The Break-up Guru - Bab 76 Perbedaan Wanita Dan Pria

Grace Yin tiba-tiba mengedipkan matanya dan langsung menatapku tajam,”Neil Wu, aku benar-benar tidak salah menilaimu.”

Aku tidak tahu apa maksud ucapan Grace Yin, namun sepertinya ia percaya padaku, jadi, aku juga tidak menjawabnya, aku hanya beranjak dan mendekatinya, mengeluarkan rokok yang berada dalam sakunya, lalu mendekati ujung puntung rokoknya untuk menyalakannya.

“Ini adalah pertama kalinya aku menghisap rokok wanita, rasanya cukup enak, wanita, selalu hidup lebih teliti dibandingkan lelaki.”

Grace Yin berpaling dan memadamkan rokok dalam genggamannya,”Namun, lelaki, selalu saja lebih kejam dibandingkan wanita, apa yang kamu inginkan, Neil Wu.”

Aku belum membuka mulutku, tetapi Grace Yin langsung tersenyum.

“Tidak peduli apapun yang kamu inginkan, semuanya jauh lebih banyak dibandingkan yang kamu miliki saat ini, Neil Wu, aku tidak yakin kamu bersedia hidup seperti ini untuk sepanjang hidupmu, membantu orang lain bercerai, lalu menerima bayaran yang tidak terlalu rendah ataupun tinggi.”

Sengaja memicuku? Aku menepiskan asap rokoknya,”Kenapa, aku merasa hari-hari ini berjalan baik-baik saja, aku menerima satu pekerjaan saat aku ingin melakukannya, lalu menutup pintunya dan beristirahat ketika aku tidak ingin melakukannya, aku sudah melihat tidak sedikit banyak wanita cantik, juga sudah meniduri beberapa penggoda, selain daripada kondisi fisikku yang terkadang tidak bisa mengikutinya, aku merasa baik-baik saja.”

Wajah Grace Yin langsung memucat ketika mendengar aku tidur dengan penggoda, hingga akhirnya sudah tidak bisa menahannya lagi.

“Neil Wu, aku tidak ingin berbasa-basi lagi denganmu, aku bisa memberikan sebuah posisi untukmu di dalam Perusahaan Haiqin, lalu kamu bisa mendekati Melsy Lin setelah masuk dan temukan dokumen tersebut, setelah mendapatkan dokumen tersebut, aku dapat sepenuhnya meninggalkan Melsy Lin, lalu melalui kehidupan yang kuinginkan sendiri.”

“Ini adalah hal-hal yang bisa kamu dapatkan, pertanyaanku adalah, apa yang bisa kudapatkan?”

Aku menatap tajam puntung rokok yang berada dalam tanganku, aku melihat apinya yang sesekali terang dan sesekali gelap, percikannya terus terlihat samar, namun tetap saja tidak padam.

Grace Yin terdiam sangat lama, lalu melihat ke arah pintu tarik, sepertinya ia juga khawatir orang di luar mulai merasa ragu.

“Aku mempunyai sekelompok pembunuh bayaranku sendiri, lalu beberapa kota senjata, lainnya, aku juga bisa bisa memberikan sebagian dari sahamku di Perusahaan Haiqin jika kamu menginginkannya.”

Hei, sangat dermawan.

“Begini, Grace Yin, kamu tidak ingin berbasa-basi, aku juga tidak akan berbicara panjang lebar denganmu, aku memerlukan sekelompok pembunuh bayaran, selanjutnya, ketika aku beradu dengan Melsy Lin, aku tidak ingin mati saat aku belum memulai tindakanku, mengenai senjata, aku tidak akan menyentuhnya, ini sudah terlalu jelas melanggar hukum, aku tidak ingin melakukanya, jika kamu membagikan setengah dari sahammu, berapakah kira-kira jumlahnya?”

Aku sebenarnya sudah memikirkan kata-kata ini berulang kali, aku juga merasa sangat nyaman setelah mengatakannya.

Aku akhirnya mempunyai kesempatan untuk membenarkan jalurku, Melsy Lin dan Grace Yin sebelumnya bersatu untuk mempermainkanku, bahkan melihat tidak sedikit kekonyolanku.

Betul saja, ekspresi Grace Yin terlihat semakin memburuk, ia melempar puntung rokoknya, lalu menginjaknya dengan hak sepatunya yang tajam.

“Apakah kamu seyakin itu bahwa aku akan menyetujui semua hal yang kamu katakan?”

Aku menghirup kembali rokok pada mulutku,”Kamu seharusnya sudah mempertimbangkan permasalahan untuk mencariku ini untuk waktu yang sangat lama, lalu kebetulan Paula Li bertengkar dengankum, hingga Melsy Lin juga terluka berat kali ini, sehingga kamu memutuskan untk bertindak, bukan?”

Aku menghembuskan asap rokokku, aroma rokok wanita ini lebih wangi, hanya tidak cukup mencekam saja.

Setelah membuang puntung rokoknya dan menginjakannya dengan tapak kaki, aku mengangkat kepalaku dan menatap wajah Grace Yin yang menegang itu,”Terlebih lagi, apakah kamu sudah menemukan jalan keluarmu sendiri dengan mengatakannya sehebat ini?”

Aku berbicara sambil menunjuk sisi bawah tubuhku sendiri, sisi tersebut sedang berdiri tinggi setelah menerima godaan Grace Yin.

Tidak kusangka, Grace Yin langsung duduk di atas tubuhku setelah melihat penampilanku.

“Karena sudah tidak ada jalan keluar, maka aku akan langsung berjalan menuju ke arah kegelapan saja, aku menyetujui persyaratanmu ini.”

Heh, wanita ini sepertinya benar-benar sangat membenci pengendalian wanita bernama Melsy Lin itu, hingga bersedia melakukan segalanya untuk melepar diri dari pengendaliannya.

Betul juga, dia adalah wanita yang sangat hebat, bagaimana ia mungkin merelakan hidupnya dikendalikan oleh orang lain.

“Baik, kalau begitu, aku juga menyetujuimu, semoga hubungan kerja sama kita berjalan lancar.” Aku berbicara sambil mengecup bibir Grace Yin, karena sudah mengambil resikonya, maka aku harus memastikan bahwa dia sudah berada pada sisi yang sama denganku, lalu membuat MelsY Lin tidak bisa menerima tubuhnya yang sudah dimainkan oleh orang lain.

Ide ini beranjak di pikiranku, aku menggunakan bibirku untuk menekan bibirnya, memasukkan lidahku ke dalam mulutnya, lalu merasakan kehangatannya.

Tubuhnya menegang sejenak, lalu akhirnya melega dan mulai berinisiatif untuk membalasku.

Tubuh berbalik, aku menekannya di atas sofa, melepaskan mulutnya, lalu mulai membuka pakaiannya.

“Untuk apa kamu tergesa-gesa seperti ini?” Grace Yin memanja dan berpura-pura ingin menolak, membuatku mulai meragukan siapa yang sebenarnya akan lebih menderita dalam hubungan kerja sama ini.

Satu per satu kancing mulai terbuka, aku kemudian melihat bentuk dadanya yang sempurna, aku tidak menyangka akan ada hari dimana aku dapat mencubitnya.

Aku mengulurkan tanganku dan mencubitnya, menguat dan melambat, lalu menjulurkan lidahku dan menguraikan garis pada spasi diantara payudaranya, benar-benar tidak menghiraukan untuk meladeninya lagi.

Untung saja, ia seharusnya sudah sering dilatih oleh Melsy Lin, tubuhnya bereaksi dengan sangat cepat, saat aku melepas gaun panjangnya itu, lubang kecil diantara kedua kakinya itu sudah melembab sejak awal.

Satu jariku langsung memasukinya tanpa berperasaan, lalu mendengar teriakannya dengan puas.

“Apakah dia sebelumnya juga mempermainkanmu seperti ini?” Aku tersenyum, aku memang merasa sangat penasaran terhadap sikap Melsy Lin dan Grace Yin di atas tempat tidur, selain bermain menggunakan jari tangan, apalagi yang bisa mereka gunakan, menggunakan mulut?

Dinding dari daging yang dirasakan oleh ujung jariku terasa menyusut sejenak,”Jangan ungkit dia lagi.” Grace Yi mungkin mengatakannya sebagai sebuah perintah, namun lebih tepatnya adalah sebuah permohonan.

Sepasang matanya terlihat mengabur, pipinya memerah, alisnya perlahan mengerut, seperti sedang kugertak.

Namun, penampilannya ini benar-benar membuat orang ingin menggertaknya.

Sambil berpikir, aku mengulurkan jariku masuk, jari lelaki mungkin lebih kasar dibandingkan jari perempuan, saat masuk, aku langsun meras tubuh Grace Yin mulai bergemetar tidak tenang, sepasang kakinya bahkan terus bergesekkan.

Ia bahkan mengulurkan tangannya dan mengelus dadanya sendiri, hingga daging lembutnya itu berubah menjadi segala bentuk.

Benar-benar sangat menggoda, setelah menelan air ludahku, aku sudah tidak bisa menahan desakanku lagi, aku juga mulai menggerakan jariku.

Suara erangan terdengar, Grace Yin yang umumnya angkuh dan dingin kini terlihat seperti seekor kucing yang menggeliati di bawah tubuhku karena tidak mendapatkan daging.

Aku awalnya tidak ingin bermain seperti ini dengannya, kesimpulannya, hubunganku dengannya hanyalah hubungan kerja sama.

Namun, Melsy Lin sudah melatihnya dengan sangat sempurna, sikapnya yang tidak sabar dan kesakitan benar-benar membuat orang terpesona melihatnya.

“Grace, katakan, apa perbedaan antara wanita dengan pria yang melakukannya padamu?”

Aku menggerakan jariku smbil membungkukkan tubuhku dan menemepl pada sisi telinga Grace Yin, sambil berbisik pelan.

Tubuhnya langsung menegang pada saat itu, ia kemudian membuka matanya, tatapannya pun kembali fokus,”Aku sudah berkata untuk jangan mengungkitnya lagi.”

“Jangan mengungkitnya?” Aku sengaja memicunya, melihat penampilannya yang kesal tetapi bahkan menyerahkan diri benar-benar menarik.

Grace Yin sudah tidak ingin berbicara lagi, aku kemudian menarik jariku, lalu membuka jari telnjuk dan jari tengahku di depan hadpan matanya, cairan putih itu tertarik hingga menjadi utasan benang yang terjatuh di depan hadapannya.

Wajahnya terlihat memerah, namun tatapannya terlihat semakin menyerah, akupun tergoda oleh karenanya.

“Grace, aku sudah lama sekali tidak mempermainkan wanita, hari ini, aku pasti akan tampil dengan baik demi dirimu, lagipula.......”

Sambil berbicara, aku menegakkan tubuhku, lalu langsung bersatu dengan tubuhnya, aku pun tersenyum puas ketika mendengar suara mendengus di bawah tubuhku, lalu menambahkan ucapanku.

“Lagipula, kamu juga sudah lama sekali tidak bermain dengan lelaki, bukan?”

Novel Terkait

Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu