah! Aldio malah menjulurkan tangannya dan mengambil kertas yang tertera nama perusahaan itu, matanya mengelap lalu membuang nama perusahaan itu ke sampah!

“Ayo! Melihat anak-anak yang terlihat bersemangat, mari kita pergi!” Aldio berkata di samping telinganya Kylie, lalu perlahan Kylie mulai bersemangat! Dengan pelan menarik Kylie...

“Baik!” Kylie melihat ke arah Jacob dan Chelsea, mereka berdua masih berada di sampingnya, dia tidak boleh menjadi lemah seperti ini! Dia harus lebih berusaha untuk memberikan sebuah kebahagian untuk anak-anaknya!

Aldio yang melihat Kylie menaikan sudut bibirnya, segera membawa mobilnya bersama Kylie dan anak-anak ke taman! Sepanjang perjalanan, Jacob dan Chelsea terus saja membujuk Kylie dan perlahan dia mulai memperhatikan anak-anaknya!

Jacob dan Chelsea yang memasuki taman bermain, lalu melihat sebuah permainan yang besar dan tinggi mereka terlihat sangat bahagia! Dan terus bersemangat di sampingnya Kylie!

“Mama, apakah kami boleh memainkannya?” Mata Jacob berbinar sambil melihat Kylie begitu juga dengan Chelsea yang terlihat bahagia! Semenjak terakhir kali papa mengajak mereka ke taman hiburan, mereka sudah lama sekali tidak berada disini.

“Tentu saja! Pergilah! Ingat untuk menjaga adikmu!” Kylie dengan pelan berkata kepada Jacob, dan melihat bayangan mereka yang pergi.

“Ingatlah untuk kembali dengan cepat!” Kylie mengejar kedua anak itu, sambil berteriak!

“Baiklah!” Chelsea melompat dan membalas perkataan Kylie!

Aldio melihat Kylie, kemudian melihat Jacob dan Chelsea yang terlihat bahagia! “Sejak kapan mereka sebahagia itu?” Seingat dia mereka berdua sangat tidak tertarik dengan ini! Sejak kapan mereka menyukai ini seperti anak-anak lainnya!

“Mungkin semenjak mereka pergi dengan Kingston, disini menjadi tempat yang paling mereka sukai!” Melihat Jacob dan Chelsea yang terus melambaikan tangannya, Kylie ikut melambaikan tangannya!

“Oh!” Aldio dengan pelan melihat Kylie sambil menarik nafasnya dalam-dalam, ada sesuatu yang ingin ia katakan, tetapi dia tidak berani mengatakannya! Untuk hubungan mereka, dia ingin ke tahap selanjutnya, tetapi...

“Aku merasa mereka akan terbiasa hidup bersamamu! Kamu jangan khawatir!” Kylie dengan pelan menghibur Aldio, di lihat dari tatapan mata nya yang canggung, Kylie tersenyum! Apalagi karena bukan anaknya sendiri, jika ingin mendekatinya tentu saja tidak semudah itu!

“Kylie, hubunganku dengan anak-anak terbilang baik! Hanya saja permasalahan di hubungan kita bukan anak-anak, dan aku bisa menjalin hubungan yang baik dengan mereka! Hanya saja...” Aldio berkata dengan pelan, melihat ekspresi wajah Kylie yang terlihat tidak natural, “Aku tahu jika kamu belum bisa melepaskannya, aku akan menunggumu...”

“Aldio, aku tahu terkadang ada hal yang tidak bisa di paksakan! Bahkan aku bisa mengatakan kepadamu, jika aku telah melepaskan hal ini! Hal ini membuat aku juga tidak bisa percaya! Terimakasih karena kamu telah mempercayai aku, aku bersyukur!” Kylie berkata dengan pelan, melihat Aldio yang tersenyum, dia sangat memperhatikan keluarganya ini.

“Tetapi, aku tahu dengan hatiku sendiri yang telah ku berikan kepada orang lain, bagaimanapun waktu berubah, mungkin disini tidak akan ada orang lain lagi! Aku berharap kamu bisa mengerti...” Kylie berkata dengan pelan, dia sangat mengerti hatinya sendiri, jika hati ini tidak bisa di isi dengan orang lain!

Kingston telah berada di dalam lubuk hatinya, dia sendiri sempat berpikir jika semua ini hanya pikirannya saja! Dia sungguh tidak bisa menerima orang lain untuk masuk kedalam lubuk hatinya! Apapun yang diberikan... seharusnya dia tidak seegois ini, hanya memikirkan perasaannya saja dan mengabaikan kehidupan Aldio.

“Kylie... mungkin apa yang aku katakan, tidak akan membuat kamu percaya!” Aldio menghelakan nafasnya, mendengar perkataannya, membuat hatinya seperti terjatuh!

“Tidak seperti itu, aku hanya berharap orang seperti Aldio bisa menemukan kebahagiaannya sendiri!” Kylie berkata dengan pelan, dia hanya tidak ingin membohongi dirinya sendiri, agar lebih bisa menghadapi hatinya ini! Tempat dimana Kingston pernah menyakitinya, mulai perlahan-lahan mencari bayangan dia, dia bahkan pernah menyangkal perasaannya ini untuknya, tetapi dengan semua yang mereka lewati... dia semakin mengerti, dia yang perlahan-lahan bisa bangkit hingga sekarang, karena semua dukungan dari teman-temannya, yang paling penting adalah cinta yang murni untuk Kingston...