Everything i know about love - Bab 6 Selamat Bercerai
Dia dibawa ke ruang operasi.
“Nyonya Zhao, kami akan membuka pakaian anda. Operasi akan segera dimulai.” Dokter menatapnya dengan tatapan kosong, berdiri di samping tempat tidur.
Peringatan ini menyadarkannya.
Dia membelalakkan matanya dan cepat-cepat turun dari tempat tidur. Dia berkata: "Jangan mendekat, aku tidak ingin membunuh anakku. Alex Zhao yang memaksaku masuk. Kalian melanggar hukum ..."
"Nyonya Zhao, tolong jangan menyusahkan kami. Ini adalah perintah Tuan Zhao, dan kami tidak dapat menentangnya."
"Tidak!"
Barbie Hsu panik, berlari ke arah jendela hanya dalam beberapa detik. Dengan putus asa dia berkata: "Anda adalah seorang dokter, jika Anda akan membunuh anakku, aku lebih baik melompat dari sini! "
Dokter terlihat bingung dan sedikit panik ...
——
Lima belas menit kemudian, Barbie Hsu keluar dari ruang operasi.
Alex Zhao dan Angie Lee duduk di bangku koridor dan melihat wajah pucatnya yang keluar dari ruang operasi. Alex Zhao menyerahkan surat perceraian padanya tanpa ekspresi, dan dia tidak peduli dengan rasa malu wanita itu.
"Angie hamil, aku tidak mau mempermalukannya. Tanda tangan surat ini, dan aku akan membiarkan ayahmu keluar dengan aman."
Barbie Hsu sangat sedih saat ini, dia benar-benar ingin menertawakan nasibnya ini.
Barbie Hsu dengan putus asa memohon padanya untuk memberinya jalan keluar dan bertahan hidup, tetapi dia tidak peduli.
Perubahannya terlalu tajam, seolah-olah menampar wajahnya secara tiba-tiba.
Membuatnya terluka dan menghancurkan hatinya.
"Barbie, maaf." Kata Angie Lee sambil memegang perutnya, merasa bersalah dan menyalahkan dirinya sendiri. Dia bahkan mengambil tangan Barbie Hsu lalu berkata: "Ini salahku, hukumlah aku, salahkan aku. Selama kamu bisa bahagia, bahkan jika kamu ingin aku berlutu padamu, aku tidak keberatan, tetapi... Barbie, aku hamil, aku tidak bisa membiarkan anakku tumbuh tanpa seorang ayah, apakah kamu bisa memaafkanku? "
Plak....!
Barbie Hsu benar-benar mengangkat tangannya dan menamparnya.
Tamparan itu jatuh dan semuanya menjadi hening selama beberapa detik.
"Angie Lee, suatu hari nanti kamu akan mendapat balasan. Semua orang akan mengetahui betapa kotornya hatimu dan kelicikanmu! "
“Barbie Hsu, cukup!” Alex Zhao melindungi Angie Lee dalam pelukannya dan menatap Barbie Hsu: “Kurasa orang yang paling kotor di sini adalah kamu!”
Setelah itu, dia langsung membawa Angie Lee pergi.
Angie Lee memegang pipinya dan menangis, tetapi dia masih berbicara pada Barbie Hsu: "Kak Alex, Barbie dia sedang marah dan sedih, aku mengerti, aku tidak keberatan, aku tidak apa-apa, aku tidak apa-apa ..."
"Diam!" Barbie Hsu juga belajar untuk tidak peduli pada mereka: "Alex, jangan marah, aku tidak mengatakan bahwa aku tidak akan menandatangani. Lagi pula, kamu tidak ingin mempermalukan kekasihmu, dan tidak ingin menikah lagi. Mana mungkin aku tidak menandatangani? "
Dia berjalan ke depan keduanya.
Dia menandatangani surat perceraian.
“Selamat bercerai, Tuan Zhao.” Ketika dokumen itu dikembalikan kepadanya, Barbie Hsu berdarah di dalam hatinya, tetapi mulutnya mencibir.
Melihat surat yang telah ditandatangani. Alex Zhao berpikir, bukankah ini adalah yang selalu ia imipikan?
Dia seharusnya bahagia!
Novel Terkait
My Superhero
JessiLove From Arrogant CEO
Melisa StephanieCintaku Pada Presdir
NingsiAwesome Husband
EdisonHalf a Heart
Romansa UniverseEverything i know about love×
- Bab 1 Tertangkap berselingkuh
- Bab 2 Aku tidak mau bercerai
- Bab 3 Tolong dengarkan penjelasanku
- Bab 4 Hamil
- Bab 5 Cerai
- Bab 6 Selamat Bercerai
- Bab 7 Penculikan
- Bab 8 Mengambil Anak Orang Lain
- Bab 9 Apakah aku harus mati.....
- Bab 10 Tes DNA
- Bab 11 Anak Haram
- Bab 12 Ibu, maafkan aku!
- Bab 13 Aku sudah mau melahirkan...
- Bab 14 Dia sudah meninggal
- Bab 15 Cinta pada pandangan pertama
- Bab 16 Pemakaman
- Bab 17 Elvin Zhao Menangis
- Bab 18 Satu Tahun Kemudian
- Bab 19 Perselingkuhan
- Bab 20 Selingkuh
- Bab 21 Masa Lalu
- Bab 22 Apakah Kamu Bisa Merasakan Keputusasaan itu?
- Bab 23 Kecelakaan
- Bab 24 Si Pelaku
- Bab 25 Kebalikannya
- Bab 26 Anak Haram
- Bab 27 Kenyataan yang terdengar secara diam-diam.
- Bab 28. Petunjuk
- Bab 29 Mengikutiku
- Bab 30 Dia Dibawah
- Bab 31 Menikah
- Bab 32 Apakah aku tidak punya kesempatan lagi?
- Bab 33 Putra Dia
- Bab 34 Pernikahan 1
- Bab 35 Pernikahan 2
- Bab 36 Pernikahan 3
- Bab 37 Panggil Ibu
- Bab 38 Evin : Ayah
- Bab 39 Menculik Elvin
- Bab 40 Pria yang Baik
- Bab 41 Kami langsung menikah
- Bab 42 Menjadi tongkat di sisa hidup mu
- Bab 43 Tolong
- Bab 44 Biarkan aku membayarnya
- Bab 45 Cinta Atau Tidak
- Bab 46 Ternyata dia masih disini