The Break-up Guru - Bab 74 Dipaksa

Namun panggilannya tidak terjawab sangat lama, tidak tahu apakah Emma Tang mungkin sudah ditahan lagi oleh Frenky Zhao atau tidak.

Ini juga merupakan sebuah poin yang membuatku merasa sangat aneh, Frenky Zhao ini terlihat sangat memperhatikan Emma ang, mengapa dia masih saja mencari selingkuhan di luar.

Apakah benar-benar hanya karena tidak bisa melahirkan anak?

Mengesalkan, segala hal yang kulakukan tidak berjalan lancar, aku masih belum memiliki ide apapun untuk sementara waktu ini, aku bergegas kembali ke kantor, aku membawa roti besar di depan pintu, sesuap roti besar, serta seteguk air.

Sialan, sepertinya aku harus mengganti surat izin mengemudiku lagi setelah hari ini, tidak tahu berapa lampu lalu lintas yang sudah kuterobos, kreditku bahkan sudah terpotong habis.

Paula Li, Paula Li, menurutmu, apakah dirimu ini sebuah malapetaka.

Sambil sembarangan berpikir, aku membuka pintu tarik, lalu tidak disangka, kepalaku langsung terperangkap saat aku baru saja melangkah masuk.

Hal ini benar-benar mengejutkanku, aku bukannya takut mati, kuncinya adalah, orang yang mengetahui tempat ini sangatlah sedikit, terlebih lagi, tidak akan ada orang yang bisa masuk tanpa kunci yang didesain khusus oleh Wade.

Aku mengatakan sekelompok, karena aku mendengar suara langkah kaki yang berbeda.

“Eh, apa yang kamu lakukan, apakah kalian menggertak hingga ke depan pintu rumahku.” Walaupun berada di luar dugaanku, namun aku tetap saja kembali tenang.

Jika mereka tidak langsung membunuhku, maka masih ada ruang untuk berdiskusi.

Suara seorang lelaki kemudian terdengar,”Neil Wu, bukan? Apakah bendanya kini masih berada di tanganmu?”

Betul, permainan aneh apalagi yang datang, mengapa aku merasa permasalahannya berada di dalam lingkaran kematian.

“Kakak, aku benar-benar tidak mengerti benda apa yang sedang kamu bicarakan, eh, jangan sibuk memukulku dahulu, menjelaskannya akan lebih menguntungkan kalian dalam mencari benda yang diinginkan.” Aku melindungi kepalaku dengan kedua tanganku, lagipula wajahku juga sudah ditutupi, sehingga aku hanya merasa sedikit takut.

“He, kalau begitu, aku akan memberitahukannya kepadamu, wanita yang bersama denganmu itu memasuki ruang belajar Frenky Zhao tadi siang, bukan.”

Aku langsung sadar, Paula Li si wanita yang mematikan itu lagi-lagi membohongiku, dia pasti sudah membawa sesuatu pergi dari ruang belajar Frenky Zhao.

Tidak, dia terluka dengan sangat berat, lalu kehilangan darah dalam jumlah besar hingga hampir saja mati, dia tidak mungkin berpura-pura.

Jadi, seharusnya wanita yang bertindak terhadap Paula Li itulah yang membawa barangnya, sekelompok orang ini menemukan target yang salah, namun tidak peduli apapun yang kukatakan saat ini, mereka tetap saja tidak akan mempercayainya.

“Kakak, karena kamu juga sudah tahu dia memasuki tempat itu, maka kamu seharusnya mencarinya untuk meminta barangnya, untuk apa kamu datang mencariku?”

Saat baru saja selesai berbicara, kepalaku langsung ditinju,”Jangan banyak omong kosong denganku, bukankah kamu suaminya, jika tidak ada padanya, maka benda itu pasti ada padamu.”

Apakah ini artinya mereka sudah pergi mencari Paula Li?

“Hei, saudaraku, kamu boleh sembarangan makan, tetapi tidak boleh sembarangan berbicara, aku dan wanita itu hanyalah rekan kerja sama, setelah kini menyadari bahwa jalur kami berbeda, serta tidak lagi sepihak, maka aku sudah memutuskan hubunganku dengannya, tidak ada sedikitpun koneksi dengannya lagi.”

Aku bergegas melambaikan tanganku, lalu memebersihkan hubunganku dengan Paula Li, wanita ini benar-benar mendatangkan kerepotan yang terlalu banyak.

“Begini, saudaraku, lepaskan diriku, bagaimana kalau aku melepas semua pakaianku dan memperlihatkannya kepadamu, lihat apakah ada benda yang kalian inginkan atau tidak, kalian dapat melihatnya dalam sekejap, bukan?” Sambil berbicara, akupun membungkukkan punggungku dan hendak beranjak berdiri, namun akhirnya ditahan dengan kuat.

Suasana tiba-tiba menghening sangat lama, aku juga tidak tahu apa yang terjadi, sehingga aku tidak berani sembarangan bergerak.

Perlahan-lahan, aku mendengar suara langkah kaki yang berantakkan, seakan-akan ada beberapa orang yang mulai melangkah menajuh, aku baru saja hendak membuka mulutku dan bertanya ada apa, apakah mereka hendak langsung menghabiskanku karena tidak bisa menemukan barangnya?

Saat baru saja membuka mulut, aku tiba-tiba merasakan perasaan dingin pada kerahku, sebuah tangan lembut yang sedikit dingin mengulur masuk ke dalam kerahku, kedua tanganku sudah diikat oleh tali, sehingga aku benar-benar tidak bisa menghentikan tangan yang sedang bertindak tak senonoh itu.

Saat menyadari bahwa pihak lawan juga tidak ingin melukaiku, namun tangan perlahan membuka kancing pakaianku, hingga dagingku perlahan terlihat.

“Eh, saudaraku, kalian benar-benar membukanya, aku hanya bercanda?” Saat merasakan udara dingin dari dadaku, aku pun tidak tahan dan bergemetar sejenak.

Tidak disangka, hal yang membuatku merasa lebih takut lagi masih berada di belakang, tangan yang melepas kancing kemejaku itu kemudian menariknya ke belakang hingga melepas kemejaku, lalu mulai mengelus tali pinggangku.

“Hei, saudaraku, ini adalah dua orang lelaki dewasa, sepertinya kurang cocok, bukan?”Nada bicaraku bahkan mulai bergemetar, apakah kakak yang satu ini tertarik terhadap tubuhku yang sempurna? Tidak mungkin, aku tidak bisa menerima hal ini.

Perlahan, aku mulai menyadari ada yang kurang tepat, karena tangan itu sepertinya bukanlah tangan seorang lelaki, saat ia perlahan menggenggam kehausanku, aku bahkan langsung bereaksi, tangan itu terlalu kecil, bahkan tidak bisa menggenggamnya, pasti adalah seroang wanita!

Aku berpikir secara mendetil sejenak, tidak mungkin Paula Li, dia sudah terluka terlalu berat, juga tidak mungkin Emma Tang, aura yang dingin darinya, dia tidak akan mungkin melakukan hal seperti ini, terlebih lagi, dia tidak akan mungkin bisa melangkah keluar dari rumah kediaman Keluarga Zhao.

Dengan demikian, orang yang mempunyai bawahan sebanyak ini, bahkan dapat membuka pintu tarik kami semudah ini, terlebih lagi juga bersangkutan dengan permasalahan Frenky Zhao hanyalah......

Ketika teringat akan hal ini, aku tiba-tiba tersenyum, tangan yang sedang menyentuh tubuhku itu langsung berhenti.

Pada saat ia sedang tercengang, aku mengulurkan kedua kakinya dan langsung menjatuhkan orang yang berada di depan hadapanku, lalu menekannya.

Walaupun tidak dapat melihatnya dengan jelas, namun aku masih dapat melihat bayangan orang-orang dari celah karung goni ini.

Kelembutan yang berada di bawah tubuhku, disertai aroma parfum yang akrab, membuatku semakin yakin akan tebakanku.

“Kak Yin, apakah kamu ingin membuatku menemanimu, mengapa kamu harus mengikatku, apakah kamu senang dengan hal seperti ini?”

Aku berbicara sambil perlahan beranjak pada dada wanita yang berada di bawahku, kedua gumpalan lunak itu tertahan di bawah dadaku, benar-benar sangat enak!

Wanita yang berada di bawah tubuhku terus terdiam, aku menggosok semakin kejam, ia akhirnya tidak bisa menahannya lagi, lalu langsung menarik karung yang menutupi kepalaku.

Sepasang mata menawan tertuju tajam menatapku, diikuti oleh maksud canda serta waspada di dalamnya.

“Ternyata benar dirimu.” Aku tersenyum dan beranjak duduk, namun tidak berencana untuk meninggalkan tbuhnya.

Grace Yin melirik bagian bawahku dan tersenym,”Kenapa, apakah kamu benar-benar berencana menghabiskanku?”

Penampilanku saat ini dimana aku tidak mengenakan baju, serta hanya mengenakan celana dalam, diikuti oleh tonjolan yang meninggi memang sangat canggung, namun bukankah ini juga merupakan rasa terima kasihku terhadap dirinya!

“Aku yang seharusnya menanyakan pertanyaan ini kepada Kak Yin, Kak Yin mengikatku hingga seperti ini, bahkan melepaskan pakaianku, apa yang hendak kami lakukan?”

Grace Yin melirikku sejenak, lalu langsung mengulurkan tangannya dan menggenggam tonjolanku, ia perlahan menggerakannya, tangannya terasa dingin, namun bagian bawah tubuhku memanas, kedua perasaan yang bersatu ini benar-benar membuatku merasa hendak meledak.

“Tentu saja, ingin mengejari, dirimu.” Grace Yin mengulurkan bibirnya yang kemerahan, lalu menggigit leherku.

Benar-benar mengesalkan, dia mengenakan pakaian yang sangat rapi, aku jelas-jelas berada di atas tubuhnya, namun aku terlihat seakan-akan diperkosa olehnya.

Aku menyingkirkan kepalaku dengan perasaan tidak nyaman,”Hei, Kak Yin, bisakah kamu tidak mempermainkan diriku, katakan saja ada apa, jika aku bisa melakukannya aku akan berusaha untuk melakukannya.”

Grace Yin mengangkat kepalanya dari sisi leherku, lalu mengerutkan bibirnya dengan sedih,”Apakah kamu tidak menyukaiku? Jika kamu tidak menginginkannya, bagaimana denganku?”

Grace Yin tiba-tiba membulatkan matanya, menggeliatkan tubuhnya, hingga pahanya terus menggesek kehausanku, memicunya terus terjentik.

“Bukankah kamu sudah berpisah dengan Paula Li itu, bagaimana kalau bersama denganku?”

Grace Yin berbicara sambil langsung mengulurkan tangannya dan menurunkan celana dalamku, lalu langsung memajukan mulutnya.

Kedua tanganku sedang terikat, aku merasa diriku mungkins aja menendang wanita ini dengan kakiku, namun rasa di bagian bawah tubuhku itu benar-benar membuatku melemas.

Ini adalah Grace Yin, sialan, aku sudah haus akan dirinya untuk sangat lama, namun ia kini beranjak diantara selangkanganku, bahkan mengisap sisi tubuhku yang paling sensitif.

Novel Terkait

My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu