Cinta Tak Biasa - Bab 42 Menggunakan Uang Untuk Menutupnya

Setelah Fenny terjatuh dari tebing itu, bukan hanya ia harus dengan sakitnya tinggal di rumah sakit, sampai menyuruh orang untuk menahan Sean, setelah ia sadar di rumah sakit, ia akan memulai aksinya, menghancurkan Sean 3 hari 3 malam, bahkan sampai merenggut satu tangan Sean.

Kejadian itu terlihat seperti banjir darah, seperti iblis yang keluar dari neraka, percuma jika Sean meminta belas kasihan.

Susan pada saat itu sangat terkejut, opsi pertama yang ia lakukan adalah melepasakan Sean dan melindungi dirinya sendiri, tetapi ia tidak melakukan apa-apa, ketika Jason meratapi tubuhnya setiap hari, Fenny menggerakan sedikit kaki dan tangannya, dan Sean, yang disiksa seperti anjing akhirnya dilepaskan dari bawah tanah.

Awalnya ia sudah hampir melupakan semua ini, dan sama sekali tidak terpikir, dia bisa muncul disini.

"Tentu saja ingat" Susan berusaha tenang, "Saat itu, kamu memabntuku menculik Fenny, aku juga berada dalam posisi bahaya agar Jason tidak tau tentang ini, yaitu melepaskanmu dari ruang bawah tanah."

"Melepaskanku membuatmu bahaya?"

Sean tertawa, wajahnya terlihat semakin lama semakin menyeramkan "Nona Susan tidak bisa memilah yang benar dan salah, kamu yakin apakah kamu melepaskanku untuk menyelamatkanku, dan bukan karena kamu takut aku memberitahu ini semua kepada Jason?"

"Hal jahat apa yang pernah kuperbuat?" Susan terlihat marah, "jangan sembarangan menuduh!"

"Aku menuduhmu? Jangan lupa, saat itu di tebing bukan hanya kamu dan Fenny berdua, perkataanmu kepada dia, aku semuanya mendengarnya dengan jelas, dan sorry ya, meski aku Sean kehilangan bagian tubuhku, memoriku tidak ada satupun yang hilang."

Sean berkata kata demi kata "Susan, Jason kapan akan tahu, bahwa kakimu ini sebenarnya normal, dan kecelakaan tiga tahun lalu adalah rencanamu untuk membahayai Fenny, yaitu untuk membuat Jason benci kepadanya?"

"Sean, meski kamu beritahu terus kenapa? Apakah kamu pikir Jason akan percaya kepadamu?" Susan berkata seperti ini, tetapi tangannya yang tidak berhenti bergetar.

"Jason tidak tentu akan mempercayai ku. Pokoknya dia mungkin tidak tau, sebenarnya Fennylah seeorang yang dicarinya sejak kecil, dia lebih tidak tau lagi bahwa dirinya saat 18 tahun adalah untuk Fenny, tetapi itu semua dirampas olehmu, hubungan yang dalam seperti ini, digantikan denganmu, kamu pikir, dilihat dari cara Jason berpikir dan bekerja, dia tau realitanya, dan suka sama mu, dan mempercayaimu tanpa syarat?

"Justru aku tidak akan membiarkannya tau!" Susan melempar bukunya dengan keras, berkata dengan keras "Sean, aku peringati kamu, sekarang kamu tidak punya apa-apa, sebaiknya jangan membuat aku marah."

"Aku tau apa yang kamu mau, uang bukan? Kasih nomor rekeningmu ke aku, aku akan segera mengirimkannya, setelah itu pergilah jauh-jauh dari hidupku! Kamu sungguh pintar, seharusnya dari awal aku sudah terpikir! Aku telah mempermainkan Fenny, kamu tidak usah mencari perkara denganku, aku akan mendapatkan segalanya, lebih baik kamu jangan menghancurkanku!

Sean melihat Susan, setelah cukup lama kemudian, terlihat sebuah senyuman di wajahnya.

"Senang berbicara dengan orang pintar, oke, aku akan memberikanmu nomor rekeningku, berikan aku uang."

Muncul sebuah senyuman di bibir Susan, dia sudah tau, di dunia ini tidak ada yang tidak bisa diselesaikan dengan uang."

Bahkan sebelum menjadi menantu di keluarga Jason, ia sudah dapat menikmati harta yang bertubi.

Fenny, terlahir sebagai Nyonya, dia memang ditakdirkan untuk tidak berdebat dengannya.

"Pergi!"

Sean terlihat memperhatikan, matanya terlihat berbinar dan bergegas keluar.

Siapa yang berani menghancurkan Sean, tidak akan mudah melewatinya.