Mata Superman - Bab 14 Kamu Tidak Tahu Malu

Tetapi Darwin tidak bertindak, setelah dia menatap wanita itu dalam waktu yang lama, wanita itu tiba-tiba membuka matanya perlahan-lahan dan berkata : “Sudah cukup melihatnya? Ingin memainkan aku? Kalian para pria tidak ada yang baik! Maju jika kamu punya kemampuan, jangan bengong, jika tidak ada kemampuan cepat pergi, pengecut.” Apa yang dikatakan sepertinya masih perkataan mabuk.

Sudut mata Darwin berkedut sejenak, dan kekejaman pada saat dia putus dengan Chintya muncul di benaknya!

Dan dia melihat lagi wanita yang menawan di atas tempat tidur ini, tiba-tiba dia merasa jijik!

“Apakah kamu mengira kamu cukup cantik untuk membuat orang lain berbuat tidak senonoh? Lucu! Aku benar-benar tidak tertarik kepadamu.”

Kata Darwin.

“Lalu kenapa kamu menyelamatkanku? Melepaskan pakaianku! Benar-benar seorang bajingan tetapi masih saja berdebat, tidak tahu malu!”

Wanita itu berbalik badan, menarik selimut untuk menutupi tubuhnya dan berbicara.

“Menyelamatkanmu berarti ingin menidurimu? Melepaskan pakaianmu berarti untuk bermain denganmu? Benar-benar tidak ada otak! Aku menyelamatkanmu karena hati nuraniku, aku juga tidak mempunyai kebiasaan untuk membiarkan seorang wanita lemah kepada sekelompok bajingan. Kamu juga jangan melihat dirimu terlalu tinggi, dan melihat orang lain dengan sangat rendah, dari sudut pandangku dadamu jelas tidak sama besar, kedua kakimu sedikit bengkok, dan di pinggangmu juga terdapat banyak lemak, bola mata putihnya lebih banyak dari mata hitamnya, bagaimana ini bisa dikatakan cantik? Mungkin setelah menidurimu, aku akan bermimpi buruk pada malam hari.”

Darwin berkomentar tajam.

“Kamu……tidak tahu malu.”

Sekujur tubuh wanita itu gemetaran karena kesal.

“Bukankah dari awal kamu sudah mengiraku tidak tahu malu? Kenapa masih begitu emosional? Sampai jumpa lagi, eh tidak, semoga kita tidak bertemu lagi, kita juga tidak akan ada kemungkinan jika bertemu dengan wanita sepertimu, selain itu aku memberitahumu, bra hitam ditambah dengan renda warna merah, benar-benar tidak mempunyai selera.”

Setelah selesai berbicara, Darwin membuang handuk yang ada di tangannya, menutup pintu dengan dingin dan pergi.

Dan sama sekali tidak mempedulikan wanita ini yang berteriak histeris!

Wanita yang telah diselamatkannya, tetapi mencurigainya memiliki pikiran yang jahat, Darwin tidak akan memiliki kesan yang baik! Menikmati sosok tubuh orang itu, dan juga hanya bisa berbicara tetapi tidak melakukannya, Darwin meninggalkan hotel ekspres dan pulang ke rumah dengan suasana hati yang baik, kakeknya di rumah sakit dijaga oleh ayahnya, jadi dia tidak khawatir sama sekali.

Segera setelah itu, wanita cantik yang berada di dalam kamar tamu dan yang dikritik dengan buruk oleh Darwin, telah berganti pakaian setelan LV yang sangat mahal, postur tubuh yang indah itu terlihat lebih tinggi dan seksi, tetapi rasa dingin di wajahnya seperti salju di musim dingin, benar-benar sangat dingin! Membuat Sura yang berdiri di sampingnya menjadi ketakutan, dia tidak bisa menebak apa yang telah Darwin lakukan kepada presdirnya yang sombong dan dingin ini di dalam kamar tamu ini?

Orang itu adalah si wanita cantik Sherina yang terkenal! Dan kebetulan bertemu dengannya dalam keadaan mabuk di jalan, diserang oleh kelompok bajingan, itu semua adalah rencana Sherina, hanya untuk menguji sikap Darwin.

Apakah presdir telah dilecehkan?

Sura memikirkan sikap Darwin, seharusnya tidak, tetapi melihat penampilan Sherina, bahkan Sura tidak percaya bahwa Darwin bisa menahan godaan……

Dengan ditemani oleh Sura dan kedua pengawal, Sherina berdiri selama empat sampai lima menit, suasana di dalam ruangan itu sangat menyesakkan! Sangat hening sehingga sebuah jarum jatuh saja bisa terdengar! Setelah waktu yang lama, Sherina bertanya : “Apakah Darwin setuju untuk bergabung?”

“Iya, kontrak sudah ditandatanganinya, setelah tiga hari akan melapor ke perusahaan.”

Jawab Sura.

“Bagus, bagus sekali! Sangat bagus!”

Sherina mengucapkan sepatah kata dengan keras, dan mengatakannya tiga kali berturut-turut! Beratnya semakin bertambah, membuat orang merasakan kebencian dan kedinginan yang mengerikan! Hati Sura berbunyi klik sesaat, dan menebak Darwin pasti telah membuat presdirnya marah.

Setelah selesai mengatakan ini, Sherina pergi, Sura dan pengawal mengikut dari belakang dengan tidak berani bersuara.

Sherina yang menjadi salah satu dari lima bunga emas di Kota Einklag, mengandalkan kemampuannya sendiri, dan mengambil alih dukungan Grup Shinstar, dia memiliki kemampuan dan kebijksanaan yang sulit didapatkan oleh orang biasa, tetapi juga sangat mulia dan sombong! Tidak ada yang berani berkomentar di depannya, dan juga tidak ada yang berani mempermalukannya secara langsung!

Tetapi sekarang dia dikritik oleh Darwin dengan sangat rendah!

Bahkan dia masih ingat dengan sosok iblis yang sombong itu!

Sherina marah hingga ingin langsung menamparnya! Bagian atasnya montok dan tidak sama besar? Pinggangnya berlemak? Kakinya bengkok? Mata indahnya semuanya bola mata putih? Omong kosong! Seluruh tubuhnya telah dilihat olehnya, memanfaatkan situasi dan mencabulinya, dan juga diserang dengan kata-kata, Sherina dan Darwin telah menjadi musuh! Ke depannya dia akan memerasnya dengan berkali-kali lipat! Tapi setelah rencana pengujian selesai, temperamen Sherina terhadap Darwin menjadi sedikit lebih tenang.

Bagaimanapun bisa menghadapi seorang wanita mabuk tanpa melakukan perbuatan tak senonoh, dan orang yang saling membantu dalam kesulitan benar-benar sangat jarang.

Setelah sampai di rumah, Darwin mandi, dan kembali ke kamar tidur, ibu dan ayahnya pergi ke rumah sakit untuk menjaga kakeknya, dan di rumah hanya ada dia sendiri.

Setelah menyalakan komputer, Darwin segera mencari informasi tentang pertaruhan batu giok dan barang antik, dia hanya memahami secara keseluruhan bidang ini, dan baru bisa mengelabui master Victor secara lisan, untuk menghindari orang lain mengetahui kemampuan melihat tembus pandangnya. Dan Darwin juga sangat ingin mempelajari pengetahuan di bidang ini, karena ke depannya dia memerlukan pengetahuan ini untuk mencari makan, juga takut ke depannya fungsi melihat tembus pandangnya akan hilang, dan dia akan menjadi orang udik lagi.

Dia menghabiskan sepanjang malam dengan duduk di kursi dan melihat komputer.

Pada saat dini hari, tiba-tiba dia baru menyadari bahwa dirinya telah asyik belajar sepanjang malam!

Yang lebih aneh adalah Darwin tidak hanya tidak merasa kelelahan, tetapi juga penuh energi! Dia tidak bisa menahan perasaan aneh ini, dia terus memikirkannya, dan dia merasa mungkin dia telah menyerap energi pada barang-barang antik itu di Antique Fair, seperti pahlawan di sebuah novel fantasi, seperti telah menyerap energi supernatural, dan menyehatkan tubuh. Dia mengepalkan tangannya dengan pelan, dan penuh kekuatan! Dia bahkan tidak merasa kelelahan setelah melakukan seratus kali push-up di lantai!

Suasana hati Darwin bisa dibayangkan, benar-benar sangat menyenangkan!

Setelah membaca informasi sepanjang malam, tampilan halaman situs web sangat banyak, tapi melalui pengetahuan yang dilihat oleh kedua matanya, ini seperti tercetak di dalam otaknya, dan bisa mengingat setiap paragraf dengan jelas! Sepertinya mata dewa tidak hanya bisa melihat tembus pandang, tetapi juga bisa membuat Darwin memiliki kemampuan untuk tidak pernah lupa, dan dia merasa sangat senang.

