Mata Superman - Bab 67 Aku Tidak Kekurangan Uang

Perubahan pada Orlan, seketika membuat hati seluruh orang berdegup kencang! Viany ibunya malah terlihat seperti akan pingsan, menangis dan berteriak sambil memeluk Orlan “Anakku! Kamu tidak boleh meninggalkanku! Tidak boleh! Cepat bangunlah, ibu tidak bisa hidup tanpamu!”

Wajah Hajin seketika menjadi keras begitu juga nafasnya seketika menjadi begitu keras!

Dengar-dengar sebelum orang ini mendirikan perusahaan real-estate, di area setempat juga adalah seorang preman, dengan gaya yang keras!

“Dekan Chris! Apa-apaan ini! Kalian sebenarnya sudah berusaha keras untuk menolong putraku atau tidak! Jika terjadi sesuatu kepadanya, aku jamin kalian juga akan menerima semua tanggungan itu!” Hajin dengan melotot dan menggeram mengatakannya! Ia hanya memiliki satu orang putra ini, jika mati sama saja dengan putus keturunan.

Dekan Chris seketika menjadi panik, keringatnya mengalir deras seperti hujan!

Sedangkan Tommy yang mencabut jarum itu dan Haimo yang berdiri disamping, juga membeku disana, dengan hati yang berantakan, nafas pun tidak berani dikeluarkannya!

Dengan segera Dekan Chris menarik Mehmet menuju depan ranjang “ Profesor Oz, sekarang hanya anda yang dapat menyelamatkan Orlan ! Anda harus membantuku, aku mohon!”

“Siapa yang mencabut jarum ini! Sembarangan! Ini pembunuhan! Kalian kenapa tidak memiliki akal sehat! Kalian tidak memutar otak sebelum melakukan sesuatu!”

Mehmet menatap sekilas tubuh Orlan, raut wajahnya langsung berubah dan memberikan ajaran kepada mereka!

“Siapa yang mencabut! Siapa yang mencabut!”

Hajin dengan emosi berteriak!

Haimo tentu saja tidak akan keluar untuk menanggung beban ini, sesaat mendorong tanggung jawab itu kepada Tommy, dengan menunjuk Tommy ia berkata “Kamu kenapa begitu ceroboh! Sekarang kamu berada dalam kesulitan bukan! Aku sudah bilang padamu untuk tidak mencabutnya, kamu juga tidak mendengarkannya!”

“Kepala department, kamu jangan menyalahkanku! Jelas-jelas anda yang menyuruhku untuk mencabutnya! Suster perawat bahkan juga melihatnya!”

Tommy dengan panik menjawabnya, rasa gugupnya membuat keringatnya bahkan menembus jas putihnya! Hanya saja perawat itu mana berani membuat pernyataaan untuknya? Siapapun juga mengetahui Haimo yang berpikiran sempit dan licik tetapi memiliki sifat balas dendam yang begitu besar, orang-orang disana seluruhnya menundukkan kepalanya, menghindari sorotan minta tolong dari mata Tommy.

“Kalian semua adalah tangan pembunuh! Jika putraku mati, kalian semua harus menemaninya!”

Hati Viany yang begitu hancur menjadi seperti wanita yang tidak masuk akal.

“Profesor Oz, anda segera tolong dia! Orlan benar-benar akan berada dalam bahaya!”

Dekan Chris dengan melototi seluruh orang disana, menghentikan sementara lempar tanggung jawab diantara kedua orang itu, seluruh orang yang berada disana juga menatap Mehmet. Kemudian ia dengan segera mengeluarkan tas jarum yang ada ditubuhnya, mengeluarkan 2 buah jarum dan menusukkannya dibagian dada Orlan, nafas dan detak jantungnya secara bergantian secara ajaib kembali lagi, hanya saja terdengar begitu pelan.

Para penonton baru kemudian menghela nafas lega.

Hanya saja kalimat selanjutnya dari Profesor Oz membuat orang-orang ini kembali panik!

“Kedua tusuk jarum ini hanya bisa menahan nyawanya agar tidak berhenti selama 20 menit, aku hanya bisa membantunya hingga tahap ini. Jika ingin menyelamatkannya, hanya murid magang tadi yang bisa, tetapi…… ia telah kalian buat emosi hingga pergi! Haish! Apapun hal itu harus setidaknya menyisakan satu jalan terakhir, jangan melakukan segalanya dengan begitu kejam!”

“Profesor Oz, anda bercanda bukan! Bocah itu mengerti apa, bahkan surat ijin dokter saja ia tidak punya!”

Haimo disaat itu juga membuka mulutnya dan berkata.

“Percaya atau tidak terserah kalian, pokoknya aku telah mengatakan hal yang diperlukan, jika dia benar-benar mati, jangan salahkan aku tidak mengingatkan kalian, aku sudah tua dan keterampilan berkurang, tubuh anak ini begitu lemah dan juga kesenangan berlebihan, aku tidak memiliki kemampuan untuk mengembalikannya.”

Selesai Mehmet berkata ia langsung berjalan keluar.

Hanya saja orang-orang yang tersisa benar-benar tertegun!

Mehmet yang mendapat penghargaan di Tokai dan disebut sebagai Dewa Pengobatan Tradisional, ternyata begitu memuja seorang murid magang yang telah dipermalukan?! Dia juga berkata nyawa Orlan, hanya dia yang bisa menyelamatkan! Ini bukan mimpi kan! Orang-orang yang berada disini saat ini, kurang lebih seluruhnya sudah memarahinya, mempermalukannya dan juga menindasnya! Sekarang Darwin menjadi orang penting yang bisa menyelamatkan nyawa, tetapi siapa yang bisa menebalkan muka untuk kembali memohon kepadanya?

Dekan Chris tidak mungkin, Haimo dan Tommy juga tidak mungkin.

Viany yang paling pertama bereaksi, menarik tangan Hajin kemudian berlari kearah luar dan juga berteriak kearah 4 pengawal itu “Cepat! Cepat pergi cari murid magang yang tadi itu! Siapa yang bisa menemukannya, akan aku berikan hadiah 200 juta!”

200 juta? Itu sama saja dengan gaji selama 1 tahun! Keempat orang itu dengan segera menjadi bersemangat, segera berlari keluar!

Didalam kamar pesien begitu sunyi! Wajah orang-orang disana begitu pucat, hanya Lily seorang yang secara diam-diam tersenyum! Melihat perlakuan orang-orang ini tadinya terhadap Darwin, ia benar-benar begitu emosi! Sekarang melihat Darwin menjadi orang yang begitu terampil dari mulut Profesor Oz, menekan para orang-orang besar dirumah sakit ini, tentu saja memiliki sebuah perasaan yang begitu lega.

Awalnya Darwin telah berjalan keluar dari pintu rumah sakit, ingin segera mengendarai mobilnya menuju kepuncak untuk menuju ke Paviliun Pengamatan Bulan dan melatih bela dirinya, tetapi setelah keluar dari pintu ia menyadari mobilnya telah tertutupi oleh beberapa mobil mewah dari keluarga Givana, sama sekali tidak dapat memindahkannya.

Ia pun hanya bisa memanggil mobil menuju puncak, menunggu sesaat pun tidak ada taksi yang muncul.

Tepat disaat ini, keempat pengawal itu melihatnya, seperti orang gila menyerang kearahnya dan mengelilinginya! Keempat pengawal itu tidak mengerti alasan kenapa bosnya itu mencari Darwin, mengira Darwin yang membuat tuan muda mati, akan diinterograsi! Karena itu, sorot mata keempat pengawal itu menatap Darwin, begitu dingin dan tersenyum tajam! Tadi dipukul oleh Darwin hingga tergeletak diatas lantai, sekarang juga mencari kesempatan untuk membalasnya!

“Bocah, kamu lebih baik menurut! Jika kamu membuat bos kami marah, kamu akan benar-benar menjadi sial!”

Pengawal dengan mata sipit itu berkata dengan kejam.

Darwin tidak bersuara, ia masih saja sibuk mencari mobil.

“Sialan apakah kamu tuli! Tidak mendengar ketua kami berbicara denganmu!”

Pengawal berwajah bulat yang satunya berkata dengan emosi, hanya saja Darwin tetap saja tidak menanggapinya! Melihat pengawal dengan wajah bulat itu mengulurkan tangan ingin mendorong Darwin! “Jangan bertingkah seperti orang bodoh! Kamu membuat tuan muda kami mati, kamupun akan mati! Aku beritahu padamu, melawan tidak ada gunanya, segera ikut dengan kami!”

Darwin menatapnya sekilas, mendengus dingin dan berkata “Membosankan.”

Seketika, pengawal berwajah bulat itu dibuat emosi, melayangkan sebuah tinjuan kearah Darwin! Hanya saja tinjuan Darwin lebih cepat dan lebih kuat! Bug! Kedua tinjuan saling bertukar, langsung membalik kembali tinjuan yang dilayangkan oleh pengawal berwajah bulat itu, hampir saja patah! Tubuhnya berputar 3x dan berhenti dengan aman!

Kekuatan tinjunya membuat 3 orang sisanya menjadi terkejut!

Ketika mereka mulai menggerakan tangan mereka, Hajin suami istri sudah datang mengejar mereka, keempat pengawal itu melihat majikan mereka yang telah datang, dengan segera membuka jalan, pengawal dengan mata sipit itu berkata dengan segera “Tuan, bocah ini benar-benar keras kepala! Dia yang telah melukai tuan muda! Jika tidak kita sekarang juga melaporkannya kepada polisi!”

Baru saja perkataannya keluar, Hajin mengangkat kakinya!

Tetapi seketika menendang pengawal dengan mata sipit itu ke tanah dan berkata “Sialan kamu mengutuk anakku matikah! Siapa yang berkata dia menyakiti tuan muda! Omong kosong! Segera minta maaf kepadanya! Cepat! Jika tidak lihat bagaimana aku akan memotong kalian hingga mati!” Hajin berkata memarahi mereka, keempat pengawal itu setiap hari membantunya mengerjakan berbagai hal, tentu saja pernah melihat kekejaman tangannya! Mereka yang mendengarnya satu-persatu menjadi diam! Wajah mereka menjadi pucat!

Sama sekali tidak menyangka Hajin ternyata membela Darwin!

Apakah jangan-jangan bukan murid magang ini yang melukai tuan muda, keempatnya menjadi sedikit kebingungan!

Tetapi melihat Hajin yang emosi, keempatnya pun tidak melanjutkan, dengan segera membungkukkan tubuh mereka meminta maaf kepada Darwin! Meskipun nadanya tidak termasuk begitu tulus, tetapi secara keseluruhan masih terlihat cukup baik, hanya saja Darwin melihat saja juga tidak, ia sedang mencari mobil dan disaat ini telah melewati tengah malam, ia juga takut terlambat terlalu banyak seniornya akan menyalahkannya, memberikan kesan yang buruk kepada para tetua di Paviliun Pengamatan Bulan ini.

Melihatnya yang tidak menanggapi, Hajin berjalan didepannya dan berkata “Saudara ini, tadi telah bersalah kepadamu, sekarang aku memohon kepadamu untuk menolong putraku, aku mohon padamu! Hanya kamu yang dapat menyelamatkan nyawa putraku!” Begitu kata-kata ini keluar, keempat pengawal ini baru kemudian mengerti mereka telah mlakukan kesalahaan apa, satu-satu dari mereka lebih menjadi was-was.

“Nyawa putramu terlalu mahal, aku tidak berani menolongnya, anda juga jangan memohon kepadaku, didalam kamar pasien bukankah adalah kepala rumah sakit, kepala department dan juga professor?” Darwin berkata dengan dingin.

Hajin melihat Darwin yang tidak memberinya muka, langsung menangkap lengan Darwin “Aku bahkan sudah berkata aku memohon kepadamu! Kamu masih ingin seperti apa lagi! Jika orang-orang bodoh itu bisa menyembuhkan, untuk apa aku masih datang untuk mencarimu! Cepat ikut denganku! Jika tidak aku tidak akan segan-segan denganmu!”

“Sejak kapan anda menjadi segan kepadaku? Masih memperingatkanku seumur hidup ini makan makanan penjara, maaf, aku benar-benar tidak berani menolong! Juga tidak ingin menolong! Harga dirimu berharga uang, kenapa harga diriku bisa diinjak oleh siapapun? Kalian yang telah mengusirku keluar.”

Darwin menghentakkan lengannya, langsung melepaskan cengkeraman tangan Hajin !

Sebuah taksi mengarah kemari, ia pun berjalan menuju taksi tersebut, akan tetapi masih belum masuk kedalam, ia melihat Viany yang menyerbu kemari, berteriak kearah taksi itu “Pergi!” Taksi yang baru saja berencana untuk menarik pelanggan, melihat kekuatan yang begitu besar seketika melarikan diri!

Viany dengan tajam menatap Darwin dan berkata “Kamu sebenarnya ingin apa! Waktu putraku sudah tidak banyak lagi! Jika kamu bisa menyelamatkannya! Berapapun yang kamu inginkan akan aku berikan! 1miliar kah!”

Darwin tidak bersuara.

“2 miliar! Kamu jangan terlalu rakus!”

“3 miliar!!”

Mata Viany yang bulat itu berkata dengan melotot, gigi peraknya bahkan hampir hancur digigit olehnya!

Hajin bahkan menambahkan lebih tinggi lagi hingga 6 miliar! Dimata mereka harga yang begitu besar, sudah cukup untuk menggoyahkan seorang murid magang yang miskin, membuatnya menyiapkan pelana untuk kudanya sendiri, menyembuhkan dan menyelamatkan orang! Hanya saja Darwin tetap tidak bersuara, ia menatap dengan rendah sekilas Viany dan Hajin, kemudian tiba-tiba mengangkat tangannya dan menggerak-gerakan jam di pergelangan tangannya “Jam tangan Longines, kalian seharusnya mengerti berapa harganya bukan?”

Selesai berkata, Darwin kembali berjalan kedepan mobil Benz-nya sendiri, dari dalam kantongnya mengeluarkan sebuah kunci, membukanya dan lampu mobil menyala “Benz S600, kalian juga seharusnya mengerti harganya bukan? Uang, aku tidak kekurangan, mengerti? Sekarang mohon kalian segera memindahkan mobil ini, aku ingin pergi.”

Jam tangan ber-merk dan mobil mewah!

Suami dan istri Hajin ini seketika terkejut! Kedua benda ini digabung menjadi satu paling sedikit juga 10 miliar, orang yang dapat memiliki kedua benda ini, memang tidak kekurangan uang! Keduanya baru menyadari, mereka telah memandang rendah Darwin, ia pasti bukanlah hanya seorang murid magang biasa! Sedangkan keempat pengawal ini pun juga terdiam!

“Jika kamu rela menyelamatkan anakku, aku berhutang budi kepadamu! Di kota Einklag ini, hutang budi ini dapat membantu hal yang besar untukmu!”

Hajin menghalangi didepan mobil, dengan hormat berkata, nadanya sudah tidak begitu kuat.

Hanya saja Darwin dengan bercanda menatapnya dan berkata satu kalimat “Maaf, mungkin orang lain sangat menghargai hutang budimu ini, akan tetapi, yang aku miliki di kota Einklag mungkin tidak lebih sedikit daripada punyamu, tadi kalian kira aku tidak punya uang dan kekuatan, sembarangan mempermalukanku, sekarang ingin aku kembali, jika anda, apakah anda akan melakukannya?”

Hajin terdiam!

Hatinya begitu cemas, akan tetapi ia tidak bisa permohonan yang lebih lagi!

Viany yang berada disamping dengan hati yang benar-benar berantakan, menangis waaa! Banggg! Langsung berlutut didepan Darwin! Brug! Dan juga menatapkan kepalanya! “Darwin, aku mohon padamu! Tadi salahku! Suamiku juga telah bersalah! Kami tidak bermain-main! Mohon kamu selamatkan putraku! Dia tidak bersalah! Jika kamu tidak pergi, ia akan benar-benar tidak terselamatkan! Jika kamu menyelamatkannya, aku berjanji akan mengabulkan semua persyaratan darimu!”

Perasaan melindungi yang begitu dalam, Viany tidak terpikirkan perkataan apalagi yang bisa menggerakkan Darwin, ia hanya bisa melakukan hal ini.

Seluruh orang yang ada disana terkejut! Seorang nyonya dari keluarga Givana, begitu tidak memperdulikan wajahnya berlutut dan juga menatapkan kepalanya ke permukaan! Percayalah, diseluruh kota juga tidak ada satu orang pun yang dapat membuat Viany begitu memohon! Hajin ingin menariknya berdiri, tetapi Viany menangis keras-keras dan memeluk kaki Darwin “Aku mohon kepadamu Darwin, mohon!”

“Kamu bukankah sebelumnya menyuruhku untuk pergi?”

Darwin berkata.

“Aku salah! Aku seharusnya mati! Aku mohon padamu tolonglah putraku!”

Viany sudah ingin menampar wajahnya sendiri, tetapi seketika dihalangi oleh Darwin, ia membungkukkan tubuhnya dan menarik Viany berdiri “Orang hidup tidak ada yang miskin maupun kaya, kamu memiliki uang, juga jangan berpikir uang sudah bisa membeli harga diri orang miskin, menggunakannya untuk memanggil orang kesana kemari seenaknya sendiri dan mempermalukan! Hari ini aku menolongnya, kedepannya, sadarlah akan diri sendiri!”

Selesai berkataa, Darwin dengan langkah besar dan cepat menuju ke ruang UGD pasien.

Jika bukan karena moment Viany berlutut yang membuatnya tergerak, membuatnya teringat akan ibunya sendiri Sunny, hatinya tersentuh, Darwin malam ini tidak mungkin menolong Orlan. Tetapi melihatnya yang akhirnya berjanji, Viany pun menghela nafas lega, tanpa sempat menghapus tanah yang ada di dahinya dan wajahnya yang penuh dengan air mata, dengan buru-buru menarik suaminya untuk mengikuti dengan erat menuju ke kamar pasien.

Dekan Chris, Haimo hingga Tommy, disaat ini baru saja melangkah keluar dari pintu rumah sakit.

Darwin sampai kehadapan ketiga orang itu, Dekan Chris dengan segera ingin mengatakan kalimat merayu, tetapi Darwin sama sekali tidak melihatnya! Haimo kebetulan menghalangi ditengah-tengah jalan, bahunya bertatapan sekilas dengan Darwin dan ia hampir terjatuh! Keduanya meskipun sedikit emosi, tetapi disaat ini tidak ada seorang pun yang berani mempermasalahkan Darwin.

Seketika, murid magang ini menaiki kepala ketiga orang ini!

Bahkan Hajin suami dan istri ini begitu menghormatinya, Mehmet pun yang dari jauh datang kemari, dengan tetap berdiri dibelakangnya untuk mengamati keterampilannya.

Novel Terkait

Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu