Gaun Pengantin Kecilku - Bab 79 Dengan Segala Cara, Untuk Mengalahkan Saingan
Melihat perkataan Jennifer Jian itu, kepala Giovanni He sekejap meledak.
Ya, dia sudah menduga sebelumnya, pria itu adalah Jennifer Jian yang atur saat itu.
Sebab, saat itu dia diseret oleh Ayah Jian dan Ibu Jian ke kastil kecil yang biasanya tidak dikunjungi siapa-siapa, setelah mereka pergi, dia mencoba melarikan diri, tetapi, malah mengetahui bahwa pintu terkunci dari luar.
Dia pikir mereka akan menguncinya seharian, jadi, tidak punya pilihan lain, lalu mandi di kamar mandi, juga istirahat sebentar.
Kemudian, pria itu tiba-tiba muncul.
Dan ketika dia diserang oleh pria itu, dia kabur ketakutan, baru menyadari pintu kamar tidak tau kapan terbuka.
Kunci, harusnya hanya Ayah Jian dan Ibu Jian atau Jennifer Jian yang ada, jika pria itu tidak terlibat dengan mereka, bagaimana bisa membuka pintu dengan diam-diam dan menyerbunya?
Giovanni He dengan jelas dapat merasakan, jantung dirinya berdetak lebih cepat, darah mulai menaik.
Meskipun tidak percaya Jennifer Jian dan sebenarnya sangat benci pada wanita itu, tapi, dia malah harus mengakui, dia benar-benar ingin tau siapa pria itu!
Siapa yang menghancurkannya?
Siapakah ayah kandung Simon He?
Oleh karena itu, setelah sekian lama perang antara surga dan manusia, dia tetap menjawab sms Jennifer Jian: "Kapan bertemu?"
Jennifer Jian dengan cepat menjawabnya: "Selama kamu bisa, beritahu aku setengah hari sebelumnya."
"Baik, kalau begitu besok siang." Giovanni He berkata: "Berharap kamu tidak berencana yang tidak0tidak, jika tidak, bukti di tangan Wesley Qiao aku juga ada, juga ada banyak yang belum diumumkan sebelumnya, aku yakin banyak orang yang senang melihatnya!"
Meskipun di tangannya memiliki pegangan bukti Jennifer Jian, tapi, Giovanni He juga tau wanita itu tidak memiliki batasan dalam melakukan sesuatu.
Setelah memikirkannya, memutuskan untuk memberitahu Natalia Chen masalah pertemuan. Katakan padanya, dia akan menghubunginya setiap setengah jam, jika tiba-tiba kehilangan kontak, biarkan Natalia Chen segera menelepon polisi.
Dari Kota S ke Kota G butuh setengah jam sudah bsia sampai, Giovanni He tiba di toko keesokan paginya, memberi pesan pada Yuni Wu bahwa dia akan pergi mengunjungi kakak iparnya, kemudian, lalu membeli tiket, pergi ke Kota G.
Dihitung-hitung, meskipun kedua kota sangat dekat, tapi dia sudah tujuh tahun tidak kembali.
Sejak waktu itu pergi , dia bekerja di Kota S terus. Dan kemudian, Keluarga Qiao memindahkan bisnis mereka ke Kota S, Jennifer Jian juga mengikutinya kemari, bahkan Ayah Jian dan Ibu Jian membeli rumah di Kota S.
Karena itu, meskipun dia sering bertemu dengan teman lamanya, sebenarnya hanya karena teman-teman lamanya juga sudah berpindah tempat.
Dalam tujuh tahun, kota itu telah banyak berubah. Giovanni He berjalan di jalan, hanya terasa tak asing dan terasa asing juga.
Dia berdiri di tepi jalan, menunggu bus umum melewati rumahnya, naik bus, melihat pemandangan mundur di luar jendela, agak kebingungan.
Dia telah melihat sekolah SMP yang pernah belajar, melihat toko bunga yang di depan pintu itu masih wanita yang sama di waktu itu, namun, bayi di dalam pelukan sebelumnya kini telah menjadi seorang gadis kecil yang sudah sampai di pundak ibunya.
Dia melihat telah melewati rumah Keluarga Jian, tempat dia pernah tinggal selama lebih dari sepuluh tahun, juga merupakan tempat yang memberikannya tertawa dan mengalami mimpi buruk.
Akhirnya, sampai di dekat Keluarga He, Giovanni He baru turun dari mobil.
Dia datang ke supermarket terdekat, pergi ke kamar mandi, melepas riasannya, dan memakai sebuah topi, itu baru berjalan keluar.
Dengan cepat datang ke pintu Keluarga He, dia melihat ke pintu yang berkarat, sedikit linglung.
Sudah tujuh tahun, dia kembali ke sini lagi, kembali ke rumah tempat dia tinggal selama dua bulan itu.
Masa-masa yang sengaja dilupakan tampaknya menjadi jelas pada saat ini, dia tiba-tiba teringat, suatu kali, dia berbelanja di supermarket yang di sebelah rumah itu, tidak tau di luar sedang hujan.
Ketika keluar, melihat ibu kandungnya bergegas membawa payung, ketika melihatnya, mata berbinar: "Vanni, aku khawatir tidak sempat!"
Ketika dia berada di Keluarga Jian sebelumnya, dia benar-benar pernah mendengar Ibu Jian mengatakan perlakuan ibunya tidak baik. Namun, pada saat itu dia tidak tau bahwa itu baru ibu kandungnya, jadi juga tidak merasakan apa-apa, bahkan, ada kesalahpahaman terhadap ibunya yang belum pernah dia temui.
Sehingga, ketika dia kembali setelah berusia enam belas tahun, dalam hatinya sebenarnya menolak.
Namun, saat hari itu turun hujan, dia melihat sepatu dan rok ibunya yang biasanya sangat mementingkan penampilannya semua berlumpur, tiba-tiba saja, perasaan darah lebih kental dari air semacam itu tiba-tiba menjadi jernih, telah menghilangkan keterasingan di hatinya, membuatnya langsung merasa dekat.
Tapi, hanya dua bulan saja, orang tuanya tiba-tiba pergi. Sehingga keesokan paginya, dia bangun dan tidak menemukan siapa pun, berjalan masuk ke kamar mereka, melihat catatan kecil yang ditinggalkan oleh mereka, itu baru mengetahui, ternyata mereka sudah pergi, tidak membawanya.
Pesan itu tertulis, Vanni, jaga dirimu baik-baik.
Tidak ada yang lain lagi.
Giovanni He menyimpan ingatannya, menarik napas dalam-dalam, membukakan pintu itu.
Dan di saat dia masuk ke dalam itu, ada orang merekam gambar saat ini dengan kamera, kemudian, di sebuah ruangan mewah, pria itu mengangkat telepon.
"Tuan Muda Qing, Nona He sudah kembali." Suara laki-laki itu terdengar di gagang telepon.
"Plak!" Hp jatuh di atas karpet tebal buatan tangan, telepon tidak putus, Tuan Muda Qing masih bisa mendengar suara di dalam: "Tuda Muda Qing, kalau begitu kamu......"
Dia mengangkat hpnya: "Aku akan segera ke sana, siapkan mobil!"
Saat ini, foto tersebut telah ditampilkan di hp, dia melihat ke sisi muka Giovanni He, memegang erat hpnya.
Di rumah lama Keluarga He, Giovanni He berjalan ke halaman, menginjak dedaunan mati yang di atas, selangkah demi selangkah, berjalan melewati taman.
Dan Jennifer Jian, di tengah paviliun taman, melihat Giovanni He, dia mengangkat alisnya, berjalan mendekat.
"Aku sudah berdiri di sini, Jennifer Jian, kamu ada apa, langsung katakan padaku saja." Giovanni He langsung berterus terang.
"Sejujurnya, aku sangat mengagumimu!" Jennifer Jian malah tidak terburu-buru: "Pada waktu itu, kamu baru saja berusia 18 tahun, bertemu masalah begitu, aku mengira kamu melompat ke sungai mencari mati. Oleh karena itu, dalam tujuh tahun ini, aku hidup dengan sangat nyaman dan dengan ketenangan pikiran!"
"Hehe, dendam pun belum balas, bagaimana aku bisa bunuh diri?" Giovanni He memandang wanita yang lahir pada saat yang sama dengan dirinya itu: "Aku selalu ingin tau, semua perbuatanmu, adalah demi mendapatkan Wesley Qiao kah?"
“Betul! Aku sejak bertukar denganmu pada usia enam belas tahun itu, pertama kali melihatnya, sudah menyukainya!" Jennifer Jian tidak menyembunyikan sama sekali:" Giovanni He, kamu hanya mengenalnya lebih awal, aku juga kalah dengan waktu! "
"Aku datang ke sini hari ini, bukan untuk membicarakan dia denganmu." Giovanni He menatap mata Jennifer Jian: "Aku hanya ingin tau, siapakah pria itu!"
"Apakah itu demi mencari ayah kandung anakmu?" Jennifer Jian mengaitkan bibirnya, berkata dengan penuh minat: "Ngomong-ngomong, di mana anakmu? Digugurkan? Atau sudah dilahirkan?"
Berkata, dirinta seperti berpikir sejenak, itu baru berkata: "Harusnya sudah menggugurkannya? Kalau tidak bagaimana kamu bisa hidup dengan begitu alami dan tak terkendali dalam tujuh tahun ini? Aduh, sayang sekali!"
"Katakan langsung padaku, apa tujuanmu." Giovanni He berkata: "Syarat apa yang bisa membuatmu untuk menceritakan yang sebenarnya?"
"Pintar!" Jennifer Jian tersenyum dan berkata: "Tapi, aku harus menunjukkanmu sesuatu dulu!"
Berkata, dia mengangkat hpnya, membuka album video, kemudian, menemukan bagian dia dan Wesley Qiao itu.
Di bawah mata Jennifer Jian, semua cahaya kebanggaan.
Ya, dia awalnya juga tidak dapat menemukan Giovanni He, jadi, pada saat itu dia hanya dapat mengancam Wesley Qiao, bilang dia akan merilis video mereka itu, memaksanya untuk mengubah mulutnya pada konferensi pers.
Namun, ketika menenangkan dan dipikirkan, dibandingkan dengan Wesley Qiao, dia memiliki seorang pembunuh, mengapa Giovanni He tidak muncul? !
Untuk masalah tujuh tahun lalu itu, itu adalah hartanya!
Pada awalnya, dia diam-diam membuka pintu loteng, membiarkan pria yang dia atur itu pergi memperkosa Giovanni He.
Meskipun, keesokan harinya dia menemukan pria itu, baru mengetahui ada sesuatu yang berubah. Namun, masalah Giovanni He diserang, itu hal yang sudah dipastikan.
Kalau tidak, setelah lewat satu bulan Giovanni He bagaimana bisa mengetahui dirinya sudah hamil?
Menurut pria tersebut berkata, di saat dia masuk, telah dipukul orang dari belakang, kemudian ditendang dari tangga dan jatuh pingsan di tempat.
Oleh karena itu, seharusnya ada orang lain di loteng saat itu, orang itu baru adalah orang yang benar-benar memperkosa Giovanni He!
Namun, semua hal itu, Giovanni He seharusnya tidak tau, jadi Jennifer Jian mengunakan itu untuk bertaruh, untuk memancing keluar Giovanni He!
Memang sesuai perkiraannya, Giovanni He sudah datang!
Jennifer Jian mengklik video untuk memutar, lalu, memasukkan hp ke tangan Giovanni He.
Wesley Qiao oh Wesley Qiao, kamu lihatlah kamu berusaha keras untuk tidak membiarkan wanita yang kamu suka melihatnya, saya juga memberikannya dengan mudah kan? Jennifer Jian memikirkan sampai sini, hatinya tertawa.
Apa yang tidak bisa dia dapatkan, juga tidak bisa biarkan orang lain mendapatkannya!
Oh, tidak, dia menyentuh perut kecilnya, dengan bayi di perutnya, dia juga ingin memenangkan kembali Wesley Qiao!
Giovanni He jelas tidak menyangka, Jennifer Jian benar-benar mengajaknya kencan demi menunjukkan video padanya.
Dia melihat gambarnya itu di rumah sakit, kemudian, ada Wesley Qiao muncul di kamera.
Kemudian, sesuatu yang mengejutkannya terjadi, Jennifer Jian mulai melepas pakaiannya, mulai memanjat ke badannya Wesley Qiao dan menciumnya, kemudian, melepas pakaian Wesley Qiao, kemudian, bersamanya......
Suara hangat dan mesra menyebar dari pengeras suara, di dalam gambar, tubuh kedua irang itu berjalin menjadi satu, putih-putih, tidak sedap dipandang!
Giovanni He mematikan layar, lalu melempar telepon: "Jennifer Jian, aku tidak pernah tau ternyata kamu bisa menjadi begitu rendah!"
Dia benar-benar, menunjukkan padanya video dia mengambil inisiatif untuk tidur dengan seorang pria, hanya untuk mengalahkan saingannya dalam cinta!
"Haha, Giovanni, kamu juga bukan belum pernah melakukannya dengan seorang laki-laki, haruskah menjadi begitu murni?" Jennifer Jian tertawa dengan bangga: "Coba kamu pikirkan, aku sudah bersama Wesley selama tujuh tahun, barusan itu, hanya salah satunya saja, masih ada banyak postur dan tempat, yang belum tunjukkan padamu! Jika kamu selesai nonton semuanya, bukankah itu...... "
"Jennifer Jian, tahukah kamu apa batas seseorang?" Dada Giovanni He terangkat: "Pantas saja Wesley Qiao tidak menyukaimu, kemungkinan dia sekarang melihatmu sekali saja, sudah merasa mual kan?!”
Oleh karena itu, konferensi pers hari itu, ketika Wesley Qiao melihat hp Jennifer Jian, makanya bisa menunjukkan ekspresi begitu, baru tiba-tiba mengubah pembicaraannya, ternyata begitu!
"Apa katamu?!" Jennifer Jian ketebak, menjadi marah karena malu.
Memang, dari konferensi pers hari itu hingga sekarang, tidak peduli apa yang dia katakan tentang bayi mereka, Wesley Qiao juga mengabaikannya, dia juga tidak pernah melihatnya lagi.
Perkataan terakhir yang dia katakan padanya adalah, Jennifer Jian, kamu adalah wanita paling kejam yang pernah aku lihat. Tujuh tahun yang lalu, meskipun aku hanya mengingatnya sebentar, juga merasa mual dan ingin muntah!
Novel Terkait
Jalan Kembali Hidupku
Devan HardiHidden Son-in-Law
Andy LeeMr. Ceo's Woman
Rebecca WangEverything i know about love
Shinta CharityDon't say goodbye
Dessy PutriPernikahan Kontrak
JennyGaun Pengantin Kecilku×
- Bab 1 Kejutan di pernikahan
- Bab 2 Pria asing
- Bab 3 Memberikan cincin kepadanya
- Bab 4 Mengandung bayi dari pria asing
- Bab 5 Tujuh tahun, dua dunia, dua kehidupan
- Bab 6 Ketika bertemu kembali
- Bab 7 Pelukan cinta pertama
- Bab 8 Iri hati dan kecemburuan dari wanita
- Bab 9 Memukau telinga semua orang
- Bab 10 Jarak dekat dengannya
- Bab 11 Ma, Tunggu aku, aku akan menikahimu setelah besar nanti
- Bab 12 Bertemu kembali
- Bab 13 Apakah dia ingin membungkam mulutnya?
- Bab 14 Tetap bersamaku selama 24 jam
- Bab 15 Dendam dulu, dia akan membalasnya satu-satu
- Bab 16 Perangkap
- Bab 17 Berlutut dan meminta maaf!
- Bab 18 Orangku, tidak perlu kalian turun tangan!
- Bab 19 Pelukan yang aneh dan kuat
- Bab 20 Dia dilihat olehnya tanpa mengenakan apapun
- Bab 21 Wanita, kamu sangat menggoda
- Bab 22 Menggendong dia yang tertidur sambil mengadakan rapat
- Bab 23 Bukankah Seharusnya Berterima Kasih dan Menyerahkan Tubuhnya Kepadanya?
- Bab 24 Terpesona
- Bab 25 Ingatan Pulih
- Bab 26 Tangan Wanita Aku, Tidak Boleh Kamu Sentuh!
- Bab 27 Pemuda Lawan Bocah
- Bab Tadi Hanya Berpura-pura Agar Aku Menggendong Kamu?
- Bab 29 Sang Putra Terlihat Semakin Menyenangkan
- Bab 30 Kamu Maafkan Aku, Kita Mulai Dari Awal?
- Bab 31 Cepat atau lambat kamu akan menjadi istri berikutnya!
- Bab 32 Berpakaian seperti ini dan bertemu pria lain?
- Bab 33 Salahkan gairahku
- Bab 34 Giovanni, aku menginginkanmu!
- Bab 35 Wanitaku adalah yang paling cantik!
- Bab 36 Siapa yang berani ganggu orangnya dia?
- Bab 37 Jessie, sepertinya aku menyukaimu!
- Bab 38 Mana ada pacar yang tidak mesra?!
- Bab 39 Pantas saja aku menyukaimu!
- Bab 40 Anak tidak mengizinkan aku mencium mama cantik
- Bab 41 Wanita, Bahkan Darahmu Saja Begitu Menggoda!
- Bab 42 Hadiah Yang Spesial, Malam Yang Sulit Dilupakan
- Bab 43 Jennifer, aku tidak pernah melihat wanita serendah dirimu!
- Bab 44 Kakak Ipar Hebat Juga Ya!
- Bab 45 Tidak Menghadiahi Pacarmu Sebuah Ciuman?
- Bab 46 Kamu Tiba-Tiba Memeluk Aku Seperti Ini, Apakah Kamu Ingin Aku Menciummu
- Bab 47 Simon, Ayahmu Sangat Tampan!
- Bab 48 Wajah yang Sangat Cantik
- Bab 49 Dia Sudah Mencari Dia Selama Tujuh Tahun
- Bab 50 Tangan Kiri yang Kosong
- Bab 51 Jika Jennifer Jian Ingin Hamil, Maka Biarkan Dia Hamil Saja!
- Bab 52 Bagaimana Dia Melalui Hidupnya Selama Tujuh Tahun Ini?
- Bab 53 Jessie, Aku Suka Padamu
- Bab 54 Sisa Hidup Dia, Sudah Diberikan Kepada Giovanni He
- Bab 55 Giovanni, Aku Datang Untuk Menjalankan Pernikahan Kita
- Bab 56 Ibu, aku adalah laki-laki sejati, aku akan melindungimu!
- Bab 57 Menikahlah denganku, kamu akan menjadi nyonya Perusahaan Besar Huo!
- Bab 58 Giovanni He dan Wesley Qiao pernah menjalin hubugan
- Bab 59 Gairahmu membludak dan hasratmu tidak terpuaskan
- Bab 60 Aku tidak memiliki ayah setampan dirimu!
- Bab 61 Sindiran Anak Menyebabkan Wanita Cantik Tersenyum
- Bab 62 Dia Yang Mencampakkan Aku
- Bab 63 Baju Basah, Jadi Dibuka Semua!
- Bab 64 Yang Dapat Dia Berikan Hanyalah Memanjakannya Seumur Hidup
- Bab 65 Hanya Melepas Pakaianmu Tanpa Menyentuhmu
- Bab 66 Istri juga bisa dianggap putri sendiri untuk disayang, bagus juga!
- Bab 67 Jangan menangis, jika kamu masih menangis, hatiku akan hancur
- Bab 68 Akun: babyjessie
- Bab 69 Pertama kaliku telah ku berikan kepadamu, bukankah kamu harus bertanggung jawab?
- Bab 70 Menghasut anak untuk membantu mengejar istri tersayang
- Bab 71 Jessie, Aku Benar-benar Sedang Mengejar Kamu!
- Bab 72 Setelah Melahirkan Anak, Kita Melakukan Pemeriksaan Genetik
- Bab 73 Suami, Aku Telah Menelepon Kamu!
- Bab 74 Kesehatan Aku Sangat Bagus, Bisa Menemani Kamu Sampai Tua
- Bab 75 Paman, Aku Tidak Punya Kebiasaan Mengakui Ayah Secara Cuma-cuma
- Bab 76 Pria Yang Misteri
- Bab 77 Sepuluh Tahun Yang Terbuang, Akhirnya Terlahir Kembali
- Bab 78 Ingin Tau Siapa Pria Tujuh Tahun Lalu Itu?
- Bab 79 Dengan Segala Cara, Untuk Mengalahkan Saingan
- Bab 80 Vanni, Jangan Pergi
- Bab 81 Kamu Membuatku Merasakan Perasaan dihargai untuk Pertama Kalinya
- Bab 82 Di Sudut yang Tidak Kamu Ketahui, Aku Telah Mencintaimu Selama Bertahun-tahun
- Bab 83 Tuan, Tolong Lepaskan Tunanganku!
- Bab 84 Loteng Tujuh Tahun Lalu dan Pria yang Sama
- Bab 85 Vanni, Aku Tidak Pernah Menyentuh Wanita Lain
- Bab 88 Sudah di Pukuli Istri, Tetapi Tidak Marah
- Bab 87 Mengapa aku merasa kamu memanjakan istrimu dengan berlebihan?
- Bab 88 Apakah kamu bersediah kembali menjadi Giovanni He?
- Bab 89 Tidak berdandan sangat cantik, membuat orang tidak dapat menahan diri, harus bagaimana?
- Bab 90 Jadilah Istriku, dan Jadilah satu-satunya Giovanni He Ku!
- Bab 91 Awalnya hanya ingin menciumnya, tetapi tidak dapat menahan nafsu
- Bab 92 Mobil seberat 2.85ton bergoyang
- Bab 93 Giovanni tidak bisa keluar dari kamar
- Bab 94 aku ingin mendengar kamu memanggil ayah!
- Bab 95 Takut dengan pahit, suami tercinta akan menyuapimu!