Hello! My 100 Days Wife - Bab 8 Pergilah!
Benar-benar bertemu dengan musuhnya, membuatnya sangat cemburu.
Yang memanggil Nikita Ruan bukanlah orang lain, tapi mantan kekasihnya yang berselingkuh dua tahun yang lalu Jason Qin dan selingkuhannya Betty Yang.
Melihat dua orang yang ada di hadapannya ini, seketika Nikita Ruan tersenyum dingin.
“Dua tahun tidak bertemu, Jason kamu terlihat lebih manusiawi.”
Betty Yang mengenakan gaun pendek tanpa bahu, Jason Qin mengenakan setelan jas berwarna biru.
Kedua orang itu pernah menjadi orang yang sangat digilai di Universitas Kota J jurusan keuangan, kedua orang itu berdiri bersama, terlihat sangat sempurna.
Namun itu semua hanyalah luarnya saja.
Mendengar hal ini, wajah Jason Qin berubah menjadi buruk, namun dia tetap berpura-pura tenang dan berucap, “Nikita, ini bukanlah tempat yang seharusnya kamu datangi.”
Tatapan Nikita Ruan yang selalu hangat, seketika berubah menjadi tajam, “Kenapa aku tidak bisa datang, apakah tempat ini milik keluargamu?”
Selesai berucap, Nikita Ruan berpura-pura menutup mulutnya, berucap pada Jason Qin dengan wajah bersalah, “Maaf, aku salah bicara, kamu hanyalah anjing yang masuk ke keluarga Yang, jika tempat ini berpindah pun juga tidak akan berpindah menjadi milikmu.”
“Nikita!” Jason Qin seperti anjing yang diinjak ekornya, tidak bisa lagi mempertahankan wujud wibawa palsunya, dan berteriak pada Nikita Ruan.
Melihat Jason Qin terlihat seperti seekor anjing yang panik ingin melompati dinding, membuat Nikita Ruan merasa sangat senang.
Jason Qin terlahir di sebuah tempat kecil, orang tuanya hanyalah orang biasa.
Saat itu, alasan Nikita Ruan bisa bersama dengan Jason Qin, karena dia menyukai bakat dan pengetahuan pria itu, dan tidak merendahkan tempat lahirnya.
Siapa sangka, ternyata pria itulah yang merendahkannya, saat mendekati kelulusan, dia bergantung pada Betty Yang nona besar Perusahaan Konstruksi Yang.
Seketika itik buruk rupa menjadi angsa yang indah.
Saat ini, Betty Yang yang tidak mengatakan apapun, membuka tasnya, dan mengeluarkan setumpuk lembaran uang, di hadapan Nikita Ruan.
Adegan yang familiar ini, membuat Nikita Ruan yang melihatnya menegang, seketika wajahnya memucat.
Melihat reaksi Nikita Ruan, Betty Yang tersenyum penuh kemenangan dan berucap, “Gadis bodoh, dua tahun tidak bertemu, kemampuan bicaramu meningkat banyak.”
”Tapi......” tatapan merendahkan Betty Yang berputar di tubuh Nikita Ruan, “Benar kata Jason, ini bukanlah tempat untuk gadis miskin sepertimu.”
“Ambil yang ini, dan pergilah!”
Di saat yang sama saat dia selesai berucap, Betty Yang langsung melempar uang yang ada di tangannya ke arah Nikita Ruan.
Uang-uang itu, berjatuhan ke atas lantai, di hadapan Nikita Ruan.
Sama seperti dulu, saat dia menangkap basah Jason Qin sedang bergulat dengannya di atas ranjang, Betty Yang mengeluarkan setumpuk uang, dan mengatakan padanya, untuk tidak mengganggu Jason Qin lagi.
Awalnya dia mengira dia sudah tidak memperdulikan ini lagi, namun saat hal ini kembali terjadi.
Hati Nikita Ruan, terasa kembali sakit, bahkan tangannya mulai bergetar.
“Plak!”
Sebuah tamparan, dengan cepat jatuh ke wajah Betty Yang.
