Perjalanan Cintaku - Bab 165 Dia Sendiri Dulu Bodoh
“Thalia!” Teriaknya, seakan Jenni Tang juga marah!
“Kenapa? Marah?” Dengan senyum yang dingin, Thalia Shi menoleh untuk melihat ke arah pengemudi yang perlahan terbangun, lalu berkata “Nona Tang, jangan pernah bersikap sombong lagi saat kamu melakukan sesuatu, kamu mungkin lupa pepatah yang disebut "orang bertelanjang kaki tidak takut memakai sepatu"! Kamu harus ingat, perceraian ini bukan hanya Wilson seorang diri. Siapa yang bisa memisahkan aku dengannya jika aku tidak ada tanda tanganku? Jika kamu menggangguku, aku akan menyeret dia sepanjang hidupku agar kamu menjadi orang ketiga! "
Setelah berbicara, Thalia Shi menutup telepon bahkan tanpa memberinya kesempatan untuk berbicara!
Wilson Jing yang berada di sebelah menegangkan sarafnya, ia tidak berani mengucapkan sepatah kata pun, Irvan Qi diam-diam berbalik dan menelpon adiknya, Anton Qi. Dia tidak melihat apa pun, dia tidak melihat Nona Muda Kedua Jing yang begitu galak, juga tidak melihat Tuan Muda Kedua Jing yang terlihat tak berdaya ...
Menutup telepon, dada Thalia Shi masih naik turun dengan kuat!
Selama dia teringat kecelakaan mobil itu disengaja oleh Jenni Tang, dia ingin membunuh seseorang!
Apakah terlalu kaya? Apakah bisa melakukan pelanggaran jika memiliki banyak uang? Apakah kehidupan manusia bisa diperlakukan dengan sewenang-wenang jika punya banyak uang?
Dengan lemah melangkah maju, Wilson Jing mengulurkan tangan dan menyentuh bahu Thalia Shi, berseru, "Sayang ..."
"Wilson, pergi kamu!"
Dengan teriakan nyaring, Thalia Shi menepis tangan yang diletakkan Wilson Jing di bahunya, berbalik dan menatapnya dengan air mata di bingkai matanya.
Sekarang Wilson Jing menjadi gugup, ia langsung berkata prihatin, "Sayang, ada apa denganmu ..."
"Ada apa denganku? Wilson, katakan, apa yang sebenarnya kamu inginkan! Apakah aku membuat kesalahan padamu? Apakah kamu memancing emosimu, kamu ingin memperlakukanku seperti ini, kamu ingin memperlakukan anakku seperti ini!" Begitu marah, Thalia Shi sekarang bahkan tidak berani mengingat kecelakaan mobil barusan, ia mengutuk Wilson Jing yang berada di depannya, "Wilson, bukankah kamu menyukai Jenni? Bukankah kamu ingin menikahinya? Bukankah kamu ingin dia melahirkan anak untukmu? Pergilah, aku tidak akan menghentikanmu! Aku hanya meminta agar aku dan anakku dapat hidup damai di dunia ini! Wilson, yang ingin menikah adalah kamu, yang ingin bercerai juga kamu! Sekarang kamu ingin bersama Jenni, aku tidak keberatan, aku melepaskanmu, tapi kamu juga harus melepaskanku, oke?"
Dia berbicara dengan marah, tetapi air mata yang tak tertahankan menyebar di wajah lembut itu.
“Aku akan tanda tangan, kamu berikan aku surat cerai itu dan aku segera menandatanganinya, kita tidak perlu lagi berhubungan satu sama lain, kamu tidak menghentikan aku, aku juga tidak akan menghentikanmu, apakah kamu ingin menikahi Jenni atau punya anak, itu adalah urusanmu, aku tidak peduli, bagaimana? Tapi tolong jangan melibatkan aku lagi, oke? Hari ini kecelakaan mobil, lalu apa lagi yang akan terjadi besok?” Melihat pemandangan di belakangnya dengan marah, Thalia Shi tersenyum sambil menangis, “Wilson, apakah aku belum cukup mengatakan hal-hal ini, apakah tidak cukup jelas? Atau di mata kalian, aku hanya Thalia Shi yang bodoh! Aku akan percaya apa yang kamu katakan, aku pantas dibuat rusak oleh kalian! "
Ketika mendengar kata-katanya, Wilson Jing tidak tahan lagi untuk melangkah maju dan memeluknya erat-erat, membiarkannya berusaha memberontak namun tidak melepaskannya, tangan kanan yang sudah terluka terangkat dengan kemauan yang kuat demi memenjarakannya, darah merah cerah menodai pakaian berwarna terang milik Thalia Shi!
