That Night - Bab 10 Meminta Bantuannya
Hati aku tersentak, "Apa yang terjadi pada ibuku?"
" Cepat, Daniel Qin dan Valen pergi ke kamar bibi. Dan tidak tahu apa yang mereka katakan sehingga membuat penyakit bibi kambuh. Hugh, yang bertugas malam ini, tidak dapat menghubungi kamu. Oleh karena itu dia menelepon aku, aku baru saja tiba di rumah sakit. ”
Aku hanya merasa pikiranku kacau balau, dan tatapanku menjadi gelap, kakiku seperti kehilangan kekuatan untuk berdiri. Suaraku tidak bisa berhenti bergetar, "Aku akan segera pergi ke sana."
"Bawa aku ke rumah sakit." Aku tidak peduli dengan hal yang lain, aku menoleh ke Owen Cheng.
Owen Cheng tidak banyak bicara, membawaku pergi dari hotel dan melaju ke rumah sakit. Aku sangat cemas sepanjang perjalanan, ketika aku tiba di rumah sakit, ibuku sudah memasuki ruang operasi.
Carrie Lin yang mengenakan pakaian kasual dan menyambut aku begitu melihatku.
Hati aku seperti dipegang erat-erat oleh seseorang, dan bahkan suaraku bergetar. Aku meraih lengan Carrie Lin dan bertanya, "Bagaimana kondisi ibuku?"
"Bibi baru saja memasuki ruang operasi, Direktur rumah sakit Lee yang menangani operasi ini, situasinya relatif stabil, jangan khawatir." Carrie Lin segera menjawab.
Direktur Lee adalah dokter yang paling hebat di bidang ini. Dia bisa datang untuk mengoperasi ibuku. Pasti karena bantuan Carrie Lin. Namun meski begitu, aku masih tetap khawatir.
"Bagaimana dengan Daniel Qin? Dia ... " Aku ingin mencari Daniel Qin membalasnya karena masalah ini, tetapi aku juga takut bertemu dengannya.
"Dia sudah pergi." Carrie Lin berbicara lagi, dan dengan marah berkata: "Dia kabur ketika penyakit bibi kambuh."
Aku menyalahkan diri aku sendiri, tetapi aku tidak bisa mengatakannya. Pasti setelah aku melarikan diri, Daniel Qin datang ke rumah sakit untuk mencariku, dan pada akhirnya tidak tahu apa yang dia katakan kepada ibu sehingga menyebabkan penyakit ibu kembali kambuh.
"Kamu temani dia sebentar, aku akan pergi membayar biaya perawatan di rumah sakit." Owen Cheng tiba-tiba berbicara.
Aku tersentak, dan aku tidak bisa melihat ekspresinya karena mataku dipenuhi air mata, tetapi aku menatap bayangan punggungnya yang luar biasa tinggi.
Carrie Lin tampaknya baru melihat Owen Cheng, dia mengangguk dan kemudian membawaku untuk duduk di kursi di koridor. Dia ragu-ragu untuk waktu yang lama dan bertanya, "Eva, kenapa kalian berdua bisa bersama?"
Meliha wajah Carrie Lin yang kebingungan, aku menceritakan semua hal yang terjadi malam ini Carrie Lin mendengarku mengatakan bahwa Daniel Qin dan Valen ingin aku melakukan hubungan bertiga dengan mereka. Tiba-tiba amarahnya meledak, dan tidak tahan untuk menyumpahi mereka dengan keras di lorong rumah sakit.
"Cerai! Ceraikanlah dia! Beraninya Daniel Qin yang memalukan itu bilang kalau kamu bersalah? Dia belakangan ini membuat begitu banyak skandal, dan jika kamu benar-benar mau menggugatnya, dia juga orang yang akan berada di posisi yang tidak menguntungkan. ” Carrie Lin tampak marah.
Dia selalu tidak setuju dengan apa yang dikatakan ibuku. Dari kata-kata Carrie Lin, tidak peduli seberapa marah Daniel Qin, dia bersalah jika berselingkuh setelah dia menikah, apalagi membawa wanita lain pulang ke rumah secara terang-terangan.
Hal semacam ini hanya dapat ditoleransi oleh orang seperti aku, tetapi tidak peduli seberapa keras aku bertahan, tidak mungkin aku dan Daniel Qin bisa hidup bersama dengan tentram lagi.
Aku terdiam, dan Owen Cheng segera kembali. Dia memberi aku tanda terima pembayaran dan bilang bahwa dia harus pergi dulu karena ada urusan.
Aku melihat jumlah biaya yang tertera pada tanda terima pembayaran dan tersentak. Owen Cheng tidak hanya melunasi biaya yang terutang hari ini, tetapi juga membayar 100juta biaya rawat inap di muka.
Aku hanya punya 60juta , dan aku sudah memberikan semua itu sebagai uang hadiah pernikahan untuk Daniel Qin. Carrie Lin meminjamkan uang 10juta kepadaku dulu, tetapi diambil langsung oleh Tina Zhang. Dia akhirnya dengan susah payah mengeluarkan 20juta untuk membantu ibuku membayar biaya perawatan di rumah sakit, tetapi itu masih tidak cukup untuk pengeluaran bulan ini.
Melihat uang muka 100juta, suasana hati aku semakin rumit. Aku tidak ingin menggunakan uangnya, tetapi aku harus mengakui, sekarang hatiku lebih lega. Dengan uang muka 100juta ini, perawatan ibuku untuk kedepannya sementara akan terjamin.
Operasi berlangsung lebih dari dua jam dan ibuku akhirnya dikirim kembali ke kamar pasien ICU. Aku memandang ibuku di ruangan lain yang dipisahkan oleh kaca, dan aku tidak bisa bernapas karena sakit hati.
"Eva, kamu tidak boleh menahannya lagi. Malam ini, Daniel Qin membuat penyakit bibi kambuh. Jika dia melakukan ini terus menerus, apa yang akan kamu lakukan?” Carrie Lin mengerutkan kening dan melihatku.
Aku menggeram secara tidak sadar, dan mulutku terasa pahit. "Aku tidak tahu harus berbuat apa. Tapi Carrie, walalupun aku tidak mentoleransi Daniel Qin apakah dia akan berhenti membuat masalah? ”
Aku benar-benar takut ketika insiden ini terjadi. Tetapi yang lebih aku khawatirkan adalah jika aku tidak menahan amarahku, apakah Daniel Qin akan membuat lebih banyak masalah?
Carrie Lin menghela napas, "Benar-benar situasi sulit."
"Oh ya, kamu bisa mencari Kak Owen untuk membantumu!" Carrie Lin tiba-tiba meraih lenganku.
"Bukankah kak owen bilang bahwa dia akan membantumu membayar uang ini? Sejujurnya, ratusan juta bukanlah jumlah yang kecil bagi aku, tetapi itu benar-benar jumlah kecil bagi Kak Owen. ”
Aku ragu - ragu, "Aku tidak menginginkan uangnya, Kamu tahu itu ..."
Kata-kata ini seperti menampar mukaku sendiri, apalagi Owen Cheng lah yang telah membayar semua biaya malam ini.
"Kamu bisa meminjamnya dulu lalu pelan-pelan mengembalikan uang itu padanya. Apalagi, ia memiliki kemampuan untuk membuat Daniel Qin tidak berani membuat masalah lagi. ”Carrie Lin berbicara lagi.
Kalimat terakhirnya membuat aku tergoda. Jika Owen Cheng benar-benar dapat membuat Daniel Qin tidak lagi datang kepada aku untuk membuat masalah, maka aku tidak perlu mengkhawatirkan apapun lagi.
"Bisakah dia benar-benar melakukannya?"
"Tentu." Carrie Lin mengangguk setuju. "Perusahaan besar Cheng bukan hanya perusahaan terkemuka di Shanghai, tetapi juga perusahaan yang termasuk besar dalam negeri. Keluarga Qin pasti tidak akan berani melawan kak Owen. ”
Aku mengepalkan tangan dan memandang ibuku yang tak sadarkan diri di ranjang dan akhirnya mengambil keputusan, "Aku akan menelponnya besok."
Novel Terkait
Mata Superman
BrickMy Superhero
JessiHidden Son-in-Law
Andy LeeBeautiful Love
Stefen LeeCinta Pada Istri Urakan
Laras dan GavinUnplanned Marriage
MargeryThat Night×
- Bab 1 Tertangkap selingkuh
- Bab 2 Mengembalikan hadiah pernikahan
- Bab 3 Kamu masih ada uang
- Bab 4 Aku bantu dia kembalikan
- Bab 5 Membawa pulang
- Bab 6 Melayani Bersama
- Bab 7 Kelaparan dan Melahap Apapun
- Bab 8 Terlihat Menyedihkan
- Bab 9 Menyelidikiku
- Bab 10 Meminta Bantuannya
- Bab 11 Menyelesaikan Masalah Hati
- Bab 12 Pertemuan yang kacau
- Bab 13 Kehamilan yang tak direncanakan
- Bab 14 Mendapat yang lebih baik
- Bab 15 Mengalami Penculikan
- Bab 16 – Bisa Dihina
- Bab 17 Menyukai Pria
- Bab 18 Kedatangan
- Bab 19 Berpura-pura
- Bab 20 Mati Saja Kau
- Bab 21 Tanda-tanda Keguguran
- Bab 22 Surat Pernikahan yang Sah
- Bab 23 Pasangan Suami Istri Sesungguhnya
- Bab 24 Sendirian di ruang kosong
- Bab 25 Pekerjaan Lain
- Bab 26 Pencabutan Tuntutan
- Bab 27 Asisten Pribadi Presdir
- Bab 28 Dengan resmi berhubungan
- Bab 29 Undangan Pernikahan
- Bab 30 Membalikkan permasalahan
- Bab 31 Jatuh Cinta
- Bab 32 Lebih cepat berakhir
- Bab 33 Jarak terlalu besar
- Bab 34 Mencari sampai ke rumah
- Bab 35 Terluka Keguguran
- Bab 36 Meninggalkan Owen Cheng
- Bab 37 Menjalin Hubungan
- Bab 38 Kembali ke Shanghai
- Bab 39 Balas Dendam Pribadi
- Bab 40 Selamat Bekerja Sama
- Bab 41 Menolak Pernikahan
- Bab 42 Sangat membenciku
- Bab 43 Tidak Percaya Padaku
- Bab 44 Bicara Baik-Baik
- Bab 45 Tidak Tahu Diri
- Bab 46 Perhitungan
- Bab 47 Tidak Sungkan
- Bab 48 Ditakdirkan untuk mati
- Bab 49 Memecahkan Ilusi
- Bab 50 Klarifikasi fakta
- Bab 51 Tidak memiliki latar belakang
- Bab 52 Aku Takut Malu
- Bab 53 Kesialanku
- Bab 54 Dia Tidak Mencintaiku
- Bab 55 Tidak Ingin Jadi Bayangan Orang Lain
- Bab 56 Dia Bisa Membantuku
- Bab 57 Jangan bersedih
- Bab 58 Membunuh Dengan Tangan Sendiri
- Bab 59 Merusak Wajahku Sendiri
- Bab 60 Menggugurkan Anak
- Bab 61 Telat Salah Melihat Kamu
- Bab 62 Melahirkan Dengan Normal
- Bab 63 Tidak Ingin Melewatkan
- Bab 64 Bertemu Dengan Dia Lagi
- Bab 65 Reuni Dengan Teman Lama
- Bab 66 Takdir Tuhan
- Bab 67 Aku tidak dapat menebaknya
- Bab 68 Setiap orang dapat berubah
- Bab 69 Mendapatkanmu
- Bab 70 Aku memilihmu
- Bab 71 Yang ku cintai adalah kamu
- Bab 72 Tak menghargai
- Bab 3 Satu kesempatan
- Bab 74 Tak akan berbaikan
- Bab 75 Bertemu dengan kenalan lama
- Bab 76 Berani
- Bab 77 Aku akan membunuhmu
- Bab 78 Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
- Bab 79
- Bab 80 Mengagetkan
- Bab 81 Mengunjungi Tetangga
- Bab 82 Kemarahan yang disengaja
- Bab 83 Aku datang untuk ikut makan
- Bab 84 Keluarga Daniel membuat masalah
- Bab 85 Serigala berbulu domba
- Bab 86 Mendesak Terus
- Bab 87 Melukai Diri Sendiri
- Bab 88 Mengunjungi Bibi Wang
- Bab 89 Belajar untuk berubah
- Bab 90 Pengaruh Lingkungan
- Bab 91 Aku tahu batasan
- Bab 92 Tidak tahu cara menghargai
- Bab 93 Bersaing dengan adil
- Bab 94 Kembali ke kota asal
- Bab 95 Ibu dan anak saling bertemu
- Bab 96 Bertemu Dengan Pria Brengsek
- Bab 97 Lelaki Superior
- Bab 98 Beli 1 Gratis 2
- Bab 99 Kesalahan Besar
- Bab 100 Hal Yang Paling Ditakuti
- Bab 101 Mengungguli
- Bab 102 Main Tangan
- Bab 103 Mengulang kembali
- Bab 104 Mencari pintu masuk
- Bab 105 Janji Palsu
- Bab 106 Memang Kualat
- Bab 107 Tidak Ingin Ikut Campur
- Bab 108 Segera Pindah Rumah
- Bab 109 Kabar Pernikahannya
- Bab 110 Apa yang harus dipertahankan?
- Bab 111 Memutuskan untuk Jujur
- Bab 112 Tidak Mengangkat Telepon
- Bab 13 Kegilaan
- Bab 114 Bertemu Lagi dengan Owen
- Bab 115 Tidak Khawatir lagi (Tamat)