Mata Superman - Bab 85 Orang Bodoh, Banyak Uang
“Nona Resti, tampaknya kamu sangat tidak menyukai orang miskin dan sangat mencintai orang kaya, apakah bisa kamu menemukan orang yang tulus mencintaimu? Kalau orang-orang kaya itu hanya peduli dengan penampilanmu, ketika kamu sudah tua, apakah kamu tidak takut akan ditinggalkan?”
Nada bicara Darwin menjadi sedikit dingin.
“Apakah karyawan kecil sepertimu benar-benar bisa mencintaiku? Seumur hidup tidak berubah? Ada penampilan bagus tidak digunakan, apakah perlu menunggu jelek? Tidak peduli apa yang kamu katakan aku tidak akan memberikan kesempatan kepada orang sepertimu! Bisa menemanimu minum kopi hari ini, itu sebuah keberuntungan bagimu, ingatlah perasaan tulus, tidak lain hanyalah sebuah kotoran anjing. Kekayaan, baru dasar kehidupan yang sebenarnya.”
Resti mengangkat kakinya, mengatakan filosofi hidupnya tanpa merahasiakannya.
“Sepertinya dari awal sampai akhir, aku tidak mengatakan aku jatuh cinta padamu dan tidak memintamu untuk memberiku kesempatan, kan?”
Darwin benar-benar melihat apa itu perasaan baik!
Hanya saja ucapan provokatifnya segera memancing kemarahan Resti, kedua alisnya mengerut dengan marah! “Hei Darwin, apa maksudmu! Tidak berhasil mencicipi buah anggur, malah mengatakan anggur masam! Dasar bibimu tidak berguna, memuji dirimu seolah sangat hebat, ternyata tidak becus! Jelas-jelas kamu yang tidak pantas untukku, tidak berharga dan berpakaian seperti orang hebat, malah masih berani mengatakan tidak menyukaiku, aku juga tidak sudi kamu cintai! Sekalipun seluruh pria di dunia sudah mati, aku juga tidak akan memilihmu!”
Kata-kata makian ini cukup kejam!
Pedas dan kasar!
Tidak ada banyak orang di dalam cafe, semuanya menoleh keheranan mendengar suara makian Resti, mereka memandang Darwin dan menghina Resti dengan jijik! Namun, ada beberapa orang yang tertarik dengan tampang dan penampilan Resti, salah satunya ada pria dengan perut buncit, bangkit dan menghampiri sambil tersenyum.
“Cantik, bolehkah aku duduk di sampingmu? Aku manajer penjualan real estat 明辉, bisakah aku mentraktirmu minum secangkir kopi? Manusia hidup untuk mencari kebahagiaan, bukan untuk berdebat dengan orang berwawasan biasa, mereka hanya bisa memamerkan kebahagiaan mereka, yang pada akhirnya mereka tidak lain hanyalah orang miskin!”
Pria itu tersenyum dan menyerahkan kartu nama kepada Resti.
Kemudian melirik Darwin dengan jijik.
“Tentu saja boleh, Manager Jian kamu duduk di sini saja! Lagipula, ini bukan tempatnya, tidak usah pedulikan dia! Tidak disangka datang untuk kencan buta malah bertemu orang aneh! Malah mengatakan tidak menyukaiku. Aku yang keluar rumah seperti ini, siapa yang tidak menelan ludah melihatku.”
Resti sangat ramah kepada Manager Jian, bahkan memesankan segelas Blue Mointain untuknya.
Dalam sekejap, Darwin menjadi orang ketiga, Resti dan Manager Jian mengobrol dengan antusias, keduanya bahkan saling bertukar nomor telepon. Darwin dilihat oleh mereka berdua dengan tatapan menghina. Darwin tidak bisa berbuat apa-apa, selain menyeringai, menatap sepasang orang ini, yang perempuan ingin menjadi kaya dan yang pria mencari perempuan untuk ditiduri.
Saat ini, ada seseorang datang ke cafe, berjalan menuju meja Darwin dari kejauhan!
