Satan's CEO Gentle Mask - Bab 176 Perhatian Dari Anak-anak

“Ibu. Kenapa kesehatan mu jadi seperti ini? Aku dan kakak sudah melihat berita, kami sangat khawatir!”Chelsea di samping tidak peduli Kylie Man sedang mengatakan apa, mengoceh mulai bertanya keadaan Kylie!

“Ibu tidak apa-apa, kalian cepatlah pulang, hanya meninggalkan 1 memo, bisa membuat ibu tenang kah? Tahu kah kalian seberapa khawatir nya orang rumah dengan kondisi kalian?” Air mata Kylie perlahan menetes, berderai jatuh di depan ujung bajunya nya, 2 setan kecil ini akhirnya rela membiarkannya tahu keadaan mereka sekarang ini!

“Ibu. Bukan kah besok sudah mau datang ke Inggris? Besok kami akan pulang bersama dengan ibu, kami sudah tahu kesalahan kami! Anda jangan bersedih hati lagi ! Terlalu banyak menangis bisa menyakiti mata, besok ketika berjumpa dengan anak-anak kesayangan, ibu sudah tidak cantik lagi!” Jacob berkata dengan mulut yang manis disamping, mendengar suara ibu yang terisak, perlahan ia pun menyadari kesalahannya sendiri, jika manusia bisa memilih, ia lebih memilih untuk tidak menggunakan saran sok pintar dari Bibi Shen , jika bukan seperti ini, mereka sekarang pasti berada di sisi ibu, tidak akan melihat nya bersedih, dan merasa tidak berdaya!

“Kalian berdua...... hidup dengan baik tidak di tempat ayah disana?” Kylie menjulurkan tangan mengusap air mata di ujung matanya, mendengar rasa perhatian kedua anak padanya, hatinya pun terasa basah, 2 anak ini mendapat kabar dari mana lagi!

“Baik, ayah jahat sangat baik terhadap kami, ibu, kapan bisa sampai! Jacob dan Chelsea sudah merindukan anda!” Jacob memiringkan pipinya melihat Chelsea yang ada disamping, melihat wajahnya yang penuh dengan penantian, pun tahu Chelsea mempunyai pemikiran yang sama seperti dirinya! Mereka ingin bertemu dengan ibu, tidak peduli bagaimana, ibu pasti sudah terluka!

“Baguslah jika begitu! Kalian jangan berlari kemana-mana, jika ada ayah kalian yang menjaga kalian, aku pun tenang! Apakah kakek dan nenek memperlakukan kalian dengan baik?” Kylie bertanya dengan suara ringan, seperti khawatir suara dia yang impulsif akan menyapu kebahagiaan yang ada di depan matanya!

“Baik.” 2 anak kecil itu melihat Kingston Ou yang ada di sampingnya, menjawab dengan suara besar, suara yang lembut dan muda itu seperti suara guntur yang tiba-tiba berbunyi di samping telinganya! Mereka berdua hidup dengan sangat baik disana, maka sudah cukup!

Kylie menutup telepon, hati yang terus merasa cemas akhirnya merasa tenang, setidaknya anak-anaknya tidak mendapatkan perlakuan yang seperti dulu lagi, asalkan seperti itu saja sudah cukup! Mereka hidup dengan aman seperti ini pun sudah cukup!

“Kakak Kylie, ada apa?” Anni melihat Kylie yang melamun, dengan sedikit khawatir menatapnya! Baru saja ia menerima panggilan dari siapa, tidak disangka ternyata bisa membuatnya begitu bahagia.

“Tidak apa-apa! Anak-anak ku menelepon, berkata mereka sekarang sangat baik.” Kata Kylie sambil tersenyum, ini adalah hal yang paling membuat nya bahagia untuk sekarang ini! Asalkan tahu bahwa anak-anaknya sekarang baik-baik saja, dia pun tidak ada permintaan yang lain lagi!

“Melihat Kingston memperlakukan mereka dengan baik, setidaknya kali ini ia juga membiarkan mereka menghubungi mu!” Anni dengan lembut menepuk-nepuk pundak Kylie, hanya saja teringat akan kabar yang tadi, dia pun tidak sanggup tenang lagi. Kenapa setiap kali ketika urusan sudah diselesaikan sebagian, selalu akan muncul masalah seperti ini?

“Benar! Oh ya, kalian ini mau pergi kemana?” Kylie melihat orang yang ada di depannya, melihat Valen Feng berada di rangkulan Evan Su, berjalan keluar dari kamar, Anni juga berjalan keluar dari samping. Bukankah tadi masih baik-baik saja, kenapa sekarang tiba-tiba mau pergi?

“Tadi menerima panggilan dari Charles, ia berkata bahwa kepala Rain Su dipukul oleh Fiona Shen sampai bocor, sekarang sedang dijahit di rumah sakit!” Anni dengan pasrah menghela nafas, tidak menyangka sikap Fiona yang lembut dan terlihat rapuh itu, ternyata bisa melakukan hal seperti ini! Bertindak begitu kejam, terutama ketika teringat perlakuan Rain begitu baik terhadapnya dulu, hampir seperti menjadikannya seperti seorang dewi! Pasti hatinya sekarang sangat sedih! Fiona yang selalu mempunyai kesan yang sempurna di matanya dalam sekejap itu pun langsung berubah menjadi seperti ini, Rain pasti sangat kecewa!

“Jadi bagaimana dengan Fiona?” Kylie sedikit bingung dan ragu, kenapa dia mau berbuat hal seperti ini? Jelas-jelas sudah pergi, sekarang berbuat hal semacam ini sama sekali tidak mempunyai bantuan apapun, hanya membuat lingkungannya semakin menjijikkan dan hancur saja!

“Ya, Charles sudah membawanya ke kantor polisi!” Kata Anni dengan sedikit pasrah, meskipun dikatakan Charles orang yang berada di dunia kriminal, namun masalah kali ini, Charles juga sangat marah bukan! Barulah ia bisa membuat keputusan seperti ini!

“Kantor polisi?”“ Jawab Kylie dengan ragu, maksud mereka ingin melakukan apa? Kenapa bisa membawanya ke kantor polisi, bukan kah mereka adalah kekuataan dalam kegelapan atau secara diam-diam? Apakah cocok berbuat seperti ini?

“Ya. Aku juga tidak tahu kenapa, hanya saja Charles mengatakan sama sekali tidak ada cara lagi, hanya bisa memilih untuk mengantar nya ke kantor polisi terlebih dahulu!” Anni dengan pasrah menghela nafas! Sampai sekarang ia masih belum jelas, sebenarnya bagaimana cara Charles berpikir. Bukan kah sudah mengatakan bahwa mau membawa Fiona pulang dan melihat dengan seksama apa yang sebenarnya ia lakukan?

“Ya, lantas apakah kondisi luka Rain parah?” Saat ini Kylie barulah teringat, Rain masih berada di kondisi kritis, seberapa besar kekuatan yang dikeluarkan oleh tangan Fiona! Baru bisa memukul Rain hingga koma, dan harus dijahit?

“Sudah membaik, hanya saja ia terlalu banyak kehabisan darah, untung saja Charles mereka mengetahui nya lebih awal, tidak memukulnya sampai terlalu mengerikan, jika tidak, maka tidak tahu lagi kondisinya sekarang ini akan menjadi seperti apa!” Anni pun menghela nafas, teringat Rain yang keras kepala itu, selalu masuk kedalam masalah yang tidak terselesaikan karena ketercekatan nya sendiri!

“Aku ikut kalian pergi!” Kata Kylie, ia pun mengikuti Anni berjalan turun dari lantai atas, tidak peduli bagaimana, setidaknya Fiona masih kakak sepupu, juga termasuk saudara nya. Di kondisi yang rumit seperti ini, setidaknya ia harus pergi menjenguk Rain yang terluka, membantu mencarikan seorang pengacara untuk Fiona.

Tante dan paman kedua orang tersebut begitu jauh dari sini, terlebih tidak perlu dikatakan lagi tidak mungkin mereka mempunyai waktu untuk datang memperhatikan kondisi Fiona sekarang ini?

“Kylie, kamu jangan pergi lagi! Di rumah berbincang dengan ku saja! Valen berjalan kemari dengan perlahan dari sisi Evan, kondisi Rain sekarang ini sangat tidak cocok untuk dia pergi menjenguknya, pagi hari hany melihat bekas darah yang terdapat di badan Kylie, ia pun sudah merasa sakit selama 1 pagi itu, sekarang pun sudah terasa membaik sedikit.

“Benar, kamu istirahat dengan baik di rumah, temani Valen, kondisinya sekarang ini membuat ku merasa sedikit khawatir.” Evan menatap Kylie dengan ekspresi sulit, kondisi sekarang ini hanya bisa mengatakan untuk menyuruh nya tinggal disini, itu adalah 1 pilihan yang paling aman.

“Tapi, luka Rain tidak terlalu berat, kami hanya pergi ke rumah sakit dan menjemputnya pulang, namun, kondisi kesehatan Valen saat ini tidak bisa melihat bekas darah sedikit pun. Charles mencari Anni masih ada beberapa urusan yang harus diselesaikan. Oleh karena itu, hanya bisa meminta mu untuk menemani Valen disini!” Evan dengan suara ringan menjelaskan pada Kylie, kondisi sekarang juga hanya bisa membuat pilihan seperti ini.

“Ya, baik lah!” Kylie menjawab dengan sedikit pasrah, namun melihat Valen yang ada disisinya, wajah yang polos tak bersalah itu, benar-benar membuat nya tidak tenang.

“Ya, kalau begitu kami jalan dulu, kamu jaga rumah dengan baik, tunggulah kami pulang!” Kata Anni dengan rasa kepahlawanan, seperti seorang prajurit kecil, membuat hati pasrah Kylie hanya bisa berubah menjadi helaan nafas yang tidak berarti.

“Valen, bagaimana kondisi mu sekarang?” Tanya Kylie dengan suara ringan, pagi hari tadi bahkan Kylie tidak menyangka mual karena kehamilan Valen itu bisa sehebat ini, sebelumnya melihatnya tidak mempunyai reaksi yang terlalu banyak, sekarang berpikir hanya karena ia tidak bertemu dengan benda yang membuat reaksi dengan hebat.

“Ya, sudah membaik! Si nakal kecil ini! Benar-benar tidak tahu penderitaan ibu.........” Valen duduk di samping, melihat perut kecilnya yang sudah membesar, ia pun menghela nafas dengan ringan. Matanya tidak bisa menutupi kelembutan hatinya, ini adalah anak-anak ia dan Evan, hanya melihatnya, rasa lembut dan ketulusan itu seperti membungkus seluruh badannya. Kehangatan itu membuat nya merasa damai.

“Benar, kelihatannya kelak pasti adalah anak yang lucu dan pintar!” Jawab Kylie dengan suara ringan, kilas balik waktu itu, 2 anak kecil ketika masih dalam perutnya bisa dikatakan cukup penurut, jika tidak, Kylie benar-benar tidak tahu jika 2 anak kecil itu mempersulitnya seperti ini, apakah ia masih mempunyai kesabaran untuk terus menahan, sampai kedua anak kecil itu lahir ke dunia ini kah?

“2 anak yang lucu, sudah menghubungi mu kah?” Tanya Valen dengan suara ringan, sejak kedua anak kecil itu hilang sampai sekarang, bahkan Kingston juga seperti sedang menghindari mereka, sama sekali tidak bisa menghubungi nya! Jika bukan karena Kylie terus mengatakan bahwa anak-anak juga meninggalkan memo, mereka pasti akan berbincang dengan pihak kepolisian mengenai masalah anak-anak hilang ini, juga akan berdiskusi dengan pengacara, mengenai persiapan data-data menggugat Kingston.

“Mereka berdua benar-benar terlalu tidak masuk akal, hidup bahagia bersama dengan ayah mereka di Inggris, pun melupakan kita yang masih khawatir disini. Jika bukan karena berita memperbesar laporan bahwa aku terluka, 2 anak ini pasti masih enggan telepon menghubungi ku!“ Kylie teringat akan kata -kata perhatian dari anak-anaknya tadi kesayangan, hati yang hampa itu pun sepertinya sudah mempunyai dukungan secara perlahan.

“Jika begitu maka sebenarnya kedua anak itu tinggal bersama dengan ayah nya, cukup bahagia.” Jawab Valen dengan suara ringan , “Tapi benar-benar, Kylie, karena Kingston sekarang ingin bersama dengan mu seperti ini, kenapa tidak bisa memberikan sebuah kesempatan pada nya? Dunia ini selain ayah kandung sendiri, masih ada siapa yang benar-benar bisa mencurahkan perhatian kepada mereka?” Valen dengan ragu menatap Kylie, pertanyaan ini sudah berputar berkali-kali di dalam lubuk hatinya!

“Valen, aku mengerti akan masalah ini. Tapi......” Hanya saja sekarang orang yang membuat keputusanbukan lah mereka, mungkin Kingston benar-benar ingin membangun sebuah rumah tangga dengannya, tapi, setelah melwati begitu banyak hal, Kylie sudah tidak mempunyai kekuatan mental untuk menanti apa-apa lagi!

“Aku hanya setelah sekarang mempunyai anak ku sendir, barulah semakin mengerti, ingin memperjuangkan sebuah masa depan yang indah untuk mereka, bisa mempertaruhkan segalanya! Aku tahu pemikiran mu juga seperti ini, jika kamu merasa hal itu baik untuk mereka, maka lakukan lah! Kita adalah 1 keluarga, tidak peduli apapun yang terjadi, kami akan berdiri di belakang mu dan mendukung keputusan mu!” Valen dengan lembut memperhatikan ekspresi Kylie, dia yang saat ini sudah sepenuhnya menanggalkan seluruh keindahan dan kecantikan tubuhnya, menampilkan aura yang dewasa dan lembut diseluruh tubuhnya, membuat Kylie sedikit tercengang! Ini pastinya adalah kekuatan cinta dari seorang ibu!

Novel Terkait

You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu