Cinta Tak Biasa - Bab 12 Menyamar
Yang memegang kayu itu Sean dan Susan melihatnya dan tertawa, bibir mereka merekah.
Sejak masalah yang terjadi di Huang yiitu, keluarga Sean bangkrut tanpa alasan yang jelas,hampir membuat Sean harus tinggal di jalanan, untungnya Susan menemukannya, dengan syarat melakukan sesuatu untuknya, dia akan membantunya untuk mendirikan kembali perusahaanya.
Saat Fenny terbangun , telah hari esok, dingin yang menusuk tulang, dia mendapati sedang berbaring di atas sebuah jurang.
Dari samping terlihat Susan duduk di kursi rodanya tersenyum, “Sudah bangun?”
Fenny dengan cepat ke posisi duduk, matanya tertuju pada sepasang kaki Susan, “Kaki mu bukankah baik baik saja!”
“Tentu saja baik.” Susan tersenyum, “Fenny, mengapa kamu masih saja sepolos itu, masih menerima kebencian kakak Jason terhadap mu begitu lama, tetapi bagaimana pun kamu tidak terpikir, bahwa kecelakaan mobil itu, hingga kedua kaki ku lumpuh, seolah-olah orang cacat, semua ini adalah akting yang diperankan oleh ku?”
Kata-kata ini, seperti petasan baginya, sedang berada di dalam kepala Fenny dan siap meledak.
“Apa yang kamu katakan?” jawab Fenny tidak percaya, “mengapa kamu harus melakukan hal tersebut kepadaku?”
Akting yang dia perankan? Apa maksud dari akting yang dia perankan, tidak kah dia mengetahui bahwa kata-katanya membawa sakit hati yang luar biasa!
“Karena hanya dengan cara seperti ini, Jason tidak akan menyadari, bahwa anak perempuan yang menenangkan dia saat dia berumur tujuh tahun itu adalah kamu, bahkan tidak akan mengetahui, saat umur delapan belas, yang memberikan keperawanan kepadanya adalah kamu.
“Apa maksud mu?” fenny memandangnya dengan terkejut.
“Boleh di katakan, saya harus berterima kasih kepadamu, jika kamu tidak begitu bodoh, mengceritakan masalah kalian kepada saya, saya bagaimana mungkin dengan mudah melakukan semuanya.”
“Apa yang kamu katakan?” tubuh Fenny dingin seperti es, “Kamu.... mempermainkan ku?”
Dia selalu mengira, bahwa Jason hanya tidak mengingat dia, tidak di sangka, sangat tidak di sangka.
“Ha, tidak dapat dikatakan sebagai mempermainkan, Fenny, dari kecil hingga dewasa, kamu selalu menjadi yang terbaik, tetapi bagi abang Jason, kamu adalah penghambat di jalan hidupnya, tetapi ini tidak bisa menyalahkan orang lain, hanya dapat menyalahimu karena bodoh!”
“Fenny, hari ini aku harus membuatmu mati, bukan hanya itu, mati dengan keadaan yang ironis.” Susan melihat kearah Sean yang telah bersiap dan berdiri di sampingnya, memperlihatkan senyuman liciknya, “Bagaimana jika kita bertaruh?”
Tetapi sebaliknya, Jason mengangkat telepon dari Sean, dia telah menangkap Fenny dan Susan, menyuruhnya untuk mencari hingga jurang.
“Sean, apakah kamu sudah gila, beraninya menyetuh orangku?”
“Tuan Jason, saya Lisa sejak awal sudah tidak memiliki apa pun, apa lagi yang harus hilang? Saya hanya ingin kamu merasakan wanita mu pisau demi pisau saya goreskan kepada mereka, haha, kamu datang lah sendiri, pasti akan sangat menarik.”
Urat nadi di kepala Jason bermunculan, mengamuk sambil membanting telepon ke lantai.
Saat Jason mengemudi, Fenny dan Susan telah di ikat di samping jurang, hanya dengan mundur selangkah saja, maka tubuh mereka akan hancur seketika.
Fenny tidak bergera, dia hanya tidak menyangka bahwa Susan dan Lisa berkomplotan, sekarang dia seorang diri, bahkan jika dia memiliki kekuatan tersembunyi, dia juga tidak dapat pergi dari tempat ini.
Apalagi, di dalam otaknya, dipenuhi oleh perkataan Susan, dia sedang mempermainkan diri sendiri.
“Jason, Jason!”
Fenny sedang melamun, tiba-tiba saja, jarak mobil sedan itu semakin dekat.
Dia mebuka mata, melihat pintu mobil sedan itu dibuka dengan kasar, sebuah kaki yang panjang menjalar keluar memasuki area tersebut, suasana sudah kembali, indah bagaikan dewa.
Itu adalah Jason!
Novel Terkait
Love From Arrogant CEO
Melisa StephanieMy Only One
Alice SongCinta Dan Rahasia
JesslynHis Second Chance
Derick HoCinta Dibawah Sinar Rembulan
Denny AriantoMenaklukkan Suami CEO
Red MapleLove And Pain, Me And Her
Judika DenadaCinta Tak Biasa×
- Bab 1 Sepasang Kaki Dibayar Sepasang Tangan
- Bab 2 Dendam Putri Yang Dibalaskan Oleh Ayah
- Bab 3 Aapaun Akan Di Lakukan
- Bab 4 Tarian Eksotis
- Bab 5 Cium Dia
- Bab 6 Ada Sebagian Orang, Tidak Dapat Anda Sentuh
- Bab 7 Simbol Perdamaian
- Bab 8 Berlutut
- Bab 9 Dijual Untuk Tidak Dijual
- Bab 10 Susan, Sudah Siuman!
- Bab 11 Pusing
- Bab 12 Menyamar
- Bab 13 Dua Pilih Satu
- Bab 14 Jangan Menyesal Kehidupan Ini, Sampai Jumpa Di Akhirat
- Bab 15 Semuanya adalah Dia
- Bab 16 Jika Hidup Temukan Orangnya, Jika Mati Temukan Jasadnya
- Bab 17 Kebisaan yang Mengerikan
- Bab18 Memikirkan Sampai Gila
- Bab 19 Berlutut Demi Cinta
- Bab 20 Foto
- Bab 21 Betulan Meninggalkah???
- Bab 22 Tidak Boleh Membawanya Pergi
- Bab 23 Meminta Tanggung Jawab
- Bab 24 Kejutan Yang Tidak Terbatas
- Bab 25 Sama Percis
- Bab 26 Sudah Ada Aku
- Bab 27 Kita Bertemu Lagi
- Bab 28 Ia Adalah Anakku!
- Bab 29 Nomor Yang Penting
- Bab 30 Anak Jason
- Bab 31 Sebuah Telapak Tangan
- Bab 32 Kecupan Malam
- Bab 33 Kukembalikan Gelangmu
- Bab 34 Murahan
- Bab 35 Piano Fenny
- Bab 36 Hadiah Pernikahan
- Bab 37 Membunuhmu
- Bab 38 Intrik Dari Susan
- Bab 39 Selamanya Tidak Akan Melepaskan
- Bab 40 Lelucon Yang Paling Lucu
- Bab 41 Pertukaran Yang Pernah Terjadi
- Bab 42 Menggunakan Uang Untuk Menutupnya
- Bab 43 Sudah Dibohongi
- Bab 44 Aku Bersedia
- Bab 45 Penjahat
- Bab 46 Sandiwara
- Bab 47 Hukuman
- Bab 48 Selamnya Tak Akan Dimaafkan
- Bab 49 Yuk Ambil Akte Nikah
- Bab 50 Menghalang Jalan
- Bab 51 Mengemis
- Bab 52 Lika-liku
- Bab 53 Jerih Payahnya
- Bab 54 Kasih Aku Anak
- Bab 55 Saya Akan Membunuh Mu
- Bab 56 Biarkan Aku Menemukan Mu (TheEnd)