Mi Amor - Bab 11 Tugas Spesial

Dalam waktu setahun, Ketha Su tidak tahu ia bagaimana bisa menahannya hingga saat ini.

Setelah ia mengalami keguguran, dirinya sulit berfokus. Hari-harinya dalam penjara sangat membosankan, hatinya yang berawal dengan rasa kesal kini berubah menjadi kebal, Ketha Su seperti berubah menjadi orang yang berbeda.

"Tok Tok Tok!" Pintu besi itu diketik, Ketha Su mengangkat kepalanya, ternyata adalah penjaga penjara yang sedang berdiri di samping pintu.

"0537, kamu punya satu tugas, setelah kamu menyelesaikannya, kamu dapat segera dibebaskan, apakah kamu mau memikirkannya sejenak?" Penjaga penjara wanita itu tidak membuka pintu, namun berdiri di samping pintu menanyakannya.

Sejak setahun yang lalu dimana ia dipukuli oleh tiga wanita hingga mengalami keguguran, tiga wanita lainnya mulai menjaga jarak dengannya, ruang penjara ini juga tidak kedatangan orang lainnya.

"Segera......dibebaskan?" Ketha Su menatap penjaga penjara dengan pandangan kosong, tangannya yang berada di samping tubuhnya bergemetar sejenak, walaupun ia terlihat semangat, namun wajahnya menunjukkan ekspresi tegang yang luar biasa.

Penjaga penjara wanita itu menganggukkan kepalanya dengan sedikit rasa keberatan, ia kemudian tidak dapat menahannya dan memberikannya peringatan,"Dengar-dengar, ini adalah tugas yang sangat berbahaya, apabila suatu saat kamu dibebaskan, mungkin akan muncul hal-hal yang tidak bisa kamu selesaikan."

Memangnya bisa bagaimana? Ketha Su tertawa pahit, ia membasahkan bibirnya yang kering sejenak, ia menggelengkan kepalanya,"Tidak apa-apa, aku menerima tugas ini, mohon bantu aku."

Ia sudah menahan cukup banyak kegelapan dalam penjara ini, apapun taruhannya, ia harus memperjuangkannya demi dirinya!

Tiga hari setelah ia menerima tugas itu, Ketha Su dibersihkan dengan sedetil mungkin, matanya kemudian ditutup dan ia diantar ke kamar untuk satu orang.

Ketha Su menyingkirkan penutup mata, di depan matanya hanya terdapat kegelapan. Lampu dalam kamar itu tidak dinyalakan, wanita penjaga penjara itu juga sudah memperingatkan kepadanya tentang hal ini, ia hanya duduk di atas tempat tidur sambil menunggu hal yang akan terjadi.

Keadaan yang gelap dan penuh dengan kediaman selalu bisa saja memberikan rasa takut yang tidak jelas asalnya, Ketha Su yang duduk di pinggir tempat tidur berdiri dan menahan lututnya, keadaan dimana matanya tertutup membuatnya teringat akan semua hal yang terjadi di dalam penjara itu dalam tiga tahun hingga dirinya mengalami keguguran.

Tangan dan kakinya perlahan mendingin, Ketha Su terus menerus menarik nafasnya dengan erat, terdengar suara jantungnya yang berdetak kencang di telinganya.

Setiap detik yang berlalu, pikirannya tidak pernah berhenti membayangkan, Ketha Su menahan nafasnya, mendengar suara pintu yang terbuka, ia menutup mulutnya dan tidak berani mengeluarkan suara.

Pintu yang sudah dibuka kemudian tertutup kembali, terlihat bayangan tubuh tinggi dan besar mendekatinya dalam kegelapan.

"Seharusnya sudah ada yang menyampaikannya kepadamu, selesaikan tugas ini dan kamu akan segera mendapatkan kebebasan," Terdengar ucapan bersuara rendah itu, sekaligus mendengar gesekan antar bajunya.

Ketha Su yang sebelumnya sudah merasakan ketakutan menjadi semakin kecil hati setelah mendengar kata-kata lelaki itu, ia membuka matanya dan menatap langsung lelaki yang sedang berdiri beberapa meter di depannya membuka jaketnya!

Tapi bagaimanapun ia menatapnya, ia hanya dapat melihat tampilannya secara garis besar. Ia bergemetar sambil menggenggam selimut di atas tempat tidur, bahkan urat lehernya terlihat, ia menggigit bibirnya dan tertap tidak berani mengeluarkan suara.

Ketha Su tidak pernah berpikir bahwa setahun kemudian ia akan bertemu Sam Pei seperti ini sebelumnya!

"Malam ini kamu tidak perlu melakukan apapun, hanya perlu menemaniku saja," Lelaki yang selesai melepaskan bajunya itu dengan perlahan datang mendekati pinggir tempat tidur, ia mendorongnya dengan sekali dorongan.

Rasa takut dan keinginan balas dendanmnya yang besar membuat Ketha Su merasa tertekan saat menghadapi masalah seperti ini, Sam Pei mengerutkan alisnya, tetapi ia tahu bahwa tubuhnya terdapat racun, ia tidak berlaku lebih banyak lagi.

Pakaian yang menutupi tubuhnya dengan perlahan berkurang, Ketha Su menutup erat matanya dalam kegelapan.

Novel Terkait

Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu