Everything i know about love - Bab 16 Pemakaman
"Sudah periksa DNA?" Waktu aku mengelus alisku, Alex Zhao terdiam.
"Sudah diperiksa dengan mayat bayi, sudah dipastikan ada hubungan ibu dan anak." Petugas Wong melihat kesedihan Alex Zhao, lalu berkata: "Polisi kami telah memastikan bahwa kecelakan ini adalah kecelakaan, apa ada yang mau ditambahkan lagi?"
Dia menggelengkan kepalanya: "Tidak perlu, kapan saya bisa mengambil mayatnya?"
"Setelah melakukan semua prosedur sudah bisa mengambilnya."
"Baiklah."
Alex Zhao menyuruh asisten untuk mengurus semua prosesnya, lalu berjalan keluar dari kantor polisi tanpa ekspresi.
Terdengar suara terjatuh, dia berjongkok, sedikit lagi hampir terjatuh.
Sang asisten segera membantunya : "Tuan Zhao, apa Anda tidak apa-apa?"
"Tidak apa-apa." Alex Zhao meluruskan punggungnya, lalu melangkah maju.
Tiba-tiba ia teringat malam pernikahan tahun itu.
Wanita itu dengan malu-malu mengenakan piyama seksi lalu dengan sengaja bergoyang di hadapan Zhao, membangkitkan nafsu birahi nya, Zhao melemparkan wanita itu ke ranjang dan memaki nya tidak tahu malu, wanita itu sangat kecewa juga sangat polos.
Wanita itu menjelaskan padanya, bahwa ia ingin mengandung anak Zhao.
Bagaimana ia menjawabnya?
Ia berkata, bahwa ia tidak mau anaknya mempunyai ibu seperti ini!
Sejak saat itu, Zhao tidak kembali ke rumah pada malam hari, wanita itu hidup seperti usia seperti bunga yang didambakan, setiap hari menunggu di rumah, ketika dia menunggu akhir kebahagiaan yang tidak kunjung datang, dia menunggu persetujuan perceraiannya.
Jika di antara mereka tidak dimulai seperti itu, ia tidak perlu mati?
Zhao mengerutkan kening dan tiba-tiba merasa lelah.
——
Rumah sakit.
Angie Lee berbaring di tempat tidur, matanya berkabut, kesedihan yang besar meliputi dirinya.
Dia menggigit bibirnya dan berkata dengan sedih, "Hei, aku tahu, Barbie Hsu, dia ..."
"Sudah mati."
Bibir Alex Zhao dengan dingin memuntahkan dua kata ini, emosinya telah membaik, dan tidak naik turun lagi.
Mata Angie Lee sedih, mengangkat tangan menggosok matanya yang merah: "Ini karena aku yang tidak baik, jika aku tidak bersamamu, jika bukan karena kamu menceraikannya, Barbie Hsu tidak akan mati ... Barbie Barbie...... "
Ia menangis pilu.
Alex Zhao tidak menjawabnya.
Angie Lee menggertakkan giginya, merasa bahwa ada yang tidak beres dengan Alex Zhao, dia juga tidak lanjut bertingkah menyedihkan, sebaliknya mengubah pembicaraan, dan mencoba menyelidiki: "Kak Alex Zhao, Barbie Hsu sekarang tidak memiliki kerabat, dan pasti kita yang harus mengurus pemakamannya, biarkan ia pergi dengan tenang."
"Tidak perlu," Alex Zhao mengepalkan jari-jarinya: "Dia dikenal karena reputasi yang buruk selama hidupnya, dan dia melakukan pekerjaan yang rendah."
"Baiklah, kalau begitu aku akan menyuruh orang menghubungi ruang duka sekarang, Barbie Hsu adalah sahabatku, aku mau ia pergi dengan tenang!" Angie Lee memegang dadanya dan menangis begitu cepat sehingga dia tidak bisa bernapas.
"Kamu baru saja melahirkan seorang anak, masalah ini biarkan orang lain yang mengurus, kau beristirahatlah dengan tenang."
Ketika mendengar bahwa Zhao selalu mengkhawatirkan dirinya, ketika sudah tidak ada masalah Angie Lee menganggukan kepalanya.
Barbie Hsu perempuan jalang itu, waktunya untuk mati!
Di masa depan, dia tidak akan lagi perlu khawatir tentang masalah anak yang terungkap, dan dia tidak perlu khawatir tentang kapan Alex Zhao akan dipersatukan dengan dia! Posisi Ny. Zhao, tampaknya akan diduduki dengan pasti.
Satu minggu kemudian.
Barbie Hsu dimakamkan bersama dengan anaknya.
Ayah Hsu masih di penjara, dan Ibu Hsu hilang tanpa jejak. Pemakamannya sangat sepi, hanya dihadiri oleh sedikit orang.
Pada hari pemakaman, asisten tiba-tiba berkata di telinga Alex Zhao: "Tuan Zhao, Tuan Hsu yang di penjara mengetahui tentang kematian anak perempuan dan cucunya di penjara, dan berkata bahwa ia ingin bunuh diri ..."
Alis Alex Zhao melonjak.
Asisten nya menambahkan: "Tapi hampir saja telah ditolong tepat waktu, sekarang sudah tidak berbahaya, tetapi suasana hatinya sangat tidak baik."
Alex Zhao cemberut: "Katakan padanya, biarkan dia di penjara bulan ini, ia bisa keluar bulan depan, lagi pula, dia telah kehilangan putrinya."
"Baik."
Novel Terkait
I'm Rich Man
HartantoMarriage Journey
Hyon SongLove and Trouble
Mimi XuThe True Identity of My Hubby
Sweety GirlWanita Yang Terbaik
Tudi SaktiDiamond Lover
LenaEverything i know about love×
- Bab 1 Tertangkap berselingkuh
- Bab 2 Aku tidak mau bercerai
- Bab 3 Tolong dengarkan penjelasanku
- Bab 4 Hamil
- Bab 5 Cerai
- Bab 6 Selamat Bercerai
- Bab 7 Penculikan
- Bab 8 Mengambil Anak Orang Lain
- Bab 9 Apakah aku harus mati.....
- Bab 10 Tes DNA
- Bab 11 Anak Haram
- Bab 12 Ibu, maafkan aku!
- Bab 13 Aku sudah mau melahirkan...
- Bab 14 Dia sudah meninggal
- Bab 15 Cinta pada pandangan pertama
- Bab 16 Pemakaman
- Bab 17 Elvin Zhao Menangis
- Bab 18 Satu Tahun Kemudian
- Bab 19 Perselingkuhan
- Bab 20 Selingkuh
- Bab 21 Masa Lalu
- Bab 22 Apakah Kamu Bisa Merasakan Keputusasaan itu?
- Bab 23 Kecelakaan
- Bab 24 Si Pelaku
- Bab 25 Kebalikannya
- Bab 26 Anak Haram
- Bab 27 Kenyataan yang terdengar secara diam-diam.
- Bab 28. Petunjuk
- Bab 29 Mengikutiku
- Bab 30 Dia Dibawah
- Bab 31 Menikah
- Bab 32 Apakah aku tidak punya kesempatan lagi?
- Bab 33 Putra Dia
- Bab 34 Pernikahan 1
- Bab 35 Pernikahan 2
- Bab 36 Pernikahan 3
- Bab 37 Panggil Ibu
- Bab 38 Evin : Ayah
- Bab 39 Menculik Elvin
- Bab 40 Pria yang Baik
- Bab 41 Kami langsung menikah
- Bab 42 Menjadi tongkat di sisa hidup mu
- Bab 43 Tolong
- Bab 44 Biarkan aku membayarnya
- Bab 45 Cinta Atau Tidak
- Bab 46 Ternyata dia masih disini