Darwin telah memiliki jabatan kepala ahli penilai di Grup Shinstar, dan ingin berhenti dari pekerjaan mengelola gudang di perusahaan lelang sebelumnya, tetapi memikirkan rahasia bisa meminjam energi barang antik untuk menyehatkan tubuh, Darwin tidak rela kehilangan pekerjaan sebelumnya, karena di dalam gedung perusahaan lelang terdapat banyak barang antik yang siap untuk dilelang, dan juga koleksi Grup Shinstar juga mencapai seribuan! Harganya luar biasa!

Dengan barang antik yang begitu banyak, pada saat ini bagi Darwin ini adalah harta karun yang besar! Tidak hanya bisa menyerap energi sejumlah besar barang antik, tetapi juga bisa mengambil kesempatan untuk belajar mengkonfirmasi pengetahuan tentang penilaian barang antik.

Darwin memutuskan untuk pergi ke Perushaan Lelang Shinstar sebentar, mencari pemimpinnya dan berdiskusi, untuk terus melanjutkan pekerjaannya ini.

Setelah keluar Darwin menelepon, dan bertanya tentang kondisi kakeknya, setelah kakeknya mengetahui dirinya sendiri tidak dalam masalah besar, dia bersikeras ingin keluar dari rumah sakit dan beristirahat di rumah, mungkin karena ingin menghemat uang. Ayah dan ibu Darwin sedang membujuknya untuk menyembuhkan penyakitnya dengan tenang, setelah Darwin menelepon dan membujuk kakeknya dengan beberapa patah kata, dia bersiap pergi ke perusahaan sejenak, dan juga pergi ke rumah sakit untuk mengunjungi kakeknya.

Perusahaan Lelang Shinstar juga sangat berpengaruh di provinsi dan kota sekitar di Kota Einklag, skalanya tidak kecil dan ini adalah salah satu dari dua pilar industri Grup Shinstar. Pada saat itu Darwin bisa masuk sebagai lulusan baru, itu juga kakeknya yang menghasilkan banyak uang untuk melakukan itu, meskipun gajinya sangat kecil, tetapi keluarganya mengira itu adalah pekerjaan yang terjamin.

Setelah sampai di depan pintu perusahaan, Darwin mengeluarkan kartu karyawan dan menggesekannya, namun saat ini sudah melewati jam kerja normal. Setiap perusahaan dan industri mempunyai aturan yang tidak tertulis, meskipun gaji penjaga pintu rendah, kebanyakan mereka adalah orang yang menyusahkan, dua penjaga pintu perusahaan lelang adalah bertanggung jawab atas alat pembaca kartu, banyak orang yang telat masuk kerja, memberikan rokok dan alkohol kepada penjaga pintu agar uang mereka tidak dipotong, dan bisa berjalan masuk melewati pintu belakang, kemudian mengubah pengaturan waktu di alat pembaca kartu.

Karena aturan ini, kedua penjaga pintu ini melihat Darwin dengan tidak sopan, menunggunya memberikan sesuatu baru berjalan melalui pintu belakang.

Tetapi Darwin tidak bersuara, menggesek kartunya dan berjalan masuk, tiba-tiba ada seorang penjaga pintu berkata dengan tidak senang : “Nak, kamu terlambat, kamu tidak tahu ya! Sudah jam berapa ini! Kamu akan bekerja atau jalan-jalan!” dia ingin memperingatkan Darwin untuk segera memberinya hadiah, hati-hati pemotongan gaji dan kehadiran kerja penuh.

Hanya saja Darwin bahkan tidak mempedulikan mereka.

Langsung berjalan masuk ke dalam perusahaan tanpa menoleh!

“Baiklah! Kamu cukup berani! Ke depannya kalau terlambat jangan mencariku!”

Penjaga pintu itu berteriak dengan tidak senang, dalam kondisi kehilangan banyak uang ini, penjaga lainnya juga tertekan! Mereka berdua telah sepakat, jika melihat Darwin keluar masuk lagi, mereka pasti akan mempersulitnya! Menyembuhkan penyakitnya yang tidak patuh dengan aturan!

Setelah masuk Darwin berjalan ringan ke kantor supervisor gudang, siapa menyangka ketika baru saja di depan pintu, dia mendengar suara jeritan seorang wanita! Darwin segera berjalan beberapa langkah, melihat ke dalam pintu kayu itu melalui kedua matanya yang bisa melihat tembus pandang, raut wajahnya menjadi dingin! Yaitu supervisor Martin berniat untuk melecehkan Jessica seorang pegawai yang setiap hari bertugas di gudang. Wanita itu cukup cantik, baru saja lulus bulan lalu dan masuk ke Perusahaan lelang Shinstar, Martin yang mewawancarainya, dan supervisor ini selalu memiliki skandal cabul.

Jika dulu Darwin bertemu dengan hal seperti ini, dia akan merasa ragu.

Tetapi sekarang dia tidak memiliki sedikit pun rasa takut, kemudian dia membuka pintu kantor!

Martin yang sedang memeluk Jessica dan ingin menggerogotinya dengan biadab terkejut seketika! Kemudian segera melepaskannya, dan buru-buru merapikan bajunya, dalam sekejap dia kembali pada penampilannya yang bermartabat, matanya juga melirik Jessica sejenak, seperti sedang mengancamnya untuk jangan sembarang berbicara. Berpura-pura tenang dan duduk di kursi kantor, Martin menatap Darwin, wajahnya pucat dan kemarahan yang tidak senang.

Di matanya, Darwin adalah bawahan yang tidak memiliki kemampuan sama sekali! Tidak memiliki apa-apa dan hanya memiliki ijazah!

Dia tidak akan memberinya hadiah, dan juga tidak akan menyanjungnya, bawahan seperti ini sama sekali tidak ada nilainya bagi Martin, jika bukan karena telah menandatangani kontrak kerja tiga tahun, sejak awal dia pasti akan memecat Darwin.

“Kamu turunlah terlebih dahulu, nanti baru laporkan pekerjaanmu.”

Kata Martin, Jessica segera pergi dengan tergesa-gesa, saat berjalan keluar dia menatap Darwin dengan rasa terima kasih.

Setelah pintu ditutup, Martin menatap Darwin dengan dingin, “Kemarin bolos kerja seharian, ditambah dengan banyak kesalahan dalam pekerjaanmu sebelumnya, sekarang aku akan memberitahumu bahwa kamu dipecat, nanti pergi mengurus prosedur pengunduran dirimu.”

“Bolos kerja? Aku sepertinya sudah meminta cuti kepadamu, bukan?”

Kata Darwin.

“Di mana surat permintaan cutimu? Apakah aku sudah menandatanganinya? Kamu harus berbicara dengan bukti yang benar! Kemampuan bekerjamu buruk, orang yang mempunyai banyak masalah di perusahaan, semuanya adalah menerima gaji buta! Jangan melihatku seperti itu, aku sudah sopan mengatakanmu seperti ini! Ke depannya ingat satu patah kata ini, menjauhlah dari hal yang tidak seharusnya kamu urus, jangan berpura-pura hebat jika tidak bisa! Dasar bodoh! Mengatakanmu sebagai orang dengan kecerdasan rendah adalah pujian! Melihat wajah jelekmu ini, aku bahkan tidak punya nafsu makan siang, cepat pergi!”

Tegur Martin, sepertinya dia marah karena Darwin telah merusak perbuatannya!

“Kamu yakin memecatku?”

Tanya Darwin, dan menatap Martin dengan tatapan yang narsis.

“Omong kosong! Apakah kamu bodoh? Keluar!”

Martin memarahinya, Darwin tidak mengatakan apa pun dan pergi.

Pada saat pintu ditutup, dia menelepon Sura, dan berkata : “Nona Sura, sepertinya aku tidak bisa bekerja di Grup Shinstar lagi, aku telah dipecat oleh supervisor gudang di Perusahaan Lelang Shinstar, dia berkata bahwa aku tidak pantas bekerja di perusahaan.”

“……siapa nama supervisornya?”

Tanya Sura, Darwin tidak menjawab dan langsung menutup teleponnya.

Pada saat ini Sura sedikit panik!

Dan juga menyadari keseriusan masalah ini! Dia tidak ingin Darwin berpisah dengan Grup Shinstar! Tanpa basa basi, Sura menelepon manajer umum Perusahaan Lelang Shinstar, empat menit kemudian Martin yang masih memikirkan bagaimana untuk bermain dengan Jessica, tiba-tiba mendapat sebuah panggilan, setelah selesai mendengar, sekujur tubuhnya membeku! Dahinya penuh dengan keringat dingin! Punggungnya langsung terasa sejuk! Bahkan tubuhnya juga bergemetar!

Bagaimanapun dia tidak menyangka dengan memecat seorang tokoh kecil bisa membuat atasannya begitu marah!

Menutup pintu dengan keras, Martin bahkan berlari lebih cepat dari kelinci dan bergegas ke gedung kantor!

Novel Terkait

Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu