Cinta Tak Biasa - Bab 52 Lika-liku

Bukannya tidak tersentak.

Jerry menarik nafasnya dalam-dalam, lalu menegaskan: " tidak mungkin."

"Jason, Fenny tak bisa di gantikan dengan apapun, di bagian ini, kamu sudah tau jelas sejak awal."

Setelah selesai bicara, Jerry membalikkan badan lalu meninggalkanya, ia bahkan hampir tidak menengok ke arah Jason yang sejak awal berlutut dengan muka yang pucat pasi.

Benar, Fenny sebenarnya milik dia.

Tapi, ia membuang nya begitu saja.

Istri terbaik di dunia ini, ia membuangnya begitu saja.

Jikalau ia seperti ini pada saat tiga tahun yang lalu, di saat hati Fenny hanya ada dia seorang, jikalau ia dapat lebih banyak mendengarkan suarahatinya, dari awal menyadari, sedari awal sebenarnya ia telah mencintai Fenny sampai ke tulang rusuknya, nama Fenny telah terukir di dalam lubuk hatinya.

Jikalau mungkin, saat ini ia rela menukar barang yang sangat berharga dengan kembalinya Fenny ke pelukannya, memanggil ia dengan panggilan "Jason" yang telah jarang ia dengar sejak tiga tahun yang lalu.

" Presedir, sebaiknya kita pergi ke rumah sakit." Darah di tangan Jason mengalir sangat deras, pengawal sangat terkejut melihatnya.

Jason berdiri dengan sempoyongan, ini adalah hutangnya dengan Fenny.

" Pergi, cepat fikirkan segala cara, supaya KUA di tutup."

" Baik, boss."

Jerry dan Fenny akhir-akhir ini belum dapat membuat surat nikah.

Karena ketika mereka baru memarkirkan mobil tepat di KUA, Fenny melihat pintu KUA yang tutup, dengan sempoyongan kembali ke mobil, baru berjalan berapa langkah, ia telah pingsan.

Jerry dengan cepat mengantarnya ke rumah sakit.

Fenny tau Jason tidaklah semudah itu melepaskannya, dia seperti iblis, tiga tahun yang lalu menyiksanya, tiga tahun setelah itu juga tetap datang menyiksanya, bagaimanapun tidak akan pernah membiarkanya bebas.

Tapi ia tidak menyangka kalau Jason bisa segila itu.

Ia bahkan menembak tangannya sendiri, bahkan menekukkan kakinya untuk berlutut di tanah, hanya demi memohon kepada Jerry untuk mengembalikan ia ke pelukannya.

Dia adalah Jason, orang yang sangat terhormat Jason!

Tangannya dapat memainkan piano dengan sangat indah; akan tetapi tangan Jason, ia dapat membalikan telapak tangannya menjadi sebuah awan, membalik tangannya menjadi sebuah hujan, menjadi seorang bisnismen yang sukses dan menjadi legeda, tetapi sekarang, semuanya telah musnah.

Kisah cinta ini sangatlah pahit, dia bahkan tak sanggup mencintainya lagi, tapi ia harus bagaimana sebenarnya supaya Jason baru bisa melepaskannya?

Fenny tak paham.

Dua hari berbaring di ranjang rumah sakit, di benaknya hanya ada satu kata, ia ingin menjadi istiri sahnya Jerry, tidak peduli bagaimanapun, ia harus mendapatkan surat nikah itu.

Tetapi yang membuat ia tak habis fikir adalah, di belakang masih banyak lika-liku yang tersisah.

Perusahhan Jerry mengalami masalah.

Di hari Fenny keluar dari rumah sakit, Jerry yang awalnya telah berjanji akan menjemputnya tidaklah datang, selanjutnya, ia melihat di surat kabar yang mengabarkan kabar tidak sedap mengenai perusahaan Jerry, dan juga sang ahli waris perusahaan yaitu Jerry di diuga melakukan kejahatan ekonomi dan di bawa untuk di invstigasi lebih lanjut.

Fenny sangat mengenal seorang Jerry, mana mungkin ia melakukan hal yang seperti itu, sangat jelas ada orang yang melakukannya di balik semua ini, akan tetapi keluarga Jerry semuanya adalah pengusaha besar, di pasaran A, siapa yang berani mengganggunya?

Fikiran pertama yang muncul, sekujur tubuh Fenny pun gemetar, di benaknya muncul satu nama.

Jason!

Sekujur tubuhnya gemeratan, seketika handphone yang berada di tangannya pun berbunyi.

" Fenny." ketika mengangkat telfon ia langsung mendengar suara Jason, ia terdiam sebentar, ada bunyi suara anak kecil yang sedang menangis dari lawan bicara yang berada di telfon.

Sekejap Fenny dapat mendengar, itu adalah Angel.

Seketika hatinya merasa perih, "kamu ada di rumahku?"

"Rumahmu?" suara Jason yang berlagak bodoh, " kenapa kamu bisa berada di Ocean Villa? pasti kamu dalang di balik semua masalah Jerry, sebenarnya kamu mau bagaimana baru bisa ngelepasin aku?"

" gak bisa kulepaskan lagi." Jason menjawab perlahan, "Fenny, kamu harus kembali ke sisiku."

Novel Terkait

Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu