Adieu - Bab 23 Dimana Orang Jahat Dimakamkan
Malam berawan, angin yang meniup daun-daun pohon, ketakutan yang dialami membuat kuburan terasa semakin dingin.
Cherry Xu yang mengira Alex Ong akan sakit hati. Yang hanya terasa sementara. Tapi tidak terpikirkan ternyata terasa lama.
Hari ini Alex Ong menunjukkan keanehan, dia hanya duduk di kursi kayu itu tanpa mengeluarkan suara sama sekali.
Cherry Xu tidak bisa membaca ekspresinya. Hanya duduk terdiam dan seluruh badannya ditiup angin dingin.
Tiba-tiba, di kuburan yang hening, terdengar suara bunyi ponsel.
Alex Ong yang mengangkat teleponnya, sedikit tersenyum : “Baiklah, aku sudah tahu, tunggu aku di rumah sakit.”
Tiba-tiba lengannya dipegang dengan kuat, Cherry Xu yang memegang Alex Ong untuk berdiri. Yang seharusnya dikatakan dengan suara yang lembut, Alex Ong malahan menggunakan dengan suara yang dingin: “Berdiri. Benar-benar melelahkanmu, Cher!”
Lutut Cherry Xu kaku dan mati rasa, badannya jatuh ke Alex Ong. Wajahnya tampak senang dan merasa bersalah melihat dia: “Alex, walaupun aku sedang sakit tapi ingatanku tidak, aku seharusnya sudah menggantikan dia untuk memohon!”
Alex Ong melihat dia dengan tatapan yang menjijikan. Alex sengaja melepaskan pelukannnya, melihatnya sekilas: “Pelan-pelas. Jangan buru-buru!”
“Apa?” Cherry Xu terbengong dan heran.
Alex Ong tersenyum, rasa yang tersembunyi di matanya, memegang bahu Cherry Xu dan Berjalan keluar ke luar kuburan.
“Kuburan itu semua aadalah milik keluarga Ong.” Alex Ong berhenti, menunjuk tempaat kosong dimana hanya ada beberapa batu nisan yang berdiri, menggerutkanlaisnya, tampak sedih: “Coba kamu tebak, dimana orang itu dimakamkan?”
“Aku, aku tidak tahu!” Cherry yang berkata sambil mengelengkan kepalanya, berkabut, aku yang tidak sadar melihat Alex Ong, hatiku dingin, seluruh tubuhku menjadi dingin.
“Orang-orang yang dikubur di sana semuanya jahat , yang telah mengkhianati keluarga Ong, dan melakukan hal yang buruk, melakukan sesuatu yang tidak seharusnya dilakukan.” Alex Ong berdiri tegap, ekspresinya sangat serius yang belum pernah dilihat Cherry Xu sebelumnya: “apa yang kamu ketahui, aku Alex Ong paling benci orang yang menipu dan mengkhianati aku!”
Semua kata-kata Alex Ong seperti dikatakan untuk sendiri, Cheery tampak panik, depan mata melihat kuburan yang kosong, dari telapak kaki semua terasa dingin, Cherry Xu ytidak bisa menahan dan berkata : “Aku tahu!”
“Baiklah jika kamu tahu!”Alex Ong sambil menatap Cherry, senyumnya yang dingin, menunduk dan melihatnya “Disini masih banyak kuburan kosong, coba kamu lihat, dimanakah tempat yang kamu sukai!”
Otak menjadi kosong dan kebingungan.
Cherry Xu terdiam, curiga apakah dia tidak salah dengar, mengangkat kepalanya mentap tajam Alex, panik dan keringatan penuh di telapak tangannya dan mengepalkannya erat.
Dikepalkan lebih erat lagi, Cherry yang tak lembut lagi, Alex Ong memegang tangannya dan perasaan bersalah.
Mengaa dia tiba-tiba mengatakan ini? Apakah dia sudah mengetahui kebenarannya?
Tidak mungkin , Cherry Xu menjadi panik sendiri.
Jika Alex sudah mengetahuinya, dia pasti sangat marah dan tidak akan bertahan sampe detik ini!
“Apakah kamu sedang sakit, kenapa kamu berkeringat?” Alex Ong berpura-pura tersenyum , mengangkat tangan dan mengelap keringatnya : “Jalan, aku akan membawamu kembali ke rumah sakit!”
Novel Terkait
Marriage Journey
Hyon SongPenyucian Pernikahan
Glen ValoraDewa Perang Greget
Budi MaMendadak Kaya Raya
Tirta ArdaniBehind The Lie
Fiona LeeHalf a Heart
Romansa UniverseAwesome Guy
RobinAdieu×
- Bab 1 Surga Hingga Negara
- Bab 2 Aku Akan Merasa Tenang Jika Kamu Yang Menangani Masalah Ini
- Bab 3 Laporan yang Palsu
- Bab 4 Kalian Tunggu Saja Aku
- Bab 5 Sengaja Mengakui Kesalahan
- Bab 6 Selamatkan, Selamatkan Aku
- Bab 7 Aku Rela, Jika Harus Mengorbankan Segalanya
- Bab 8 Boleh Bercerai, Tetapi Ada Syaratnya
- Bab 9 Kepanikan yang Sulit Disadari
- Bab 10 Jalan, Saya Antar Kamu Pergi Kemoterapi
- Bab 11 Senyuman Yang Tidak Kenal Takut
- Bab 12 Melanjutkan Hidup dengan Baik
- Bab 13 Bukti Laporan Palsu
- Bab 14 Selamanya Tidak Bertemu Dan Berjumpa Lagi
- Bab 15 Suara Penyelesaian yang Dingin
- Bab 16 Ruang Sakit Kosong yang Penuh Darah
- Bab 17 Kebenaran Yang Menakutkan
- Bab 18 Obat penghilang rasa sakit yang kuat
- Bab 19 Tidak Bisa Menemukannya
- Bab 20 Siapakah Pria Itu?
- Bab 21 Aku Menemanimu Berperan Dalam Drama Ini
- Bab 22 Penebusan Dalam Angin Dingin
- Bab 23 Dimana Orang Jahat Dimakamkan
- Bab 22 Jatuh Ke Dalam Jebakan
- Bab 25 Aku Hari Ini Datang untuk Menagih Hutang
- Bab 26 Kamu Dan Aku tidak memiliki Dendam Dan Salah
- Bab 27 Kembalilah, kembali dan bunuh aku!
- Bab 28 Di Umur 17 Tahun Di Selamatkan
- Bab 29 Rencana Dilaksanakan Seperti Biasanya
- Bab 30 Kotak Hitam yang Indah
- Bab 31 Sangat Menyeramkan
- Bab 32 Kamu Juga Harus Merasakan Rasa Putus Asa
- Bab 33 Rumah Duka
- Bab 34 Thanks A Lot!
- Bab 35 Alex Kamu Seharusnya Bahagia
- Bab 36 Masuk Ke Lubang yang Dalam
- Bab 37 “Teriakan Memilukan dari Dalam Reruntuhan ”
- BaB 38 Luka Yang Sangat Mendalam Hingga Tulang Pun Terlihat
- Bab 39 Apakah Kamu Mau Mengakuinya
- Bab 40 Ada Sebuah Rahasia Untukmu, Apakah Kamu Mau Mendengarnya
- Bab 41 Hasil Penelitian Abu Itu Terasa Janggal
- Bab 42 Nyonya Duduk Di Halaman Perkarangan
- Bab 43 Penyiksaan Penyakit
- Bab 44 Dia Mengharapkan Dalam Kehidupan Ini Tidak Bertemu Kamu
- Bab 45 Jikalau Kamu Kembali, Kamu Bisa Melihat Keberadaanku
- Bab 46 Selamanya Tidak Akan Membaik
- Bab 47 Jika Putus Asa Bersuara
- Bab 48 Mengganti Hatiku Untuk Hatimu