Kemunculannya, menarik seluruh tatapan yang tertuju pada Resti ! Mengenakan gaun one-piece dengan kuncir kuda, gaun itu sangat sederhana, namun terlihat segar, seperti teratai merah menawan yang baru saja mekar, menunjukkan vitalitas awet muda, cerah dan cantik.
“Darwin, aku datang!”
Rina berteriak.
Ekspresi Darwin tercengang!
Ini pertama kalinya dia melihat Rina mengenakan pakaian yang begitu mempesona, bahkan memakai sepasang sepatu heels dengan susah payah, tetapi tubuhnya yang seksi semakin terlihat! Resti dan Manager Jian juga tercengang melihat ada seorang wanita cantik menyapa Darwin!
Mereka belum sempat merespon, Rina sudah menarik sebuah kursi duduk di depan Darwin.
“Siapa mereka berdua?”
Rina bertanya dengan malu.
“Tidak kenal.”
Jawab Darwin, Resti dan Manager Jian juga tidak keberatan, keduanya sama sekali tidak ingin mengenal Darwin! Lalu Darwin menatap Rina lagi dan bertanya “Kenapa berdandan seperti ini? Tidakkah melelahkan?”
Rina tersenyum manis, melihat sekeliling, melihat banyak pria menatapnya, dia tersipu malu sampai lehernya memerah! “Bukankah aku takut berkencan denganmu akan membuatmu malu! Sekarang kamu orang hebat di Kota Einklag, menyinggung empat tuan muda, bahkan ada dua wanita muda mengejarmu, ditambah dirimu kaya dan muda, memiliki keterampilan medis yang luar biasa, memakai pakaian yang terlalu lusuh, siapa yang berani berkencan denganmu! Bagaimana pun dandanan ini tampak murahan, tetapi aku tidak memiliki gaji ratusan juta sepertimu dan memenangkan ratusan juta dari judi batu.”
“Tetapi kamu juga tidak perlu memakai sepatu heels, tidak lelah, kah?”
Darwin berkata.
“Lelah! Tetapi…… Sherina dan Ara juga memakai sepatu heels, bagaimana pun aku tidak boleh kalah dari mereka! Kudengar kamu menyembuhkan penyakit Orlan, membuat orang tuanya terkejut? Hebat! Sudah sejak lama aku tidak menyukai Orlan, dasar brengsek! Mengandalkan kekayaan keluarga untuk melakukan kejahatan!”
Rina berkata dengan penuh semangat, melambaikan tangan kecil merah mudanya.
Darwin tidak bisa menahan perasaan hangat di dalam hatinya ketika mendengar ini. Dia tahu jelas sifat Rina sangat tulus, begitu menyukai seorang pria, pasti berani dan tidak akan pernah menyembunyikannya! Dia bahkan rela memakai sepatu heel demi dirinya dan memakai rok, cinta sejati ini sulit diubah.
“Berikan dompetmu?”
Kata Darwin.
“Tolong deh, kamu mentraktirku minum kopi, jangan bilang tidak membawa uang?! Tetapi……Tidak apa-apa! Aku baru saja mendapatkan gaji 6 juta, lebih dari cukup untuk mentraktirmu! Naah!”
Rina menyerahkan dompetnya dengan semangat kepada Darwin, di dalamnya ada uang 1 juta dan beberapa uang koin. Setelah Darwin melihatnya, ia mengeluarkan satu kartu ATM dan mulai memainkan hp, tidak lama kemudian Rina menerima sebuah pesan singkat.
Dia menundukkan kepalanya dan mengeluarkan hp-nya, lalu tidak tahan untuk berteriak “Waa! Si bodoh ini salah kirim uang! 2 Miliar masuk ke rekeningku!! Sedang bermain-main denganku ya!!
Darwin yang berada di samping, tiba-tiba menjadi tercengang, awalnya ingin menjadi pria yang hangat, tetapi malah terbaring bodoh……
“……Uhuk uhuk, uang jajanku untukmu, Rina jangan marah lagi.”
Darwin sedikit takut dan berkata dengan cepat!
Dia tidak berbicara lagi, Rina yang bersemangat membuatnya 100% menjadi orang cacat mental. Mendengar ucapan Darwin, Rina dalam sekejap berubah menjadi patung! Sepasang mata indahnya menatap Darwin!
“Ka……Kamu ingin merawatku? Aku belum menyetujuinya, terlebih……Tidak perlu begitu banyak uang, cukup secangkir u.loveit setiap hari.”
Tiba-tiba Rina tersipu malu dan menundukkan kepalanya.
Darwin benar-benar tidak bisa berkata apa-apa, seluruh wajahnya menunjukkan ekspresi ketakutan.
Adik! Aku tidak mengatakan ingin merawatmu, kalau kamu benar mengira seperti itu…… Maka aku akan menganggapnya seperti itu.
Keduanya saling menggoda, menganggap Resti dan Manager Jian seperti angin! Namun, keduanya tidak merasa jijik, karena sejak Rina datang, kalimat pertama yang dikatakannya, membuat keduanya masuk dalam suasana tercengang dan gugup! Bermimpi pun tidak pernah, pria yang berada di depan mereka ternyata adalah Darwin hebat di Kota Einklang!
Suasana hati Resti tidak terlukiskan!
Kalau dia mati saat ini, itu pasti karena bunuh diri, dia membenci mulutnya sendiri!
Jelas-jelas bisa menjalin hubungan dengan Darwin, meskipun tidak bisa menjadi pacar, tetapi ke depannya bisa memiliki jaringan yang hebat, kalau menjadi pasangan, seumur hidup tidak perlu khawatir bisa hidup dengan tenang! Tetapi dia baru saja menendang peluang besar! Menghina Darwin miskin dan mengutuk kalau seluruh pria di dunia ini mati, juga tidak akan memilihnya! Betapa konyolnya ini! Dia yang hanya bermain dengannya!
Langsung memberikan uang saku 2 Miliar!
Dia susah payah bekerja selama setahun, hanya mendapatkan gaji 80 juta……Ya tuhan! Beri aku obat menyesal!
Adapun Manager Jian di sebelahnya terlihat sangat memalukan! Real Estate Givana adalah milik keluarga Givana, meskipun Rina baru saja menghina Orlan,tetapi Manager Jian tahu Darwin adalah penyelamat Hajin ! Selama Darwin mengadu, dia akan kehilangan pekerjaannya! Ini bukan pria miskin, jelas-jelas dewa yang berpura-pura menjadi babi untuk memangsa harimau!
“Tu……Tuan Darwin, tadi salahku, mohon dimaafkan! Kalau ada waktu aku, Jian, ingin mengundangmu makan untuk meminta maaf secara langsung! Mengembalikan harga dirimu.”
Jian bangkit, memberikan kartu namanya dengan hormat.
Darwin tidak menerimanya “Maaf, aku tidak mengenalmu dan tidak ingin mengenalmu.”
Setelah berbicara, dia bangkit, memegang tangan Rina dan berkata “Ayo Rina, aku traktir kamu makan makanan enak, ada orang yang mengatakan aku lusuh, kalau begitu biarkan aku mentraktirmu makan makanan enak dan ada juga orang yang mengatakan kalau seluruh pria di dunia ini mati, tetap tidak akan memilihku, kamu yang begitu baik padaku, aku tidak mungkin memperlakukanmu dengan buruk. Setelah itu, aku akan membawamu ke mall untuk belanja.”
“……Siapa! Siapa yang begitu bodoh! Minta dipukul, beraninya katakan itu padamu!”
Rina terkejut, lalu berkata dengan marah.
“Lupa namanya, seharusnya seorang wanita.”
Darwin berkata sambil menariknya pergi.
Jian tercengang di tempat, hatinya gelisah! Mulai mengkhawatirkan Darwin akan menghabisinya! Sedangkan Resti seperti terambil jiwanya, selain terengah-engah seluruh tubuhnya diam tidak bergerak! Lalu menunduk menangis tersedu-sedu di atas meja!
Dia benci sekali dirinya tidak pandai melihat dan berbicara begitu kasar! Melepaskan calon suami kaya pergi begitu saja!
Darwin tidak kekurangan uang, judi batu dengan Desta terakhir kali, membuatnya untung ratusan, ditambah dengan gaji dari Grup Shinstar yang sangat banyak! Dia tidak senang dimarahi si miskin! Hari ini dia ingin menggunakan uang membeli kesenangan!
Darwin langsung membawa Rina ke mall, dalam sekejap hampir menghabiskan milyaran! Semuanya barang branded! Meskipun Rina sudah tercengang, tidak bisa berkata apa-apa, Darwin membeli apa saja yang dia lihat! Beli sampai begitu banyak! Sampai-sampai penjaga toko senang sekali, karena datang orang bodoh yang kaya!
Setelah selesai berbelanja, dia membawa Rina pergi makan makanan enak.
Rina masuk ke dalam situasi bingung, menatap Darwin dengan bodoh, hingga akhirnya tersenyum seperti gadis konyol, yang dia pedulikan bukan barangnya melainkan Darwin rela menghabiskan uang demi dirinya, itu artinya Darwin menyukai dirinya, sikap Rina sangat polos, setelah meluruskan kebenaran ini, dirinya tersenyum lebar.
Darwin sudah kenyang, lalu mengulurkan tangan ke arahnya.
“Untuk apa? …… Dasar, tidak boleh pegang-pegang di sini, kamu ingin……Kita pergi ke hotel atau di dalam mobil……Kata temanku, ada tempat bagus di tepi pantai, sejuk dan tidak ada yang mengganggu.”
Rina menjawab dengan malu-malu.
Darwin seperti tersambar petir!
“Anjir, apakah aku begitu genit? Aku mengulurkan tangan menginginkan dokumen! Informasi kekuatan Karom ! Apakah kamu lupa aku mengajakmu keluar untuk apa?” Darwin sedikit kesal, memukul kepala Rina, Rina yang dalam kondisi melamun langsung tersadar! Lalu dengan malu mengeluarkan dokumen dari dalam tas.
Rina baru saja menyerahkan dokumen kepada Darwin, Darwin tersenyum aneh “Tempat yang kamu katakan, berada di pantai mana?”
“……Pergi matamu!”
Wajah cantik Rina tiba-tiba memerah, mengangkat kepalan tangan merah mudanya memukul Darwin, tetapi dia dipeluk dengan kasar oleh Darwin!
Tubuhnya yang montok, seperti kubis yang hanya dilapisi beberapa lapisan kulit dan seperti buah persik yang baru dipetik, licin dan lembut, memancarkan aroma perawan dan rok yang terbuka juga memperlihatkan pemandangan yang memukau.
Darwin melirik, terpesona dan mengendus, seolah jiwanya terbang menjauh.
Dia ingin menahan dorongan tertentu, tetapi baru saja hendak melepaskan Rina, gadis seksi yang sombong ini tiba-tiba mengulurkan tangan merangkul lehernya, lalu mengangkat kepalanya dan menciumnya tiba-tiba! Yang lebih parahnya, dia memegang tangan Darwin dan dengan kejam memasukkannya ke dalam roknya……
Novel Terkait
Istri Pengkhianat
SubardiMy Lady Boss
GeorgeThat Night
Star AngelThe Gravity between Us
Vella PinkyMr. Ceo's Woman
Rebecca WangCinta Dan Rahasia
JesslynMata Superman×
- Bab 1 Teman Yang Jahat
- Bab 2 Memandang Rendah Orang Lain (1)
- Bab 2 Memandang Rendah Orang Lain (2)
- Bab 3 Kemampuan Aneh
- Bab 4 Antique Fair
- Bab 5 Memperlihatkan Kehebatannya Di Depan Orang Ahli
- Bab 6 Batu Giok Darah Ayam Arkanheim
- Bab 7 Gila Judi
- Bab 8 Kekuatan Luar Biasa Yang Mengejutkan
- Bab 9 Sepupu Yang Sombong
- Bab 10 Tidak Ingin Pamer
- Bab 11 Kamu Punya Penyakit Yang Harus Disembuhkan
- Bab 12 Dadu Untuk Mengerjain Orang
- Bab 13 Menjadi Musuh
- Bab 14 Kamu Tidak Tahu Malu
- Bab 15 Apakah Aku Sudah Berkata Pergi?
- Bab 16 Bencana Serakah
- Bab 17 Tidak Punya Mata
- Bab 18 Perkataan Yang Menusuk
- Bab 19 Jangan Menindas Orang Miskin
- Bab 20 Bagaimana Mungkin Mengampunimu
- Bab 21 Mantan Pacar
- Bab 22 Hari Pertama Bekerja
- Bab 23 Negosiasi
- Bab 24 Otoritas Spesialis Kulit
- Bab 25 Cara Pengobatan Aneh
- Bab 26 Memberi Pelajaran Kepada Wanita Kaya
- Bab 27 Undangan Tuan Ketiga
- Bab 28 Munculnya Pembunuh
- Bab 29 Ara
- Bab 30 Pria Misterius Jubah Hitam
- Bab 31 Menerima Anak Buah
- Bab 32 Bermain Kartu
- Bab 33 Curang
- Bab 34 Judi Batu
- Bab 35 Aliansi Seni Bela Diri
- Bab 36 Pertarungan Dua Wanita Cantik
- Bab 37 Berjalan Melingkar dan Kuda-kuda
- Bab 38 Sombong dan Minta Dipukul
- Bab 39 Kemarahan Hantu
- Bab 40 Penculikan
- Bab 41 Aku Tidak Akan Melakukan Hal Bodoh Lagi
- Bab 42 Pesta Makan Malam Kencan Buta
- Bab 43 Membawa Nasib Buruk
- Bab 44 Wanita Bodoh
- Bab 45 Terlalu Terlambat Untuk Menyesal
- Bab 46 Pantas Masih Lajang
- Bab 47 Mendiagnosis Dan Mengobati Penyakit
- Bab 48 Cermin Ajaib
- Bab 49 Menekan Kejahatan
- Bab 50 Budi Kebaikan Seperti Gunung
- Bab 51 Surat Hidup Mati
- Bab 52 Kesempatan Luar Biasa
- Bab 53 Pertempuran Jam Tangan Mewah
- Bab 54 Bertemu Dengan Musuh
- Bab 55 Bunga Raja
- Bab 56 Strategi Jahat
- Bab 57 Menjalankan Hukum Dengan Tidak Adil
- Bab 58 Bom
- Bab 59 Membongkar Bom Dengan Kekerasan
- Bab 60 Kehilangan Ini Dan Itu
- Bab 61 Paket Tiba
- Bab 62 Pelet
- Bab 63 Otot Dada Senior
- Bab 64 Memberi Bantuan
- Bab 65 Momen Indah
- Bab 66 Keluarga Givana Yang Kuat
- Bab 67 Aku Tidak Kekurangan Uang
- Bab 68 Tangan Penarik Nyawa
- Bab 69 Mempermainkan kakak senior
- Bab 70 Keluarga Zhang
- Bab 71 Memenangkan Pertandingan
- Bab 72 Mengandalkan Akting
- Bab 73 Emosi Sampai Pingsan
- Bab 74 Namanya Menjadi Terkenal
- Bab 75 Mengejutkan Semua Orang
- Bab 76 Dua Wajah Berbeda
- Bab 77 Mengambil Keuntungan Dari Perselisihan
- Bab 78 Dikejar Oleh Pembunuh
- Bab 79 Tiga Jarum Mematikan
- Bab 80 Jarum Sakti Lin
- Bab 81 Berpenampilan Tampan Menjadi Sebuah Masalah
- Bab 82 Membawamu Ke Dalam Mimpi
- Bab 83 Menangkan Keberuntungan
- Bab 84 Undangan Berat
- Bab 85 Orang Bodoh, Banyak Uang
- Bab 86 Pembunuhan Pistol
- Bab 87 Cucu Yang Baik Sangat Penurut
- Bab 88 Semangat Perang
- BAB 89 Kamu menjadi Budakku
- Bab 90 Acara Lelang
- Bab 91 Tamparan Di Wajah
- Bab 92 Wanita Surga Yang Bangga
- Bab 93 Melarikan Diri
- Bab 94 Pertandingan pro
- Bab 95 Tersembunyi
- Bab 96 Atas Dasar Apa Merebut Wanitaku?
- Bab 97 Rahasia Pasien Wanita