Now Until Eternity - BAB 7 Masih Berharap Agar Aku Menyuapimu

Apakah aku sudah mati?

Kalau saja aku meninggal dua tahun yang lalu.

Di lingkungan yang sepi, kelopak mata Angel Liang secara perlahan terbuka.

Lampu putih yang muncul dalam pandangan, dan ada aroma bunga yang samar di udara.

(Dalam lingkungan VIP). Angel Liang mengingat didalam ingatannya dan melihat dirinya berbaring di atas lembaran yang lembut, dengan sabuk di pergelangan tangannya, dan tempat usang dibaluti kain kasa.

Bukankah dia masih hidup?, mengapa ia mau menyelamatkannya?

( Suara pintu Melengking)

Pintu bangsal didorong terbuka, dan orang kurus datang dalam terik sinar matahari.

Angel Liang, menggunakan kekuatan penuh untuk menopang tubuhnya, lalu berteriak kencang , "Steve, kamu---"

"Angel!" terdengar suara teriakan yang membuat dia terkejut dan memotong pembicaraannya.

"Ibu?"Angel Liang nyaris tak percaya dan hampir lupa bernapas karena kaget.

Tepat di belakang Steve, seorang perawat mendorong kursi roda ke dalam, duduk di kursi roda seorang wanita kurus, dan ternyata dia adalah ibunya!

"Biarkan aku mendorongnya." Steve Wu menerima kursi roda itu dan menyuruh perawat untuk keluar ruangan.

"Ibu, bukankah kamu...." Angel Liang sampai tidak berani berkedip, karena takut bahwa begitu ia menutup matanya, 'ilusi ' di depannya akan menghilang.

Ibu berkata "Angel, kamu terlihat kurus." Ibu liang dengan rasa sayang memegang tangan putrinya dan berkata: "Steve berkata, kamu sedang dirawat di rumah sakit karena tidak menyadarkan diri, sedang dalam masa pemulihan."

"Ya..."

Angel Liang berbohong karena khawatir bahwa ibunya akan merasa cemas.

“Ibu memiliki penyakit jantung yang serius, tidak boleh menerima tekanan, sampai sekarang dia masih belum memberitahu ibunya bahwa dia dan Steve telah berpisah, dia hanya mengatakan bahwa Steve pergi ke luar negeri untuk studi lebih lanjut.

"Aku mengalami kecelakaan mobil dan Stevelah yang mencari darah dari ruang penyimpan darah, dan menyelamatkan aku." Ibu memegang tangan Angel Liang dan berkata: "Steve adalah seorang pria yang layak di percaya , ibu berharap agar kalian dapat selalu bersama sampai akhir hidup."

Angel Liang tidak bisa menjawab, dan dia merasa bnegitu tertekan yang hgampir membuat dia gila.

Ibu Liang begitu lemah sehingga ia bahkan tidak bisa membuka mulutnya, dan Steve menyuruh perawat untuk mendorong ibunya keluar.

Angel Liang yang duduk di kasur pasien, berkata dengan suara kecil.

"Steve, terima kasih..."

"Kamu telah hamil."

Steve Wu memotong dengan nada dingin, dan nada bicara yang datar.

Hati Angel berdetar begitu cepat, dia masih merasa tidak percaya lalu menyentuh perutnya.

Steve menarik sebuah kursi dan duduk berkata dengan nada datar dan tanpa rasa sukacita karena dia akan segera menjadi ayah, "Tetapi kamu terlalu lemah dan butuh beristirahat agar dapat menjaga bayi kamu."

Angel Liang menutup matanya dan berkata bahwa apa pun yang dilakukannya, selama ibunya masih hidup.

Walaupun jika ia tidak bisa bertemu dengan anaknya semasa hidupnya.

Lihatlah gambaran ironis ini, Steve pergi menjauh karena merasa jijik, dan berkata dengan nada dingin.

"Operasi jantung ibumu belum selesai, aku akan mencoba untuk mempertahankan hidupnya. Kamu harus menjaga bayi kamu agar tetap aman, dan jika ada masalah dengan anakmu, kamu tahu konsekuensinya."

Hati Angel Liang terasa sakit, dan ia membawa ibunya kesini hanya untuk dijadikan ancaman untuk mengancam dirinya."

"Aku tahu."

Dia berkata dengan suara kecil, tidak ada lagi yang berlebihan didalam hatinya.

Dia adalah tuannya, diantara mereka berdua hanya terdapat kesepakatan.

Steve Wu mengangguk dan melanjutkan: "Dan, semasa hidup, ibuku berharap aku mempunyai lebih banyak anak, dan setelah kamu melahirkan anak ini, kamu harus melanjutkan untuk melahirkan anak seterusnya."

Badan Angel Liang bergetar dan jemarinya yang tegang memegang seprai.

"Berapa anak yang kamu inginkan?"

Lalu Steve Wu berkata "Aku berlum memikirkannya." Kamu tidak boleh meninggalkan rumah sakit dan perlu tinggal disini sampai kamu mendapat persetujuan dariku.

Angel Liang hanya dapat duduk dan terdiam, cahaya di hatinya terasa padam dan digantikan oleh kekecewaannya.

Sekarang, baginya, dia hanyalah sebuah alat untuk melahirkan anak.

Mungkin sisa hidupnya, akan dipenjara di sini, seperti hewan ternak yang non-stop harus melahirkan anak.

Seorang perawat mendorong pintu masuk dan meletakkan piring di atas meja kecil.

Angel Liang tidak memiliki nafsu makan dan mengambil keputusan yang berani untuk bernegosiasi dengannya: "Steve, bukankah kita sepakat hanya perlu melahirkan satu anak."

Wajah tampan Steve Wu tidak berubah sedikit, seolah-olah dia tidak mendengar, menunjuk ke piring.

"Makanlah!"

"Steve Wu!"

Angel Liang tidak bisa berbuat apa-apa, dia tidak ingin digunakan sebagai alat pembuat anak selama bertahun-tahun, bahkan satu dekade!

Dia bukan alat, dia adalah manusia yang memiliki daging dan darah!

Steve Wu mengangkat kepalanya perlahan, wajah tampan nya muram.

"Masih ingin aku untuk menyuapi kamu makan?"

Dia memiliki tampang yang ganteng, suara nya yang rendah seperti magnet yang memiliki daya tarik, jika ia tersenyum, senyumannya akan membuat hati wanita meleleh.

Tapi pada titik ini, nada Steve sudah sangat dingin, Angel Liang merasa bahwa perasaan Steve Wu sudah sangat dingin.

Dia bukan ingin menyuapinya makan, tetapi hanyalah sebuah sindiran.

Dulunya ketika keduanya jatuh cinta, sewaktu lengan Angel Liang melepuh, Steve Wu menjaga di sisi kasur dan menjaganya, dia menyuapi dia makan selama satu minggu.

Pada saat itu, dua orang cinta, sehingga semua pasien rumah sakit iri.

Hati Angel Liang terasa sakit, dia membungkukan kepalanya dan berkata, "Steve Wu, aku tidak mau makan-"

'Plankk'

Steve Wu mendadak marah dan membuang piring ke tanah, membuat suara keras.

Angel Liang kaget dan merasa ngeri dan memandangnya tanpa berkata-kata.

"Aku lupa memberitahu kamu." Steve Wu berdiri, memelototinya dan berkata: "Jika kamyu ingin membiarkan ibumu mati kelaparan, maka janganlah makan."

"Apa maksudmu?"

Hati Angel Liang merasa sesak.

"Sebagai hukuman untuk mencelakai diri sendiri, selama kamu koma selama tiga hari penuh, tidak ada orang yang memberi kamu makan, hanya diinfus."

Angel Liang memandangnya, tidak bisa percaya telinganya, seolah-olah ribuan anak panah telah terjebak di dadanya, rasa sakit telah menyelimuti hatinya.

Tidak heran ibuku begitu lemah sehingga ia bahkan tidak bisa berbicara, lengannya ditutupi dengan jarum, dan memar nya semua di atasnya!!

"Ibuku... Dia adalah seorang pasien, bagaimana kamu bisa setega itu!" Angel Liang menggelengkan kepalanya dan merasa kesakitan dihatinya lalu dia berkata: "Dia masih begitu menyukai kamu!"

"Itu bukanlah urusanku, kamu harus menuai sendiri apa yang telah kamu taburi."

Steve Wu dengan acuh tak acuh, dan ekspresi yang dingin: "Mulai sekarang, ibumu akan mendapatka makanan sesuai berapa banyak yang kamu makan, jika kamu tidak makan, ibumu tidak akan mendapatkan apa-apa, termasuk obat!"

Hati Angel terasa sakit sehingga membuat tubuhnya tidak berhenti gemetar.

Dia membenci dirinya sendiri, berpikir bahwa dia sendirilah yang telah melakukan kesalahan, dia tidak pernah berpikir bahwa ibunya juga akan diseret ke dalam masalah ini!

“Steve, aku akan makan di hadapan kamu!"

Angel Liang berjuang untuk menggulung, mengangkat makanan di tanah dengan putus asa, dengan putus asa memasukkan ke dalam mulutnya.

Novel Terkait

Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
3 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu