Love Is A War Zone - Bab 34 Diluar Dugaan
“Bodoh!hanya mengerjakan hal sekecil ini saja tidak bisa,apa yang masih bisa kamu kerjakan!”Suara Rossy Xu tersampaikan dari lantai atas
July panik,kapan dia kembali,dia benar-benar tidak tahu.
“Kak Rossy. ”July cepat-cepat meminta maaf,“Maaf,saya terlalu bodoh. ”
Berkata,akan membungkukkan badan kebawah membersihkan barang-barang yang berantakan.
Tangannya dipegang oleh James Mo,“ tidak perlu kamu yang membersihkan,biarkan kakak Rossymu yang membersihkan. ”
July dan Rossy tiba-tiba dengan hati yang mendebar-debar akan ketakutan menatap dengan mata terbuka lebar.
Rossy Xu tersenyum dengan canggung,turun ke lantai bawah,berjalan ke seorang pria dengan senyum menawan,“James,aku membiarkan Coco datang,tepatnya……”
“Terima kasih banyak kamu sudah membantuku mencari seorang yang sangat mirip dengan July,perkerjaaan rumah tangga di rumah nanti,semua kamu yang kerjakan!”James Mo dengan dingin mengakhirinya,berdiri dan menarik pergelangan tangan July,langsung naik ke lantai atas.
Rossy Xu melihat sosok sisi belakang mereka,marah hingga ujung jarinya hampir jatuh kedalam telapak tangannya.
July Xu,kamu berani bermain tipuan,aku akan membuatmu mati di hadapannya!
Dia membawanya sampai ke lantai 3.
July sedikit tak menduga.
Lagipula,ketika dia disini,lantai 3 adalah tempat terlarang,dari awal dia tidak berani naik keatas satu langkahpun.
James Mo membuka pintu studio,mengenggam tangan July berjalan masuk kedalam.
Setelah menghidupkan lampu,July melihat dinding yang dipenuhi lukisan.
Semua yang diluar dugaan,tertegun,terkejut,juga sulit dipercaya,dan hati yang sedih bersamaan tertuang kedalam hati dan pikiran.
Hanya saja,saat terakhir ingin mengalirkan air mata,berkali-kali ditahan olehnya.
Ini semua,apakah James yang menggambarnya?
Mulai dari umur 10 tahun,melukis sampai……menggambar sampai sebelum mereka putus.
James Mo membuka sebotol wine,meletakkan July di posisi model dan menyuruhnya duduk,dia sambil minum wine sambil menggambar sketsa gambarnya.
“Tuan Mo,kamu dan nona July……”
“Dia adalah istriku,kamu seharusnya menyebutnya nona Mo. ”
“Tapi,bukankah seharusnya istrimu adalah nona Rossy?”
“Aku hanya memiliki satu istri,July Xu. ”pria meminum seteguk wine.
Hati July berdebar dengan liar,"Apakah kamu dan istrimu sudah saling mengenal sejak kecil?Di dalam lukisanmu,begitu cepat dia sudah ada. ”
James Mo menghentikan pena yang ada di tangannya,membalikkan badan dan melihat lukisan yang paling pertama di gambarnya untuk July itu, dan menggambar lengkungan yang lembut di sudut mulutnya,“Kita berdua,tidak bisa dianggap kekasih masa kecil,hanya bisa dianggap aku diam-diam mencintainya. Saat pertama kali aku bertemu dengannya,dia diganggu oleh segerombolan kawanan kecil,aku melihat matanya dipenuhi air mata,entah kenapa hatiku terasa sakit. Dari saat itu,kedua mata yang jelas dan murni itu tinggal didalam hati saya. ”
Di hari itu,dia memakai seragam sekolah biru putih,mengikat rambut seperti 2 ekor kuda,berjalan dengan melompat-lompat,tiba-tiba masuk dan menggetarkan hatinya.
Tangan July yang diletakkan dilututnya pun tak tertahankan ikut bergetar,bibirnya juga sedikit bergetar.
James……benarkah?
Tapi,yang kamu sukai jelas-jelas adalah kakak!
Dari awal-awal hati sudah trauma dan berdinding baja,telah disuntikkan cairan darah sekali lagi,membuat jantungnya berdebar dengan begitu kencang.
James sambil minum wine,sambil menggambar dia,sambil lanjut berkata,”aku menyukai dia,dia juga menyukaiku,tapi kita satu sama lain mengira lawan jenis tidak saling menyukai……terlalu banyak kesalahan. Saat bersekolah,demi bisa pergi keluar negeri dengan dia,aku membantunya untuk mendapatkan satu kesempatan untuk pergi keluar negeri,dia malah mengira aku tidak keluar negeri,secara sukatela melepaskan kesempatan itu.
Setelah keluar negeri,dia demi bertemu denganku,demi membuatkanku masakan chinese,dia dalam setahun menyelesaikan pelajaran yang seharusnya ditempuh dalam 3 tahun,diluar negeri menghabiskan waktu 2 tahun,seolah-olah memasakkan untuk kakaknya,sebenarnya setiap saat dia berharap agae kakaknya membawaku pergi makan. Dan aku,juga demi bertemu dengannya dan memakan masakannya,setiap kali dengan sukarela menawarkan untuk kembali dengan kakaknya dan makan bersama……”
Novel Terkait
His Second Chance
Derick HoHalf a Heart
Romansa UniverseMarriage Journey
Hyon SongCinta Yang Tak Biasa
WennieAsisten Bos Cantik
Boris DreyBalas Dendam Malah Cinta
SweetiesLove Is A War Zone×
- Bab 1 Perceraian
- Bab 2 Hamil
- Bab 3 Persyaratan
- Bab 4 Ancaman
- Bab 5 Cemburu
- Bab 6 Kekecewaan
- Bab 7 Sangat Kejam
- Bab 8 Keguguran
- Bab 9 Kejam
- Bab 10 Transplantasi
- Bab 11 Tertusuk
- Bab 12 Julukan
- Bab 13 Cinta Yang Salah
- Bab 14 Tidak Lagi Berhutang Padamu
- Bab 15 Membunuh Orang
- Bab16 Sudah Mati
- Bab 17 Amarah
- Bab18 Mencekik
- Bab 19 Surat Cinta
- Bab 20 Puas
- Bab 21 Menangis dan Meratap
- Bab 22 Hamil
- Bab 23 Benci Setengah Mati
- BAB 24 Interogasi
- Bab 25 Memikat
- Bab 26 Fatal
- Bab 27 Kornea Mata
- Bab 28 Membosankan
- Bab 29 James Xu
- Bab 30 Blokade
- Bab 31 Kecanduan
- Bab 32 Pelukan
- Bab 33 Anak Yatim Piatu
- Bab 34 Diluar Dugaan
- Bab 35 Tidak Cinta
- Bab 36 Kemandulan
- Bab 37 Kebutaan
- Bab 38 Sangat Berbahaya
- Bab 39 Hati Yang Koyak
- Bab 40 Penyesalan
- Bab 41 Mencintaimu
- Bab 42 Cemas
- BAB 43 Balas Dendam
- Bab 44 Penghinaan
- Bab 45 Ciuman
- Bab 46 Aku juga mencintainya
- Bab 47 Ending