Mi Amor - Bab 35 Ia Berhak Menerimanya!

Sam Pei terdiam melihat foto di ponsel itu, ia tidak menyangka, di hari-hari yang terasa sangat lama itu, Ketha Su benar-benar bisa berusaha mencari kesempatan untuk menyimpan foto seperti ini.

Stella Xu tidak melihat banyak reaksi, ia melanjutkan tangisannya,"Sam, sudah bertahun-tahun, aku menjagamu dengan hati-hati, selama kamu tidak menyentuhku, aku baik-baik saja, namun, Ketha Su mengirimkan foto seperti ini untuk memprovokasiku, aku benar-benar merasa sakit hati!"

Hatinya merasakan emosi yang sulit dijelaskan dengan kata-kata, Sam Pei terdiam, ia menyampaikan kepada dirinya sendiri untuk tidak langsung merasa ragu.

Ia langsung berbalik dan berkata kepada Stella Xu,"Hal ini adalah kesalahan Ketha Su, kamu harus baik-baik dirawat di rumah sakit terlebih dahulu, aku akan menemanimu disini."

Dihitung sebagai sebuah kompensasi, Sam Pei membayarnya dengan waktunya untuk membersihkan kekacauan yang disebabkan oleh Ketha Su.

Namun di sisi lainnya, Ketha Su juga sedang berbaring di rumah sakit saat ini.

Hanya tercium bau air desinfektan di sekelilingnya, ia saat ini dengan menatap plafon putih polos tanpa ekspresi.

Sam Pei pergi tanpa ragu, hal ini membuatnya merasa sakit hati dan mengakibatkan jantungnya mengalami gangguan, ia berbaring di atas lantai dan menerima rasa sakit itu.

Pada saat ia mengeluarkan ponselnya dengan tangannya yang bergemetar, Ketha Su tanpa ragu langsung menelepon Sam Pei, namun lelaki itu langsung menolak panggilannya.

Pandangan Ketha Su gelap sejenak, dadanya semakin merasa sesak, akhirnya, ia hanya bisa menelepon Pengacara Ong untuk meminta bantuan.

Sejak ia mendonasikan jantungnya untuk Sam Pei, jantung Ketha Su akan selalu mengalami gangguan ketika mengalami gangguan emosi secara tiba-tiba. Ia tahu kelemahan tubuhnya, namun ia masih tidak dapat menahan emosi yang dirasakannya saat Sam Pei mengatakan hal seperti itu, sehingga terjadilah hal seperti ini.

Ia sudah dirawat di rumah sakit selama tiga hari, Sam Pei juga sudah menemani Stella Xu selama tiga hari di rumah sakit.

Selama tiga hari ini, Sam Pei tidak pernah mengangkat teleponnya sekalipun, hatinya merasa sedikit khawatir dan rindu.

Ia mengikuti pikirannya, Sam Pei sudah berkata kepada kepada Stella Xu untuk langsung kembali ke vila, kebetulan ia bertemu dengan Ketha Su yang juga sedang keluar dari rumah sakit.

Ketha Su hanya menatapnya dengan pandangan dingin, tanpa banyak berkata, ia langsung mengangkat kopernya ke lantai atas.

Melihat keadaan yang tidak baik, Sam Pei mengikuti Ketha Su naik ke atas, masuk ke kamar dan kemudian melihat gerakannya, pandangannya berubah seketika, ia langsung menggengam lengannya, membalikkan tubuhnya dan menghadap ke arahnya, ia menaikkan alis matanya dan bertanya,"Apa yang sedang kamu lakukan? Hei, apakah kamu ingin melarikan diri dari segala perbuatan jahat yang telah kamu lakukan?"

Ia dengan rasa ragu memandang dingin lelaki itu, Ketha Su menggertakan giginya dan bertanya,"Apa maksudmu?"

"Apakah aku harus mengatakannya lagi?" Sam Pei tiba-tiba merasa kesal, ia langsung mendekati Ketha Su dan menahannya di tembok, dengan suara kesal,"Mengapa kamu harus mengambil foto seperti itu, terlebih lagi, kenapa kamu harus mengirimnya kepada Stella Xu?"

Ketha Su akhirnya mengerti, ia juga tidak memberontak, ia menatap Sam Pei, ia berkata dengan sedikit ekspresi mengejek,"Karena ia berhak menerimanya!"

Sam Pei tidak pernah melihat pandangan Ketha Su yang penuh dengan rasa pembalasan sebelumnya, ia lalu menekan lengan Ketha Su, melihatnya dengan pandangan yang erat,"Ketha, aku sudah mengatakan padamu sebelumnya, hal yang terjadi pada saat itu adalah kesalahanku, tidak ada kaitannya dengan Stella Xu!"

Ia tidak ingin membiarkan kata-kata ini mempengaruhi pemikirannya, ia menahan rasa sakit itu,"Kamu sangat menyayanginya, bagaimana kalau kamu bersama dengannya saja, untuk apa kamu masih menahanku?"