Cinta Yang Terlarang - Bab 41 Melarikan Diri Dari Kematian

Bab 41 Melarikan Diri Dari Kematian

Bulu mata Tina bergetar, butuh beberapa saat untuk membuka matanya. Yang masuk ke matanya adalah cahaya yang berwarna-warni, udaranya penuh dengan aroma bunga. Di telinganya terdengar suara burung yang bersautan.

Ternyata dunia setelah kematian seperti ini, tidak menakutkan, masih sangat indah.

Sebuah langkah kaki mendekat dari jauh, membuat Tina tanpa sadar berbalik.

Pada saat itu, pandangan mereka bertemu, dia terkejut sama seperti saat Tina pertama kali melihat Yanto 5 tahun lalu.

Yanto melihat Tina yang duduk di ranjang, matanya menyorot keterkejutan yang tidak disembunyikan. Bunga di tangannya jatuh ke lantai, dengan langkah cepat bergegas mendekat, tanpa ragu dan tabu langsung memeluk Tina. Pelukan ini sudah tidak bisa lebih erat lagi.

Sentuhan itu begitu nyata, pelukannya begitu hangat, lengannya begitu kuat. Tina mengerti, dirinya tidak mati ...

Jika dirinya belum mati, maka dia masih adalah istri dari Hendra!

Mengulurkan tangan ingin mendorong Yanto, menggunakan seluruh kekuatan tubuhnya, tetapi Yanto sama sekali tidak bergerak.

"Lepaskan aku." kata Tina, suaranya seperti dipoles oleh amplas, sangat serak dan tidak enak didengar.

Yanto tidak melepaskan, tetapi berkata dengan suara tenang: "Kali ini, aku tidak akan pernah melepaskan tanganmu lagi."

Tina terkejut, mengulurkan tangan mendorong Yanto: "Kakak, kamu gila!"

Yanto menggelengkan kepalanya: "Aku tidak gila, aku belum pernah begitu sadar seperti saat ini, begitu normal. Aku telah melarikan diri sekali, membuatmu menderita selama 5 tahun. Di masa depan, aku tidak akan pernah melarikan diri lagi."

Tina tidak bisa mendorong pergi Yanto, mengulurkan tangan membari tamparan di wajah Yanto.

Suara "Plakk" keras terdengar.

Wajah pria tidak bisa dipukul, terutama pria keras seperti Yanto.

Yanto melepaskan Tina. Tubuh Tina gemetar dengan hebatnya, wajahnya memucat, kedua matanya memerah.

"Kakak, kamu tidak ada hak untuk egois, aku juga tidak punya. Setelah kamu berpikir untuk tidak melarikan diri, bagaimana dengan Hendra? Bagaimana dengan Deco?" Kata Tina, suaranya kecil, sangat amat kecil.

Yanto mengulurkan tangan menyentuh wajah Tina yang pucat, mengulurkan tangannya dengan perasaan tertekan sekali lagi memeluknya ke dalam pelukan, dia berkata dengan suara rendah dan serak di telinganya: "Tina, kita semua telah mati sekali, apakah kita tidak boleh sekali saja egois."

Pelukan Yanto dan gemetar dalam suaranya membuatnya tanpa daya dan akal sehat tidak bisa mendorong pria itu lagi.

Ya, sudah mati sekali. Bahkan tidak takut mati, masih takut menghadapi semuanya? Tina bergelung dalam pelukan Yanto, pelukan ini membuatnya terobsesi, benar-benar tidak ingin melepaskannya.

Keduanya secara perlahan menjadi tenang, Tina akhirnya mengingat untuk bertanya apa yang terjadi. Bukankah dirinya sudah tenggelam ke dasar laut? Bagaimana Yanto bisa menemukannya, di mana ini?

Ternyata setelah Tina hilang, Yanto dengan cepat menemukan seseorang setelah dia lepas kendali. Ada banyak CCTV di luar rumah, semuanya diselidiki lalu mengetahui Tina pergi melalui pintu belakang. CCTV di sekitar juga diselidiki, menemukan bahwa Tina pergi di malam yang gelap menaiki mobil.

Ketika Yanto mengemudi untuk mengejar mobil itu, demi agar sesuatu yang tidak pasti terjadi, dia menyerahkan Deco kepada Adiknya untuk dijaga. Yanto hanya yakin bahwa arah mobil itu adalah ke laut, tetapi tidak tahu lokasi spesifiknya. Mungkin ada seseorang di tengah-tengah yang memandu, atau semacam firasat, mobil Yanto kebetulan berhenti di pinggir pantai.

Dalam cahaya pagi di pagi hari, sinar matahari keemasan bertabur di laut, hanya menyisakan kepala hitam kecil di tengah laut yang jauh.

Tiba-tiba gelombang ombak datang, kemudian kepala kecil itu hilang ...

Hati Yanto saat itu meledak dan tidak memikirkan apapun langsung melompat ke laut untuk menyelamatkan orang. Itu sebenarnya tidak bisa disebut untuk menyelamatkan orang, itu sama dengan bunuh diri.

Novel Terkait

Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu
Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu