Air Mata Cinta - Bab 52 Bertemu Lagi Dengan “GADIS”

“Apakah kamu tahu, hari itu dia mengatakan padaku, dia lebih baik dikurung selamanya olehku, dari pada mengandung anakku. Begitu besar rasa bencinya padaku, jika menyerah akan kebebasan, dia tetap bersedia untuk berdekatan denganku.”

Sebenarnya saat dia mengajukan syarat ini, aku tidak benar-benar ingin dia melahirkan seorang anak kemudian membiarkannya pergi.

Dia hanya merasa, Novita pernah menginginkan seorang anak, maka dia akan mengabulkannya, mungkin, setelah hadir seorang anak diantara mereka, dia bisa mencoba untuk menerima Steven dalam hidupnya.

Tidak pernah terbayang olehnya jika Novita akan bereaksi sebaliknya, dengan berlinang air mata mengatakan padanya: “Karena jika teringat itu adalah milikmu aku akan merasa jijik!”

Steven tidak sekuat itu, Novita adalah kelemahannya, juga orang menyakitinya begitu dalam.

Dia mendongakkan kepalanya menegak alkoholnya kembali, terdapat kilauan air dari sudut matanya.

Max mengira, dia mendongakkan kepalanya untuk menahan air matanya agar tidak mengalir.

“Steven, sepertinya kamu benar-benar bodoh, jika dia benar-benar membencimu, dia seharusnya berucap dia lebih baik mati dari pada mengandung anakmu, tapi yang dia katakan lebih baik dikurung selamanya olehmu? Jika tidak cinta, apa benar-benar bersedia dikurung dalam villa yang seperti neraka ini?”

Steven menatapnya perlahan-lahan, matanya terlihat kilat amarah.

“Dan lagi, coba kamu pikirkan kata-kata kurang ajarmu, kamu membiarkannya pergi setelah dia melahirkan anak, kamu pikir dia ibu pengganti? Apa mungkin jika dia tidak marah?”

Steven seketika mengerti, “Kalau begitu, dia sebenarnya tidak membenciku?”

“Seberapa dalam Novita mencintaimu dulu, sedalam itulah kamu melukainya, dia sekarang bukannya tidak mencintaimu, dia hanya takut untuk mencintaimu lagi.

Steven, apakah kamu pernah memberinya kenyamanan?

Ketika dia kemballi kamu langsung mengurungnya didalam villa, dia telah tinggal di villa ini selama lima tahun penuh, tempat ini seperti kenangan yang tidak ingin dia ingat, disetiap hari kamu mengurungnya disini, itu menyiksa dirimu sendiri, apa bukan termasuk menyiksa dia juga?”

Belum dia menyelesaikan kalimatnya, Steven yang penuh dengan penderitaan dan penyesalan, seperti orang gila yang berlari keluar dari villa.

Sialan! Kamu benar-benar brengsek Steven!

Hatinya berkata dengan gelisah, Novita, jangan pergi, kumohon jangan pergi!

Berikan aku sebuah kesempatan, biarkan aku mencarimu, aku tidak akan memaksamu untuk melakukan apapun, kumohon, jangan tinggalkan aku lagi.

Ditempat lain, Novita yang sudah mengetahui kebenarannya segera mendatangi perusahaan Steven untuk mencari Steven.

Dia yang sebelumnya tidak pernah sesemangat ini mendatangi perusahaan, tiba-tiba ada sebuah tangan kurus dan rapuh menghentikan langkah kakinya.

Melihat wajah yang cantik namun asing itu, Novita seketika merasa sebuah ketakutan, dia menatap Yunna, kemudian bertanya: “Siapa kamu?”

Yunna awalnya mengira dia salah mengenali, namun ketika dia masuk dia menyadari itu benar-benar Novita, dia sebenarnya hari ini datang ingin mencari Steven juga, namun setelah tiba di perusahaan Steven dia menyadari tempat ini sangat berantakan, Steven pasti tidak berada disini.

Ketika dia keluar, dia melihat Novita yang ingin masuk dengan terburu-buru.

Tatapan Yunna sarat akan sebuah ancaman, Novita, wanita ini, tidak boleh kembali kesisi Steven.

Dia dengan tersenyu bicara: “Kamu pasti Novita.”

Ketika dia membuka mulutnya, Novita tercengang, suara ini, dia ingat......

Dia selalu ingat, telepon yang berdering pada pagi itu, menghacurkan harapannya secara paksa, memisahkan sepasang orang yang saling memiliki perasaan.

Dia terbata-bata, bibirnya bergetar: “Kamu adalah......Gadis?”

Novel Terkait

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu