Don't say goodbye - Bab 49 Bukan anak perempuannya!

Hendy Xia yang melihat Fanny masuk ke penjara tidak terkejut sedikitpun, karena ia tahu sebelum ia mati dia pasti akan datang menemuinya.

Ketika Fanny bertemu lagi dengan Ayahnya, hatinya tiba-tiba menjadi tenang. Ia perlahan melihat ayahnya, ayah yang familiar sekaligus aneh ini. Siapa yang menyangka dibalik penampilan luar yang baik ini terdapat hati yang busuk di dalamnya? Membunuh istri mencelakai wanita, ia sudah tak memiliki harapan apapun pada ayah yang seperti ini, itu adalah noda bagi ibu!

"Apa Ibumu mengajarimu seperti ini? Tidak menyapa orang tua saat bertemu?"

Dia masih punya muka untuk menyebut ibu ? !

"Bukankah kita sudah memutuskan hubungan kita sejak lama!?"

Hendy menatapnya dengan dingin, dengan kebencian: "Dasar kamu wanita iblis, Kurang ajar, pergi kau! Melihatmu seperti melihat ibumu yang tak berpendirian!"

"Aku tidak menyuruhmu untuk menghina ibu! Aku datang kesini untuk mendengar pengakuan darimu, apakah kau yang merencanakan ini semua dan menyuruh Christin untuk membunuh ibu! Apakah kau yang mengirim orang untuk membunuhku!?"

Hendy tertawa keras: "Bodoh! Ya, aku yang melakukannya, bagaimana? Apakah kau ingin membunuh ayah?!"

Fany perlahan mulai membuka mulutnya, berkata: "Mengapa? Dulu kau minta maaf pada ibu, Christin sudah ada di luar, apakah karena warisan kau rela membunuh kami ? Ayah! Apakah perasaanmu dahulu pada ibu dan aku itu semua palsu?”

Seketika mata Hendy melunak sesaat, tidak tahu apa yang ia pikirkan. terlihat tatapan Fany seperti tatapan ingin membunuh: "Jangan panggil aku ayah! Kesalahan terbesarku adalah tidak membunuhmu!”

Hati Fanny benar-benar dingin. Dia pun memberi isyarat kepada polisi di luar untuk membawa Crystal masuk: "Sudah tidak ada lagi yang ingin kukatakan, aku membawa putriku untuk melihatmu sebentar."

Ayah Fanny menatap Crystal sesaat dan tiba-tiba bertanya: " apakah dia adalah putrimu dan Nathan Yan?"

Alisnya benar-benar mirip dengan Nathan. Fanny masih tidak menjawab, tiba-tiba terdengar suara Hendy Xia tertawa keras: "HA HA HA ! Rissa Bai! Hukuman mu telah tiba! Hubungan antara dua kakak-adik melahirkan anak terkutuk! Sangat bahagia! "

“Ayah, apa yang kau bicarakan!” kakak-adik apa? Hukuman apa?

Hendy berhenti tertawa, dan dia memandang tajam Fanny : "Jangan panggil aku ayah! Kau sama sekali bukan anak perempuanku! Kamu adalah anak haram dari Rissa Bai dan Nicholas Yan!"

Bagaimana mungkin! Fanny sama sekali tidak percaya!

“Ini tidak mungkin!” Bagaimana mungkin ibu dan ayah Nathan ....

"Humphh! Mereka berselingkuh dibelakangku! Wanita itu! Aku sangat mencintainya! Dia bahkan tidak bisa melupakan Nicholas Yan! Ia berani berbohong padaku! Membiarkanku merawat dan membesarkan anak yang bukan anakku!"

Hendy yang melihat Fanny mengingatkannya pada penghinaan yang telah dibuat Rissa Bai padanya, seorang pria tidak dapat menerima penghinaan seperti itu!

"Jika bukan karena saat kau masih berumur enam tahun, bercanda ria, aku tidak akan meragukan penampilanmu, kemudian pergi melakukan tes ke-ayah-an, kamu benar-benar bukan anakku!"

Sikap Hendy membuat Fanny mau tidak mau harus percaya. Tapi memang, dia lebih mirip ibunya, sebaliknya Christin yang lebih mirip ayahnya, tetapi Fanny tidak pernah meragukannya, karena Hendy Xia memperlakukannya dengan sangat baik!

Tidak, tidak benar! Saat usia enam tahun, tetapi setelah usia enam tahun, dia perlahan menyadari bahwa ayahnya lebih perhatian pada adiknya perempuannya. Saat itu, dia cemburu. Lalu ayahnya membiarkannya naik di pundaknya, dan mengatakan bahwa ia adalah Kakak, jadi harus mengalah pada adik. Bukannya ibu juga lebih perhatian padamu?

Memang, ibu memang bersikap lebih dingin pada Christin, dia tidak mengerti sebelumnya, namun sekarang ia tahu bahwa Christin bukan dilahirkan oleh ibu, tetapi dia tetap tidak percaya bahwa dia bukan putri dari keluarga Xia!

"Tapi, kau dan ibu ... " Dia berada di kediaman Xia seingatnya. Dia tidak menyangka ibunya bisa melakukan hal sepeti itu!