Perjalanan Cintaku - Bab 168 Meskipun Dengan Teman Dekatmu, Aku Tidak Akan Mengizinkan!

"Raja" dari kota A, industri besar di kota A yang tidak diketahui siapa pun selalu dapat menarik perhatian orang-orang untuk berdiskusi, tetapi pada saat ini, hampir semua orang terkejut melihat layanan hormat Manajer Yi dibelakang pasangan itu! Tangan kanan pria itu terpasang perban tebal dan dengan canggung menggunakan tangan kirinya untuk mengambil makanan. pemandangan yang jelas lucu itu masih terlihat luhur dan anggun, tanpa disadari menarik perhatian orang.

Meja makan yang indah penuh dengan makanan yang lezat, dan makanan yang lezat itu sangat menggugah selera, tetapi pria di seberang membuat wajah kecil Thalia Shi memerah sambil tersenyum!

Melihat dia dengan kasihan yang akhirnya dapat mengambil iga asam manis, Thalia Shi tertawa ringan, "Wilson, apakah kamu tidak bisa berkata padaku untuk membantumu mengambilnya? Bukankah menyulitkan dirimu sendiri? "

Sebelum kata-kata itu keluar, iga asam manis yang hancur di sumpit jatuh ke mangkuk Thalia Shi.

Sambil menghela nafas, Tuan Muda Jing dengan anggun meletakkan sumpitnya dan menatap Thalia Shi dengan senyum menawan, lalu berkata, "Istriku sayang, sekarang kamu bisa duduk di sebelahku untuk menyuapiku makan. "

Satu tindakan, satu kalimat, Thalia Shi tersipu malu dan sedikit bingung.

Thalia Shi tidak tahu, dia tidak tahu bahwa iga asam manis yang telah dia perjuangkan selama hampir setengah jam adalah untuknya, Thalia Shi juga tidak tahu bahwa dia akan berperilaku seperti ini selanjutnya, bahkan Manajer Yi meletakkan kursi di sampingnya setelah ia mengatakan kalimat tersebut. Sepasang mata menatapnya, seolah-olah peralatan makannya akan bergeser posisinya begitu dia bergerak.

Mata yang dalam terkunci di matanya sendiri, Thalia Shi menundukkan kepalanya untuk makan beberapa kue dan masih tidak tahu bagaimana harus bereaksi.

Tiba-tiba, dagu menawan itu terjepit di ujung jari dan dipaksa untuk mengangkat kepalanya, pria di seberang berdiri dan mendekatinya.

Umm……

Mata indah itu melebar dalam sekejap, Wilson Jing mencium sudut mulutnya.

Sesaat, berlama-lama dan menderita, mendominasi dan penuh konsentrasi.

Ciuman di sudut mulut sangat sensitif, hingga membuat seluruh tubuh Thalia Shi menjadi melunak!

Akhirnya, Wilson Jing menghentikan ciuman itu, sedikit mengangkat dagunya, mengangkat alisnya, mengerutkan bibirnya, berkata dengan penuh pesona, "Istriku, kita pertama kali bertemu di sini, apakah kamu mau mengingat masa lalu? Um? "

Entah berapa kali kata 'um' diucapkan, Thalia Shi merasa kesal namun pipinya tetap memerah.

Kedua kakinya berdiri tegak, ibu jarinya yang agak kasar menggosok dagunya dengan halus. Untuk waktu yang lama, Wilson Jing tidak mengubah perilakunya, melihat pipinya yang memerah, ia berkata dengan tatapan matanya yang dalam dan suara yang rendah, "Istriku, aku ingin makan daging ..."

Mata yang dalam menjadi semakin dalam, dan kata 'daging' membuat nafas Thalia Shi semakin berat!

Mengangkat matanya dan membenturkan matanya yang dalam, detak jantung Thalia Shi menjadi semakin tergesa-gesa!

Dalam arti tertentu, ini adalah kencan pertama mereka, tetapi keduanya sudah tidur di ranjang yang sama berkali-kali! Dia telah melihat wajahnya berkali-kali, tetapi setiap kali dia seperti ini, dia masih tidak bisa menolak! Ditatap dengan cemas, Thalia Shi memberinya tatapan tidak senang, mencoba menjauh darinya, siapa sangka bahwa tangan kiri pria itu telah melingkar untuk memegangi kepala kecilnya, tapi dia mencium bibirnya seketika, bertahan dan mendominasi dengan penuh kasih sayang.

Ada suara nafas di sekitar, melebarkan matanya untuk melihat segala sesuatu di depannya!

Menurut rumor, Tuan Muda Kedua Jing tidak pernah bermesraan dengan siapapun di depan umum! Bahkan foto yang beredar sebelumnya adalah suatu ketidaksengajaan!

Ciuman ini tidak lama, tapi itu membuat Thalia Shi sangat gugup! Dia sangat malu bersembunyi di bawah bayang-bayang Wilson Jing dan tidak mau keluar.

Sudut mulutnya ditarik dengan penuh kemenangan, Wilson Jing merangkul Thalia Shi dan langsung pergi ke ruangan tempat mereka pertama kali bertemu!

Di dalam lift, wajah kecil Thalia Shi tampak malu. Tubuh Wilson Jing di sampingnya agak kaku, tetapi ada tamu yang tidak terduga tiba di lantai 27 ...

“Tuan Muda Kedua Jing?” Sebuah panggilan centil datang, wanita yang mempesona itu mendatangi mereka, membuat otak Thalia Shi dengan cepat tersadar.

“Ada apa denganmu? Tanganmu terluka?” Saat wanita itu berkata, dia berjalan ke depan dan menarik Thalia Shi yang ada di sampingnya. Tangan yang mereka berdua yang awalnya saling menggenggam juga ikut terlepas, tangan kecil wanita itu telah naik ke dada kokoh Wilson Jing, dia pun berkata dengan genit, "Tuan Muda Kedua, apakah kamu ingin Kesy melayanimu malam ini? Aku sudah lama tidak bertemu denganmu, Nona Tang tidak ada di Tiongkok, aku juga tidak akan memberitahunya, bagaimana menurutmu? Oke? "

Mengambil nafas dalam-dalam, Thalia Shi berdiri dengan tenang di pojok dengan kuku menancap di telapak tangannya!

Sambil mengerutkan kening, mata dalam Wilson Jing menatap Thalia Shi, dia ingin melihat berapa lama dia bisa menahannya!“

Kesy Xia melihat Wilson Jing tidak berbicara, tubuh seksinya semakin dekat dengannya, tangan kecilnya mulai berputar dengan lembut, berkata, "Tuan Muda Kedua, bukankah kamu bilang bibir Kesy sangat mirip dengan Nona Tang? Jika kamu hari ini mau, kamu bisa langsung datang, oke? Aku belum pernah bertemu dengan Nona Tang, tapi saat aku melihat fotonya, menurutku bibirku memang terlihat sangat mirip dengan bibirnya ... "

Menatap ke depan, Thalia Shi menatap lurus ke arah pria dan wanita di belakangnya melalui pantulan cermin lift.

Wajah Wilson Jing tidak tahu apakah suasananya baik atau buruk, tetapi Kesy Xia sangat senang.

“Tuan Muda Kedua, bagaimana kalau malam ini Kesy menutupi wajah dan hanya menunjukkan bibir saja?” Suara menawan dan menggoda terdengar di lift, Thalia Shi sedikit cemberut dan menarik napas dalam-dalam, kedua matanya menatap bibirnya, "Tuan Muda Kedua, kamu jangan abaikan aku..."

Melihat tangan kecil itu semakin intim dengan menyentuh dada Wilson Jing. Thalia Shi tanpa ragu-ragu menekan tombol lift, saat lift terbuka, wanita di belakangnya berhenti karena malu dengan perilakunya sendiri, Thalia Shi pun menelepon Joslin Fang dan berkata, "Joslin, kamu di mana? Aku akan datang menemuimu!"

Melangkah keluar dari lift, entah apa yang ditanyakan oleh Joslin Fang, Thalia Shi pun mengalihkan pandangannya dan menatap Wilson Jing dengan jijik, lalu berkata, "Suamiku? Sepertinya aku tidak punya suami seperti itu di sisiku, aku akan tidur denganmu malam ini! "

Rasa cemburu yang kuat dan kekesalan meresap ke sekeliling lift, melihat lift yang akan tertutup, wajah Thalia Shi menjadi lebih dingin. Kekecewaan dan kehilangan ada di mata yang gesit.

Sekalipun dia berubah, tentu karakternya sulit untuk diubah!

Teman dekat wanita Tuan Muda Kedua Jing memang tidak akan berkurang!

Melihat ke bawah, Thalia Shi menarik napas dalam-dalam, terdengar bunyi ‘ting’, yang seketika membuatnya melihat ke atas dengan cepat!

Tiba-tiba sebuah lengan yang panjang dan kuat terulur dari pintu lift yang akan menutup demi menghalanginya pergi!

"Istriku, malam ini aku berencana untuk tidur denganmu, aku tidak akan membiarkanmu tidur dengan orang lain!"

Begitu kata-kata kontroversial itu jatuh, Thalia Shi pun merasa kebingungan oleh pria sombong dan jahat di depannya!

Sudut mulutnya tersenyum, matanya yang dalam menatapnya tanpa melepaskannya, dia berkata dengan santai, "Meskipun dengan teman dekatmu, aku tidak akan mengizinkan!"

Kesy Xia yang berada di belakang didorong oleh Wilson Jing, ia melihat Thalia Shi dengan perasaaan tidak percaya, "Tuan Muda Kedua, apakah kamu bercanda? Bagaimana seorang wanita seperti dia bisa melayanimu? Bahkan kamu dan dia tidak mungkin tidur bersama, kan? "

Kakinya yang ramping melangkah keluar lift, dengan hangat menggenggam tangan kecilnya yang lembut, memalingkan matanya dan tersenyum ringan, "Maaf, di rumah kami, dia yang bermain denganku, aku juga melayani istriku."

Istri? Tatapan tak percaya itu akhirnya mendarat di perut rata Thalia Shi.

Apakah membohonginya?

Nona Muda Kedua Jing sedang mengandung seorang anak, siapa yang tidak tahu? Setidaknya sudah empat bulan, namun perutnya masih jadi rata?

Pintu lift tertutup, Kesy Xia mengangkat sudut mulutnya dengan aura mengejek, percaya bahwa dia hanya bersikap asal-asalan!

Jika Tuan Muda Kedua Jing menikahi seorang pelacur, apa yang harus dilakukan oleh teman dekat wanitanya yang begitu banyak di kota A?