Love Is A War Zone - Bab 37 Kebutaan

July terkejut, sekop yang dipegangnya terjatuh dari tangannya, sibuk untuk berdiri dan menatapnya, “Aku, aku tidak apa-apa.”

James Mo melihat dia yang tiba-tiba panik , tidak ragu-ragu , memegang dagunya, melihat matanya.

Melihat dan terus melihat, pria itu tiba-tiba menyadari sesuatu, “Mata kirimu tidak bisa melihat?”

Ini adalah pertama kalinya dia begitu dekat melihat matanya dengan sangat serius

Karena pada awalnya yakin bahwa wanita itu bukan July, jadi dia hanya menganggapnya sebagai dukungan spiritual.

Tapi kalau diperhatikan baik-baik, mata kanannya persis dengan matanya July.

Sangat jelas, pintar! Berpura-pura mengira bahwa dunia ini penuh dengan keindahan dan kemurnian.

Tapi mata kirinya agak lamban , seolah-olah seperti tidak fokus.

Dia itu pernah buta, dia tahu persis mata seperti ini , atau mungkin saja sudah buta.

July melangkah mundur , melihat kebawah , "terlahir dengan penglihatan yang kurang, tidak sepenuhnya tidak terlihat. Itu terlalu serius, jadi tidak tahu Anda sudah datang."

James Mo menggerutkan matanya, kembali ke kamarnya umtuk mengambil kunci mobil, “tunggu aku di rumah, tidak boleh pergi kemana-mana”

Selesai berbicara, dia naik ke mobil dan dengan cepat membawa mobilnya pergi.

Melihat mobilnya yang jalan dengan cepat, July menggigit bibirnya, apakah dia telah menemukan sesuatu?

Rumah sakit，oftalmologi.

Pergelangan Rossy Xu dipegang ketat oleh James Mo, bahkan sampai ditarik untuk masuk ke ruangan dokter.

“James Mo, apa yang kamu lakukan?” Rossy Xu bertanya sambil menggerutkan alisnya dan jongkok memegang pergelangan tangannya yang kesakitan

James berkata, “aku ingin melihat, setelah kamu transplantasi mata, bagaimana kondisi mata kamu sekarang! Periksa sekarang!”

“Betul!”

Rossy Xu masih berusaha pergi, tapi dia ditahan oleh beberapa petugas pria di atas Kasur , bahkan bergerak sedikit pun tidak bisa .

“Aku tidak mau! Aku tidak mau!” Rossy Xu berteriak.

Satu orang menahan kepalanya, dokter langsung membuka dan memerikasa mata kirinya

Setelah selesai diperiksa, dokter rmemberi tahu kondisinya ke James Mo, “Tuan Mo, kedua mata Rossy Xu ini sangat bagus, tidak ada masalah apapun, kornea juga bagus, penglihatannya normal”

“Bang!” pria itu memukul mejanya , barang-barang di atas meja itu berjatuhan.

Rossy Xu tidak lagi membuat keributan.

Karena sudah ketahuan, dia pun mengakuinya.

Dia duduk，merapikan bajunya. “Tidak pernah melakukan transplantasi mata , kornea mata juga masih bagus!”

“Rossy Xu!” panggil James mo, Tiba-tiba dia mendekat dan meraih lehernya, dan bertanya sambil, "Sebenarnya kornea siapa yang ditransplantasikan ke saya !"

Rossy Xu tidak takut , melihat mata James, sedikit tertawa , “Mata yang begitu bagus, tentu saja July Xu adalah wanita yang hanya ada di pikiranmu yang mempunyai mata yang begitu bagus!

James Mo melihatnya melotot, tangannya dia kepal dengan sangat erat, matanya terlihat seperti penuh dengan kebencian , “Beritahu aku, dia sekarang berada dimana!”

Rossy Xu dicengkram dan mukanya merah, tidak lagi mencari keributan, tidak lagi berbicara, tidak bisa lagi berkata-kata.

“Tidak berbicara lagi!” James Mo langsung membanting lehernya dan mendorongnya jatuh ke lantai.

“Dong!” suara menggebuk, Rossy terbanting dan matanya meneteskan air mata.

James Mo keluar menelepon, “Dalam waktu setengah jam, hancurkan Xu‘s Corp. , biarkan Xu’s Corp, bangkrut , jangan beri Xu’s Corp. kesempatan , biarkan semua orang-orang Xu’s Corp menangis dan memohon padaku!”,

Suara pria itu itdak tinggi, nadanya tegas dan penuh kebencian.