Cinta Tak Biasa - Bab 55 Saya Akan Membunuh Mu

Pada saat Jason membuka pintu dan masuk kedalam, dia melihatnya memegang handphone dan sambil menangis, hal pertama yang terlintas dipikiran dia adalah masalah itu telah diketahuinya.

Dia sebenarnya ingin memeluknya, tetapi dia merasakan ketidakberdayaan yang dalam.

Dia sangat mencintainya.

Dari awal Fenny memang sudah sangat membencinya, setelah mengetahui bahwa dengan cara ini dia menahanya tetap tinggal disisinya , Ia pasti semakin tidak menyukainya, semakin membencinya.

Tengah malam.

Setelah Jason keluar dari kamar mandi, Fenny tiba-tiba muncul dan melemparkan laporan kehadapannya. Itu adalah laporan pencegahan kehamilan yang susah payah ia temukan dari villa.

“Apakah kamu sudah gila?” mungkin setelah Ia menangis lama, suaranya masih serak.

Pandangan Jason yang tampak sangat tenang, dia mengambil laporan yang tadi dilempar ke lantai, “Fenny, bukan, Aku tahu apa yang sedang Aku lakukan.”

“Apakah kamu mengerti?” Fenny langsung histeris ditempat, “tidak, Kamu tidak akan mengerti, Kamu adalah satu-satunya keturunan dari keluargamu, Kamu telah menjalankan pencegahan kehamilan, Kamu tidak akan memiliki anak dalam seumur hidupmu.

“Tidak, Aku mengerti.” Jason memandangnya dengan serius, dengan pandangan mata yang penuh kesabaran dan penuh kasih sayang, “tanpa dirimu, semua hal tidak berarti bagi diriku. Fenny, seumur hidup ini Aku tidak membutuhkan anak, Aku hanya membutuhkan dirimu.”

Air mata Fenny langsung mengalir keluar.

“Jason, Aku mohon Padamu.” Ia benar-benar putus asa. “Aku mohon biarkan Aku pergi.”

“Fenny…” Jason tidak sanggup melihatnya menangis, dia ingin langsung maju untuk memeluknya.

“Kamu jangan mendekatiku.” Fenny yang sedang menangis dan langsung pergi menghampiri Jason sambil mengangkat tangannya, “Jason, Kamu tahu, jika kamu melakukan hal seperti itu tidak akan menyentuh hatiku, itu hanya akan mengingatkan rasa sakit yang terjadi padaku di tiga tahun yang lalu.

Lihat tanganku? Bahkan jika kamu bisa mengembalikan satu tanganku, dapatkah kamu menebus rasa sakitku saat itu?dalam 3tahun terakhir ini, sepanjang malam Saya tidak bisa tidur dengan baik, dan seluruh pikiranku penuh dengan adegan dimana Kamu melumpuhkan tanganku dan menginjak-injak perasaan Ku!

Jason, Aku sangat menderita, itu benar-benar sangat menyakitkan, jika Aku tetap berada disisimu, Aku akan selalu mengingat adegan tragis yang dulu terjadi, “Aku mohon, biarkan Aku pergi.”

Air mata Fenny yang mengalir semakin besar, dan akhirnya dia menangis dengan posisi jongkok dilantai.

Setiap suara tangisan Fenny, terasa seperti ada yang merobek-robek hati Jason.

Dia dulu selalu berpikir bahwa, selama dia menyesal, selama dia mengakui kesalahnya, Fenny yang dlu mencintainya selama 10tahun, dan bersamanya selama 10tahun, dikemudian hari dia akan kembali.

Tetapi itu hal yang tidak mungkin terjadi.

Tidak mungkin bisa kembali, dia memang melakukan hal yang sangat kejam, dan sambil menatap tangannya, Jason juga menderita dan susah bernafas, ternyata Ia memang tidak akan kembali lagi.

Jason, telah menyakiti wanita kesayangannya dalam hidup ini, melakukan hal yang paaling menyakitkan kepadanya dalam hidup ini, Jason pantas menerima penyesalnya untuk seumur hidup.

“Fenny.” Jason juga menangis, Dia maju menghampiri Fenny untuk memeluknya, dengan hati-hati dia seperti memeluk sesuatu yang paling beharga didunia ini, “maaf, maaf…”

“Aku akan membiarkan Mu pergi, Aku akan membiarkan mu pergi besok.”

Fenny masih menangis sampai seluruh badannya mengigil, dan keduanya berpelukan sangat erat, hati mereka penuh dengan keputusasaan.

Tidak ada orang bisa memberi tahu mereka, mengapa mereka yang saling mencintai dan saling berpelukan, merupakan hal yang sangat menyakitkan.

Keesokan harinya.

Fenny bangun sangat awal.

Hari ini, ia harus pergi meninggalkan rumah Jason, dan ia juga harus sepenuhnya meningalkan Jason.

Jason juga bangun sangat awal, Dia terjaga sepanjang malam.

“Fenny, jalani kehidupan baru mu dengan baik.” Dia memanggil Fenny, dengan suaranya yang serak. “Kamu…bolehkah Aku mengantar-mu?”

“Tidak perlu, Aku telah menghubungi Jerry, dan Dia sudah menunggu diluar.”

Mata Jason yang langsung memerah.

Suasana diantara mereka menjadi hening, Fenny tidak lagi berbicara padanya dan berjalan keluar.

Selangkah demi selangkah ia berjalan keluar, yang berarti dirinya akan sepenuhnya mundur dari kehidupan Jason. Mulai saat ini, mereka berdua tidak akan berhubungan lagi antar satu sama lain.

Fenny berjalan keluar dari rumah Jason, ia melihat Jerry sudah berdiri di depan, bibir Fenny yang menunjukkan senyum yang dangkal, “yah, Saya harus memulai kehidupan yang baru.”

“Fenny.” Sambil tersenyum Jerry memanggilnya.

“Yah” jawab Fenny.

Fenny mengangguk kepalanya, baru saja ia akan berjalan kearah Jerry, tiba-tiba muncul seorang wanita dengan rambut berantakan dan wajahnya yang kotor, bergegas masuk dari luar dengan kaki pincangnya, wanita itu adalah Susan.

Dengan suara yang lantang, Susan berteriak: “Fenny, Saya akan membunuh-Mu!”

Novel Terkait

The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu