Perjalanan Cintaku - Bab 118 Apakah Kamu Iri Padaku?

Sambil melirik ke arah perut datar Thalia Shi, Amelia Jing melanjutkan, "Satu nyawa? Di mata Wilson Jing, tidak ada apa pun di dunia ini yang dapat dibandingkan dengan Jenni Tang-nya, mengerti? Jangan bilang aku belum tahu. Jangankan tahu anak dalam perutmu itu laki-laki atau perempuan, Thalia Shi, dapatkah kamu menjamin kamu akan bisa melahirkannya dengan lancar? "

Begitu suara itu keluar, seluruh ruangan menjadi sepi seperti rumah hantu, dan Amelia Jing yang cantik di depannya melihatnya tersenyum.

Untuk sekejap, Thalia Shi hanya merasakan hawa dingin memancar dari sekujur tubuhnya!

"Inilah perbedaan di antara kita. Thalia Shi, kami bisa berbicara dengan orang-orang tentang astronomi dan geografi, termasuk dana saham, teknologi militer, rencana nasional, adat istiadat setempat, dan bahkan permainan kehidupan, tetapi bisakah orang-orang seperti kalian begitu?" Melihatnya, Amelia Jing berkata, “Terkadang apa yang orang katakan tentang kelahiran memutuskan pemikiran bukanlah hal yang tidak masuk akal. Karena kelahiran itu baik jadi hal-hal yang disentuh saat lahir berbeda, dan setiap orang menginginkan hal yang berbeda. Itulah mengapa ada perkataan 'kalah di garis start', beberapa orang yang kesulitan mengejar tetapi tidak bisa menangkapnya. Misalnya anak di perutmu, pada pemikiran orang biasa, tidak ada yang akan mencoba mencegah kamu melahirkan, tetapi tidak sama dalam keluarga seperti kami..."

Melihat ke luar jendela, mata indah Amelia Jing diwarnai dengan sedikit kesedihan.

"Jangan katakan bahwa Jenni Tang tidak ada di sana sekarang. Apa menurutmu ketika keluarga Tang tahu tentang keberadaanmu, kamu bisa pergi bekerja dengan sesuka hati seperti sekarang? Atau menurutmu Carina Qin akan memberimu semua yang dia inginkan? Atau, Thalia Shi, jika Jenni Tang kembali, apakah kamu pernah berpikir tentang bagaimana kamu akan berurusan dengan dia? ” Suaranya acuh tak acuh, tapi Thalia Shi harus mengatakan bahwa semua yang dia katakan itu aneh baginya!

Mungkin keluarga Jing bukanlah keluarga seperti itu, tapi bagaimana dengan kata-kata terakhir?

Jenni Tang baru saja jatuh dari kuda dan Wilson Jing mengejarnya tanpa henti, Bagaimana jika dia kembali?

Bagaimana dia bisa begitu emosional?

“Jadi Thalia Shi, jika kamu benar-benar menganggur, kamu sebaiknya memikirkan tentang apa yang akan kamu lakukan selanjutnya, daripada selalu bergelantungan di depanku, kamu tahu, menjengkelkan bagiku untuk melihatmu!” Kata-katanya lugas. Wajah Thalia Shi berubah jadi pucat.

Mata yang lincah itu menyipit sedikit. Apa yang dikatakan Amelia Jing, dia mengakuinya. Tetapi beberapa dia tidak setuju!

Matanya tertuju pada kaki Amelia Jing, dimana selimut tipisnya masih belum bisa menyembunyikan garis tipisnya.

“Lalu bagaimana denganmu?” Tanya Thalia Shi lirih, “Amelia Jing, jika kamu benar ada waktu luang untuk menganalisis urusanku lebih baik kamu pakai untuk pikirkan masa depanmu sendiri? Kamu sudah pulang selama satu minggu, kenapa kamu belum memulai rehabilitasi? Apakah kamu benar-benar berencana untuk tidak akan berdiri lagi dalam hidupmu? "

Plakk!

Dengan suara yang tajam, buku di tangan Amelia Jing terlempar ke pojok, memelototinya!

“Atau, Amelia Jing, semua akal dan kebijaksanaanmu hanya meneliti orang lain, tidak pernah meneliti dirimu sendiri?” Sebelum Amelia Jing dapat berbicara, Thalia Shi melanjutkan, “Aku setuju dengan apa yang kamu katakan, tetapi itu tidak berarti semuanya benar. Aku akui bahwa aku hanyalah seorang wanita kecil. Yang aku inginkan hanyalah seorang suami yang mencintaiku dan satu lagi kami saling menjaga keluarga. Aku tidak memiliki ambisi, tetapi itu tidak berarti bahwa aku, kan? Dan kamu, yang baru berumur dua puluh enam tahun, apakah kamu benar-benar akan menyia-nyiakan masa depanmu? "

"Thalia Shi, apakah kamu benar-benar mengira kamu adalah kakak iparku? Sudah kubilang, aku Amelia Jing tidak punya kakak laki-laki di hari aku cacat! Aku tidak perlu kamu untuk mengkhawatirkan masa depanku! Daripada mengkhawatirkanku, kamu harus mengkhawatirkan dirimu sendiri." berkata dengan marah , dada Amelia Jing sedikit naik turun, tangan kecilnya menarik erat selimut di kakinya.

Berusaha keras untuk mengubah topik, tapi Thalia Shi tidak memberinya kesempatan ini!

Dia tahu bahwa pikiran Amelia Jing tidak buruk, tetapi dia menahannya untuk waktu yang lama ...

“Kamu tahu betul, apa yang membuatmu gugup sekarang?” Sambil tertawa kecil, Thalia Shi menatap mata Amelia Jing, dan Thalia Shi tanpa henti berkata, “Amelia Jing, apakah kamu memiliki kakak laki-laki atau tidak, tapi kamu harus tahu bahwa hidup kamu untuk dirimu sendiri. Jika kamu duduk di kursi roda seumur hidup atau tidak, bagi dia itu tidak ada bedanya, bukan? kamu juga tahu bagaimana mengingatkan aku untuk berpikir sendiri, tapi bagaimana bisa berubah ketika sampai ke kamu?"

Menarik napas dalam-dalam, Amelia Jing menjadi pucat!

Thalia Shi tidak tahu apa yang terjadi lima tahun lalu, tapi menurutnya, apapun di dunia ini bisa diselesaikan melalui komunikasi, jadi dia berkata, "Amelia Jing, apakah kamu mengakuinya atau tidak, Wilson Jing adalah kakakmu, dalam darah, di mata hukum, dia adalah kakakmu, bukan berarti kamu bisa melarikan diri jika kamu mau! Apa kamu tidak bisa duduk dan berbicara dengan kakakmu baik-baik? Bukankah itu lebih baik untuk kalian? "

“Thalia Shi, diamlah!” Dengan teriakan nyaring, Amelia Jing sedikit bersemangat dan berkata dengan lantang, “Apa menurutmu aku mengingatkanmu bahwa kita adalah teman? Atau menurutmu kamu memenuhi syarat untuk campur tangan dalam hidupku? Thalia Shi, kamu tidak memenuhi syarat! "

"Mengapa kamu sangat peduli dengan masalah antara aku dan Wilson Jing? Hehe, menurutmu apakah selama aku berdamai dengan Wilson Jing, kamu akan memiliki lebih banyak kesan di hati Wilson Jing, kamu pikir aku akan membantumu, apa aku adalah seorang penolong di rumah Jing? Thalia Shi, jangan bodoh! Aku tidak akan pernah memaafkan Wilson Jing seumur hidupku!” Dengan marah berkata, Amelia Jing mendorong kursi roda sedikit lebih dekat ke Thalia Shi, mengangkat matanya dan menatapnya. "Thalia Shi, apa karna aku sudah melihat jelas bahwa kamu hanya wanita idiot yang mencintai Wilson Jing, dan kamu tidak tahu bagaimana meningkatkan dirimu, jadi kamu marah, kan? Tapi aku beritahu kamu, inilah kebenarannya! Di dunia ini, semua yang serasi harus memiliki kekuatan dan kelas yang sama! Menurutmu, berapa lama kamu bisa menahan seorang pria dengan wajah, tubuh, dan suara lembut itu? Apa kamu bodoh? "

Dengan marah, Thalia Shi diam-diam menatap wanita di depannya, rasa jijik dan benci pada Wilson Jing telah mencapai puncaknya!

Masih ada kata-kata di benaknya, tapi dia hanya ingin tertawa.

Wilson Jing?

Haruskah dia memperjuangkan pria yang sama sekali tidak peduli padanya?

Secara tidak sengaja, mata Thalia Shi penuh dengan kesepian, semua yang terjadi belum lama ini masih terlihat!

“Dan lagi, Thalia Shi!” Suara itu pelan tapi dengan amarah yang kuat, Amelia Jing melanjutkan, “Ini adalah keluarga Jing, disini ada ayahku, ada Charles Jing dan banyak laki-laki dalam keluarga ini, tolong perhatikan dirimu sendiri, jangan berkeliaran di rumah dengan rok pendek sepanjang hari! Membosankan untuk ditonton! Orang yang tidak tahu berpikir kamu ingin melakukan hal-hal aneh! "

Bagaimanapun, Amelia Jing mengalihkan pandangannya dengan agak tidak wajar.

Dengan alis yang sedikit terangkat, Thalia Shi menatap pakaiannya.

Setelah kembali, dia tidak punya waktu untuk berganti pakaian kerjanya, tetapi rok kecil sampai di lututnya jelas tidak pendek, dan bagian yang harus tertutup sudah dia tutup, tanpa sedikitpun yang terekspos.

Mengangkat sudut mulutnya dengan ringan, Thalia Shi berkata, "Kamu iri padaku?"

Menekan bibirnya dengan erat, Amelia Jing mengangkat kepalanya sedikit dan menarik napas dalam-dalam tanpa berbicara.

Mengapa dia harus iri padanya?

Apa yang perlu dia irikan darinya!

Dia tidak iri!

Dia tidak akan iri!