"Thalia, Thalia, maafkan aku, maafkan aku ..." bisiknya pelan, suara dengan nada rendah hanya terdengar kegelisahan hatinya, meskipun pemberontakan Thalia Shi menyebabkan darah di lengannya yang terluka mengalir, namun dia tetap tidak peduli, dia takut, jika sekarang dia tidak memeluknya erat, hatinya akan benar-benar mati dan dia tidak ingin bersamanya lagi! , "Aku salah, aku benar-benar salah, tidak pernah berani lagi ..."
“Wilson, lepaskan aku!” Dengan susah payah, Thalia Shi menangis dan meraung pada saat dia memeluknya, “Wilson, pergi! Pergi! Kamu pergi dan menikah dengan Jenni, kamu pergi untuk memiliki anak bersamanya, aku tidak akan peduli, aku tidak peduli apa yang kamu lakukan, apakah kamu tidak bisa melepasku pergi? Di antara kita jangan sampai ada yang saling menghalangi! Beri aku surat perceraian ... "
Uhhhh ...
Uhhhh ...
Kata-katanya belum selesai, tangan kiri Wilson Jing mencengkeram kepala Thalia Shi dengan keras dan menciumnya, menutup sepenuhnya kata-kata yang belum selesai di antara bibir dan giginya!
Siapa sekarang yang berani menyebut 'perceraian' di depan dia, dia tidak akan sungkan kepada siapa pun!
Sial, dia sendiri dulu bodoh, dia orang gila, dia akan mengatakan dua kata itu padanya, dia akan sangat menyakitinya!
Dengan telapak tangan besar tergenggam kuat, tubuh mungil Thalia Shi harus berjinjit dan menempel pada tubuhnya dengan kuat, tangan kecilnya mencengkeram baju dadanya dengan erat, seolah-olah napasnya sendiri tak tertahankan, kepalanya terangkat ke atas. Air mata menerima ciumannya, dan Thalia Shi menggigit bibirnya dengan amarah!
Namun meski begitu, lidah arogan itu tetap saja arogan, bahkan ia merasakan bau darah di mulutnya, namun lelaki di depannya masih menciumnya dengan mendominasi, menjarah nafas, dan merampas jiwanya!
Untuk waktu yang lama, ketika Anton Qi datang dengan membawa seseorang orang, dia hampir ingin kembali sekali lagi!
Akhirnya, Wilson Jing melepaskan wanita kecil dalam pelukannya, mengulurkan tangannya dan meremas dagunya, lalu berkata dengan suara dingin, "Thalia, mulai hari ini dan seterusnya, kamu jangan berani menyebutkan kata "perceraian" di depanku, kamu lihat bagaimana aku bisa menanganimu! Selama kamu tidak menyebut kata "perceraian", terserah apa pun yang kamu inginkan! Kamu boleh membunuhku, kamu boleh memusnahkanku, tidak masalah, bahkan Jenni, kamu ingin mengukusnya, merebusnya dengan saus cokelat, atau langsung membuat bakso, aku tidak keberatan! Tetapi kamu harus ingat, jika kamu berani mengucapkan kata itu, aku akan membiarkanmu mencoba, apa yang disebut dengan kepala keluarga! "
Saat suara itu jatuh, mata indah Thalia Shi bergerak cukup lama!
Bahkan Irvan Qi dan Anton Qi dan yang lainnya membuka mata lebar-lebar dengan ngeri!
Apakah Tian Muda Kedua Jing sudah berubah?
Meski kedua bersaudara ini mengetahui keadaan Wilson Jing, tapi Tuan Muda Kedua, apakah kamu berubah begitu cepat karena takut Nona Muda Kedua tidak tahan?
Masih banyak hal yang ingin dikatakan, tapi ketika Wilson Jing keluar, tiba-tiba Thalia Shi terbakar emosi, dia bahkan tidak tahu harus meletakkan tangan dan kakinya di mana, kepalanya juga masih bingung. Tapi kata-katanya dan setiap kalimat benar-benar bergema di telinganya.
Mata yang dalam menguncinya, ketika kedua mata saling bertatapan, seketika merasakan kelembutan selama bertahun-tahun, mencium bibir halusnya, lalu bertanya dengan jahat, "Peri kecil, aku akan lihat ke depannya jangan sampai kamu berani berbicara omong kosong!"
Karena dia tidak percaya dan dia gelisah, maka dia akan membuatnya percaya dan membuatnya aman! Mengulurkan tangan dan memegangi kepalanya, Thalia Shi naik ke Mobil Maserati miliknya. Setelah mobil sudah lama melaju, Thalia Shi pun baru tersadar, tangan kanan dipegang erat dengan tangan kiri pria sebelah dengan mata tertutup, Thalia Shi pun mengambil nafas dalam-dalam dan melihat ke bawah, ia terkejut menemukan bahwa ada noda darah di tubuhnya!
Memalingkan matanya tanpa sadar, Thalia Shi menyadari bahwa wajah Wilson Jing sedikit pucat, bahkan bibirnya sangat kering!
Berbalik, Thalia Shi ingin mengelilingi Wilson Jing untuk melihat tangan kanannya. Separuh tubuhnya terbalik dan dia tidak melihatnya. Pria di bawahnya tiba-tiba tertawa pelan, "Sayang, ini ada di dalam mobil, juga ada orang lain di depan yang melihat, meskipun kamu sangat terburu-buru, kita juga harus menunggu sampai tiba di rumah baru dibicarakan, oke? Tahan, ah... "
Ah……
"Ah" apa!
Dia mengangkat matanya dan tersipu menatap pria di bawahnya yang masih tersenyum dan menawan. Thalia Shi mengulurkan tangan dan mencubit pinggangnya yang tipis, tapi pria itu hanya sedikit mengernyit dan melanjutkan, "Sayang, aku melihat sepertinya kamu sangat menyukai pinggangku, apakah menurutmu pinggangku begitu hebat? Sebenarnya, aku sendiri juga cukup puas! "
"Wilson!" Teriak, Thalia Shi tidak tahan dengan sikap tidak tahu malu nya!
Pengemudi di barisan depan sudah tersipu malu, tapi dia masih terlihat seperti orang yang tidak memiliki harga diri dan tidak tahu malu!
Novel Terkait
Cinta Adalah Tidak Menyerah
ClarissaCinta Dibawah Sinar Rembulan
Denny AriantoHabis Cerai Nikah Lagi
GibranDark Love
Angel VeronicaCinta Yang Tak Biasa
WenniePerjalanan Cintaku×
- Bab 1 Makan Bersama Seharga 400 Juta
- Bab 2 Cepat Datang Ke Rumah Sakit
- Bab 3 Telepon
- Bab 4 Pernahkah Kamu Memikirkan Perasaanku?
- Bab 5 Tuan Muda Keluarga Lin Dan Cinderella
- Bab 6 Aku Jatuh Cinta Pada Orang Lain
- Bab 7 Bagaimana Kamu Membuktikannya?
- Bab 8 Dia Juga Mempunyai Tahi Lalat Merah Seperti Ini?
- Bab 9 Dengarkan Perkataanku Dengan Patuh
- Bab 10 Siapakah Yang Membantunya
- Bab 11 Maaf, Aku Datang Terlambat
- Bab 12 Pacar
- Bab 13 Dia Bukan Pacarmu
- Bab 14 Satu-Satunya Paman
- Bab 15 Menunggumu Di Dalam Ruang Pribadi
- Bab 16 Wilson Jing, Selamatkan Aku!
- Bab 17 Jadilah Pacarku
- Bab 18 Jenis Kehormatan Yang Berbeda
- Bab 19 Dobrakkan Pintunya!
- Bab 20 Untuk Apa Dia Meminta Maaf?
- Bab 21 Iya!
- Bab 22 Kamu Akan Datang Memohon Padaku!
- Bab 23 Perjamuan Selamat Datang
- Bab 24 Selamat Datang Ke Duniaku
- Bab 25 Wanita Yang Dilindungi Wilson Jing
- Bab 26 Harwin Tang, Tuan Muda Keluarga Tang
- Bab 27 Nama Thalia Shi
- Bab 28 Keluarga Lin Kekurangan Uang Untuk Tiket Pesawat
- Bab 29 Kejam Dan Kasar
- Bab 30 Harus Lebih Serius Jika Menjadi Pacarku!
- Bab 31: Dua Garis Merah
- Bab 32 Tidak Akan Diaborsi!
- Bab 33 Sudah Membuat Janji Pada Christine Gong Malam Ini
- Bab 34 Orang-Orang Di Keluarga Jing
- Bab 35 Sudah Mengerti?
- Bab 36 Bersandar Ke Pelukannya
- Bab 37 Dimana Dia Menyinggungnya?
- Bab 38 Menghitung Mundur Tiga Dua Satu
- Bab 39 Bawahan Di Keluarga Jing
- Bab 40 'Dinasti Tang' Merekrut Orang
- Bab 41 Aku Peringatkan Kamu, Jangan Menganggu Keluarga Tang!
- Bab 42 Wanita Yang Dapat Berubah Dalam Sekejap
- Bab 43 Pria Seperti Apa Yang Dia Temui?
- Bab 44 Berpengaruh
- Bab 45 Melepaskan Diri Dari Kendalinya
- Bab 46 Malam Pengantin
- Bab 47 Apakah Kamu Pikir Ada Orang Yang Percaya?
- Bab 48 Asisten Departemen Hubungan Masyarakat
- Bab 49 Menangis Sejadi-jadinya
- Bab 50 Apa Kamu Tahu Siapa Dia?
- Bab 51 Kamu Tidak Boleh Pergi!
- Bab 52 Pria-mu
- Bab 53 Dia Thalia Shi Juga Bukan Orang Bodoh!
- Bab 54 Siapa suamimu?
- Bab 55 Memiliki Hubungan Erat
- Bab 56 Jam Tangan Yang Terlupakan
- Bab 57 Konferensi Pers
- Bab 58 Ini Kehormatanku
- Bab 59 Jika berani, kamu akan lanjutkan?
- Bab 60 Harus Bagaimana Jika Zhou Tidak Menginginkan Aku Lagi?
- Bab 61 Pacar Misterius
- Bab 62 Tidak Tahu Apakah Seseorang Yang Baik Atau Salah
- Bab 63 Wilson Jing, Apakah Kamu Sudah Terpikat?
- Bab 64 Harus Ingat Apa Yang Kamu Katakan Hari Ini
- Bab 65 Jatuh Keperangkapnya Begitu Cepat
- Bab 66 Bagaimana Seharusnya Dia Mengatakannya?
- Bab 67 Seorang Kakak Perempuan Dan Seorang Adik Perempuan
- Bab 68 Pertama Kali Melakukan Pemeriksaan
- Bab 69 Dia... Begitu Mencintainya?
- Bab 70 Dia Akan Dengan Mudah Memaksanya Untuk Pergi
- Bab 71 Hal Konyol
- Bab 72 Kembang Api Di Luar Jendela
- Bab 73 Kalau Begitu, Kita Bercerai Saja!
- Bab 74 Dia Wilson Jing, Tidak Mencintainya!
- Bab 75 Thalia, Apa Kamu Mau Mati?
- Bab 76 Kamu Jangan Lupa, Aku Adalah Ibu Mertuamu!
- Bab 77 Dia Adalah Pembantu Rumahku!
- Bab 78 Dia Wilson Jing Sama Sekali Bukan Manusia!
- Bab 79 Tidak Lebih Baik Dari Orang Mati
- Bab 80 Jenni Tang, Kamu Hamil?
- Bab 81 Kamu Sebenarnya Hamil Atau Tidak?
- Bab 82 Kami Bawa Dia Pulang!
- Bab 83 Pemeriksaan Medis
- Bab 84 Kenapa Aku Tidak Ada?
- Bab 85 Biarkan Saja Salah Paham
- Bab 86 Tujuh tahun!
- Bab 87 Melamar Tuan Muda Kedua Jing
- Bab 88 Aku Ingin Menikah Denganmu, Apa Kamu Ingin Menikah Denganku?
- Bab 89 Orang Yang Kamu Cintai Itu, Apa Benar Bernama Thalia Shi?
- Bab 90 Apakah Dia Mengakui Keberadaannya?
- Bab 91 Mereka Semua Sudah Pulang
- Bab 92 Dia Hilang?
- Bab 93 Suatu Hari Cepat Atau Lambat, Aku Akan Meninggalkannya
- Bab 94 Pria Jahat ini!
