Behind The Lie - Bab 78 Kamu Terlalu Menilai Tinggi Diri Sendiri

Jocelyn Shen memelototinya dengan wajah memerah, lalu menyipitkan matanya dan berkata, "Jika begitu, saat kamu menjenguk ayah, buatlah sup ayam untuknya, biarkan mereka melihat betapa hebatnya menantunya yang satu ini."

Sudut mulut pria itu sedikit bergerak, hatinya benar-benar tidak sakit dengan memeras prianya sendiri!

Setelah dua hari tidak istirahat dengan baik, Jocelyn Shen terlalu gugup, karena malam ini dia lebih santai, rasa kantuk melanda, dia tertidur di bak mandi saat mandi.

Setelah beberapa hari tidak bermesraan dengan istrinya, pria ini ingin mencari kesempatan saat mandi, namun tak disangka, setelah membuka pintu kamar mandi, dia malah melihat Jocelyn Shen sudah ketiduran dengan bersandar di bak mandi, kulitnya berwarna merah muda akibat merendam di dalam air, mata pandanya terlihat lebih jelas lagi membuat pria ini merasa sakit hati, dia mengambil handuk dan mengendongnya keluar dari bak mandi.

Jocelyn Shen tidur dengan sangat nyenyak, gerakan yang besar ini pun tidak membangunkannya, setelah menyelimutinya, dia mengecup keningnya dengan lembut, kemudian Jasper Huo baru perlahan berjalan keluar.

Setelah tiba di balkon, dia menutup pintu kemudian mengeluarkan ponselnya, berkata dengan datar, "Bagaimana kabarnya?"

"Tidak ada masalah dengan desain gambar, tetapi saat itu gambar yang diterima oleh tim unit konstruksi bukanlah yang diberikan oleh Institut Design, jadi bisa dikatakan gambar itu telah diganti."

"Apakah tim konstruksi tidak mengetahuinya?"

"Mana mungkin mereka tidak mengetahuinya, namun setelah dilaporkan ke supervisor, supervisor tidak melaporkannya."

"Siapa yang mempekerjakan supervisor?"

"Nona Shen pribadi yang mempekerjakannya, orang yang sangat senior, dan baru mendapat berita bahwa orang ini telah pindah ke luar negeri bersama keluarganya setahun yang lalu dan belum mengetahui keberadaannya di mana."

Lelaki itu terdiam sesaat, jari telunjuknya menepuk-nepuk susuran tangga secara ritmis, setelah beberapa saat dia berkata lagi, "Terus periksa, semua informasi harus dijaga kerahasiaannya, selain aku, tidak boleh ada orang ketiga yang mengetahuinya."

"Iya."

Pada saat yang sama, kondisi Keluarga Ji juga tidak begitu baik, walaupun pengelola Field Bay adalah Perusahaan Besar Shen, namun Keluarga Ji juga menginvestasikan banyak uang, oleh karena itu, Keluarga Ji sangat berdampak dalam kejadian ini, Dennis Shen tidak berada di perusahaan, saat ini tidak ada yang memimpin Direksi, perusahaan saat ini sangatlah berantakan, Jocelyn Shen masih sangat muda dan sulit untuk menguasai semuanya, Direksi yang senior mulai berlagak sombong, tidak ingin mendengarkan arahan dari Jocelyn Shen, Dennis Shen sedang koma, Perusahaan Besar Shen sedang krisis, Keluarga Ji kewalahan mengurus perusahaan sendiri, maka pastinya tidak sempat mengurus masalah ini, Jocelyn Shen mengetahui hal-hal ini di dalam hatinya, tetapi dia tiba-tiba merasakan kejamnya dunia ini.

Sebulan yang lalu, Field Bay sangat berjaya, namun reputasinya saat ini sudah hancur, Jocelyn Shen meremuk koran di tangannya, seluruh tubuhnya merasa penuh dengan ketidakberdayaan.

"Manajer Shen, cara terbaik saat ini adalah dengan menyatakan bangkrut, Perusahaan Besar Shen sudah tidak mampu beroperasi lagi."

Seseorang dari Direksi dengan tidak sabar mengajukan argumennya, jari tangan Jocelyn Shen bergemetaran, dia cepat mengangkat kepalanya dan menatap semua orang dengan mata tajam, kemudian berdiri dan berkata dengan sungguh-sungguh, “Perusahaan yang didirikan dua puluh tahun-an harus menyatakan bangkrut hanya karena satu proyek yang gagal, apa menurut kalian berita seperti ini tidak konyol jika disebarluaskan? Kalian yang berjalan dengan Perusahaan Besar Shen sepanjang jalan, malah berkata seperti ini sekarang?"

Jocelyn Shen menarik napas dalam-dalam dan berkata dengan dingin, "Ayah aku memberikan kewenangan penuh kepada aku untuk menangani Perusahaan Besar Shen sebelum dia sakit kritis, tidak peduli kalian menerimanya atau tidak, aku adalah Direktur sementara di Perusahaan Besar Shen, aku juga tahu apa yang kalian pikirkan, kalian takut jika Perusahaan Besar Shen tidak bisa melewati masa kritis ini, maka saham yang kalian pegang akan menjadi tidak berharga, bukan?"

Kalimat yang disampaikan olehnya memiliki aura yang luar biasa, juga menyampaikan seluruh isi hati para hadirin, seketika para hadirin merasa malu dan tidak ada yang berani membantahnya.

Jocelyn Shen menekan sudut meja dan berbicara kata demi kata, "Mulai sekarang, dengarkan baik-baik bagi setiap pemegang saham di ruangan ini, bagi siapa yang ingin menjual sahamnya, aku akan membelinya dengan harga yang kalian beli di awal, aku tidak akan menyulitkan siapa pun, tentu saja, bagi yang tidak ingin menjualnya, setelah Perusahaan Besar Shen melewati masa sulit ini, semua saham yang ada di tangan kalian akan mendapatkan tambahan bonus 5%, aku akan menandatangani kontrak dan tidak akan menipu semua orang."

Setelah menyampaikan semuanya, ada beberapa orang yang mulai tergoda.

Jocelyn Shen sedang bertaruh, saat ini internal Perusahaan Besar Shen tidak boleh kacau, jika tidak semuanya pasti akan berakhir.

"Tunggu sebentar!"

Saat semua orang mulai ragu-ragu, pintu ruang konferensi tiba-tiba didorong dari luar, sosok yang dikenal muncul di hadapan semua orang, tatapan Jocelyn Shen menyusut dalam sekejap, Jari tangannya juga menyusut secara tidak sadar, tak berekspresi apa pun, setelah menunggu orang tersebut masuk ke dalam, dia baru melengkungkan bibirnya dan berkata dengan perlahan, "Bibi Song, kamu tidak merawat ayahku di rumah sakit dan datang ke sini, apa yang ingin kamu lakukan? "

Julia Song yang selalu memperhatikan reputasinya malah datang dengan wajah polos tanpa make-up, dia juga menggunakan pakaian yang sangat sederhana, tanpa make-up, kerutan karena usianya terlihat di sudut matanya, bagian bawah matanya hitam seperti sudah lama tidak istirahat dengan benar, Jocelyn Shen merasakan ketidaknyamanan, namun dia tidak tahu dari mana asalnya.

Julia Song melirik Jocelyn Shen dengan kekecewaan dan amarah, setelah itu dia mendesah dan berkata dengan suara rendah, "Jocelyn, meskipun kamu membenci aku dan ayahmu, kamu juga tidak boleh mencelakai Perusahaan Besar Shen, ayahmu masih dalam keadaan koma di ranjang rumah sakit, namun dirimu malah bisa menghitung saham di sini, kamu benar-benar mengecewakan kami. "

Fitnahan ini layaknya air kotor menyiram ke tubuh Jocelyn Shen, ditambah dengan wajah keibuan yang seperti sedang mengajarkan etika padanya membuat orang di sekitar sulit untuk tidak memercayainya.

Direksi langsung meledak, tidak ada yang tahu kebenaran mengenai masalah mantan istri Dennis Shen meninggal dunia, semua hanya menyebarkan kabar burung, citra Julia Song sebagai selingkuhannya juga sudah diindahkan oleh “kebaikan” yang dia lakukan selama ini, seluruh anggota Direksi juga pernah menerima kebaikannya, setelah mendengar perkataannya, beberapa darinya juga mulai membantunya.

"Memalukan saja! Apakah ini adalah kewajiban sebagai anak perempuan!"

"Bagaimana Perusahaan Besar Shen bisa diserahkan kepada tenaga kerja seperti dia!"

"Usia muda sudah memiliki pemikiran yang jahat, benar-benar layak jadi putri Direktur Wang!"

"..."

Tangan Jocelyn Shen yang terkulai ke samping perlahan mengepal, menatap dingin ke arah Julia Song, yang berdiri tidak jauh darinya, yang sedang memainkan citra seorang ibu yang lemah, sejak bertengkar hari itu, Julia Song sudah tidak menyembunyikan isi hatinya, Jocelyn Shen pertama kali menyadari seseorang benar-benar bisa menyembunyikan isi hatinya dengan begitu dalam, dia bisa menyembunyikan 10 tahun, bahkan 20 tahun, di mana semakin lama dia bertahan, dirinya akan semakin sadis saat mengungkapkan segalanya!

"Bibi Song," Jocelyn Shen berkata dengan datar, suaranya tidak keras tetapi cukup menggegerkan seluruh ruangan, "Kamu terlalu menilai tinggi dirimu, aku akan menghancurkan Perusahaan Besar Shen demi membalas dendam padamu? Apa kamu pikir kamu pantas?"

Wajah Julia Song menjadi pucat, dia menahan amarahnya, dan menoleh kepada para hadirin, "Semuanya, aku tidak akan mengatakan apa pun tanpa adanya bukti, coba kalian dengarkan dulu isi dari rekaman ini, setelah itu, kalian akan mengetahui mengapa aku bisa berkata bahwa dia adalah pelakunya."

Dia mengeluarkan pena perekam dan memutar rekaman itu di depan semua orang.

"Jovita juga putriku dan dia adalah adikmu."

"Jadi, maksud anda adalah Keluarga Shen bukan milikku seorang, dia juga memiliki kekuasaan untuk mewarisinya dan aku harus berlapang dada untuk hidup damai bersamanya dan menjalankan Perusahaan Besar Shen dengan baik, bukan?"

“Tidak mungkin, Ayah, Perusahaan Besar Shen bukanlah milikmu seorang, ibuku juga bagian darinya, aku pikir dia tidak akan rela memberikan semua harta benda hasil jerih payahnya kepada orang lain, tentu saja, kamu bisa memberikan ibu dan anak itu saham, tetapi aku ingin mengingatkanmu, jika saham yang ada pada tanganmu kurang dari 30%, maka Direksi akan diatur ulang, jadi aku berharap Ayah bisa mempertimbangkannya dengan jelas."

"Apakah kamu sedang mengancamku?"