“Kamu berani memukulku??!” beberapa detik kemudian Betty Yang yang dipukul, baru bereaksi.
Dia menyentuh wajahnya, merasa malu dan marah, ingin membalasnya, namun tubuh Nikita Ruan yang lebih tinggi darinya memiliki keunggulan.
Dengan santai Nikita Ruan menangkap tangan Betty Yang yang ingin memukulnya.
“Kamu pikir aku masih aku yang dulu? Nikita Ruan yang membiarkan kalian mempermalukannya, dan juga yang tidak bisa mengatakan apapun?
Tiba-tiba Nikita Ruan terlihat mengerikan, mengejutkan Betty Yang, namun ini hanya sebentar saja, kemudian dia segera berteriak pada Jason Qin yang terdiam di sampingnya.
“Jason, sedang apa kamu masih terdiam, dia memukulku, dan kamu masih tidak membantu!”
Jason Qin baru kembali tersadar, tanpa ragu dia maju ke depan, mengangkat tangannya.
Satu lawan dua, tentu saja Nikita Ruan bukanlah lawan mereka berdua.
Nikita Ruan berucap dengan sinis, “Jason sepertinya aku benar-benar memandangmu terlalu tinggi, awalnya aku mengira kamu masih seorang manusia, tidak disangka ternyata sekarang kamu hanyalah seekor anjing.”
“Nikita, kamu yang memintanya!” ucap Jason Qin dengan tajam.
Namun saat Jason Qin akan melayangkan sebuah tamparan ke wajah Nikita Ruan, tiba-tiba muncul sebuah tangan besar, yang langsung menangkap lengan Jason Qin.
Novel Terkait
See You Next Time
Cherry BlossomPerjalanan Selingkuh
LindaMenantu Bodoh yang Hebat
Brandon LiHis Second Chance
Derick HoSuami Misterius
LauraCantik Terlihat Jelek
SherinHello! My 100 Days Wife×
- Bab 1 Kencan Buta
- Bab 2 Menikah
- Bab 3 Seharusnya Kamu Bernama Niko!
- Bab 4 Lega
- Bab 5 Kalian Saling Kenal?
- Bab 6 Upacara Penyerahan Anak
- Bab 7 Tenggelam Dalam Pikiran
- Bab 8 Pergilah!
- Bab 9 Apa Kamu Terluka?
- Bab 10 Terima Kasih Banyak.
- Bab 11 Ruang Kerja Darwin Yu
- Bab 12 Apa Yang Sedang Kamu Lakukan?
- Bab 13 Kamu Adalah Istriku.
- Bab 14 Naik Jabatan
- Bab 15 Selamat
- Bab 16 Kenapa Mencelakaiku?
- Bab 17 Bagaimana Menjelaskannya Pada Profesor?
- Bab 18 Jangan Menyalahkanku!
- Bab 19 Memangnya Aku Tidak Bisa Memakanmu?
- Bab 20 Topik Terlarang
- Bab 21 Apakah Masih Marah?
- Bab 22 Maaf, Aku Datang Terlambat
- Bab 23 Aku Menemanimu Pergi
- Bab 24 Memiliki Hubungan Apa Dengannya?
- Bab 25 Orang Yang Menggangguku
- Bab 26 Kembali Ke Perusahaan
- Bab 27 Tidak Ada Yang Menemaninya Pergi
- Bab 28 Masih Ingin Menyembunyikannya Dariku?
- Bab 29 Hanya Bisa Bergantung Pada Diri Sendiri
- Bab 30 Nenek Ingin Bertemu Denganmu
- Bab 31 Harus Aku Berlutut Memohon Padamu?
- Bab 32 Datang Menjemputmu Pulang
- Bab 33 Suami Istri Sebatas Nama
- Bab 34 Hadiah yang Sudah Di Siapkan
- Bab 35 Melihat Nenek
- Bab 36 Kamu Itu Kakak Iparku
- Bab 37 Apakah Benar-Benar Tulus?
- Bab 38 Apakah Bisa Berhasil?
- Bab 39 Masuk Ke Ruangannya
- Bab 40 Kamu Mencari Siapa?
- Bab 41 Aku Akan Menunggumu Di Rumah
- Bab 42 Berasal Dari Menguntit
- Bab 43 Mengalihkan Perhatian
- Bab 44 Tidak Ingin Memanfaatkan Dia Lagi
- Bab 45 Mengambil Kesempatan Untuk Menjailinya
- Bab 46 Alergi Terhadap Mangga
- Bab 47 Habiskan Sekotak Mangga
- Bab 48 Kamu Harus Memikul Kesalahan Ini
- Bab 49 Membantu Dia Mengoleskan Obat
- Bab 50 Terima Kasih Kamu Melindungi Aku
- Bab 51 Menyambut Direktur Cheng
- Bab 52 Harus Tanggung Jawab Sampai Akhir
- Bab 53 Kamu Adalah Wanita Yang Sudah Menikah
- Bab 54 Apa Kau Masih Marah Padaku?
- Bab 55 Aku Mencintaimu
- Bab 56 Tidak Bisa Memberimu Sebuah Acara Pernikahan
- Bab 57 Menemaninya Lembur
- Bab 58 Tidak Akan Membuatkan Masalah Untukmu
- Bab 59 Membuatnya Malu!
- Bab 60 Hubungan Yang dilapisi Kertas
- Bab 61 Bagaimana Tega?
- Bab 62 Saudara Tiri
- Bab 63 Lain Kali Tidak Akan Meninggalkan Kamu Lagi
- Bab 64 Memastikan Sumber Ginjal
- Bab 65 Suka Anak Lak-Laki Atau Anak Perempuan?
- Bab 66 Tidak Seberapa Cocok
- Bab 67 Melakukan Permainan Bersama-Sama
- Bab 68 Hukuman Air Es
- Bab 69 Rekan Wanita Yang Paling Beruntung
- Bab 70 Kecelakaan Terjatuh Ke Dalam Air
- Bab 71 Cemburu?
- Bab 72 Apakah Kamu Yang Melakukannya?
- Bab 73 Mesinnya Bermasalah
- Bab 74 Terjebak Di Atas Kapal
- Bab 75 Jujur Dan Terhormat
- Bab 76 Wangi Parfum Wanita
- Bab 77 Ada Wanita Lain?
- Bab 78 Inti Dan Prinsip
- Bab 79 Hanya Makan Saja
- Bab 80 Mungkinkah Hamil?
- Bab 81 Hamil
- Bab 82 Aku Tidak Dapat Mendonorkan Ginjal
- Bab 83 Tidak Ingin Melihat Kamu
- Bab 84 Aku Ingin Bercerai
- Bab 85 Tidak Sudi Dengan Uang Kamu
- Bab 86 Nenek Lari Dari Rumah
- Bab 87 Satu Tamparan
- Bab 88 Berakhir Di Sini Saja
- Bab 89 Kakak Dari Sahabat Baik
- Bab 90 Kembali Bekerja Ke Perusahaan
- Bab 91 Tidak Sengaja Terjatuh
- Bab 92 Musuh Bersama
- Bab 93 Masalah Yang Mana?
- Bab 94 Bukan Menjadi Adik Iparku
- Bab 95 Masalah Ini Hanya Kamu Yang Dapat Membantunya
- Bab 96 Apa Kelebihan Kamu?
- Bab 97 Masih Ada Banyak Kesempatan Mendatang
- Bab 98 Ada Masalah Apa?
- Bab 99 Hidung Belang Yang Terkenal
- Bab 100 Menyuruhnya Menenani Minum Arak
- Bab 101 Pulang Ke Rumahmu Atau Rumahku?
- Bab 102 Hanya Sebuah Pion
- Bab 103 Siluman Rubah
- Bab 104 Sekarang Bukan Saat Yang Tepat
- Bab 105 Tipe Idamannya
- Bab 106 Kita Sudah Bercerai!
- Bab 107 Masalahku Tidak Perlu Kamu Urus
- Bab 108 Menuntut Penjelasan
- Bab 109 Apakah Kamu Masih Adalah Pria?
- Bab 110 Surat Pengunduran Diri Tidak Berlaku