- Bab 95 Tuangkan Aku Segelas Air
- Bab 96 Setidaknya Beri Aku Posisi Yang Jelas
- Bab 97 Mengapa Kamu Tidak Berani
- Bab 98 Aku Akan Menemanimu!
- Bab 99 Memperlakukannya Seperti Kucing Sakit Tanpa Menunjukan Kehebatannya?
- Bab 100 Nama Panggilan Yang Sudah Tersebar
- Bab 101 Aku Dengar, Kamu Juga Bernama Thalia Shi?
- Bab 102 Aku Hanya .... Sedang Mengejarmu
- Bab 103 Itu Berarti Aku Melakukan Poligami
- Bab 104 Benar dan Nyata!
- Bab 105 Apakah Kamu Sedang Bermimpi?
- Bab 106 Kamu Begitu Tidak Sabar Menunggu?
- Bab 107 Undangannya!
- Bab 108 Bertingkah Seperti Badut!
- Bab 109 Sebagian Kecil Dari Banyak Masalah Yang Ada
- Bab 110 Bukan Aku Yang Bertindak Tidak Senonoh Padamu!
- Bab 111 Tidak Tahu Malu Dan Tidak Senonoh
- Bab 112 Istriku Sedang Hamil
- Bab 113 Bagaimana Kamu Tahu Berita Internal Keluarga Jing?
- Bab 114 Serangan Langsung Dari Inggris
- Bab 115 Dianggap Apa Anak Yang Ada Di Perutnya?
- Bab 116 Tuan Muda Kedua Jing, Tolong Kamu Melepaskan Tanganku?
- Bab 117 Thalia Shi, Jangan Jatuh Cinta Dengan Wilson Jing
- Bab 118 Apakah Kamu Iri Padaku?
- Bab 119 Menerima Cintanya Tanpa Alasan
- Bab 120 Nona Keluarga Tang
- Bab 121 Aku Benar-benar Sudah Menikah
- Bab 122 Wilson, Kamu Memberiku Pukulan Ini
- Bab 123 Ayah, Aku Ingin Menikah
- Bab 124 Aku Ingin Menggugurkan Anakku!
- Bab 125 Aku Tidak Menginginkan Anak Ini Lagi!
- Bab 126 Kamu Tidak Memiliki Hak Untuk Menolak
- Bab 127 Mengapa Tidak Mencobanya?
- Bab 128 Nona Muda Kedua
- Bab 129 Mengusulkan
- Bab 130 Dia Dalam Masalah
- Bab 131 Aturan Keluarga Tang
- Bab 132 Nona Muda Kedua Adalah Orang Yang Sederhana?
- Bab 133 Peraturam Hukum
- Bab 134 Menurutmu, Apakah Kamu Masih Berguna
- Bab 135 Masih Ingat Namaku
- Bab 136 Orang Yang Selalu Membuat Masalah? Penjahat?
- Bab 137 Pria Yang Tidak Memiliki Kemampuan
- Bab 138 Tidak Bisa Melahirkan Seorang Anak
- Bab 139 Hari Ini Kita Bercerai!
- Bab 140 Apakah Karena Bekas Luka Sudah Sembuh Jadi Kamu Lupa Rasa Sakit Itu?
- Bab 141 Siapa Bilang Kita Akan Bercerai?
- Bab 142 Satu-satunya Hal Yang Aku Tahu Tentangmu
- Bab 143 Hanya Dua Hal Yang Aku Tahu Sekarang
- Bab 144 Bagaimana Pertimbanganmu?
- Bab 145 Mengundangmu Untuk Bertamu
- Bab 146 Kamu Sudah Selesai Berbicara, Sekarang Giliranku Yang Berbicara!
- Bab 147 'Surat Perceraian'
- Bab 148 Dia Keguguran!
- Bab 149 Perasaan Berhutang Nyawa
- Bab 150 Terluka Di Rumah Keluarga Jing Saat Berusia 10 Tahun
- Bab 151 Ada Satu Hal Lagi Yang Harus Aku Pastikan!
- Bab 152 Dia Akan Segera Hamil
- Bab 153 LIhat Siapa Yang Berbicara Omong Kosong
- Bab 154 Mengapa Aku Baru Melihatnya!
- Bab 155 Mengajukan Nominal Yang Lebih Tinggi
- Bab 156 Jika Kamu Curiga, Kenapa Kamu Tidak Bertanya?
- Bab 157 Hanya Menjadi Wilson Jing-mu
- Bab 158 Iblis Di Masa Kecilku
- Bab 159 Hidupnya Berubah Total
- Bab 160 Aku Ingin Tinggal Bersamamu
- Bab 161 Wilson Jing Ingin Bunuh Diri
- Bab 162 200 Ribu
- Bab 163 Aku Akan Menjalani Hidup Bersama Thalia Selamanya
- Bab 164 Lihat Apakah Wilson Mengizinkanmu Untuk Menuntutku!
- Bab 165 Dia Sendiri Dulu Bodoh
- Bab 166 Aku... Aku Bukan Istrinya
- Bab 167 Pasti Tidak Sebagus Diriku!
- Bab 168 Meskipun Dengan Teman Dekatmu, Aku Tidak Akan Mengizinkan!
- Bab 169 Carina, Aku Ingin Membunuhmu!
- Bab 170 Carina Qin Yang Mengerikan
- Bab 171 Siapapun Tidak Ada Yang Bisa Merebut
- Bab 172 Tuan Muda Kedua Jing Masih Melakukan Ini
- Bab 173 Apakah Aku Telah Menyakiti Thalia?
- Bab 174 Menghukum Penjara Seumur Hidup Atas Nama Cinta
- Bab 175 Mencari Cara Untuk Pulang Ke Kota A
- Bab 176 Aku Tidak Tahu Dengan Jelas Situasimu
- Bab 177 Kamu Tidak Ingat Apa Yang Pernah Aku Katakan?
- Bab 178 Mengapa Dia Menjadikan Dirinya Sendiri Seolah-olah Diselingkuhi?
- Bab 179 Dia Begitu Yakin
- Bab 180 Begitu Lemah Dan Tidak Ada Kemampuan Untuk Melawan
- Bab 181 Menurut Aturan Sebelumnya
- Bab 182 Satu-satunya Wanita Dalam Hidupku
- Bab 183 Sangat Sulit Untuk Membuat Orang Percaya
- Bab 184 Pembelaan Harwin Tang
- Bab 185 Aku Mengutukmu
- Bab 186 Berpengalaman
- Bab 187 Fendy Mu dan Amelia Jing
- Bab 188 Aku Tidak Begitu Mengerti Apa Yang Baru Saja Kamu Katakan
- Bab 189 Sama Sekali Tidak Ada Tanda-Tanda Kehidupan
- Bab 190 Tidak Mengatakan Tidak Berarti Tidak Tahu
- Bab 191 Menyakiti Dengan Tangan Orang Lain
- Bab 192 Kasar Dan Menjijikkan
- Bab 193 Siapapun Tidak Ada Yang Boleh Mendapatkan Kehidupan Yang Baik!
- Bab 194 Biarkan Aku Membantumu Memilih
- Bab 195 Cukup Memiliki Kemampuan, Tidur Dengan Suamiku
- Bab 196 Tuan Muda Pertama ... Dipukuli
- Bab 197 Wilson, Apakah Kamu Ingin Memberontak?
- Bab 198 Wilson, Lepaskan!
- Bab 199 Suara Mual Kering
- Bab 200 Aku Berikan Dia Pada Kalian!
- Bab 201 Thalia, Kamu Tidak Hamil!
- Bab 202 Aku Wilson Jing Bersumpah Di Sini
- Bab 203 Ikat Wilson!
- Bab 2014 Apakah Dia Sudah Jatuh Cinta Pada Thalia Shi?
- Bab 205 Siapa Yang Berani Menyerah?
- Bab 206 Aku Akan Mencekik Wanita Itu Sampai Mati!
- Bab 207 Perbedaan
- Bab 208 Berantakan
- Bab 209 Turunkan Nona Muda!
- Bab 210 Menipu Pernikahan, Menipu Uang, Mencurangi Reputasi
- Bab 211 Bersedia Menanggungnya
- Bab 212 Bagaimana Aku Membiarkannya Begitu Saja?
- Bab 213 Datang Dan Pergi
- Bab 214 'Kiriman Hadiah Kembali'
- Bab 215 Thalia, Aku Tidak Mengizinkan!
- Bab 216 Mungkin Hanya Ada Dua Keputusan Akhir
- Bab 217 Thalia, Aku Mencintaimu