The Break-up Guru - Bab 9 Menerima Tugas Baru
“Kak, seberapa sesakkah menurutmu jika lelaki diperlakukan seperti ini, sialan, sejak aku memasuki pintu rumahnya, aku sudah melakukan segala jenis pekerjaan, aku terus memujanya seperti Bodhisatwa, namun dia kini bahkan tidak membiarkan aku menyentuhnya dan ingin mengusirku setelah menemukan kekasih baru, dia mempunyai perusahaan yang sangat besar, ia seharusnya membagikan sedikit sahamnya kepadaku berdasarkan usahaku selama bertahun-tahun, namun dia tidak ingin memberikan sepeserpun kepadaku!”
Lelaki itu langsung menahan tanganku, hidungnya yang penuh dengan ingus serta wajah yang penuh tetesan air mata itu benar-benar terlihat sangat buruk.
“Memang sudah sedikit keterlaluan, begini, kirimkan data istrimu kepadaku, aku akan melihatnya terlebih dahulu, aku akan melihat apakah ada cara yang tepat untuk menghadapinya atau tidak.”
Lelaki itu langsung menghela nafas lega dan tersenyum melihatku, lalu bergegas mengeluarkan ponselnya tanpa berbasa-basi lagi.
Mengapa orang yang sangat pintar berakting seperti ini tidak terjun ke dunia hibudran saja, benar-benar bibit idola lelaki yang sangat disayangkan.
Aku menyalakan speuntung rokok, keluar dari kafe, lalu perlahan melihat data yang John Wang kirimkan ke ponsel.
“Grace Yin?” Aku tiba-tiba merasa sedikit akrab dengan nama yang berada di halaman pertamanya.
Setelah terus membaca dokumennya, akupun merasa semakin terkejut, pantas saja namanya ini sangat akrab, Grace Yin, pengusaha yang baru saja dijuluki sebagai sepuluh pengusaha terdepan di kota ini untuk tahun ini, perusahaannya sebagia besar meliputi industri pakaian, peralata rumah tangga, peralatan makan dan lainnya, hal yang lebih hebat lagi adalah, dia tidak hanya kaya, tetapi juga memiliki penampilan yang cantik, namun setelah mendengarnya menikah pada masa yang muda, dimana ia juga bertindak secepat kilat, maka banyak sekali lelaki yang ingin menggoda dan melakukan tindakan gelap dengannya menggunakan alasan kerja sama.
Namun tidak disangka dia ternyata menikah dengan lelaki lemah seperti ini, tidak tahu siapa yang sebenarnya lebih dirugikan.
Sepertinya bisnis kotor ini bukanlah bisnis yang seharusnnya kuambil, wanita seperti ini umumnya berhubungan dengan orang-orang yang kaya dan mewah, lingkungannya juga bukanlah lingkungan yang dapat dimasuki oleh orang sepertiku, sekalipun ia bersedia merendahkan martabat dirinya, lalu mencoba untuk mencari masyarakat bisa untuk bersenang-senang, maka masih banyak sekali lelaki yang memiliki penampilan lebih tampan serta kemampuan lebih hebat daripada diriku.
Setelah rokok habis, aku melirik wajah Grace Yin yang dingin namun menawan itu, lalu keluar dari dokumennya dan mengirim pesan kembali ke John Wang.
“Maaf, aku tidak bisa menerima pekerjaan ini.”
Tidak disangka, John Wang langsung membalas saat pesan baru saja terkirim.
“Satu juta yuan, Kak, ini adalah uang pangkalnya, setelah permasalahannya selesai, satu juta yuan akan segera tiba di rekeningmu, tanpa kurang satu peserpun!”
Sebelum sempat selesai membaca pesannya, notifikasi transaksi langsung muncul, lima digit angka nol langsung muncul sangat jelas di layar ponselnya.
Anak yang satu ini sepertinya tidak akan bisa melepaskan Grace Yin ini lagi.
Namun, Grace Lin ini adalah wanita yang berkuasa dan bergengsi, dia bisa menemukan segala jenis lelaki, mengapa ia harus menikah dengan lelaki lemah seperti ini?
Tidak tahu apakah goyah oleh karena satu juta yuan, atau karena munculnya rasa penasaran terhadap Grace Yin, akupun menerima pekerjaan ini dalam keadaan tercengang.
“Baik, kalau begitu aku akan terlebih dahulu mencobanya, carikan sebuah kesempatan untuk aku memasuki perusahaannya.”
Untuk saat ini, demi memahami kehidupan pribadi wanita karir seperti Grace Yin, maka aku harus mulai bertindak dari dalam kehidupan pribadinya.
John Wang merasa sangat bersemangat,”Besok, Kak Niel, datang saja ke bursa kerja perusahaan pusat besok pukul delapan pagi, alamatnya......”
Haiqin Commercial Building? Sepertinya aku harus pulang dan mempersiapkan set jas, aku sudah lama sekali tidak mengenakannya, tidak tahu apakah aku masih muat mengenakannya atau tidak.
Setelah mematikan api rokok dan menghentakkan kaki, perut mulai terasa sedikit lapar.
“Wade, apakah kamu sudah makan, ayo keluar dan akan, lalu sekaligus bawa kunci rumahku keluar.”
Karena terlalu tergesa-gesa keluar, aku lupa membawa kunciku, sisi lain panggilan menghening untuk beberapa detik, tidak ada orang yang menjawab.
“Wade?”Aku merasa gugup, sambil melambaikan tangan untuk memanggil taksi pulang.
“Ah, Kak Niel, aku sedang melihat sebuah tempat yang paling enak, kamu ini sedang melakukan tindakan yang menekanku mati-matian!”
Suara Wade yang berada di sisi lain panggilan terdengar sangat tertekan, seakan-akan merasa sangat tidak enak, bahkan diikuti oleh suara gumaman wanita.
Lelaki ini, jika bukan karena dirinya yang masih mampu melakukan sedikit seni bela diri, aku benar-benar sudah ingin sekali mengusirnya keluar.
“Cepat lakukan pekerjaanmu, cek Haiqin Commercial Building, serta wanita bernama Grace Yin ini, akan semakin baik jika datanya semakin mendetil, aku membawa makanan pulang, kamu tidak perlu keluar lagi,”setelah selesai berbicara, akupun langsung memutuskan panggilannya, eh, sebaiknya kini jangan sampai ada yang bermsalah lagi.
Aku hanya membeli sedikit makanan, kita berdua ini tidak terlalu mempermasalahkannya, sehingga aku langsung membeli dua pai di sebuah toko di pinggir jalan yang terlihat tidak terlalu buruk.
Wade langsung mengerutkan bibirnya ketika melihatku pulang dengan pai di genggamanku.
“Kak Niel, kamu ini sepertinya sudah terlalu pelit, kamu baru saja pergi mendapatkan pekerjaan dengan bayaran tinggi, lalu kamu menggunakan pai ini untuk menyingkirkanku? Dia itu adalah Grace Yin, sangat kaya!”
Aku langsung melempar painya dengan tidak senang,”Masih belum diselesaikan, jika kamu ingin makan enak, maka cek datanya dengan baik.”
“Kak Niel, bukankah kamu umumnya selalu berhasil setiap kali bertindak, seberapa besarkah masalahnya, langsung urusi dia saja besok!”
Wade mengunyah painya sambil mengomel tidak jelas kepadaku.
“Sudah sudah, jangan terus menyanjung lagi, kita akan pergi makan enak setelah masalahnya selesai, lalu coba sekaligus hubungi Kak Paula lagi, menurtmu, dia......”
“Ah, Kak Niel, aku ini sedang bekerja mengumpulkan data, data! Jangan ganggu aku, persiapkan dirimu untuk wawancaramu besok, perusahaannya itu adalah sebuah perusahaan besar, orang sepertimu ini sepertinya akan sedikit kesulitan untuk masuk.”
Wade berbicara dengan salah satu tangannya menggenggam pai, serta tangan yang lainnya memeluk laptopnya dan langsung membalikkan tubuhnya.
Mengapa aku merasa Wade selalu saja menyingkir setiap kali mengungkit mengenai Paula Li, aku merasa sedikit tertekan, namun Wade itu tetap saja tidak megucapkan sepatah katapun sekalipun aku menanyakannya selama seharian, tidak ada gunanya sekalipun aku bertanya kepadanya, jadi lebih baik persiapkan wawancara untuk besok dulu.
Haiqin Commercial Building, gedung komersial industri pakaian yang paling besar dengan aliran dana yang paling besar setiap harinya, perusahaan pusat Grace yin ini berada di lantai paling atas gedung, di atas gedung komersial industri pakaian.
Aku tidak tidur semalaman hanya untuk menghafal mati istilah-istilah desain pakaian, model pakaian terbaru, serta menyalin beberapa desain pakaian di internet, mengenai daftar riwayat hidup, aku tentu saja hanya sembarangan mengarang.
Sesuai dengan apa yang Wade katakan, aku adalah orang yang tidak mempunyai budaya, latar belakang pendidikan ataupun moralitas, aku hanya bisa bergantung kepada cara berbohong dalam wawancara ini, semoga John Wang itu bisa sedikit diandalkan, jika memang tidak bisa, maka aku juga tidak akan melakukan tak-tik jahat lainnya lagi.
Jika memang harus berakting, maka aku akan berakting sepenuhnya, aku sengaja tidak mengendarai mobil karena mobil sport itu sudah terlalu menarik perhatian, setelah turun dari bus umum, aku berdiri di depan pintu gedung, gedung baru saja dibuka sehingga belum terdapat terlalu banyak pelanggan, sebagian besar adalah para pekerja yang mengenakan izin kerja Haiqin’s Corp. dan sedang absensi.
Aku mengenakan kacamataku, menarik sedikit sikap cemoohku, lalu tampil sedikit lebih anggun.
“Wade, mohon bersikap lebih cerdas,”ucapku dengan suara rendah, yang kemudian memasuki lift yang langsung mencapai lantai 23 Perusahaan Haiwin dengan jas serta tas kerjaku.
Demi mengantisipasi, aku memodifikasi bingkai kaca mataku, kamera berskala mini itu berada di tengah bingkai kaca matanya, telingaku juga memakai earphone, dengan demikian, jika aku menemukan kesulitan di sepanjang wawancara, maka Wade bisa membantuku.
“Eh, dengar-dengar perusahaan lagi-lagi mencari pekerja baru, menurutmu, apakah bos ini ingin mengganti semua pekerjanya dan mengusir semua mata-mata putra pangeran itu?”
Walaupun lift itu luas, namun ini adalah pnuncak jam kerja, orang-orang yang berdatangan sangatlah padat, aku dapat mendengar suara gosip kedua wanita yang berada di belakangku dengan sanat mudah.
Sepertinya pertenkgaran internal antara John Wang dan Grace Yin iu bukan lagi sebuah rahasia di dalam perusahaan.
Novel Terkait
My Only One
Alice SongCinta Yang Tak Biasa
WennieThe True Identity of My Hubby
Sweety GirlMy Perfect Lady
AliciaCinta Yang Terlarang
MinniePenyucian Pernikahan
Glen ValoraThe Break-up Guru×
- Bab 1 The Split-up Guru
- Bab 2 Selebriti Wanita Yang Cantik
- Bab 3 Mengambil Kebutuhan Masing-Masing
- Bab 4 Aku Mungkin Sudah Menyukaimu
- Bab 5 Target Di Tangan
- Bab 6 Masalah Yang Disebabkan Paula Li
- Bab 7 Rahasia Flashdisk?
- Bab 8 Suami Yang Diselingkuhi
- Bab 9 Menerima Tugas Baru
- Bab 10 Perubahan Rahasia
- Bab 11 Menguji
- Bab 12 Nana
- Bab 13 Alarm yang Mengerikan
- Bab 14 Godaan yang Luar Biasa
- Bab 15 Pemain Handal
- Bab 16 Tidak Ada Harapan
- Bab 17 Kamar Presidensial
- Bab 18 Kehilangan Kesempatan
- Bab 19 Membuka Flash Drive
- Bab 20 Ketahuan
- Bab 21 Jauh di Atas Langit, Dekat di Depan Mata
- Bab 22 Penculikan
- Bab 23 Berubah Kotor
- Bab 24 Asal Usul USB Itu
- Bab 25 Pilihan
- Bab 26 Harapan Tipis
- Bab 27 Penyakit Kembali Kambuh
- Bab 28 Kami Adalah Polisi
- Bab 29 Merampas Orang yang Dicintai
- Bab 30 Terbongkar
- Bab 31 Terjadi Sesuatu Pada Paula Li
- Bab 32 Menangkis Tembakan
- Bab 33 Membunuh Untuk Menutup Rahasia
- Bab 34 Grace Yin Turun Tangan
- Bab 35 Serangan Balik
- Bab 36 Bertaruh
- Bab 37 Aku Juga Pernah Merasakannya
- Bab 38 Menjadi Menantu
- Bab 39 Perayaan
- Bab 40 Masa Lalu
- Bab 41 Berlibur
- Bab 42 Permainan Menembak
- Bab 43 Melakukan Tak-Tik
- Bab 44 Percaya
- Bab 45 Pelanggan Baru, Caroline Wu
- Bab 46 Perlombaan Jet Ski
- Bab 47 Rahasia
- Bab 48 Anak Putra
- Bab 49 Menguji Keberuntungan
- Bab 50 Kubu Perlindungan
- Bab 51 Melapor Polisi
- Bab 52 Menaruh Obat
- Bab 53 Pulang
- Bab 54 Memanja
- Bab 55 Ada Masalah Di Obatnya
- Bab 56 Adiknya, Lily Wu
- Bab 57 Diperintahkan
- Bab 58 Menakut-nakuti
- Bab 59 Pria Brengsek
- Bab 60 Merayu
- Bab 61 Frenky Zhao
- Bab 62 Tidak Bisa Melihat Bayangan Selingkuhan Itu
- Bab 63 Mencari Bukti
- Bab 64 Pahlawan
- Bab 65 Sudah Impas
- Bab 66 Di Rumah Sakit
- Bab 67 Menunjukkan Kewibawaan
- Bab 68 Menikah Di Umur 14 Tahun
- Bab 69 Mengutamakan Keselamatan
- Bab 70 Terluka
- Bab 71 Darah
- Bab 72 Wanita Gila
- Bab 73 Tidak Mencampuri Urusan Sesama
- Bab 74 Dipaksa
- Bab 75 Keuntungan
- Bab 76 Perbedaan Wanita Dan Pria
- Bab 77 Misi Rahasia
- Bab 78 Iri Hati
- Bab 79 Mengikuti Jejak Untuk Melacak
- Bab 80 Gadis Muda
- Bab 81 Dunia Sangat Sempit
- Bab 82 Tidak Takut Mati
- Bab 83 Daftar Nama Ditangan Siapa
- Bab 84 Brengsek
- Bab 85 Wade Ditangkap
- Bab 86 Tumor Beracun
- Bab 87 Anak Muda Yang Suka Jalan Belakang
- Bab 88 Rencana
- Bab 89 Pertukaran
- Bab 90 Bersandiwara
- Bab 91 Meninggal
- Bab 92 Menyerang Polisi
- Bab 93 Kenangan
- Bab 94 Selamat Tahun Baru
- Bab 95 Kembali