Behind The Lie - Bab 71 Aku melihatnya di majalah

Richardo Rong yang menerima panggilan telepon itu terkejut sesaat, lalu bibirnya melengkung, tidak takut mati,

"Honey, kenapa emosi kamu hari ini begitu tidak terkontrol, Apakah kamu menyalahkan aku karena tidak berada di sampingmu beberapa hari ini?"

Sudut mulut pria itu bergerak, menyaksikan Jocelyn Shen mengulurkan tangan untuk menerima ponsel, dan bertanya dengan suara rendah.

"Monster macam apa kamu!"

Jocelyn Shen mengambil ponsel dan berkata dengan lembut, "Richardo Rong dalam masalah."

Bisa kedengaran!

Pria itu langsung merasa kesal. Si banci Richardo Rong bisa membiarkan istrinya mendengar petunjuk hanya dalam beberapa kata, betapa sangat diakungkannya ini. Di dalam hatinya, dia tidak percaya bahwa Richardo Rong tidak berpikiran lain terhadap Jocelyn Shen, terjadi masalah? Kalau terjadi masalah kenapa tidak cari orang lain, padahal sudah tahu jelas bahwa dia sudah menikah, Bukankah ini merusak keharmonisan keluarga orang lain? Pelakor!

"Hei, Richardo Rong, ini aku, ada apa?"

"Ha ha," Richardo Rong terkekeh pelan dan berbisik. "Honey, aku juga merindukanmu."

Jocelyn Shen, "Hah, mencariku?"

Dia sepertinya berpikir sejenak, sedikit terbelit, "Sekarang ini aku berada di XX Hotel, bersama dengan seorang wanita."

"Pengkhianatan? Tentu saja tidak, sayang, sudah kubilang aku hanya menginginkanmu dalam hidup ini, tapi cewek ini tidak mempercayaiku."

Sepertinya sangat tertekan.

Jocelyn Shen mengerti maksudnya, diperkirakan pria ini disuruh kencan buta oleh keluarga. Saat ini, dia mau melarikan diri dan meminta bantuannya.

"Tunggu, aku akan segera kesana."

"Honey, aku menunggumu."

Wajah pria itu sudah hitam seperti dasar pot, brengsek tak tahu malu ini, menggali kuburan di depannya, dan mengatakan Honey, Honey mu!

Setelah menutup telepon, Jocelyn Shen merapikan pakaiannya dan berkata dengan suara rendah, "Aku akan keluar. Sebelum Pertemuan Orang Tua Justin besok, kamu harus memberitahuku lokasinya dulu dan aku akan kesana."

Pria itu mengertakkan gigi dan berkata dengan wajah dingin, "Tidak boleh pergi!"

Jocelyn Shen berhenti dan menjelaskan dengan sabar, "Richardo Rong tidak pernah berbicara kepadaku seperti ini. Dia pasti dalam masalah. Aku harus membantunya."

"Dia seorang laki-laki. Jika ada sesuatu, tidak bisakah diselesaikan sendiri, malahan menyuruhmu seorang wanita untuk membantunya? Itu semua alasan. Aku tidak percaya banci bernama Rong itu tidak ada rasa padamu!"

Ekspresi Jocelyn Shen langsung berubah.

"Jasper Huo, berpikirlah logis. Hubunganku dengan Richardo Rong tidak sekotor yang kamu kira. Jika aku suka pada Richardo Rong, apa hubungannya denganmu, kalau cemburu setidaknya ada batasan!"

"Kamu masih mencari alasan!"

Pria itu menatap, amarahnya meledak, "Jocelyn Shen, didepanku kamu bermain dengan pria lain, apakah ini yang akan dilakukan seorang istri!"

Jocelyn Shen mendengus.

"Kami belum menikah!"

Nafas pria itu tersangkut di tenggorokan, dalam satu tarikan napas, dia berdiri, menarik celananya dengan asal, mengertakkan gigi, "Ikut denganku!"

Jocelyn Shen mengerutkan kening.

"Apa yang kamu lakukan, mau kemana."

"Pergi buat surat nikah!"

Jocelyn Shen dalam sekali hentakan, melepaskan pegangannya.

"Gila!"

Setelah mengatakan, dia mengabaikannya, merapikan rambutnya, mengambil tas tangan, dan pergi.

Tatapan pria itu terlihat sangat marah, mengangkatnya ke sofa, dan merebut ponselnya, lalu berlari keluar dengan cepat dan mengunci pintu.

Jocelyn Shen terpana, celananya masih terbuka, dan keluar seperti itu? Intinya adalah, bajingan ini mengurungnya! Mulut Jocelyn Shen bergerak-gerak, monster macam apa yang dia provokasi!

Orang-orang di luar ruangan terkejut, kemeja setengah lepas dan pria dengan aroma pria yang kuat adalah bos mereka, tetapi ekspresi wajahnya sangat menakutkan. Pria itu menoleh ke belakang dengan dingin, memarahi, "Apa tidak ada kerjaan, lihat lagi, potong gaji!"

Kerumunan bubar. Dalam satu menit, cuma dia satu-satunya yang tersisa di seluruh area. Pria itu mengulurkan tangannya, mengikat ikat pinggang, dan mengerutkan bibirnya dengan dingin.

"Jasper Huo, kamu melakukan kekerasan rumah tangga! Bajingan!"

Suara Jocelyn Shen terdengar marah dari dalam, dan pria itu mendengus dan berkata, "Bukankah kamu mau membantu Richardo Rong, aku akan melakukannya untukmu! Ketika aku pergi, seseorang akan membukakan pintu untukmu, kalau kamu marah yasudah, pernahkah kamu berpikir bagaimana perasaan aku ketika kamu tidak mengatkan apa-apa kepadaku langsung pergi membantu pria yang kamu kenal selama lebih dari 20tahun. "

Jocelyn Shen tiba-tiba terdiam. Dia sepertinya mengerti kenapa dia selalu cemburu, sepertinya dia tidak pernah memberikan kepercayaan terhadapnya. Ryan Ji, Danny Ji, termasuk Richardo Rong, dia tidak pernah memberitahunya masa lalu mereka. di dalam hatinya, dia merasa, itu sudah seharusnya, Jika dia benar-benar tidak peduli, itu tidak sebanding dengan pilihannya. Memikirkan hal ini, Jocelyn Shen merasa lega, dan tidak marah seperti sebelumnya, Bersandar di pintu mengatakan dengan suara pelan, "Jasper, selama bertahun-tahun aku tidak ada rasa terhadap Richardo Rong. Bagaimana bisa berubah karena panggilan telepon. Aku tidak punya banyak teman sejak aku masih kecil. Natasia Wen dan Richardo Rong adalah dua orang yang sangat aku sayangii, dan aku tidak bisa tidak peduli dengan mereka. "

Pria itu mengepalkan tinjunya, tidak membiarkan dirinya melunak, "Jangan khawatir, aku tidak akan mempermalukan temanmu, tapi aku juga tidak akan membiarkanmu pergi. Kamu adalah istriku. Mengapa kamu memasang tembok untuk orang lain? Aku akan menyelesaikan masalah ini!"

Setelah mengatakan, terdengar suara langkah kaki, Jocelyn Shen tahu bahwa dia telah pergi.

Sambil menggosok dahi, Jocelyn Shen sedikit frustasi. Tidak satu pun dari mereka adalah remaja muda lagi. Kenapa setiap kali berurusan dengan perasaan, selalu tidak dewasa, hubungan di antara mereka berkembang terlalu cepat, dasarnya tidak stabil, dan keduanya berada dalam tahap tentatif. Perasaan waspada dan takut kehilangan inilah yang membuat Jocelyn Shen lebih menghargainya. Tiba-tiba ia merasakan bahwa ketika menghadapi laki-laki, toleransinya semakin besar. Menjadi lebih kuat, apakah ini pengecualian dan perubahan untuknya?

Beberapa menit kemudian, seseorang datang dan membukakan pintu untuknya.

Semua orang di luar ruangan menatapnya dengan mata ambigu, Jocelyn Shen juga tidak malu lagi, dan berjalan keluar ruangan menuju lift tanpa mengubah ekspreisnya.

"Apa itu tunangan CEO Huo*?"

Beberapa orang berbisik.

"Ya, aku melihatnya di majalah. Orang asli terlihat lebih cantik."

"Apa hubungan CEO dengan pelukis yang sebelumnya?"

“Siapa tahu, tidakkah kamu melihat CEO keluar dengan pakaian yang acak-acakan? Pasti hubungannya dengan pelukis itu, di bahas oleh kekasihnya, jadi berantem, dan bos kesal, maka mengunci kekasihnya didalam, dan pergi mencari wanita pelukis! "

"Menurutku pelukis itu sangat sedih ketika dia pergi. Sekarang ini tidak mudah menjadi selingkuhan*."

"Chui, masih aja mau datang padahal sudah tahu jelas bahwa orang sudah punya kekasih, murahan!"

"Orang kaya benar-benar sulit di mengerti"

Jasper Huo tidak akan pernah membayangkan bahwa kesannya di hati karyawan telah berubah dari kekasih yang penuh kasih sayang kepada istrinya menjadi pria yang tidak bahagia yang tertangkap basah di ranjang.

XX Hotel.

"Nona Sun *, aku menyarankan kamu untuk pergi lebih awal. Kami berdua benar-benar tidak bisa akur. Aku punya kekasih, aku mencintainya, dan dia sangat mencintaiku. Jika bukan karena terlalu sibuk terhadap pekerjaan selama ini, aku akan membawanya ke luar negeri untuk daftar nikah."

Novel Terkait

The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
4 tahun yang lalu