Sang Pendosa - Bab 66 Seekor Rubah Licik

"Kalian sedang apa?! "

Jeritan kemarahan itu terdengar seperti halilintar.

Seketika Michael Fan terkejut, lalu melepaskan tangan Julia Gu yang merangkulnya.

Saat melihat ke belakang, dia melihat Direktur Deni Zhou dan Jack Li berada tidak jauh dari nya, yang satu wajah menyeramkan, yang satu matanya melotot. Lalu polisi di belakang mereka wajahnya juga aneh seperti baru saja melihat sesuatu yang aneh.

Michael Fan pun menghela nafas panjang dan berkata dalam hati, "Sepertinya mereka berpikir yang aneh lagi".

"Dokter Fan, apa yang harus ku katakan lagi pada mu? Ketua interpol menanyakannya dengan sikap dingin, saat itu pula ketua interpol melirik Direktur Deni Zhou dan Jack Li.

Michael Fan tidak mempedulikan kata-kata ketua interpol, pandangannya hanya tertuju pada Direktur Deni Zhou, dia merasa aneh dengan perubahan wajah Direktur yang tidak wajar.

Tetapi, disaat itu juga, wajah mengerikan Direktur Deni Zhou berubah normal bagaikan asap rokok yang mudah hilang.

Setelah Michael Fan melirik Direktur Deni Zhou dengan penuh arti, lalu memalingkan wajahnya. Tetapi, sudut matanya melihat Julia Gu yang tersenyum licik, saat itu juga dia mengerti niat sesungguhnya mengapa dia bunuh diri.

Tadi Michael Fan sempat bertanya-tanya,"Bukankah Julia Gu tidak ingin mati? Kenapa tiba-tiba dia bisa memanjat dinding dan mengancam ingin bunuh diri?

Ternyata dia melakukan ini dengan sengaja. dia menipu Michael Fan dan membuat Michael Fan seolah bersalah.

"Sial! Kenapa tadi aku tidak mendengar suara langkah kaki?", kesal Michael Fan dalam hati.

"Pak polisi, akhirnya anda datang. Mereka... mereka yang menyudutkan ku", ucap Julia Gu dengan keras, dengan wajah yang penuh kesedihan, seketika itu juga dia menangis dengan keras.

Siapapun yang melihat situasi ini, pasti mengira Michael Fan lah yang menyudutkannya, apalagi dia buta.

Sepertinya orang-orang bersimpati dengan yang lemah.

Seperti yang diperkirakan, Jack Li sibuk merekam dan memfoto tangan Julia Gu, lalu menghiburnya dan berkata, "Jangan takut, paman akan memperjuangkan keadilan, aku akan menggendongmu turun. Di sini terlalu berbahaya."

Julia Gu menganggukkan kepalanya.

Jack Li mengulurkan tangannya dan menurunkan Julia Gu.

Setelah menurunkannya, Jack Li berjalan ke sebelah dinding itu mendongakkan kepalanya dan berkata, "Dokter Fan, ini adalah kedua kalinya aku melihatmu mencabuli orang. Benar-benar tidak sesuai, Dokter Fan yang sangat terkenal ternyata mencabuli perempuan."

Direktur Deni Zhou yang mendengarnya, seketika itu juga wajahnya hitam marah seperti sudah bersatu dengan langit malam, dan berkata, "Apa? sudah dua kali? Ketua Li, anda bilang Dokter Fan sudah mencabuli Monica Su dua kali?!"

Suara terkejut itu bercampur dengan emosi yang besar.

Jack Li menjawab keraguan dimata Direktur Deni Zhou, “Ya. Pertama kali kejadiannya dua hari yang lalu, ketika aku masuk di kamar Monica Su, aku melihat Monica Su telanjang dan Dokter Fan Sedang meraba…… Dadanya.”

Baru saja selesai berkata, semua orang terkejut seakan tidak percaya, satu-satu matanya melihat kearah Michael Fan dan berkata, “Tidak kelihatan Dokter Fan orangnya seperti itu dan juga punya hobi seperti itu. Tidak boleh menilai orang dari penampilannya.”

Michael Fan pun tertegun, dia terkejut dengan kata-kata tidak jujur Jack Li. Dia hanya melihat dadanya, tetapi kenapa Jack Li mengatakan dia meraba dadanya?

Dan juga, kenapa Direktur Deni Zhou bisa bersama dengan Jack Li? Kemana tadi orang yang mengurus administrasi Julia Gu dan mengantarkannya keteras?

Stephen Tang bukannya pergi mencarinya? Kenapa sampai sekarang dia belum muncul juga? Sebenarnya apa yang sudah terjadi? Kemana dia?

Michael Fan melompat turun dari dinding itu, berdiri di depan Jack Li dan mengacungkan jempol untuknya “Pantas saja polisi khusus terlalu banyak bertemu dengan tersangka, sampai-sampai sudah pintar belajar munuduh.”

Menuduh? Ha…… , pintar sekali bersilat lidah! Aku beritahu kamu, kalau tidak mau orang lain tahu maka jangan lakukan! Oh ya, di kamar pasien ada CCTV, aku bisa pergi ke pusat keamanan rumah sakit untuk meminta rekaman CCTV dua hari yang lalu. Agar orang lain tahu bahwa aku tidak menuduhmu.

Kata-kata itu seketika membuat Michael Fan terdiam.

Walaupun dia tidak meraba dada dan mencabulinya, tetapi dia telanjang adalah kebenaran. Kalau saja orang lain melihat dia menelanjanginya, saat itu mau beribu alasan juga akan sia-sia, ditambah lagi kejadian hari ini, akan semakin sulit untuk membersihkan nama baik dirinya.

Pada saat dia terdiam, tiba-tiba terdengar suara dentuman dari lutut Julia Gu yang bersujud, “Paman polisi, kalian harus berpihak padaku. Dua hari yang lalu aku terhipnotis, aku tidak tahu apa yang dia lakukan kepadaku, kalau saja aku tidak mendengar ini darimu, aku masih kebinggungan apa yang terjadi hari itu. Dia adalah dokter yang kalian utus, sebelumnya aku tidak mencurigainya sedikitpun karena aku selalu mempercayai kalian para polisi. Beberapa waktu ini aku selalu mendengar kata-katanya, tetapi dia…… dia…… , tadi masih mau meracuniku, menyuruhku untuk ikut dengannya”, setelah berkata, Julia Gu menangis kembali.

“Apa?”, Direktur Deni Zhou mengepalkan tangannya, matanya memandang Dokter Fan dengan penuh emosi, giginya menggeram.

Logikanya, jika sudah melihat begitu banyak pelaku kejahatan, walaupun Michael Fan sama seperti apa yang dibicarakan Jack Li, seharusnya Direktur Deni Zhou tidak perlu semarah itu kan?

Demi seorang anak perempuan yang tidak punya hubungan dengannya, dan membantu mengurus administrasi serta marah karena kejadian yang terjadi padanya, belum pernah ada Direktur Departemen Keamanan Publik Tingkat Provinsi seperti ini.

Michael Fan tampak tenang mendengar perkataan Direktur, dan dia semakin yakin dengan pemikirannya.

Mata Jack Li seakan terkejut melihat ekspresi Direktur Deni Zhou, dengan cepat matanya tertuju pada Dokter Fan, melihat Dokter Fan yang begitu tampak tenang tanpa penyesalan, dia pun mulai emosi kembali.

Walaupun tadinya dia bilang bahwa Dokter Fan mencabuli Monica Su, tapi sekarang dia ingin menangkapnya dan menjerumuskannya ke dalam penjara dan mendapat hukuman. Di dalam hatinya seperti ada rasa yang terpendam, padahal awalnya dia menangkapnya untuk menakut-nakutinya, hanya ingin mendengar sesuatu yang berguna yang keluar dari mulutnya.

Malah sekarang menjadi kenyataan walaupun sudah ingin menangkapnya, tetapi Direktur Deni Zhou tidak akan melepaskannya.

Michael Fan adalah orang yang direkomendasi ayahnya, kalau saja bisa mengalahkan Michael Fan, apakah ayahnya masih menyalahkannya? Apakah atasannya masih menyalahkan ayahnya? Kehilangan pekerjaaan sebagai polisi karena kejahatan, bisa jadi masalah kecil ataupun bisa jadi masalah besar. Ayahnya sangat suka mencari muka sampai tidak ingin sedikitpun ternodai. Kalau sampai masalah Michael Fan ini tidak dapat terselesaikan, bukankah dia ternodai?

“Paman polisi, aku ingin bilang beberapa hal jujur. Jika ada sedikitpun kalimat aku yang tidak benar, maka aku akan mati!.”

Begitu mendengar sumpah yang tanpa keragu-raguan itu, semua polisi yang berada saat itu menjadi bersimpati dengannya, mereka merasa Michael Fan bukanlah manusia, sampai-sampai, wanita yang buta dan mukanya yang hancur pun tidak dilepaskan, apa bedanya dengan binatang?

Direktur Deni Zhou langsung menggangkatnya dan berkata, “Kamu tenang saja, paman tidak akan melepaskannya”

“Terima kasih paman!”, jawab Julia Gu dan bersiap-siap memberi hormat.

Direktur Deni Zhou melihatnya dan buru-buru menggangkat Julia Gu, “Jangan berterima kasih lagi, ini adalah pekerjaan kami, tugas polisi adalah menangkap penjahat, menegakkan keadilan dan melindungi warga dari kejahatan.”

Michael Fan menggelengkan kepala dengan ringan dan berjalan ke depan Direktur dan Julia Gu, “Ckckck, bagus sekali akting kalian! Kalau kalian tidak jadi aktor, maka dunia hiburan akan rugi besar.”

Jack Li akhirnya tersadar dan mencengkram keras Michael Fan, “Sudah sampai seperti ini, kamu masih tidak mau minta maaf.”

Michael Fan pun cepat melepaskan cengkraman Jack Li, dengan dinginnya menatap tiga orang itu, dan berkata “Seekor rubah licik!”

“Ketua Li, sia-sia saja kamu bicara dengan orang seperti itu. Hanya hukum yang bisa memberi pelajaran untuknya, ”Direktur melihat sekilas ke arahnya, dan memerintahkan ketua interpol, “Ketua Jiang, bawa dia ke interpol.”