Perjalanan Cintaku - Bab 153 LIhat Siapa Yang Berbicara Omong Kosong

Di bangsal, Friska Li perlahan mulai sadar.

“Friska, bagaimana keadaanmu? Apa ada yang tidak nyaman?” Thalia Shi dengan cepat melangkah maju dan bertanya dengan prihatin.

Friska Li yang baru saja sadar dan pikirannya belum pulih, menatapnya dengan tatapan kosong, ia tiba-tiba mengulurkan tangan untuk mendorongnya menjauh. Setelah operasi, kekuatannya belum pulih, tenaganya belum kuat, tetapi Thalia Shi didorong ke samping, dengan tatapan mata marah, ia berkata, "Thalia, jangan bersikap munafik! Kamu adalah orang yang hanya berpura-pura baik!"

Tubuhnya agak kaku, wajah Thalia Shi menjadi pucat.

Calista Liu menuangkan air panas, ketika putrinya bangun, dia bergegas mendekat dan membantunya bangun lalu berkata, "Friska, bagaimana keadaanmu? Apakah ada yang tidak nyaman dengan tubuhmu? Kamu, kenapa kamu begitu bodoh? Thalia si pembawa bencana tidak pernah mengeluarkan barang yang baik, tapi kamu dengan bodoh mengulurkan tangan dan mengambilnya, kamu lihat, kondisi dirimu sekarang menjadi seperti ini!"

Calista Liu di satu sisi merasa kasihan pada Friska Li, tetapi di satu sisi ia juga menyalahkannya, dia penuh emosi, tidak tahu kepada siapa dia harus melampiaskan emosinya!

Mengulurkan tangan menolak air panas yang diserahkan oleh Calista Liu padanya, Friska Li bertanya dengan wajah pucat, "Ada apa denganku?"

Sepasang mata indah penuh dengan kebenaran dan harapan, tanpa sadar tubuhnya sedikit gemetar. Dia mengulurkan tangan untuk menarik ibunya erat-erat dan bertanya, "Ada apa denganku, ada apa sebenarnya denganku! Bagaimana dengan keadaan anakku? Apakah dia sudah diselamatkan? Apakah dia sudah diselamatkan!"

Merasa sedikit sakit saat ditarik oleh Friska Li, Calista Liu mengulurkan tangan dan dengan kesal mendorongnya. Ia membuka mulutnya dan berkata, “Anak apa yang harus diselamatkan! Kamu sekarang tidak punya anak lagi, tidak hanya sekarang, ke depannya kamu juga tidak akan punya anak! Kamu tidak akan punya anak lagi selama hidupmu! Apakah kamu sudah paham? Itu bukan masalah besar, tunanganmu sekarang juga tidak menginginkan kamu lagi, orang tuanya mengancam untuk meminta uang ganti rugi pada kita! Di mana aku bisa mendapatkan uang sebanyak itu? Anak mereka juga seorang petugas desa, kamu bilang kamu begitu sulit mendapatkan seseorang seperti itu, sekarang kamu telah membuat dirimu sendiri menjadi seperti ini, apakah kamu masih layak? "

Langit seolah hancur!

Calista Liu sama sekali tidak mempertimbangkan apakah kondisi Friska Li saat ini cocok untuk mendengarkan semua masalah ini. Thalia Shi yang berada di samping tampak cemas tetapi ia tidak dapat menyela ikut campur, dia hanya bisa menyaksikan kebencian di mata Friska Li yang semakin dalam, paras yang awalnya polos saat ini menghilang sepenuhnya!

Mengulurkan tangan dan menyentuh lengan Friska Li dengan lembut, Thalia Shi berkata dengan lembut, "Friska, jangan khawatir, kita akan memeriksanya beberapa kali lagi, mungkin rumah sakit salah mendiagnosanya, kamu jangan khawatir dulu, jaga dirimu baik-baik ... "

"Thalia!"

Tiba-tiba Friska Li berteriak keras dan hingga menggetarkan tubuhnya, ia membanting tangan yang sedang menyentuhnya, bahkan mengulurkan tangan dan menarik lengannya, matanya yang melotot penuh dengan kemarahan, berkata, "Thalia! Thalia! Bagaimana kamu bisa melakukan ini padaku! Bagaimana kamu bisa melakukannya! Kamu menikah dengan keluarga yang baik dan sekarang kamu tidak mengizinkan aku menikah dengan keluarga seperti itu? Apakah aku Friska Li, berhutang budi padamu! Kamu adalah yatim piatu tanpa ayah dan tanpa ibu, tapi bisa menikah dengan keluarga besar seperti Keluarga Jing, tapi kenapa aku yang harus menanggung dosa saat ini, Thalia, kamu tidak bisa mati dengan tenang! "

Menghadapi kemarahan Friska Li yang tiba-tiba, Thalia Shi tanpa sadar mengulurkan tangan untuk melindungi perutnya dan menghadapinya dengan ketakutan, tetapi dia tidak membela diri dan berkata, "Maaf, maafkan aku, aku benar-benar minta maaf, aku tidak tahu ... "

'Plak'!

Menampar wajah Thalia Shi dengan tamparan yang kuat!

Thalia Shi tidak mengelak, tapi dengan lugas menjawab, tapi tamparan ini hampir menggunakan seluruh kekuatan Friska Li, ia menamparnya hingga tubuhnya tanpa sadar terhuyung ke belakang, melihat saat dia hendak menghantam sudut meja di sebelah pintu, senyuman muncul di mata Friska Li!

Hantam!

Hantam!

Menghantam perutnya hingga membuat anaknya pergi, itu baru adil!

Kebencian di mata tidak disembunyikan, bahkan Calista Liu di satu sisi seolah sedang menonton pertunjukan yang bagus!

Dengan wajah pucat, Thalia Shi begitu kaget, namun detik berikutnya ia dipeluk oleh Wilson Jing yang kebetulan masuk!

Masuk ke dalam pelukan Wilson Jing dengan terengah-engah, Thalia Shi begitu terkejut!

Dia benar-benar mengira dia akan menghantam meja itu!

Thalia Shi tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun sambil melindungi perutnya menggunakan tangan kecilnya dengan erat!

Mengulurkan tangan untuk memeluk erat Thalia Shi, Wilson Jing mengangkat dagunya dan matanya menjadi dingin.

Cetakan lima telapak tangan yang begitu jelas!

Memalingkan matanya, ada rasa dingin di matanya yang dalam dan acuh tak acuh!

Friska Li sedikit di luar kendali, Thalia Shi tidak sampai terhantam meja itu, perutnya juga masih aman, statusnya di Keluarga Jing masih ada, bahkan pernikahannya masih ada, Friska Li sangat marah hingga menarik bantal dan melemparnya dengan keras, berkata, "Thalia! Kenapa kamu tidak mati! Orang seperti kamu pantas mati! Syarat apa yang kamu miliki untuk hidup!"

Mengangkat tangannya, bantal yang dilempat tersebut segera ditepis oleh Wilson Jing, amarah di matanya semakin kuat!

Irvan Qi dan Anton Qi bergegas datang ketika mendapat kabar, Thalia Shi pun dilindungi di belakang mereka, Wilson Jing melangkah maju beberapa langkah, dia menggenggam tangan Friska Li yang melambai di udara, dan berkata dengan suara rendah, "Friska! Sebaiknya kamu sedikit tenang, kami masih mentolerirmu karena keguguran yang sedang kamu alami, tapi bukan berarti tidak ada batasan!"

Istrinya ditindas, maka dia akan menjadi orang mati di depan Wilson Jing!

“Wilson Jing!” Menangis dan berteriak, Friska Li merasa bahwa dia teraniaya, lalu berteriak, “Apakah seperti ini Keluarga Jing kalian memperlakukan orang lain? Sekarang aku adalah korban, aku menggantikan posisi Thalia dalam musibah keguguran ini, anakku keguguran menggantikan posisi anaknya, aku bahkan kehilangan pernikahanku, masa depanku, jadi apakah kamu masih akan menggunakan kekuatan Keluarga Jing untuk menindasku? "

Kata-kata itu sepertinya masuk akal, tetapi Wilson Jing tersenyum menghina.

Pergelangan tangan yang memegang lengan Friska Li pun menegang, Wilson Jing mengangkat alisnya, dan berkata, "Friska, kamu baru saja sadar, apakah ibumu tidak memberitahumu dengan jelas? Kamu bukan hanya kehilangan anak, kehilangan kesempatan untuk melahirkan, dan kehilangan pernikahan, dan jika kamu tidak menggugurkan anak ini, hidupmu tidak akan lebih dari beberapa bulan, apakah ibumu memberi tahumu! "

Ketika kata-kata itu terdengar, orang-orang di seluruh bangsal terdiam!

Thalia Shi menatap Wilson Jing dengan tatapan tidak percaya, ia langsung curiga ada masalah dengan telinganya!

Apa artinya tidak menggugurkan anak ini? Friska Li hanya bisa hidup dalam beberapa bulan?

Bibirnya menggeliat, dan Calista Liu di satu sisi tampak bingung.

Memalingkan mata melihat Calista Liu, Wilson Jing berkata, "Kenapa? Apakah kamu sebagai ibu tidak memberitahunya? Ketika dia baru hamil, bukankah dokter menyarankan kamu untuk menggugurkan janinnya? Karena anak ini akan lahir cacat, kesehatannya juga tidak baik, kalau tetap bersikeras mempertahankan janin itu, nyawa anakmu akan menjadi taruhan, bukan begitu? "

Memalingkan mata dan melihat Calista Liu dengan tatapan tidak percaya, tubuh Friska Li pun menjadi dingin!

Ketika baru hamil, ibunya sudah tahu tentang masalah itu? Tapi tidak memberitahunya?

“Kamu! Kamu!” Berusaha menenangkan dirinya, tetapi ekspresi bingung Calista Liu telah mengungkapkan isi hatinya, “Apa yang kamu bicarakan! Anak yang dikandung oleh Friska sangat sehat, dia juga sehat, aku katakan padamu, jangan bicara omong kosong hanya untuk mengelak dari tanggung jawab, kamu hanya melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hati nurani demi istrimu! Kamu adalah Tuan Muda sebuah keluarga yang besar, jangan bersikap tidak tahu malu seperti ini! "

Dengan tawa sinis, Wilson Jing melepaskan tangan Friska Li dan berdiri di samping tempat tidur, ia memasukkan tangannya ke dalam saku celananya, dan berkata, "Kamu tidak mengakuinya? Tidak apa-apa, saat ini di tanganku ada laporan pemeriksaan kehamilan dokter di rumah sakit sebelumnya, dan laporan dokter di rumah sakit tempat dia baru saja melakukan operasi, para dokter di rumah sakit ini punya lebih banyak laporan, mari kita lihat, siapa yang sebenarnya berbicara omong kosong!