Love Is A War Zone - Bab 32 Pelukan
Mengikuti popularitas orang-orang,hanya terlihat Rossy Xu menarik seorang gadis berjalan datang kesini.
Saat orang-orang melihat penampilan gadis itu,dengan kebetulan dan bertepatan terkejut membuka mulut.
July Xu!
James Mo tentu juga melihatnya.
Semua ketidaksenangan tadi, sudah dibuang jauh-jauh dengan cepat oleh waktu,James Mo tiba-tiba terpikat dengan kemunculan July Xu,matanya memerah.
“July!”Dia secara bersamaan tidak menghiraukan dan menerobos pergi,merebut July dari genggaman tangan Rossy Xu,dengan erat memeluknya didalam pelukannya.
Didepan hadapan Rossy Xu dan orang tuanya,didepan hadapan orang-orang bawahannya,air mata penuh mengalir di wajah James Mo.
Wanita didalam pelukan,kurus membuatnya sakit hati,tapi aroma badannya yang familiar yang memberitahunya ,dia adalah Julynya,istrinya,gadis yang sudah dia cintai selama puluhan tahun.
Dipeluk oleh James Mo didalam pelukannya,gadis kecil dengan kebingungan mengedip-ngedipkan mata,“Mo,ketua Mo,kamu sudah salah mengenal orang!aku bukan July Xu,aku adalah Coco.”
James Mo terkejut panik,dan melepaskannya.
Tidak hanya karena kata dia,tapi juga karena suara dia.
Nada dan intonasi suara yang dikatakan,dengan Julynya sama sekali berbeda!
Julynya,suaranya lembut dan manis,seperti burung oriole.
Tapi gadis dihadapannya,suaranya terdengar jelas lebih kasar,sedikit seperti nada suara pria.
Saat dia tidak percaya melihat wanita dihadapannya,Rossy Xu berjalan datang kesini,“James,dia benar-benar bukan adik perempuan July. Aku tahu kamu merindukan adik perempuanmu,jadi saya bantu kamu mencari seorang gadis yang mirip adik perempuanmu,yang bisa mengerti rasa cintamu,dia bernama Coco. ”
“Coco?”James Mo dengan sulit mempercayai mengulangnya sekali lagi.
Wajah ini,mirip dengan July……tapi mata ini,terlihat ada sesuatu yang salah,tidak jernih dan cekatan seperti July.
Memang ada perbedaan!
Coco menganggukan kepala dengan manis,“Halo ketua Mo. ”
James Mo memilinkan alisnya sesaat,所semua yang mendebarkan dan kegembiraan maupun kebahagiaan dan kepuasan yang berasal darinya ,semua berubah menjadi harapan kosong.
Kecewa!
James Mo memerintah asisten disampingnya,“bawa pulang,nona Coco. ”
“Ya!”
Melihat assisten membawa pergi Coco,sudut mulut Rossy Xu terkait keatas tersenyum dengan suram.
Villa Country Garden.
Coco dibawa turun dari mobil,melihat lingkungan sekitar,dengan rasa ketakutan berjalan sampai ke belakang badan James Mo,“Ketua Mo,aku bukan July yang kamu cari,jika kamu tidak puas terhadap aku,aku bisa pergi sekarang. Saya bukan sengaja ingin membohongimu. ”
James Mo berhenti,membalikkan badan melihat wajah ketakutan dari seorang gadis kecil,mengangkat tangan ke dagunya, dengan suara lembut berkata,“jangan takut,aku tahu kamu bukanlah dia. aku tidak akan melakukan apapun kepadamu,masuklah. ”
Bahkan jika gadis di depan hadapannya bukan Julynya,pada saat ini dalam waktu ini melihatnya,dia juga bisa meredakan rindu didalam hatinya terhadap dia.
July melihat pria yang begitu lembut,didalam mata yang jernih terlintas sebuah rasa takjub.
James,sudah mengenal kamu bertahun-tahun,kamu tidak pernah memberikanku kelembutan,hari ini secara tak terduga memberinya kepada “seseorang yang tak dikenal. ”
Benar,dia bukanlah Coco,dia adalah July Xu yang sebenarnya.
Setelah diculik oleh Rossy Xu,walaupun Dylan Zhao pergi menolongnya,tapi ide yang diberikan Dylan Zhao pada Rossy Xu adalah mengantar dia kembali pada James Mo,jadi mereka tidak saling mengenal satu sama lain.
Pokoknya matanya sudah tidak ada lagi masa lalu yang berkilau ,dan suaranya……telah dibius obat oleh Rossy Xu,menjadi seperti sekarang ini.
Demi anak,dia tidak memiliki pilihan berpura-pura menjadi “Coco” datang ke sisinya.
Sudah masuk ke ruang tamu,July melihat dekorasi perabotan rumah yang sama seperti dulu,tiba-tiba hatinya terasa sedih.
Dia sudah tinggal di rumah ini sendiri untuk 3 tahun ……
Novel Terkait
Inventing A Millionaire
EdisonTernyata Suamiku Seorang Milioner
Star AngelMy Cold Wedding
MevitaLove And Pain, Me And Her
Judika DenadaCinta Yang Berpaling
NajokurataLove Is A War Zone×
- Bab 1 Perceraian
- Bab 2 Hamil
- Bab 3 Persyaratan
- Bab 4 Ancaman
- Bab 5 Cemburu
- Bab 6 Kekecewaan
- Bab 7 Sangat Kejam
- Bab 8 Keguguran
- Bab 9 Kejam
- Bab 10 Transplantasi
- Bab 11 Tertusuk
- Bab 12 Julukan
- Bab 13 Cinta Yang Salah
- Bab 14 Tidak Lagi Berhutang Padamu
- Bab 15 Membunuh Orang
- Bab16 Sudah Mati
- Bab 17 Amarah
- Bab18 Mencekik
- Bab 19 Surat Cinta
- Bab 20 Puas
- Bab 21 Menangis dan Meratap
- Bab 22 Hamil
- Bab 23 Benci Setengah Mati
- BAB 24 Interogasi
- Bab 25 Memikat
- Bab 26 Fatal
- Bab 27 Kornea Mata
- Bab 28 Membosankan
- Bab 29 James Xu
- Bab 30 Blokade
- Bab 31 Kecanduan
- Bab 32 Pelukan
- Bab 33 Anak Yatim Piatu
- Bab 34 Diluar Dugaan
- Bab 35 Tidak Cinta
- Bab 36 Kemandulan
- Bab 37 Kebutaan
- Bab 38 Sangat Berbahaya
- Bab 39 Hati Yang Koyak
- Bab 40 Penyesalan
- Bab 41 Mencintaimu
- Bab 42 Cemas
- BAB 43 Balas Dendam
- Bab 44 Penghinaan
- Bab 45 Ciuman
- Bab 46 Aku juga mencintainya
- Bab 47 Ending