Satan's CEO Gentle Mask - Bab 245 Apa Lagi yang Tersisa Darinya

"Mana mungkin kami menyiksa dia? Aku juga tidak tahu ke mana perginya dia, apa untungnya bagiku menyiksa dia?" Elexa menjawab pertanyaan Kingston itu dengan sedikit bingung! Bukankah ia sangat berharap bahwa Kylie bisa pergi diam-diam tanpa pamit seperti ini?

"Ibu, apa ada artinya kau berkata seperti itu sekarang? Tak mungkin Kylie pergi dengan sendirinya kan! Sekarang dia tidak ingat apa-apa, di Perancis pula, ke mana dia akan pergi?" tanya Kingston, melihat ekspresi wajah Elexa yang sedikit bingung itu, ia pun langsung melontarkan isi hatinya! Kalau Ibu tidak mengusir Kylie pergi, hal apa yang bisa membuat Kylie pergi tiba-tiba seperti ini>

"Kalau ia tidak berkata apa-apa padamu, mana mungkin ia mengatakannya pada kami? Tak ada yang perlu dikatakan lagi antara dia dan kami!" kata Elexa sambil membuang wajahnya, apa Kylie akan sesengsara itu? Bagaimana pun ia tidak percaya! Wanita cerdas seperti Kylie akan membuat dirinya sendiri terpojok seperti itu!

"Kalau kau tidak percaya, tak ada lagi yang perlu kita bicarakan lagi! Tapi, setelah aku menemukan Kylie nanti, kuharap Ibu bisa memberikan penjelasan yang masuk akal!" Kingston pun melewati Elexa dan ebrjalan keluar, entah apapun yang akan terjadi hari ini, ia tidak akan menyerah begitu saja sebelum ia menemukan Kylie!

"Kingston, apa maksud perkataanmu! Kenapa aku harus memberikan penjelasan atas kepergiannya, bukan aku yang membawanya pergi dari sini!" keluh Elexa, apa Kingston ini anaknya sendiri, bisa-bisanya ia berkata seperti itu kepadanya! Penjelasan? Apa ia harus bertanggungjawab atas kepergian wanita itu? Kylie adalah orang yang tidak seharusnya ada di sini, bukankah bagus kalau dirinya sudah pergi? Kini ia tidak perlu mengantarnya pergi dari sini dengan tangannya sendiri!

"Tante, Kingston sudah pergi, jangan marah lagi, marah-marah tidak baik untuk kesehatan!" bisik Lisa pelan pada telinga Elexa, meskipun ia tidak tahu apa perkataannya itu akan berguna, tapi ia tidak akan membiarkan Elexa semurka itu di hadapannya! Kalau tidak, mungkin saja orang-orang akan salah paham dan mengira bahwa dirinya telah membuat boss yang hebat ini marah besar!

"Lisa, aku tahu kau selalu bersikap baik pada Kingston, tapi mulai hari ini, kau adalah bagian dari Keluarga Ou kami! Kau tidak perlu mengurusi urusannya lagi! Keluarga Ou yang akan mempertanggungjawabkannya kelak! Kalau Kingston masih saja menolak keinginan orang tua seperti ini, kau tidak perlu menghiraukannya, kaulah menantu satu-satunya yang kami akui! Kalaupun ia memang mau meneruskan hubungannya dengan Kylie, ia masih saja tetap akan bergantung pada keluarga kita! Kudengar kau membuka sebuah studio, meskipun aku lebih berharap agar kau bisa menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya, tapi wanita yang memiliki karirnya sendiri jauh lebih disukai oleh orang-orang! Bagaimana pun keluarga kami juga tidak kekurangan uang, tapi kalau kau masih ingin mempertahankan mimpimu, aku akan mendukungmu!" Elexa telah menghapus segala kemarahannya terhadap Kingston barusan, kalau mereka menguasai seluruh harta yang menjadi sumber kekuatan Kingston, apa lagi yang akan tersisa pada diri Kingston?

Karir dan harta jauh lebih menarik daripada rupa! Meskipun memang ada beberapa pengecualian, tapi tentu saja Kingston bukanlah salah satu dari pengecualian itu! Sejak kecil ia telah didik oleh Elexa dan Devon, ketertarikannya pada karirnya ini jauh lebih tinggi dari mereka berdua! Mana mungkin ia akan melepaskannya begitu saja? Cepat atau lambat ia pasti akan kembali pada mereka lagi!

"Aku mengerti! Tante!" Lisa menatap ke arah Kingston yang pergi dari kamar itu, meskipun bayangan Kingston telah menghilang. Apa ia sepeduli ini pada Kylie? Bahkan ia rela mempertaruhkan segalanya? Apa ia seyakin ini pada Kylie? Ternyata benar, sekeras apapun usahanya, Kingston tidak akan pernah meliriknya! Ia sendiri bahkan juga tidak mengerti mengapa dirinya terus bertahan sampai sekarang!

"Mulai saat ini, kau adalah menantu yang kami akui di Keluarga Ou, jangan panggil aku dengan panggilan yang asing seperti itu! Panggil aku Ibu, sama seperti Tiara! Di acara nanti, aku dan Pamanmu akan memberitahukan hubunganmu dengan Kingston kepada para konglomerat yang dekat dengan kami, cincin ini adalah cincin yang diberikan oleh mertuaku saat aku menikah! Di acara nanti, aku akan memberikannya padamu secara resmi, inilah bukti keyakinan Keluarga Ou terhadapmu!" Lisa menatap cincin yang ada di tangan Elexa itu, berlian sebesar telur merpati yang sangat berkilau itu benar-benar menarik pandangan matanya! Inikah cincin menantu Keluarga Ou yang turun-temurun itu? Dulu ia pernah mendengarnya dari Diana, tapi ia tidak pernah menyangka bahwa pada akhirnya cincin itu akan jatuh ke tangannya!

"Iya, Ibu!" Lisa tersenyum lembut, Cindy Lin yang sebelumnya juga tidak pernah mengungkit-ungkit cincin ini padanya, apa ini artinya Keluarga Ou benar-benar telah merestui dirinya untuk menjadi pendamping hidup Kingston selamanya?

"Ya!" jawab Elexa begitu mendengar Lisa memanggilnya, hati Elexa pun merasa bahagia seketika, akhirnya ia bisa mendengar nama panggilan yang sekarab ini! Lisa kini telah menjadi menantu dari Keluarga Ou! Sejak saat ini, tak ada seorang pun yang bisa mengubah kenyataan ini! Ia juga tidak akan memperbolehkan siapa pun mengubahnya! Ia tak akan pernah mengizinkan Kylie menginjakkan kakinya selangkah pun ke dalam rumah Keluarga Ou!

"Nyonya, waktunya telah tiba, Tuan Besar sudah hendak berangkat, ia menyuruhku untuk menanyakan pada Anda apa Anda sudah selesai?" tanya seorang pria berjubah hitam yang berdiri di depan pintu dengan sopan.

"Baik, kita akan segera ke sana, apa kau melihat Tuan Muda?" tanya Elexa pelan sambil membereskan dandanannya di depan cermin! Untung saja ia sudah bersiap-siap dari tadi, mereka sudah bisa berangkat sekarang!

"Tuan Muda barusan keluar rumah dengan membawa mobil sendiri! Tuan Besar menyuruh kami untuk tidak mengikutinya, oleh karena itu kami juga tidak tahu Tuan Muda pergi ke mana!" jawab pria berbaju hitam itu lagi.

"Baik, Lisa, kau......! Ayo! Kita berangkat bersama!" Elexa memandangi riasan wajah Lisa, ia benar-benar kagum! Desainer ternama memang berbeda, riasan wajahnya saja begitu cantik seperti ini, dengan begitu mereka pun bisa langsung pergi ke acara itu!

"Baik." jawab Lisa pelan, ia pun ikut di belakang Elexa dan keluar dari kamar! Namun hatinya sedikit tidak tenang, ia membalikkan kepalanya melihat ke dalam kamar lagi, apa tidak apa-apa ia berbuat seperti ini?

Di hotel tempat acara itu berlangsung, ada sebuah lorong yang sengaja dibuka untuk memasuki acara itu, namun lorong itu dipenuhi dengan para satpam penjaga, kedua anak kecil itu memandangi orang-orang yang berjalan masuk ke dalam pintu masuk itu dari tadi, bagaimana caranya agar mereka bisa masuk ke dalam! Dari dalam hotel? Atau langsung saja dari pintu utama? "Kalian berdua ini memang sulit ditemukan!" Aldio pun menemukan kedua anak itu di salah satu sudut hotel, melihat kedua anak itu memandangi sekeliling mereka dari tadi, Aldio benar-benar merasa kesal pada kedua anak ini!

"Hehe, Paman Tang, Papa Su!" Jacob menghaddang di depan Chelsea dengan sedikit malu, kalau ada sesuatu yang terjadi, biarlah dirinya sebagai kakak yang menanggungnya!

"Ayo! Kubawa kalian masuk ke dalam! Oh ya, di mana Charles sekarang?" Evan tersenyum ramah pada kedua anak itu, namun senyumannya itu malah membuat kedua anak itu merasa takut! Jacob pun memandangi Chelsea yang ada di sampingnya, Papa Su sudah menjadi ancaman bagi mereka berdua, sebaiknya mereka...... maaf Bapak Guru!

Charles pun mendengar suara ketukan pintu, hatinya merasa sangat bersyukur, akhirnya ada orang yang datang untuk menolongnya! Untung saja posisinya tidak jauh dari pintu, suaranya bisa terdengar sampai ke pintu dengan mudah!

"Masuk!" Meskipun kedua anak itu tidak menutup pintu kamarnya rapat-rapat, tapi kalau ada pelayan yang datang, seharusnya mereka punya kunci!

"Tapi, bisakah Tuan buka pintunya?" tanya pelayan itu begitu mendengar suara dari dalam kamar, ia hanya datang untuk mengantarkan surat undangan, jangan sampai dirinya terjebak dalam masalah apapun!

"Bodoh, bukankah kau punya kuncinya? Aku sekarang tidak bisa membuka pintu, kalau ada sesuatu, bukalah pintunya sendiri dan katakan di dalam!" sepertinya Charles telah kehilangan kesabarannya! Tubuhnya diikat rapat-rapat oleh dua anak kecil itu, bagaimana caranya ia membukakan pintu, pelayan ini benar-benar bodoh! Kenapa ia tidak bisa mengerti akan hal yang semudah ini!

"Iya, tapi......" Mereka memang memiliki kunci cadangan yang diberikan oleh hotel, tapi ia juga tidak bisa membuka pintu kamar tamu sembarangan seperti ini!

"Buka pintunya sendiri dan masuk ke dalam, atau suruh manajer hotel kalian datang kemari!" api kemarahan Charles pun berkobar-kobar! Ini bukan waktunya mendiskusikan hal ini!

"Iya iya iya!" jawab rpia itu, dengan terpaksa ia pun mengeluarkan kunci dari kantongnya dan membuka pintu kamar Charles! Begitu melihat pria yang ada di hadapannya itu, bola matanya pun hampir terjatuh keluar! Ternyata tamu di kamar itu sedang terikat rapat, tak heran jika ia berkata seperti itu barusan!

Melihat pelayan yang tercengang di hadapannya, Charles pun berkata dengan kesal, "Aku tidak kehilangan apapun atas kejadian yang terjadi ini, oleh karena itu kau juga tidak perlu mengatakannya pada orang lain!" kata Charles kesal pada pelayan itu, begitu melihat ekspresi wajahnya yang terlihat sedikit mengerti itu, barulah ia menyadari apa yang terjadi!

Tapi Devon bisa menyuruhnya datang kemari dan mengundangnya untuk menghadiri acara itu, rasanya agak sedikit aneh! Ia sama sekali tidak pernah berhubungan dengan Devon Ou, tapi bisa-bisanya ia mengetahui di mana keberadaannya sejelas ini! Ia mengira bahwa dirinya bisa menyembunyikan keberadaannya dengan baik, namun ternyata tetap saja bisa ditemukan dengan mudahnya, kehebatan Dragon Clan benar-benar telah terbangun setelah mengarungi sekian banyak kesulitan belakangan ini!

"Tuan, acara ini diadakan di hall lantai dua, kalau Anda merasa tidak perlu lapor polisi, apa ada yang bisa kami lakukan untuk membantu Anda?" Pelayan ini sudah membuka surat undangan itu tadi, sepertinya tamu yang satu ini bukanlah tamu biasa! Kalau tidak, mana mungkin pemimpin Dragon Clan bisa mengantarkan surat undangannya sendiri pada orang ini!