Satan's CEO Gentle Mask - Bab 361 Rasa Lelah Sepanjang Malam.

“Paman Lin pergi kemana?” Aldio Tang selalu merasa kemarin Cindy Lin tidak ingin pulang karena Pengacara Lin ada di rumah, baru saja, mereka masuk ke dalam dia menemukan bahwa tidak ada orang di ruangan itu kecuali mereka!

“Dia akhir-akhir ini selalu pergi dinas, sepertinya dia pergi ke Hong Kong! Aku tidak tahu kapan dia akan pulang!” Cindy Lin mengangkat bahunya dengan tanpa daya, ia mengambil susu di depannya dan meminumnya dengan perlahan-lahan! Ada perasaan cemas yang timbul dari lubuk hatinya, untuk sesaat, seolah-olah ada masalah yang tidak pernah ada sebelumnya!

“Apakah kamu sudah terbiasa tinggal di sini sendirian?” Aldio Tang bertanya dengan santai, kemarin, dia bisa melihat debu tipis di atas lantai! Dia sepertinya sudah tidak berada di rumah selama beberapa hari ini!

“Tidak apa-apa! Aku bersama teman-temanku!” Cindy Lin meletakkan gelas susu di tangannya ke atas meja dengan rasa canggung, kemudian membuang muka. Ketika ia sedang memikirkan mengubah topik pembicaraan, ponselnya yang terletak tidak jauh dari sana tiba-tiba berdering! "Kakak Aldio, makan saja terlebih dahulu! Aku akan mengangkat telepon sebentar!"

Aldio Tang memperhatikan Cindy Lin dengan tergesa-gesa berjalan ke arah sofa, mengeluarkan ponselnya dari tas yang dibawanya, melihat tampilan layar ponselnya, Cindy Lin tercengang, kemudian ia menghiruo udara dan mengangkat teleponnya!

"Cindy Lin, kamu tidak kembali tadi malam! Apakah ada hal yang ingin kamu katakan padaku?" Alice Xu mengulurkan tangannya dan menyentuh tempat tidurnya yang rapi, sekarang rencananya baru saja dimulai, apakah Cindy Lin sudah ingin mundur? Bagaimana mungkin dia mengizinkannya!

“Kakak Xu… Aku kemarin minum terlalu banyak! Temanku… membawaku pulang, aku akan segera ke sana setelah… setelah sarapan!” Cindy Lin terus cegukan dan berkata dengan terpatah-patah, tapi dia dengan jelas bisa merasakan tatapan Aldio Tang di belakangnya, sehingga punggungnya mengeluarkan keringat dingin!

"Begini saja, karena sepertinya kamu sedang sibuk, maka kamu tangani dulu masalahmu kemudian kembali kesini!" Alice Xu bangkit berdiri dari tempat tidur, menutup panggilannya dan tiba-tiba ia mendengarkan suara ketukan di pintunya! Tidak dapat di pungkiri ia membuka pintu kamarnya dengan penasaran, melihat sekelompok orang berdiri di depannya, Alice Xu seketika menyadari sesuatu di dalam hatinya! Tapi sudut bibirnya tetap sedikit terangkat, "Kalian mencari siapa?"

“Ah!” Sebelum Alice Xu sempat bereaksi, seseorang telah memukul perutnya, dia terus menerus mengeluarkan suara kesakitan, kemudian ia melihat seorang pria berwajah dingin masuk dari luar pintu! Tangannya ditekan di punggung tangan oleh pengawal di belakangnya dan membuat tubuhnya mau tidak mau berlutut di atas lantai!

“Nona Alice Xu, kita akhirnya bertemu!” Nikolas Guan duduk dengan santai di sofa yang berada di sampingnya, memandang Alice Xu yang ditekan oleh seorang pria di atas lantai dengan pandangan dingin! Hasil pemeriksaan yang mereka lakukan dalam waktu yang lama, ternyata Alice Xu yang melakukan sesuatu di belakangnya! Prinsip pria itu adalah tidak boleh adanya kesalahan dalam rencananya, apa lagi ada orang yang merusaknya...

“Aku tidak mengenalmu!” Alice Xu menjawabnya dengan nada suara dingin, kemudian menatap pria di depannya dengan hati-hati, seingatnya dia tidak ingat pernah membuat masalah dengan orang di depannya! Tapi mendengarkan nada suaranya, ia merasa sedikit tidak asing! Hal itu membuat jantung Alice Xu berdetak dengan kencang, seolah-olah jatungnya ingin melompat keluar dari dadanya!

"Aku akan membuatmu mengenaliku! Akan ada percakapan yang sangat menarik di antara kita!" Nikolas Guan dengan saksama melihat wajah Alice Xu yang mirip dengan Kylie Man, kemudian mengangkat sudut bibirnya dengan licik! Memberi isyarat pada pria di belakangnya untuk menutup pintu!

Alice Xu ingin bangkit dari atas lantai, berjuang dengan sekuat tenaga, tetapi ia ditekan kembali oleh kedua pria di belakangnya! Alice Xu melihat ke pintu yang secara perlahan-lahan tertutup rapat, ada ketakutan di matanya! Apa yang akan dilakukan Nikolas Guan padanya!

“Cindy?” Aldio Tang menatap punggungnya dengan bingung, kemudian memanggil namanya dari samping, dia sedang begong dari tadi, apa yang ditanyakan orang di dalam telepon padanya? Sehingga membuatnya sangat khawatir! Apakah orang itu ada kaitannya dengan foto-foto ini?

“Kak Aldio! Maaf!” Mendengarkan panggilan Aldio Tang, Cindy Lin tampak terkejut, ia membalikkan tubuhnya dengan takut, melihat ke arah Aldio Tang di belakangnya. Dengan ragu-ragu menjawabnya!

“Apa yang terjadi?” Aldio Tang melihat ekspresi Cindy Lin yang tertegun seperti orang bodoh, kemudian ia bertanya dengan cemas, “Paman tidak ada di sini sekarang, kamu bisa memberitahuku! Jika kamu membutuhkan bantuku, aku pasti akan melakukan apapun untukmu!" Aldio Tang berkata dengan tulus dan menatap Cindy Lin di depannya, "Ini adalah sebuah janji yang pernah kuberikan padamu dan janji itu tidak akan pernah berubah!"

“Terima kasih! Kak Aldio, tetapi kamu tidak bisa membantuku!” Cindy Lin dengan sembarang menarik tisu yang diletakkan di atas meja dan menyeka air mata dari sudut matanya, tenaga di kakinya sepertinya hilang dalam sekejap! Cindy Lin terduduk dengan tidak berdaya di atas sofa, bagaimana dia bisa membicarakan hal ini pada kakak Aldio! "Ada apa? Apakah pacarmu baru saja meneleponmu? Apakah dia salah paham? Aku bisa membantumu menjelaskannya!" Aldio Tang berjalan ke sisi Cindy Lin, menatapnya dan menghibur dengan lembut, ekspresi sedihnya ini mengingatkan Aldio Tang pada Cindy Lin yang pernah dilukai oleh Evan Su saat itu! Dia tidak pernah berubah, dia masih seorang gadis kecil yang polos dan baik di hati!

"Aku tidak punya pacar! Kakak Aldio! Jangan khawatir! Aku akan mengurus hal ini sendiri!" Cindy Lin mengulurkan tangannya untuk mengambil tisu yang berada di tangan Aldio Tang dan dengan lembut menyeka air mata dari sudut matanya, berusaha keras untuk mengeluarkan senyumannya! Dia tidak dapat menghentikan masalah antara dirinya dan Alice Xu, hal itu tidak mungkin! Dia hanya bisa mengikuti perintahnya, berjalan maju selangkah demi selangkah...

Seharusnya tidak ada orang yang membantunya dalam masalah seperti itu! Bagaimanapun, dia sendiri yang ingin berada di sisi Kingston Ou, bahkan ayahnya sudah mengatakannya pada hari itu! Apapun hasil akhirnya, dia yang harus menanggungnya sendiri, jadi dia bisa berbicara pada siapa lagi?

"Karena kamu sendiri punya rencana, kalau begitu aku tidak bisa mengatakan apa-apa lagi, dan ini barang yang jatuh dari ranselmu kemarin..." Aldio Tang mengambil foto itu dari sakunya dan mengembaliknya, menaruhnya di atas meja! Jika dia tidak memiliki pacar, maka ada orang yang sedang mengancamnya dengan menggunakan benda ini!

“Kakak Aldio!” Cindy Lin dengan buru-buru mengambil foto itu dari atas meja, membolik-balik melihat isinya, dengan canggung memasukan kembali foto itu ke dalam tasnya. "Mengenai masalah ini, kakak Aldio, aku harap kamu bisa merahasiakan untukku! Boleh tidak? Aku tidak ingin ayah merasa khawatir tentang hal itu!"

"Aku yakin kamu tidak akan melakukan hal seperti itu! Apakah kamu meneleponku kemarin karena masalah ini?" Aldio Tang langsung mengajukan pertanyaan yang berada di dalam hatinya, wanita ini masih sangat polos, dia selalu mempertahankan prinsipnya, jadi dia tidak akan mempermainkan Evan Su di luar sana!

“Kakak Aldio, berhentilah bertanya padaku! Aku bisa mengatasinya sendiri!” Cindy Lin menurunkan pandangan matanya, melihat ke lantai dan berkata dengan suaranya yang rendah, tetapi air mata karena tertekan mengalir dari sudut matanya! Aldio Tang berjalan ke sisi Cindy Lin, dengan lembut memeluk tubuhnya yang gemetaran, kemudian dengan lembut menghiburnya, "Cindy, jika ada masalah, kamu bisa memberitahuku! Kamu bisa percaya padaku!"

“Kakak Aldio… aku takut!” Hati Cindy Lin yang bergetar merasakan sentuhannya yang masuk ke dalam hatinya, dia tidak bisa lagi menahan rasa sakit dan penghinaan di hatinya, air matanya mengalir seperti aliran air yang deras! Saat ini seakan-akan dia sedang melampiaskan rasa putus asanya selama beberapa hari ini.

“Ssthh… ada aku di sisimu! Jangan takut! Kakak Aldio akan melindungimu, jika ada masalah, kamu harus memberitahu kakak, boleh tidak?” Aldio Tang menghibur Cindy Lin di pelukannya dengan lembut, sambil menepuk punggungnya dengan lembut.

"Kakak Aldio..." Cindy Lin memeluk Aldio Tang dan cegukkan dengan pelan, telapak tangannya memegang erat pakaian Aldio Tang! Haruskah dia benar-benar memberi tahu Aldio Tang? Bagaimanapun apa yang telah dia lakukan dulu, adalah hal yang sangat menyakitkan bagi Kylie Man, pria itu pasti tidak akan memaafkannya! Belum lagi saat ini Aldio Tang adalah pacarnya, pria itu juga pasti berpikir dia pantas mendapatkan akibatnya!

"Kakak Aldio, kamu pasti berpikir aku pantas mendapatkan akibatnya! Bagaimanapun, aku pernah menyakiti Kylie Man..." Cindy Lin berbisik dengan pelan, dia pasti tidak akan memaafkannya karena pernah melakukan hal seperti itu!

"Bocah bodoh! Kami sudah tidak peduli dengan hal itu lagi!" Aldio Tang dengan lembut menghiburnya, tetapi seketika otaknya berputar, apakah masalah ini ada hubungannya dengan Kylie Man?

Kylie Man sedang memperhatikan baby bermain dengan gembira di dekatnya, memainkan kelinci-kelinci kecil yang berlari keluar dari pohon-pohon di halaman, tetapi pandangan matanya melihat ke arah yang sangat jauh! Dia ingat tadi malam, wanita itu membawa pergi Kingston Ou dari jalan yang tidak jelas itu! Jalan itu mengarah ke sebuah desa kecil, yang seharusnya menjadi tempat wanita itu berasal sebelumnya!

“Ibu. Apa yang sedang kamu lihat?” Jacob bertanya pada Kylie Man dengan lembut, sejak mereka bangun tadi pagi, mereka menyadari bahwa kondisi mental Ibunya mereka sedang tidak baik, kulit terlihat sangat pucat, seakan-akan sangat lelah sepanjang malam!

"Apakah masih perlu di pertanyakan!" Chelsea mengulurkan tangan dan menepuk kepala Jacob, "Kemarin ayah pasti pergi dengan wanita itu! Apa masih harus di pertanyakan?"

“Tapi kakak cantik semalam, memang sangat cantik!” Jacob mengedipkan matanya, seolah-olah sedang membayangkan wajah kakak yang ia lihat tadi malam!

“Jangan macam-macam!” Chelsea memukul kepala Jacob dengan tidak senang, “Kakak, kamu baru berusia dua tahun! Bisakah kamu berperilaku seperti anak kecil!” Chelsea berkata dengan tidak senang, ada terlalu banyak daerah di tubuhnya yang tidak seperti anak-anak.

“Kalau begitu aku ingin adikku menjadi contoh yang baik untukku!” Jacob menyentuh bagian kepalanya yang baru saja dipukul oleh adiknya.

"Kamu yang seorang kakak! Dasar!" Chelsea meruncingkan mulutnya karena merasa kesal, "Ini semua karena kakak yang tidak berperilaku seperti anak kecil, jadi aku mengikuti kakak, berperilaku tidak seperti anak kecil!"

“Apa yang kalian berdua perdebatkan di sini?” Chelsea tidak menyadarinya sampai seseorang telah mendekati mereka, seketika mereka dikelilingi oleh pengawal berbaju hitam.

Jacob melihat dari bawah sepatu hitam mengkilap dan celana panjang hitam, kemudian melihat ke atas dan melihat wajah Nikolas Guan yang terlihat jelas muncul di depan mata mereka, seketika ia menarik Chelsea untuk berdiri, sejak kapan mereka ada disini!

Novel Terkait

Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu